Naura Salsabila, Wanita berusia 26 tahun. Menikah karena perjodohan dan akhirnya saling mencintai.
5 tahun menikah, belum di karuniai seorang anak. tiba-tiba di tengah kebahagiaannya, rumah tangga mereka goyah karena orang ke 3.
Bagaimana selanjutnya? Akan kah Naura bertahan ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Juniar Yasir, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Duo biang masalah
Dea sangat kesal saat ini. Bagaimana tidak wanita ini hari ini kembali bolak balik dari gudang ke Boutique, belum lagi pada beberapa pembeli yang hanya ingin di layani olehnya. Sudah begitu dirinya belum sempat makan siang. Perut sudah keroncongan tapi masih belum bisa mau makan. Apa tak naik emosi wanita ini.
Kini sudah jam 1 siang, tapi owner Boutique belum menampakkan diri. Ketika pembeli sudah berkurang, langsung saja Dea keluar untuk makan siang. Bertepatan dengan Niko yang mengantar Naura kembali.
Mereka berdua mendapat tatapan tajam dari Dea. Naura hanya nyengir kuda, sedang Niko mengalihkan pandangan.
“Kern sekali kalian ni ya! Gue bolak-balik ngurus ini boutique dan belum sempat mau makan, kalian enak-enakkan pacaran!’’ semburnya bersedekap dada.
“Yah,,, maaf ya. Lo kan tau sendiri tadi pagi kakang CEO Lo ini memaksa gue.’’ Naura memeluk Dea merayu wanita ini.
“Alesan!’’
Niko mengulurkan kertas seperti cek, tetapi kertas lumayan tebal berlogo Hotel
_Elang Paradise_. Dea mengernyitkan dahi bingung.
“Apa ni kang?’’ tanya nya yang langsung dapat geplakan dari Naura.
“Auwhhhhh... Sakit Nau!!!’’ ucapnya kesal.
“Kang kang, Emangnya tukang!’’ Naura kesal saja mendengarnya. Bukan karena marah, tapi geli sekali mendengar panggilan itu yang tidak sesuai dengan Jabatan Niko yang CEO.
“Suka-suka gue dong’’ balasnya.
“Ini vocer nginap di Hotel+bonus lainnya.’’ ucapnya.
“Serius!’' pekiknya. Kedua pasangan itu menutup telinga mereka.
“Aaa makasih yaa kang, kalo gitu sering-sering aja culik Naura. Dengan senang hati gue kerja sendiri! Bye.....’’ melambaikan tangan nya.
“Ayo kakang culik Naura dong... La Lala...laaala...’’ lagu nya sumbang. dirinya meninggalkan pasangan yang melongo itu.
“Aku pamit dulu’’ pamit Niko.
Naura hanya mengangguk saja.
Setelah nya Niko meninggalkan Boutique Naura. Baru saja kaki nya melangkah masuk terdengar suara lantang yang sangat di kenali nya.
“Wah, sudah sok-sokan ya kamu! Pake acara ke Boutique segala. Memang ada duit nya???!’’ ujar wanita paruh baya.
“Hem mungkin di bayarin Oom Tan’’ timpal wanita muda di sebelahnya.
Naura membalikkan badan. Wanita paruh baya yang tak lain mantan mertua nya dan Bella ini jadi kaget. Melihat wajah baru Naura. Tadi mereka hanya menebak saja dari belakang.
“Kalian kesini hanya untuk melihat ku saja atau berbelanja? Atau kalian speechless melihat penampilan ku ini.’’ Naura bersedekap dada.
Para karyawan yang mendengar suara Bu Lidya yang bak toa itu, segera berhamburan keluar. Mereka tentu heran, berani sekali wanita berdua ini menghina owner nya.
Bu Lidya tersenyum mengejek.
“Heh, baru begitu aja sudah sok sekali gaya mu. Palingan juga uang pria hidung belang.’’ ucapnya lantang.
Dea yang geram maju, tapi di cegah Naura. Andai saja Naura tidak mencegah nya, maka sudah habis wanita tua ini diremas mulut lemes nya itu.
“Sudahlah Tante, nggak perlu juga meladeni Dia. Mending kita belanja saja di dalam. Dia mana ada uang nya, paling cuma mengandalkan Om om nya itu. Dasar murahan.’’ sengaja memancing emosi Naura.
Naura tersenyum miring mendengar ucapan Bella. Dirinya maju mendekati Bella, mengikis jarak. Wanita itu mundur pelan, agak ketar-ketir juga melihat reaksi dingin orang yang di hina nya. Naura menuding wajah Bella.
“Kau! Apa kau bilang tadi? Om om? Aku murahan?! Tidak salah dengar kan aku?..._’’ Dirinya bersedekap dada lalu melanjutkan ucapan nya.
“Kaulah yang murahan! mengambil suami ku tanpa rasa malu menikah siri, hingga hamil begini’’ tunjuk Naura ke perut Bella, lalu melanjutkan ucapannya. “Diri sendiri murahan malahan teriak murahan ke orang lain. Eh btw, kemarin aku melihat seorang wanita bercumbu dengan pria di tangga.’’ Tersenyum miring melihat raut wajah Bella yang pias.
