NovelToon NovelToon
Kembalinya Putri Ke 3

Kembalinya Putri Ke 3

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Percintaan Konglomerat / Kaya Raya / Keluarga / Harem / Romansa
Popularitas:2.8k
Nilai: 5
Nama Author: Lukman Bagtig49

Icha yang sebenarnya dia Putri Ke 3 dari keluarga Kaya Raya, namun ndari Kecil dia Hilang selama 20 tahun dan hanya di besarkan oleh pasangan suami istri yang tidak mampu,, meskipun di besarkan oleh orang tua Asuh , Icha di anggap seperti anak kandungnya sendiri oleh mereka.
Namun semenjak kedua orang tua Asuhnya meninggal icha menjadi sebatang kara menjalani hidupnya di tambah lagi beban Hutang orang tua Asuhnya semasa hidup yang harus Icha lunasi seorang diri.
namun setelah dia bertemu dengan Keluarga Aslinya, hidup Icha berubah drastis, bahkan dia memiliki 2 orang kakak yang sangat menyayangi dia , bahkan menuruti semua keinginan Icha.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukman Bagtig49, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertemuan kedua

Radit yang hendak pulang setelah selesai rapat di Perusahaan ECO Grub,dan saat dia hendak pulang,tiba tiba Ban Mobil nya Bocor.

Radit kemudian menelpon bengkel untuk memperbaiki mobilnya, dan setelah dia menelpon bengkel tiba-tiba ada Icha yang menghampirinya., Dan itu membuat Radit berpikir jika icha'lah orang yang membuat Ban mobil nya bocor, apa lagi sebelumnya mereka sempat bersitegang.

"Waduh, bisa begitu ya, aku kira mobil mewah gak bisa bocor ban'ya heheh"ujar icha yang tiba-tiba menghampiri Radit .

Radit hanya diam dan tidak mendengarkan perkataan Icha.

Sedangkan sebaliknya Icha tersenyum kecil, dia seperti puas melihat apa yang terjadi kepada Radit .

Karena memang semua ini ulah dari icha, yang dengan sengaja membuat kempes ban mobil Radit , karena sudah terlalu kesal dengan sikap Radit .

* *

Beberapa waktu yang lalu, di saat pertemuan mereka berdua di lobby, icha di buat kesal oleh Radit , karena Radit seperti orang yang meledek pekerjaan Icha yang hanya seorang cleaning Servis.

Dan di saat itu, Radit yang kembali ke lantai atas , membuat Icha berpikir untuk memberi pelajaran kepada Radit.

Icha langsung pergi ke Basement untuk membuat kempes Ban Mobil Radit. Setelah itu Icha keluar menghampiri Radit seperti orang yang tidak bersalah.

* *

Kembali ke saat ini ,di mana Icha masih tersenyum kecil bahkan dia amat puas setelah apa yang dia perbuat untuk memberi pelajaran kepada Radit.

Sedangkan Radit menatap Icha , seperti menaruh kecurigaan terhadap Icha.

"Kenapa melihat saya seperti itu pak.?"

Namun Radit hanya diam saja .

"Apa Bapak mencurigai saya..?"

"Aneh saja , sebelumnya mobil saya tidak kenapa Napa."ucap Radit.

"Ya mana tau, karena apa yang kita perbuat kita pasti akan memuai'nya ."ucap Icha yang langsung pergi meninggalkan Radit.

Sedangkan Radit hanya bisa bergumam dalam hati melihat tingkah icha.

"Wanita Gila."ujar Radit dalam hati.

Di sisi lain, sambil berjalan meninggalkan Radit icha terlihat sangat begitu puas setelah memberi sedikit pelajaran kepada Pria yang sombong terhadap dirinya.

* * *

Lalu beberapa saat kemudian, di saat jam makan siang Kantor, saat itu Icha sedang beristirahat makan, namun dia bukan makan di kantin seperti para karyawan lainnya, melainkan dia istirahat di Tangga Darurat gedung.

Icha memilih makan di tempat tersebut karena dia merasa Minder jika harus makan di Kantin para karyawan,apa lagi dia hanya seorang Cleaning Servis, yang pasti nanti banyak orang yang memperhatikan dia , entah mencibir atau yang lainnya.

Namun meskipun Icha hanya makan di Tangga Darurat di Namun dia sangat begitu nyaman.

Dan di kala icha sedang makan siang, Indri datang bersama dengan Deri OB Bu Friska, salah satu orang yang berjasa juga Icha , yang membuat Icha bisa di terima bekerja di ECO Grub.

Terlihat mereka berdua Indri dan Deri juga ingin beristirahat di Tangga Darurat.

"Lah ,kamu di sini .?"ucap Indri.

"Enakan makan di sini "jawab Icha.

"Bagaimana hari kedua kamu bekerja Cha ,apa sudah mulai nyaman.?"ucap Deri

"Alhamdulillah kak ,apa lagi ada kak Indri yang sabar mengajari aku haha"

"Udh..sabar banget aku mah ngajarin kamu "ucap Indri.

