NovelToon NovelToon
Godaan Sang Mantan

Godaan Sang Mantan

Status: sedang berlangsung
Genre:Single Mom / Anak Genius / Anak Kembar / Pelakor jahat
Popularitas:109k
Nilai: 5
Nama Author: Kikan dwi

3 tahun membina rumah tangga, nyatanya tidak membuat Keygan Afkar mencintai Lengkara Shafura, wanita yang terpaksa ia nikahi karena perjodohan.

Selama pernikahannya, Keygan selalu bersikap dingin bahkan tidak pernah sekalipun menyentuh Shafura. Karena baginya, Shafura hanyalah wanita murahan yang rela menjual diri demi popularitasnya sebagai seorang model terkenal.

Sampai akhirnya Shafura memilih untuk mengakhiri rumah tangganya, karena ternyata Keygan masih memiliki hubungan dengan mantan kekasihnya.

Namun penyesalan justru harus dirasakan Keygan setelah mengetahui jika Shafura bukanlah wanita murahan seperti yang Keygan tuduhkan selama ini. Namun Keygan terlambat, karena tepat di hari perceraiannya, Shafura menepati janjinya untuk pergi dan menghilang dari hidup Keygan untuk selamanya.

Akankah Keygan kembali bertemu dengan Shafura?

Apa yang akan Keygan lakukan saat mengetahui jika Shafura menyembunyikan fakta besar darinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kikan dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 35

Pagi-pagi sekali Keygan sudah berada di rumah Shafura. Namun tidak ada satu orang pun yang menyambutnya. Terang saja karena jam masih menunjukkan pukul 5 pagi. Untungnya para asisten rumah tangga sudah bangun dan membukakan pintu untuknya.

Keygan merasa tidak enak sebenarnya, karena bertamu di jam seperti ini. Hanya saja setelah Shafura mengatakan akan mempertemukannya dengan anak-anak nya, Keygan tidak sabar menunggu hari berganti.

Keygan tidak datang dengan tangan kosong, tentu saja dia membawa banyak sekali mainan dari berbagai toko. Namun Keygan tidak tahu anak-anak nya suka apa, jadi dia memborong semua mainan yang ada di toko.

Keygan terlihat beberapa kali menguap, karena sejak semalam dia tidak tidur. Mungkin karena terlalu excited membuatnya tidak bisa memejamkan mata.

"Pagi Nona," sapa asisten rumah tangga saat berpapasan dengan Shafura.

Wanita cantik itu terlihat menuruni tangga. Seperti biasa, setelah bangun tidur dia akan meminta asisten rumah tangga untuk membuatkannya sarapan sesuai permintaannya.

Setiap harinya Shafura selalu meminta sarapan makanan khas Indonesia, karena itu Vernon mendatangkan langsung asisten rumah tangga dari Indonesia untuk putrinya.

"Bi, aku mau bubur ayam ya," ucap nya sambil berjalan menuju dapur.

Shafura tidak menyadari Keygan tengah menatapnya tanpa berkedip. Rasa kantuk yang sejak tadi menyerangnya tiba-tiba saja hilang begitu melihat penampilan Shafura yang sangat memanjakan mata.

Shafura masih memakai pakaian tidurnya, piyama berbahan satin berlengan pendek dan juga celana di atas lutut. Rambut yang berantakan membuat Shafura justru terlihat semakin lucu.

Keygan merasa seperti mimpi, ini adalah pertama kalinya ia bisa melihat kembali wajah Shafura saat bangun tidur setelah lima tahun berlalu. Dulu Keygan sangat mengagumi wajah Shafura yang seperti ini, cantik tanpa riasan.

Walaupun sebenarnya Shafura selalu terlihat menawan dalam keadaan apa pun, namun menurutnya wajah bangun tidurnya berkali-kali lipat lebih menggoda.

"𝘒𝘢𝘮𝘶 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘢𝘮𝘢, 𝘚𝘩𝘢. 𝘉𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘮𝘢𝘬𝘪𝘯 𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬," 𝘨𝘶𝘮𝘢𝘮𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘶𝘫𝘪 𝘬𝘦𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘚𝘩𝘢𝘧𝘶𝘳𝘢.

Cara berjalannya, cara bicaranya, tidak ada yang berubah. Bahkan sarapan favoritnya pun masih sama persis seperti beberapa tahun silam.

