NovelToon NovelToon
Kubuat Kau Bertekuk Lutut

Kubuat Kau Bertekuk Lutut

Status: tamat
Genre:Patahhati / Balas Dendam / Romansa Modern / Berubah manjadi cantik / Drama / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kebangkitan pecundang / Bullying dan Balas Dendam / Tamat
Popularitas:15.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: Itta Haruka07

BUKAN Bacaan Ramah Bocah 💋💋
Menjadi korban bullying di sekolah, Kiara bertekad mengubah takdirnya, dan membalas perbuatan jahat mereka yang telah menyakitinya. Diska adalah target utama Kiara, tapi ia juga akan memanfaatkan Xavier yang juga menjadi penyebab hal buruk itu terjadi.

Kiara menyulap penampilannya menjadi sangat cantik dan tidak dikenali. Lalu, ia masuk ke dalam kehidupan Xavier dan Diska. Berhasilkah ia membalas perbuatan mereka? Atau justru kalah dan terjebak dalam cinta Xavier?

Spinoff dari novelku yang berjudul MENIKAHI ANAK SOPIR.

Selamat membaca gaess 😘😘😘

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itta Haruka07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KKBL Bab 32

Seminggu usai pengakuan Xavier tentang hubungannya dengan Kiara, sikap Xavier mulai berbeda. Ia bilang ingin memperbaiki hubungan dengan Diska karena tidak mau mengecewakan ibunya.

Xavier mengajak Diska untuk makan malam di sebuah restoran salah satu hotel mewah yang sangat romantis. Wanita itu berdandan cantik dengan pakaian dari desainer ternama. Segala yang ada padanya tak luput dari yang namanya kemewahan.

Malam ini, untuk pertama kalinya setelah sekian lama mereka kenal, Xavier mengajak Diska pergi makan malam.

"Kamu cantik banget malam ini." Xavier tersenyum menatap Diska.

"Aku sengaja dandan cantik buat kamu."

Xavier hanya tersenyum tipis menanggapi omongan Diska. Mereka lalu menikmati makan malam. Saat Diska minum wine, Xavier tersenyum menatapnya.

Diska menikmati wine yang menurutnya sedikit aneh. Tidak seperti yang biasa ia minum.

"Itu aku pesan langsung dari Prancis, kamu suka, kan, wine-nya?" tanya Xavier.

Diska mengangguk cepat. Meski ia merasa aneh, tapi ini adalah makan malam pertamanya dengan Xavier. "Suka kok, ini wine terbaik yang aku minum," jawab Diska yang mulai merasa pusing. Tidak mungkin ia mabuk secepat ini.

Xavier menyunggingkan senyum. "Are you, okay?"

Diska hanya bisa mengangguk. Kepalanya yang pusing tidak bisa berpikir apa pun.

"Kayaknya kamu mabuk, Diska. Aku pesenin kamar buat kamu ya."

"Xav, aku cinta kamu. Aku harus bisa milikin kamu," ucap Diska yang mulai melayang-layang ke udara.

"Aku tahu itu." Xavier memapah Diska menuju kamar yang telah dipesannya.

"Xavier. Kamu udah tidur sama sekretaris itu, 'kan? Aku juga harus merasakan itu. Sentuh aku seperti kamu memyentuh dia, Xav." Diska terus meracau, ia benar-benar mabuk sekarang.

"Kamu mau itu? Baiklah kalau memang itu mau kamu," balas Xavier.

*

*

Dua orang itu sudah berada di kamar hotel yang telah Xavier pesan. Entah kenapa tubuh Diska merasakan ga.irah yang luar biasa. Meski pandangannya buram, tapi dia masih bisa melihat bayangan laki-laki yang kini melepaskan pakaiannya.

"Kamu hanya milikku Xavier," ucap Diska yang kini langsung mencium bibir lawannya dengan ganas. Ada dorongan kuat yang membuatnya sangat haus belaian.

Laki-laki itu sudah berhasil meloloskan seluruh pakaian mereka berdua. Ia meneguk rasa nikmat dari dua benda kenyal yang menggoda minta dinikmati, sementara mulutnya bekerja di salah satu sisi, tangan itu menarik puncak sisi lainnya yang menganggur.

