NovelToon NovelToon
Perjalanan Sang Malaikat

Perjalanan Sang Malaikat

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Spiritual / Reinkarnasi / Sistem / Mengubah Takdir / Perperangan
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Arkara Novel

Dunia memiliki sistem mutlak yang ditetapkan jutaan tahun lamanya. Sistem rimba, yang terkuat dialah yang berkuasa dan yang lemah akan tersingkir. Sistem itulah awal terlahir kasta antara mahkluk hidup, sebuah hukum yang tidak dapat diubah dan akan terus berjalan. Tahun berganti, hukum mulai goyah. Keadilan tidak diberikan pada yang hak. Namun pada yang berkuasa. Jutaan tahun berlalu. Langit menciptakan hukum baru yang berpusat pada keseimbangan. Malaikat penyelamat bagi mereka yang tersingkir, memiliki tujuan menghancurkan sistem yang telah goyah. Dewa agung menjadi dakwa yang berdosa telah menciptakan iblis berwujud cahaya. Mereka yang berkuasa melawan mereka yang dibuang, terus bertahan hidup untuk melanjutkan perang tiada akhir demi jawaban kebenaran.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arkara Novel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 023 —Perang

      Perang besar pecah dengan kekuatan yang tak seimbang. Walaupun pihak caelundra memiliki ribuan pasukan, musuh mereka adalah iblis —mahkluk ilahi yang memiliki kekuatan luar biasa dan jumlah yang cukup banyak. Perang ini tidak akan selesai dalam waktu singkat.

      Braaakk!

      Traaangg!

      Crasssh!

      Segera bentrokan antara pedang melawan tombak menimbulkan suara nyaring, dengan Kilauan percikan api dimana-mana. Namun itu tidak membuat panglima caelundra gentar, mereka bertarung diwilayahnya. Dengan energi dan sumber air tak terbatas, merekalah yang diuntungkan dalam kasus ini.

      "Arghhh!... AMARAH DEWA NAGA!" Teriak panglima caelundra dan kemudian melompat masuk kedalam air, getaran tanah kembali terjadi. Guncangan air menimbulkan riak gelombang pasang, laut kemudian mendidih. Tidak lama kemudian, muncul lah naga air dengan ukuran yang sangat besar. Melayang tinggi diudara.

      "Kalian semua... Tidak akan ku biarkan kalian berbuat seenaknya!" Teriak panglima itu lagi, sembari memutar tombak emas nya. Sang naga yang terbang tinggi langsung bermanuver tajam kearah pasukan iblis, yang hanya tersenyum sinis.

      "Kepercayaan diri macam apa yang kau miliki?. Hanya karena membawa belut kecil seperti itu?" Seru komandan iblis, dan kemudian menyerahkan kepemimpinan melawan ribuan pasukan kepada bawahannya, sementara manusia ikan dengan peliharaan nya itu. Akan ia urus seorang diri.

      "Jangan kecewakan aku panglima!. Hiburlah aku sebelum kau mati!" Seru nya lagi, mengangkat pedang hitam yang dihiasi pecahan tengkorak dan tulang belulang. Menunggu serangan naga air itu mendekati nya, dengungan udara terdengar melengking.

      Nafas besar mulai terasa semakin dingin, "Aku akan menunjukkan padamu... Pasukan dewa laut tidak bisa ditindas semudah itu!" Balas panglima dengan kepercayaan diri yang tinggi, sampai akhirnya. Mulut sang naga itu berada tepat didepan iblis yang duduk santai diatas kuda bersayap nya.

      Raauuurgh! Raungan keras memecah udara, menelan iblis itu dalam sekali serangan. "Haha... Kau terlalu meremehkan ku iblis kecil!" Teriak panglima bangga, namun segera setelah itu. Kejutan muncul Diwajah nya. Sang iblis tidak langsung remuk didalam mulut naga nya, melainkan dia terbang menggunakan kuda. Masuk lebih dalam ketubuh naga nya!

      Crasshh!

      Pyaaar!

      "Raauuurgh" teriakan besar membahana terdengar menyayat, walaupun sudah ditelan. Iblis itu tidak menunjukkan tanda-tanda melemah, melainkan semakin menggila. Dengan mengayunkan pedangnya ke setiap dinding daging naga itu, membuat nya pecah berkeping-keping menjadi butiran air tak berharga.

      "Tidak mungkin!" Suara panglima terdengar terkejut, dengan mata yang bergetar. Ia kemudian jatuh kedasar laut, kehilangan pijakannya. Sementara iblis itu, tertawa meremehkan dan dengan berani menyusul

Masuk, sebuah tindakan gila yang hanya dianggap bunuh diri.

      Dengan kuda bersayap nya, ia menerobos tekanan air tanpa peduli dengan bahaya yang sedang mengintai. "Kau ingin bersembunyi, panglima?. Asal kau tau, mahkluk alam bawah tidak sabar menunggu mangsanya!" Iblis itu kembali mengejek panglima ikan dengan ucapannya.

      "Kau terlalu sombong!. Apa kau tidak sadar?... Ditempat ini, akulah yang berkuasa!" Balas panglima itu, dan kemudian dari balik kabut air. Sepasang mata besar muncul, menyala terang. Membuat iblis itu sedikit terkejut.