Setelah memberikan perintahnya, Shafura hendak kembali ke kamarnya. Namun saat melewati ruang keluarga, Shafura dikejutkan oleh deheman seseorang yang berhasil membuatnya terperanjat.

"Ehem!"

Shafura menghentikan langkahnya. Ia sangat hafal suara itu. Walaupun hanya deheman, tapi Shafura terlalu menghafalnya.

"Astaga, Kamu ngapain di situ?"

Shafura terperanjat, wajahnya memerah menahan kesal dan malu bersamaan. Apalagi saat menyadari penampilannya saat ini. Shafura benar-benar ingin menghilang dari muka bumi saat ini juga.

"Kamu gak usah malu begitu, Sha. Dulu, aku sering melihatmu seperti ini," ucap Keygan dengan senyum yang terlihat menyebalkan di mata Shafura. "Aku juga pernah melihat yang lebih dari ini," ucap pria itu dengan suara sedikit lirih namun Shafura masih bisa mendengarnya.

Shafura melotot, ia tidak menyangka mantan suaminya itu akan mengatakan hal seperti itu. Sangat frontal dan tidak tahu malu.

"Dasar tidak tahu malu," geram Shafura. Ucapannya penuh penekanan, namun sama sekali tidak berpengaruh untuk Keygan. Pria itu justru terkekeh melihat Shafura yang semakin kesal.

Shafura berlari ke kamarnya. Setelah di dalam kamar, Shafura berguling-guling di atas tempat tidur. Ia merasa malu dan juga konyol saat berhadapan dengan Keygan.

"Keygan sialan!" Shafura menyembunyikan wajahnya di bawah bantal. "Dia pasti menertawakan ku," ucapnya kembali berteriak frustasi.

Sementara itu di lantai bawah Keygan tidak bisa menyembunyikan senyumnya. Setelah sekian lama, Keygan tidak menyangka bisa kembali melihat wajah bangun tidur Shafura.

Satu persatu penghuni rumah mulai bangun. Anneliese dan Vernon berjalan beriringan menuruni tangga. Tatapannya langsung tertuju pada Keygan yang duduk sendiri di ruang keluarga.

Anneliese tersenyum ramah melihat pria itu, sementara Vernon menatapnya tajam begitu ketara sekali rasa tak sukanya.

"Pagi... Mom, Dad!"

Keygan bersikap ramah pada mantan mertuanya itu. Dia berusaha tersenyum walaupun rasa gugup perlahan menguasainya. Tatapan Vernon benar-benar membuatnya tidak berkutik.

"Pagi Key. Kamu ap---"

"Tidak perlu menyapanya, Mom. Apalagi tersenyum pada bajingan ini," Vernon sengaja menyela ucapan istrinya.

Vernon tidak suka Anneliese menyambut pria itu, apalagi dengan sikap ramah dan senyum mengembang, Vernon tidak rela.

"Dad!" Anneliese menatap tajam suaminya. Lalu kembali mengalihkan tatapannya pada Keygan. "Maaf ya, Key. Daddy Shafura emang begitu dari sananya," ucap Anneliese sambil terkekeh.

Anneliese tidak tahu saja entah sudah berapa banyak umpatan yang Vernon gaungkan dalam hatinya.

Keygan hanya menganggukkan kepalanya tidak berani menanggapi ucapan Anneliese, atau nyawanya semakin terancam.

Anneliese mengajak Keygan berbincang sambil menunggu Shafura dan kedua anaknya turun. Sementara Vernon tidak terlalu banyak bicara, dia takut kehilangan nafsu makannya. Karena melihat wajah Keygan membuat selera makannya hilang, berganti dengan rasa ingin menghabisi seseorang.

Setengah jam kemudian Shafura dan kedua anaknya menuruni tangga. Tatapannya ketiganya langsung beradu dengan tatapan Keygan yang juga tengah menatapnya.

Deg

Untuk sesaat waktu terasa berhenti. Keygan menatap kedua anaknya yang kini berdiri di hadapannya. Mata Keygan berkaca-kaca, rasa haru dan penyesalan terasa mencekiknya.

"Rakha, Khara, ini Daddy kalian."

Shafura menatap kedua anaknya dengan tatapan sendu, Shafura merasa bersalah karena selama bertahun-tahun sudah memisahkan kedua anaknya dengan daddynya.