Diska melenguh, sentuhan-sentuhan lembut itu membuatnya semakin terbakar. Tangannya mulai meraba dan menyentuh benda keras yang sudah berdiri tegak.

"Jangan bermain-main terus. Aku sudah tidak tahan." Diska semakin agrefsif. Ia mengarahkan sendiri benda tumpul itu untuk memasuki dirinya.

Hingga akhirnya, mereka benar-benar bersatu. Keringat mulai bercucuran membasahi tubuh keduanya, hingga akhirnya benih-benih itu berenang ke dalam goa, berlomba memperebutkan tempat ternyaman hingga nantinya akan berkembanh menjadi kehidupan.

Diska tertidur pulas setelah mendapat satu kecupan mesra. Tanpa sempat memakai bajunya, ia tidur dengan perasaan bahagia.

*

*

Pagi mulai menyapa. Sinar hangat itu mengganggu tidur lelapnya. Rasanya permainan semalam benar-benar menghabiskan tenaganya.

Matanya mulai mengerjap, perlahan Diska bangun dan melihat Xavier yang telah rapi dengan setelan kerjanya. Laki-laki itu duduk di sofa, menikmati kopi sambil memainkan tabletnya.

"Pagi, Xav," sapa Diska dengan senyum mengembang.

Xavier menoleh dan tersenyum melihat Diska yang hanya tertutup selimut dan memakai pakaian tidur model kimono. "Pagi juga. Aku udah siapin baju ganti buat kamu. Kamu mandi dulu Dis, baru kita pulang."

Diska sangat bahagia, karena semalam ternyata bukan hanya mimpi yang indah. "Kamu udah rapi aja, nggak capek emangnya? Atau, kita bisa mengulang yang semalam kalau kamu masih mau."

Xavier menyeruput kopinya. Ia memandang Diska dari kejauhan dan tersenyum, "Aku ada meeting penting. Kamu bisa mandi sekarang, 'kan? Aku tunggu satu jam lagi kita harus pergi."

Diska menyibak selimutnya, lalu turun dari kasur dan membalas, "Tentu saja. Aku mandi dulu." Ia berjalan memasuki kamar mandi.

Xavier hanya tersenyum saat melihat pintu kamar mandi yang sudah tertutup.

🦄🦄🦄

Kiara masih ngumpet jauh ke Koreah. Nanti kalau banyak yang kangen, baru pulang 😅😅

🍭🍭🍭

1
🍃🥀Fatymah🥀🍃
emangnya tahun berapa Leon di tempatmu? 🤭
🍃🥀Fatymah🥀🍃
hahahaha
gk sadar diri ternyata manusia satu ini /Facepalm/
🍃🥀Fatymah🥀🍃
Pemeran baru datang...
numpang lewat
🍃🥀Fatymah🥀🍃
aroma tubuh apanya???
bau minyak angin sih iya 😆😆😆
minyak angin cap kampak
🍃🥀Fatymah🥀🍃
bukan cuma dibikin bertekuk lutut, tapi udah dibikin gila malahan 😅
🍃🥀Fatymah🥀🍃
yaaahh
ikutin alur dari othor aja lah...
gk mau pusing nebak2😆
🍃🥀Fatymah🥀🍃
mantep lah
membalas lewat tangan orang lain 😁
🍃🥀Fatymah🥀🍃
gumush deh 😁
🍃🥀Fatymah🥀🍃
tidak melewatkan kesempatan yang ada 😄
🍃🥀Fatymah🥀🍃
seperti berbeda kepribadian jadinya...
tapi ini yang aku suka 😉

lanjutkan Kiara...
buat si Diska merasakan apa yang kamu rasakan dulu...
kalau bisa lebih, biar dia kapok
🍃🥀Fatymah🥀🍃
boncabe level 30 🤣🤣🤣
elsaanisya
oh berarti klo anak miskin, boleh di tegur gitu??!!!
YuWie
wagu ya jadinya
YuWie
balas dendam mu kok modelan begitu ya xav
YuWie
Luar biasa
Hr sasuwe
👍🏻
Lindo Riee
kereeeeeen lanjut kia pembully tidak boleh bahagia
Sonya Bererenwarin
Kimmy....🤦🤦🤦
Sonya Bererenwarin
menyalaahhh...
mimief
ihh Thor,kalau ngomong bener banget🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!