Seorang pria tampan yang tidak sengaja bertemu dengan wanita cantik namun jutek , pertemuan pertama mereka membuat si pria sangat penasaran ,sampai pada akhirnya mereka jadi sering bertemu karna sesuatu,kira kira apa yah alasan mereka sering bertemu,dan apa yang terjadi diantara mereka?
yuk ikuti ceritanya ❤️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iqueena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 4 Ternyata aku mencintainya
Ia bergegas mengendarai mobil mewahnya menuju kantornya. Setelah sampai dikantor, ia menyapa orang orang disana seperti biasa dan meminta roti roti tersebut di taruh di wadah dan di taruh di tempat yang memungkinkan orang orang bisa menyantapnya.
Waktu berlalu, pekerjaan yang membutuhkan fikiran yang tenang berlangsung lancar, dan tanpa ada halangan, di saat jam menunjukkan pukul 16.30 semua karyawan bergegas pulang.
Suara pintu terbuka.
Tiba tiba masuk Viona membawa paper bag berisi parfum untuk diberikan kepada Kelvin.
"Haii sayang, kamu udah mau pulang?" tanya Viona sembari membuka pintu ruang kerja Kelvin di kantor
Kelvin melirik ke Viona dan segera menjatuhkan pandangannya sambil membersihkan jas nya untuk dipakai.
"Iya, mau pulang"
"Sayang maafin aku yah, waktu itu aku nolak ketemu sama kamu, karna aku lagi diperjalanan dan aku gak mau teman aku merasa kurang nyaman". Kata Viona sambil mendekat ke Kelvin dan memegang tangannya.
"Udah gak usah dibahas lagi, lagian kamu lebih mentingin perasaan teman kamu kan?"
jawab Kelvin yang melepaskan tangannya dari genggaman Viona.
"Sayang aku beliin parfum kesukaan kamu, sebagai bentuk rasa bersalah aku sama kamu, maafin aku yah" ucap Viona dengan manja.
Kelvin menarik nafas panjang, "Hufhh, yaudah gak papa, aku maafin kok" sembari memegang pipi Viona
Setelah percakapan panjang,mereka pun berbaikan dan Kelvin pulang mengantar Viona kerumahnya. Segera setelah itu ia pun pulang kerumah.
Ditemani warna senja yang indah, melukis senyum di wajah Kelvin, bukan hanya karena hubungan nya yang baru baik lagi, tapi juga karena pekerjaan nya yang sangat lancar.
Setibanya di rumah.
Nada dering ponsel berbunyi.
-Viona ❤️. Nama yang terpampang di layar ponselnya.Tanpa berpikir panjang, Kelvin menjawab panggilan tersebut.
"Halo sayang, aku lupa ngasih tau kamu, besok malam acara ulang tahun aku, bakal ada pesta di villa mami di puncak, kamu pasti datang kan sayang? "
"Ohiya besok ulang tahun kamu sayang, aku pasti datang kok, pasti.."
Setelah menelpon agak lama, mereka memutuskan pembicaraan. Kelvin menaruh mobilnya di garasi dan segera masuk untuk membersihkan badan, lalu bergegas pergi ke mall untuk mencari hadiah ulang tahun Viona
Sesampainya di Mall, ia turun dengan pakaian berkemeja berwarna hitam, dan celana kain hitam panjang, serta rambut yang rapi. Ia masuk ke Mall tersebut dan langsung menuju ke arah toko perhiasan yang ada disana
"Selamat datang di Beauty Diamond, ada yang bisa dibantu pak?" ucap salah satu karyawan yang berada disana.
"Emmm saya perlu kalung berlian, bisa saya liat liat contohnya?" jawab Kelvin dengan senyum
"Bisa pak, tolong tunggu sebentar ya pak" kata karyawan tersebut sembari berjalan menuju etalase kalung berlian.
Tak lama kemudian.
"Ini pak beberapa contoh kalung berlian yang ada di toko kami" sambil menyodorkan beberapa kalung kepada Kelvin
Setelah melihat lihat dan bertanya tanya kepada karyawan tersebut, Kelvin memilih satu kalung berlian yang memiliki bentuk buah seperti kristal salju.
Setelah menyelesaikan pembayaran, ia keluar dari toko tersebut dan langsung menuju ke lantai 4 mall tersebut. Ia masuk ke toko baju dan membeli 2 dress dari toko tersebut
Ketika ia turun ke lantai 2 menggunakan eskalator, ia melihat di lantai 3 ada Viona sedang berdiri disana. Ia pun tersenyum melihat kekasihnya. Saat turun dari eskalator ia langsung menelpon viona. Namun aneh nya, telepon dari nya tidak dijawab oleh viona, ia kebingungan beberapa saat
"Loh kok gak diangkat ? Gak mungkin dia gak liat telpon ku" ucap Kelvin kebingungan sambil melirik ke arah Viona
Dan tak lama datanglah seorang pria menghampiri Viona, dan memeluk nya. Viona terlihat bersemangat, lalu menggandeng lengan pria itu. Namun pria tersebut terasa tidak asing bagi Kelvin.
Dan benar saja, ia adalah Gifa sahabat Kelvin dari SMA.
...----------------...