NovelToon NovelToon
My Daddy

My Daddy

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Duda / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Crazy Rich/Konglomerat / Office Romance
Popularitas:594.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: sofy adisty

Bagaimana kisahnya jika seorang pria yang paling di takuti dan paling di segani oleh orang-orang sekarang harus berurusan dengan seorang bayi mungil berjenis kelamin perempuan yang ada di depan rumahnya.

bayi yang di tinggalkan disana bersama dengan keranjang bayi dan beberapa keperluan nya.

"Apa ini lelucon?" tanya Xander tidak percaya.

"Siapa yang berani meletakkan bayi di depan rumahku?" Xander mengangkat bayi mungil tersebut dengan hawa membunuh yang begitu kental.

"Percaya atau tidak aku akan menghabisinya,"

________

5 tahun kemudian...

"Papa! apa yang kau lakukan?" teriak Kelly.

"Memberi pelajaran pada orang yang berani membuatmu menangis," ucap Xander.

"Tidak ada yang boleh mengganggu putriku,"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sofy adisty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 32.

Berita hari ini sangat menghebohkan para awak media karena tengah memberitahukan tentang keluarga Welsy, keluarga bergengsi yang jarang sekali terlibat kasus apapun. Namun kali ini keluarga Welsy tercatat sebagai buronan polisi karena pengedar dan sekaligus pemakai obat obatan terlarang. Lalu berita penangkapan kepala keluarga Welsy yang sangat menghebohkan publik.

Xander bertepuk tangan dengan singkat sambil menyeringai penuh kemenangan saat membaca berita yang di tampilkan tv pagi ini.

Tidak sia sia ia memberikan pengorbanan besar untuk menyelidiki keluarga Welsy dan pas sekali saat mereka sedang lengah ia menyuruh Kenzo dan Kenzi untuk menyabotase data mereka. Harga yang sangat pantas untuk mereka dapatkan.

"Papa!" teriak Kelly sambil berlari menghampiri Xander yang berdiri di depan tv.

"Jangan berlari! Kau bisa terjatuh nanti!" ucapnya. Xander mengangkat tubuh Kelly lalu menggendongnya. "Ayo kita pergi," sambungnya.

Kelly menatap Xander dengan bingung. "Kemana papa?" tanyanya sambil memeluk leher Xander.

Xander mengecup pipi Kelly. "Tentu saja untuk melihat kemenangan kita," ucapnya sambil tersenyum lebar namun Kelly yang masih kecil tidak paham dengan apa yang di katakan oleh Xander.

Xander menjentikkan jarinya di dahi Kelly. "Kau akan tau nanti," ucapnya dan berlalu pergi dari ruang tamu.

Meninggalkan tv yang masih menyala namun kali ini menampilkan sebuah berita yang sangat panas yang terjadi pada keluarga Welsy.

'Keluarga Welsy terlibat pemalsuan data kesehatan pewaris utama Xander De Savillion dan bekerja sama dengan sang mantan istri Xander untuk mencelakai nya. Mereka merencanakan pembunuhan berencana yang berlangsung bertahun tahun,'

...∆∆∆...

Xander berjalan sambil menggendong Kelly turun dari mobil mereka. Kali ini mereka datang ke tempat pengadilan keluarga Welsy karena Xander mendapat panggilan dari pihak kepolisian sebagai pihak korban.

Banyak kamera wartawan yang mengambil gambar mereka. Bahkan Kelly yang biasanya begitu semangat sekarang meringkuk sambil memeluk leher Xander dengan erat. Xander menutupi wajah Kelly dengan tangannya untuk menghalau cahaya flash kamera para wartawan. Berbagai macam pertanyaan yang ia dapat dari para wartawan yang ada di depannya.

"Tuan Xander. Apakah benar tuan Welsy memalsukan data kesehatan?"

"Tuan Xander. Apa benar mantan istrimu melakukan pembunuhan berencana padamu?"

"Tuan, apa yang di gendongmu putrimu yang kau publish itu?"

"Tuan Xander, apa tuan akan menuntut lebih kepada keluarga Welsy?"

Xander menghela nafas dengan kasar, untung saja ada Altar dan beberapa bodyguard miliknya yang menghalau para wartawan yang sedang menggila jika tidak ia dan Kelly pasti habis.

Xander menaiki tangga satu persatu sambil menatap Kelly, ia pun berbisik. "Don't worry princess . Papa in here!" bisiknya.

Kelly yang tadinya memejamkan mata, ia membuka matanya perlahan lalu menatap kearah Xander. Ia menatap banyak wartawan yang ada di belakangnya karena mereka di tahan oleh Altar dan yang lainnya.

Xander menghadap kearah wartawan dengan tatapan dinginnya. Kelly yang sudah mulai tenang melambaikan tangan kearah wartawan.

"Kalian ingin tau jawaban semua pertanyaan kalian? Kalian tunggu saja saat sidang selesai,"

...∆∆∆...

Xander memasuki ruang persidangan sambil menggendong Kelly. Terlihat Aaron, Fanny yang berada di pihak terdakwa duduk di tengah tengah ruang sidang. Saat Xander masuk tatapan kedua orang itu tidak bisa di artikan.