Kedua anaknya memang tidak pernah menanyakan keberadaan daddynya. Namun Shafura tahu Rakha dan Khara sebenarnya sangat merindukan kehadiran daddy mereka.

"Mom, Ara gak mau punya Daddy," ucap gadis kecil itu dengan lantang.

Keygan merasa hatinya tercabik. Anaknya sendiri menolak kehadirannya. Rasanya lebih menyakitkan daripada ditolak saat lamaran.

"Kakak juga gak mau, Mom. Mommy sudah cukup untuk kita."

Keygan tidak kuasa menahan air matanya. Sakit, rasanya sangat sakit. Kedua anaknya tidak ada yang menginginkannya. Keygan ingin marah, namun tidak ada yang harus disalahkan. Semunya terjadi karena kebodohannya.

"Sayang, kenapa kalian bicara begitu? Mommy tidak pernah mengajarkan kalian tidak sopan begini."

Shafura sangat terkejut dengan reaksi kedua anaknya. Shafura memang membenci Keygan, namun dia tidak pernah mengajarkan kedua anaknya berbuat kurang ajar pada siapapun, termasuk Keygan. Karena walau bagaimana pun juga Keygan adalah daddy kandung mereka.

"Maaf, Mom. Tapi Ara gak suka dengan orang yang selalu bikin Mommy sedih."

"Kakak juga. Kata Grandpa, laki-laki sejati itu tidak pernah menyakiti hati wanita."

Keygan merasa sudah tidak memiliki wajah lagi. Apa yang dikatakan kedua anaknya memang benar, tapi Keygan tidak menyangka ucapan anaknya itu akan terasa sesakit ini.

"Maafkan Daddy, Nak!"

Keygan ingin sekali memeluk kedua anaknya. Dia sudah membayangkan pertemuannya dengan Rakha dan Khara akan menjadi momen membahagiakan. Namun Keygan lupa jika kenyataan kadang tak sesuai ekspektasinya.

"Mom, Kami mau ganti Daddy, boleh?"

Deg

"Ganti Daddy, maksudnya apa?"

Semua orang menatap seseorang yang baru saja masuk ke dalam rumah. Dahinya sedikit berkerut karena bingung dengan keadaan yang sedang terjadi saat ini.

"Mommy?"

𝘛𝘰 𝘣𝘦 𝘤𝘰𝘯𝘵𝘪𝘯𝘶𝘦𝘥

1
Rita
pelan2 kmu ambil kepercayaan Shafura kkmu kmu sdh sangat nyakitin wanita itu ahlinya sejarah aplg yg bikin bekas dihati ma otak
*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*
aduuh siapa tuh..jangan macam ya km😤😤😤
*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*
waduh tugas mu makin berat keygan..harus taklukkan darah daging mu dulu 🤣🤣
*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*
tambahin hukuman nya mom🤭🤣🤣jadi 2 bln
Rita
wahhhh mnt dibasmi ma daddy vernon nich
Rita
apakah calon tunangan nya dulu
Rita
daddy mlh buka rahasia,kembang kempis tuh hidung Keygan
Rita
hayoloh dad😜😜😜🤣🤣🤣🤣🤣
Rita
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Rita
👍👍👍👍👍👍👍👍mommy is gold😜
Rita
😂😂😂😂😂😂😂😜
Rita
jangan dikasih jatah mom😁
Salim ah
wiidiih.. enak bener klu omong mau menghabisi krucil katanya wleee jangan mimpi perdosa🙄😃
yg kau anggap krucil itu bukan krucil sembarangan tau , mlh sebaliknya km yg metong duluan
Rita
manmer???
Rita
😂😂😂😂😂😂
Rita
ciieee berasa gadis 😁😁😁
Rita
dad siap2 dapet surprise dr anak kembarmu
Rita
😊😊😊👍😊👍👍
Hope
sekarang bisa ngomong kyk gitu setelah tau kebusukannya seperti apa coba saja klu belum terbongkar mau ngomong apa km 🤔😒
Noey Aprilia
Spa pula tu orng????
mntan'nya shafura kah????
helloowww.....tu ank orng woy,bkn ank kucing....enk aja maen hbisi sgla,ga tau apa pwangnya mkin bnyak skrng....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!