NovelToon NovelToon
Istri Palsu

Istri Palsu

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Obsesi / Cinta Seiring Waktu / Wanita Karir / Romansa
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Yayalifeupdate

Zhefinca yang dua tahun telah menikah dengan Giovano, ia hanya bertemu satu kali saat pernikahan, dan setelah itu keduanya hidup dengan masing-masing namun status tetap menjadi suami istri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayalifeupdate, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rindu Yang Membara

Hari ini film yang di kutip dari Novel karangan Zhefinca, resmi rilis. Dan hari ini seluruh kru tengah disibukkan dengan promo film tersebut, termasuk Zhefinca.

 

Gala premiere film dilaksanakan hari ini, Zhefinca pun datang dengan gaun indahnya yang membuatnya terlihat begitu cantik dan anggun.

 

Triakan dari penggemar begitu jelas terdengar. Mereka berteriak memanggil nama Ariel. Namun dalam gala kali ini, Zhefinca datang seorang diri karena Giovano masih berada di luar kota.

 

“Ariel, Pak Gio dimana?” tanya beberapa penonton.

 

“Masih diluar kota.” Jawabnya dengan santai.

 

Penonton yang mengikuti kisah Zhefinca sedikit trauma, mereka hawatir jika Giovano diluar kota bersama dengan Rosa. Hinga pecah suasana, karena penonton ingin Zhefinca melakukan panggilan vidio kepada suaminya.

 

Menerima permintaan itu, Zhefinca segera melakukannya dan membuat penonton yakin jika Giovano saat ini memang sudah berubah, bahkan Giovano mau menyapa para penonton yang hadir dalam gala premiere malam ini.

 

Penonton bersorak riuh, bahkan mengancam Giovano jika mereka menemui Giovano bersama wanita kain, mereka tidak segan-segan menghakimi.

 

Sementara Giovano hanya menanggapi dengan gelak tawa tanpa ada rasa tersinggung sedikitpun.

 

Setelah acara selesai, mereka semua meninggalkan bioskop dengan tertib. Bahkan ada yang mengejar Zhefinca untuk meminta foto.

 

Zhefinca sudah berada di jalan, dia dijemput oleh sopir pribadi yang sudah disiapkan oleh Giovano sejak lama untuk mengantarkan Zhefinca kemanapun ia akan pergi.

 

Sampai di apartemen, Zhefinca segera naik dan masuk karena acara hari ini begitu melelahkan. Bahkan sejak pagi hingga malam dini hari Zhefinca baru kembali dari aktivitas padatnya.

 

Setelah mandi, wanita itu segera membaringkan tubuhnya diatas ranjang. Matanya sudah begitu lelah, hingga ia dengan cepat terlelap.

 

Ceklek!

 

Pintu itu dibuka oleh Giovano yang baru saja kembali dari luar kota. Melihat istrinya terlelap, Giovano segera menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

 

Zhefinca benar-benar kelelahan sampai dia tidak mengetahui kedatangan Giovano yang sudah berbaring di sampingnya.

 

Melihat istrinya menggunakan gaun tidur satin yang tipis, membuat Giovano begitu tergoda. Ia mendekati Zhefinca, membuka selimut yang menutupi tubuh istrinya.

 

Bibirnya mencium bibir istrinya dengan lembut hingga membangunkan Zhefinca yang sudah terlelap sejak tadi.

 

“Say—”

 

Ucapan Zhefinca terpotong karena bibir Giovano sudah membungkam bibirnya, ciuman kali ini begitu dalam dan menuntut.

 

Rasa kantuk dalam diri Zhefinca pun sirna setelah mendapat sentuhan suaminya, suhu kamar yang tadi terasa dingin kini terasa sedikit panas karena interaksi keduanya yang semakin dalam.

 

Desahan kecil lolos begitu saja dari bibir Zhefinca ketika tangan Giovano mengukur setiap inci tubuhnya.

 

Gaun tidur tipis itu bahkan sudah lepas dari tubuh Zhefinca, kemudian Giovano mulai menindih tubuh istrinya, dan menenggelamkan wajahnya pada ceruk leher Zhefinca.

 

“Ahhh”

 

Dengan satu hentakan, milik Giovano sudah berhasil masuk dan membuat Zhefinca mencengkeram erat lengannya.

 

Gerakan Giovano yang tadinya pelan, kini sudah mulai naik ritmenya. Nafas keduanya tersengal, degup jantung berdetak lebih kencang karena aktivitasnya. Tangan Zhefinca menarik leher giovano, kemudian menciumi bibir suaminya, hingga Giovano semakin mempercepat gerakannya, dan membuatnya menegang seketika.

 

Giovano menatap istrinya yang masih berada dibawah kungkungannya, terlihat begitu cantik dengan sedikit berkeringat.

 

Setelah puas melepas rindu karena beberapa hari ini mereka terpisah dengan jarak yang cukup jauh, keduanya pun terlelap dengan tangan yang saling memeluk satu sama lain.