Xander duduk di bagian sisi lainnya sebagai pihak korban dengan Kelly yang sedang ia pangku sambil memeluknya.

"Apa bisa di mulai?" tanya Xander sambil menyandarkan tubuhnya pada kursi yang ia duduki.

"Baik. Karena semua pihak sudah ada disini kita akan mulai persidangan," ucap Hakim.

Persidangan berlangsung dengan hikmat dan beberapa perdebatan panjang dari pihak keluarga Welsy tentunya yang merasa tidak terima dengan semua tuduhan. Mulai dari penyalahgunaan obatan terlarang, pembunuhan berencana dan pemalsuan data secara ilegal. Fanny, mantan istrinya mendapat hukuman penjara seumur hidup karena melakukan pembunuhan berencana kepada Xander.

Di dukung oleh pengacara khusus Xander yang merangkum semua kesalahan fatal yang di lakukan oleh Aaron dan Fanny.

Tentu saja Xander tidak akan membiarkan Fanny keluar penjara dengan mudah. Ia akan membiarkan mantan istrinya itu membusuk di jeruji besi dan untuk Aaron, ia mendapat hukuman mati karena perbuatan yang telah ia lakukan selama ini.

Xander tersenyum penuh kemenangan, ia pun bangun dari duduknya lalu menghampiri Fanny yang menangis di tengah ruangan sambil di tenangkan oleh keluarganya. Sebelum itu ia memberikan Kelly kepada Altar untuk di gendong.

Xander berada di hadapan Fanny, wanita itu mendongakkan kepalanya dan menatap Fanny. "Kenapa kau melakukan ini semua padaku?" tanya Fanny tidak terima.

Alis Xander terangkat. "Aku?" tanyanya sambil menyeringai. Ia pun mendekatkan wajahnya sambil berbisik di telinga Fanny. "Benar memang aku! Tapi apa kau lupa? Kau sendiri yang memulai menyebarkan api. Aku hanya memperluas apimu," bisiknya.

Xander menjauhkan wajahnya sambil tersenyum penuh kemenangan. "Selamat mendekam seumur hidupmu mantan istriku tersayang," ucapnya sambil berjalan melewati Fanny yang menangis frustasi.

Xander berjalan mendekati Aaron, ia pun mulai berbicara. "Tuan Aaron Welsy. Selamat atas hukuman mu. Apa kau ada pesan untukku terakhir kalinya sebelum kau di hukum mati?" tanyanya sambil menatap menyeringai.

Aaron meludah kesamping. "Aku tidak bersalah. Semua hanya akal akalanmu saja. Aku pasti bebas!" ucapnya marah.

Xander tampak seolah-olah sedang berpikir. "Benar juga. Semua adalah akal akalanku saja. Tapi apa kau pernah berpikir jika aku yang mengambil semua data ilegal milikmu tanpa kau tau?" ia menatap Aaron dengan tatapan membunuh. Aaron terdiam sejenak, ia kembali menatap Xander dengan tatapan tidak percaya.

"K-kau---"

Xander tertawa kecil, ia pun menggelengkan kepalanya. "Alright, that's me," jawabnya.

"Bersyukur kau tidak di bunuh di tanganku karena jika itu terjadi aku pastikan semua bagian tubuhmu habis olehku!" Xander menatap Aaron dengan tatapan bengis.

"Perlakuanmu padaku akan aku balas dengan berkali lipat. Dan karena kau juga mengusik putriku, kau tau kan? Tidak ada pilihan selain kau mati!"

...∆∆∆...

...TBC...

1
yanti promed
ngak pantas kurang seram....agak wajah orang barat,,,, baru pas kalau tentang mafia bunuh membunuh
sofy: hehehe iya kak itu versi aku kalau kakak mau memikirkan cast yg lain semau kakak yg cocok nggk apa apa apa🥰🥰
total 1 replies
Alexander
Luar biasa
Dewi Suntana
selamat .. trus si ayah kapan kmu kawin nya kerjaan km tuh ngeborong apa ajh yg di liat sma kelly .past d beli
Elija Yulianingsih
seru dan lanjutkan
Elija Yulianingsih
Buruk
yuning
suka visual Cleo
nia kurniawati
Luar biasa
yuning
apa dia anak mantan Xander?
.
Papa * Ayah
sama sajaaalah
sofy: iya sama cmn di buat berbeda biar tampilannya berbeda
total 1 replies
tintrim listiani
otw lah
ell
sangat bagus
santi Leh
kerennnnn
glade🌊
ditunggu cerita kelly thor
Greenindya
ditunggu kelanjutan Kelly sm Damian
Filano Fahmi
Xander oh Xander dirimu
Chandra Erlangga
d tunggu Thor
semangat🤗🤗🤗
Dinda Putri
gk sabar nunggu cerita Kelly sma Dami🔥🔥🔥🔥
Yuniarti
Ditunggu cerita babang dami n Kelly ya thor
Rahmannisa Aulia Rizqiana Dewi
1000/10 baguss poll
wifashaa
ok di tunggu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!