"Haha"

"Baguslah kalo begitu, betah betahin di sini Cha ,kalo rejeki mah gak bakal kemana "

"Iya kak"jawab Icha .

"Ngomong ngomong, kak Indri sama kak Deri suka makan di sini juga .?"

"Iya dong,ini tempat kita berdua kalo istirahat,jauh dari orang orang yang memakai topeng "ucap Indri.

"Berdua aja .?" Ujar icha.

"Iya lah "jawab Indri.

"Berdua .?" Ucap Icha lagi, seperti menekan pertanyaannya.

"Iyaa..hemm..hahah"

"Udah akh, makan makan haha" ucap Indri yang terlihat salah tingkah, sedangkan Icha hanya tersenyum kecil dan tau maksudnya .

Bahkan terlihat jelas di antara mereka berdua seperti memliki sebuah hubungan.

"Oh iya Cha ,main lah ke rumah aku,gak jauh kok dari kantor,di belakang gedung "ucap Indri.

"Ya udah pulang kerja nanti "ucap Icha.

Kemudian di saat mereka bertiga sedang makan bersama di Tangga Darurat, handphone Deri berbunyi, dia langsung mengangkat telepon tersebut dan kemudian langsung keluar meninggalkan mereka berdua.

"Emm, mau kemana lagi itu kak Deri baru aja selesai makan" ucap Icha.

"Akh paling di panggil sama Bos'nya, Bu Friska."

"Oh."

Icha yang mendengar beberapa kali nama Bu Friska, membuat dia jadi penasaran dengan sosok tersebut, sosok Direktur utama di Perusahaan ECO Grub, di tambah lagi Icha bisa di terima bekerja di ECO Grub juga karena ada tanda tangan dari orang tersebut meskipun melalui Deri.

Tapi sampai sekarang Icha Masih belum pernah melihat sosok Bu Friska.

"Aku jadi penasaran sosok Bu Friska, aku kepengen berterimakasih juga sama beliau, karena kalo bukan ada dia ,gak mungkin aku bisa di terima bekerja di sini "ucap icha dalam hati.

"Oh iya kak, ngomong ngomong emang Ruangan Bu Friska di lantai berapa,aku belum pernah liat dia .?"

"Di lantai 15, itu lantai para jajaran Direksi."

"Hemm."

Kemudian setelah selesai beristirahat dan kembali bekerja, Icha yang penasaran dengan sosok Bu Friska dia pergi ke lantai 15, berharap bisa bertemu Bu Friska, direktur utama ECO Grub.

Sesampainya di lantai 15, Icha melihat sekeliling lantai yang berbeda dari lantai lainnya.

"Oh ini lantai 15, Bagus banget."ucap icha.

Namun setelah Icha sampai di lantai 15 dan berharap bisa bertemu Bu Friska dia malah bertemu dengan ibu paruh baya yang kemarin sempat dia tolong.

Di saat Icha sedang melihat lihat sekeliling ruangan, ibu paruh baya tersebut mengagetkan Icha dari belakang.

"Ayoo.. sedang apa celingak-celinguk begitu.?"

"Astaghfirullah..ibu... Kok ada di sini.?" Ucap icha.

"Main hehe."

"Hemm.. berarti anak ibu bekerja di sini juga .?"

"Iya nak, dan ternyata kamu juga bekerja di sini juga ya.?"

"Iya Bu, aku baru 2 hari bekerja di sini, cuman jadi Cleaning Servis aja."

"Yang penting halal kan nak,mau apapun jabatannya."

"Iya Bu "

"Oh iya Bu , untuk pemberian ibu yang kemarin aku terimakasih banyak ya Bu, aku jadi gak enak loh."

"Apanya yang gak enak si,itu sudah rejeki kamu, toh kamu anak yang baik dan tulus membantu ibu "ucap ibu tersebut sambil memegang lengan Icha.

Dan saat itu ibu tersebut melihat sesuatu di lengan Icha Namun saat ibu itu hendak kembali melihatnya , Icha melepas tangannya dari genggaman ibu tersebut karena ada telpon masuk.

"Maaf bu, aku di telpon teman , aku harus pergi untuk bekerja lagi, aku pamit dulu ya Bu "ucap Icha yang langsung meninggalkan ibu tersebut.

Sedangkan ibu Yang masih ingin memegang lengan Icha tidak bisa menahan Icha , karena Icha langsung pamit pergi. Dan membuat ibu itu hanya terdiam membisu.

Hingga dia di kejutkan oleh kedatangan Friska yang baru saja keluar dari toilet.

"Bu..kenapa melamun aja coba di sini.?"ucap Friska.

Ibu itu menatap Friska dengan tatapan kosong sambil berkata.

"Kak.."

Friska sendiri bingung.

* *

~ BERSAMBUNG ~

1
Halimatus Sa'diyah
lanjut
Halimatus Sa'diyah
lanjut
Halimatus Sa'diyah
seruu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!