 

Hingga pagi datang, tangan Giovano masih tetap memeluk tubuh istrinya.

 

Ting! Ponsel Giovano berdering.

 

Matany terbuka, melirik ponsel yang lupa ia heningkan agar tidak mengganggu istirahatnya. Nama Rosa tertera pada layar ponselnya. Dengan tetap memeluk Zhefinca, ia mengangkat telepon tersebut.

 

“Ada apa?” – Gio

“Gio, aku perlu bantuan untuk tim finance” – Rosa

“Rosa, aku bukan temanmu. Dan aku juga tidak tertarik dengan apapun yang kamu lakukan. Jadi berhenti menggangguku dengan alasan-alasan tidak masuk akalmu” – Gio

“Gio, aku hanya minta tolong. Kalau memang gak mau, bilang saja tidak perlu marah-marah” – Rosa

“Aku rasa penghilatan mu masih normal. Kamu masih bisa melihat jam, menurutmu sopan menghubungi suami orang di jam seperti ini” – Gio

“Ak—”  – Rosa

 

Tut! Telepon di matikan oleh Giovano.

 

Zhefinca yang terbangun karena nada tinggi suaminya hanya terdiam menatap amarah Giovano pagi ini.

 

“Maaf sayang, kamu terganggu dengan amarahku” ucap Gio mengusap lembut pucuk kepala istrinya.

 

“Tidak apa-apa” jawab Zhefinca dengan mempererat pelukannya.

 


“Ternyata Gio bisa semarah itu dengan Rosa, terus aku harus cemburu beberapa hari ini. Ruginya aku” batin Zhefinca.

 

Sementara Rosa hanya marah-marah tidak jelas karena sikap Giovano, meski ia tidak ada niatan untuk merusak rumah tangganya. Kehadirannya hanya untuk meminta tolong.

 

“Kalaupun gak bisa kenapa harus marah-marah. Tinggal ngomong, selesai” ucap Rosa.

 

Matanya melihat kearah jam dinding yang masih menunjukan pukul 6.15 pagi. Rosa memang sudah terbiasa sejak dulu, kapanpun ia membuka mat ajika ia menginginkan sesuatu, dia akan segera memintanya kepada Giovano.

 

Tapi kali ini dia lupa, jiak Rosa bukanlah orang spesial di hidup Giovano. Jadi kehadirannya pasti tidak diterima lagi.

 

“Secepat itu Gio” batin Rosa

 

Rosa kembali mengingat kebersamaannya dengan Gio, jika biasanya jam berapapaun ia menghubunginya, Gio pasti akan dengan baik menerimanya. Tanpa Rosa sadari, jika sebenarnya dia juga mencintai Gio, hanya saja fokus Rosa adalah Lukas pada waktu itu.

 

Diapartemen Giovano, Zhefinca sudah menyiapkan sarapan untuk suaminya. Dan ia juga sudah rapi untuk kembali bekerja karena buku Zhefinca juga akan segera rilis.

 

“Wangi sekali aroma makanan ini” ucap Gio sambil mengendus panjang.

 

“Duduk, dan makan dulu”

 

Giovano duduk dengan patuh, sedangkan Zhefinca mengambilkan makanan untuk Giovano. Melihat suaminya makan dengan lahap, Zhefinca hanya tersenyum manis karena setidaknya usahanya diterima dengan baik oleh Giovano.

 

Pagi ini Giovano menggunakan kemeja berwarna putih, membuat tubuhnya terlihat lebih atletis. Mata Zhefinca menatap lekat lengan dan bahu suaminya, lalu kilasan aktifitas ranjang mereka kembali muncul dalam benak Zhefinca.

 

Mengingat bagaimana Giovano diatas ranjang, desahannya, dan tatapannya yang begitu mengunci.

 

Melihat istrinya menatap lengannya, Giovano tersenyum smirk. Seolah dia memahami apa yang sedang dipikirkan istrinya.

 

“Mau main disini, atau nanti aku pulang cepat?” Goda Giovano yang membuat lamunan Zhefinca terhennti.

 

“A-apa maksud kamu”

“Sayang, aku tahu apa yang kamu pikirkan”

“A-apa memangnya. Sok tau kamu”

 

“Tinggal bilang saja, kalau kamu mau aku. Aku bisa cancel meetingku pagi ini buat pua-sin kamu”

 

Deg!

 

Mata Zhefinca terbelalak mendengar Giovano bisa mengatakan hal senakal itu di hadapannya tanpa sensor sedikitpun.

 

“Sayang!” pekik Zhefinca.

 

“Hahaha, jadi mau sekarang atau nanti” ucap Gio sambil meraih jari Zhefinca lalu menciumnya dengan lembut.

 

“Sekarang” ucap Zhefinca dengan penuh keyakinan.

 

Giovano berdiri sambil menarik dasinya kasar, dia menghampiri Zhefinca lalu menggendongnya dan membawanya kearah sofa yang berada tidak jauh dari meja makan.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!