Bella gelagapan, dari mana pula Naura tau tentang dirinya yang bertemu Beno kemarin. Dirinya jadi ketar-ketir, mendadak takut jika Naura akan mengadu ke Ilham.
.
...❤️❤️❤️❤️...
.
_Tentang Bella_
Bella adalah mantan Ilham (sudah di bahas di beberapa episode lalu). Terpaksa berpisah karena sang mantan mengikuti orang tua yang pindah tugas. Jadi mereka ini memang masih cinta sebenarnya, putus pun hanya karena masalah LDR saja bukan karena masalah lainnya.
Sebelum kembali di pertemukan Ilham adalah suami yang baik dan setia. Selalu membela sang istri ketika di hina Ibunya. Tapi setelah bertemu mantan, sikap Ilham mulai berubah. dasar Ilham nya saja memang masih ganjen, jika memang sudah tak ada rasa untuk sang mantan, walau di goda angin puting beliung pun tak akan Dia mendua.
Sedangkan Bella sebelum ketemu Ilham Dia sudah mempunyai kekasih di kota tempat keluarganya pindah. Nama nya Beno.
Hubungan mereka sudah berjalan 4 tahun kala itu, Sebulan pindah, Bella dekat dengan Beno ini sampai mereka berpacaran. Tiba lah saat bella menemani Bella kunjungan kerja di Wiguna Group. Beno adalah wakil manager pemasaran di cabang Wiguna di Surabaya. Jadinya setiap 1 bulan sekali akan ke kantor pusat. Itulah awal Bella bertemu sang manan, Ilham.
Sebulan bertemu, Bella jadi kepikiran Ilham setiap hari nya. Rasa cinta nya yang memang sudah hilang mekar kembali, apa lagi mengetahui jika Ilham adalah manager. Artinya lebih tinggi jabatan mantannya dari pada pacarnya saat ini. Dasarnya Bella memang matre.
lanjutkan hubungan itu, Bella yang memutuskan Beno tiba-tiba tanpa alasan yang jelas setelah 4 tahun pacaran. Tentu Beno menolak karna di putus kan sepihak, tanpa alasan yang jelas pula.
Beno sudah berniat akan melamarnya dalam waktu dekat, tapi tidak tahu nya sang kekasih malah memutuskan nya begini. Di tanya alasan mau putus juga tidak di jawab. Mana kedua belah pihak keluarga sudah merestui, Bella juga sudah sering main ke rumahnya.
Apa lagi Ibu Beno yang sedang sakit, tentu Beno takut mama nya akan shock. Sebab orang tua ini sangat menyayangi Bella. Karena anak perempuan satu-satunya, adiknya Beno meninggal, jadilah Bella yang seolah seperti anaknya sendiri. Di perlakukan baik oleh kedua orang tua nya bak ratu. Di belikan apa pun kesukaan Bella, baik perhiasan mau pun materi lainnya. Keluarga Beno memang kata, tapi Beno belum mau menjalankan usaha keluarga nya, karena papa nya juga masih sangat bugar.
.
Saat Beno mengetahui Bella memutuskan tinggal di Jakarta m, Beno langsung menyusul gadis itu. Awalnya Bella sangat kaget tentunya. Takut pernikahan sirinya di ketahui Beno, sedangkan uang dari keluarga Beno masih mengalir di rekeningnya. Mau meninggalkan Ilham juga tidak mungkin, karena dirinya memang sudah sangat mencintai mantannya yang kini suami siri nya itu. Sedang pada Beno, perasaan nya sudah sepenuhnya hilang. Karena dari awalpun memang tidak terlalu mencintainya.
.
.
“Naura Naura, seharusnya kau juga ikut merayakan syukuran 7 bulan kehamilan Bella dan nanti nya bisa merasakan bagaimana rasanya punya anak, jika saja kau mau berbagi suami. Toh kau juga tidak perlu bekerja. Lihat keluarga ini sekarang. Bagitu lengkap dan sempurna sudah keluarga ini.’’ ucapnya panjang lebar.
“Yakin itu anak kandung mu?’' balas Naura tersenyum miring.
“Apa maksud mu!?’’ Tanya nya tak terima.
.
.
.
Hallo assalamu'alaikum🙏
mohon dukungan nya juga ya untuk karya saya di novel _Aku Yang Kau Khianati_.
Oh iya jangan lupa like, subscribe komentar nya. butuh retensi untuk karya ini supaya karya ini panjang sepanjang jalan kenangan😁.
Tidak menerima komentar dan kasi bintang buruk, karena berdampak untuk karya ku🥺. Jika memang nggak suka, skip dan nggak perlu di baca. Di sini hanya untuk pembaca yang menghargai karya orang lain saja, jika memang kurang sreg di baca bisa kasi saran yang baik.
Selamat siang
di tunggu crazy up nya
vote untuk author 👍🏻
double up juga mau banget ....🤭