      "Hoh... Akhirnya kau menunjukkan wujud asli mu ya!" Ucap nya dan kemudian waspada, dari tekanan air dan perubahan arah arus. Bisa dipastikan orang itu, dengan wujud aslinya pasti memiliki kekuatan yang berkali-kali lipat lebih kuat.

      Panglima itu tidak lagi menjawab, ia kemudian mulai menyerang. Diawali dengan menciptakan arus super kuat untuk menggoyahkan pijakan kuda iblis itu, namun itu percuma. Iblis itu sama sekali tidak terguncang walaupun dengan arus kuat disekitarnya.

      Wuuusshhh!

      Walau begitu, semuanya belum berakhir. Selain menggoyahkan pijakan, arus itu berfungsi menjadikan iblis itu sebagai pusat. Sekaligus mangsa empuk bagi monster laut dalam.

      Ribuan monster laut berbagai bentuk, pari raksasa, paus, hiu, todak, bahkan gurita raksasa seperti Kraken muncul. Tidak dalam bentuk fisik, melainkan proyeksi yang terbuat dari air. Walaupun begitu, kekuatan nya masih setara dengan asli nya.

      Boommsss!

      Wuuusshhh!

      Ribuan monster laut itu menerjang iblis yang berada dipusat serangan, namun dengan lihai dan gesit ia menghindari setiap serangan. Bahkan menebas setiap monster air yang dengan berani menyerang dari titik terkuat nya.

      Serangan itu sangat acak, tidak bisa diprediksi. Tidak bisa keluar dari situasi ini, hanya bisa menunggu kekuatan panglima itu habis sembari menghindar dan menebas. Namun tampaknya, dengan air lautan disekitar mereka membuat panglima itu seolah memiliki energi tak terbatas.

      "Hehe... Aku yang ternyata salah perhitungan!" Gumam iblis itu pelan, masih sempat tertawa kecil ditengah situasi yang semakin ganas ini. teknik ini memang begitu luar biasa. Dengan arah serangan dari seluruh penjuru, dan prediksi yang acak.

      Namun, itulah yang menjadi kelemahan terbesar nya. Dengan mata merah nya, iblis itu dapat menganalisis darimana monster ini muncul. Dan jawaban nya hanya satu, yaitu Tempat semula.

      Dengan jumlahnya yang sangat banyak, membuat orang berpikir mereka muncul ditempat yang berbeda. Namun itu hanyalah ilusi yang diciptakan otak, dan jika benar. Titik terlemah teknik ini adalah.

      Titik dibawah kaki nya, tempat arus berpusat dan tidak ada satupun monster yang menyerang dari arah ini."Kenapa tak satupun dari mereka menyerang dari bawahku?" Gumam nya dan melanjutkan "Hmph... Pastinya, itu adalah titik lemah teknik ini" lanjut nya, dengan senyuman tipis sembari mengayunkan pedangnya.

      Crasshh!

      Wuuusshhh!

      Ia menebas monster yang melesat kearah nya, dengan kecepatan tinggi ia kemudian menungkik tajam kearah pusat arus. Masuk kedalam pusaran air, tekanan air kembali terasa. Namun ia tidak membuang waktu. Dan segera melepaskan sebuah teknik untuk meledakan inti serangan.

      "Tidak mungkin!" Teriak panglima terkejut dan ketakutan, melihat musuh nya sudah berada dipusat terlemah. Dan berniat menghancurkan itu.

      Wuuusshhh!

      Monster air yang tidak tinggal diam melesat lagi, mencoba menghalangi iblis itu untuk masuk lebih dalam. Sampai akhirnya, "Terlambat!... Ini adalah akhir hidup mu, panglima!" Seru iblis itu tersenyum, waktu terasa lambat dirasakan.

      Sekujur tubuh panglima itu memerah, seakan merasakan sesuatu akan membakar nya dari dalam. Dan akhirnya, serangan itu mencapai puncak!

      Duaaaarrr!

      Boommsss!

      Ledakan super kuat terdengar, dengan darah berceceran serta potongan daging yang bergelimpangan. Air seketika Pasang surut, menghadirkan gelombang kuat menghantam Medan perang.

      Iblis dengan kuda bersayap nya itu Keluar dari dalam air dengan santai, seolah perlawanan itu tidak berarti baginya. "Jangan terlalu cepat menyelesaikan ini, buatlah perang ini menjadi tontonan ku yang terbaik!" Ucap iblis itu kepada anak buah nya, yang langsung dipatuhi.

      Sementara ia turun kearah salah satu bangunan yang rusak, puing-puing itu menjadi singgasana menikmati pembantaian ini. Disisi lain, para prajurit caelundra semakin gemetar ketakutan. Melihat panglima mereka mati secara mengenaskan seperti itu, membuat harapan tidak lagi menghampiri mereka.

       Kebanyakan dari mereka memilih kabur dari Medan perang, namun percuma. Mereka hanya menjadi buruan iblis, sampai mereka mati. Tidak bisa kabur juga tidak bisa melawan. "Apakah kami harus menyerah ditempat ini?" Batin Seorang prajurit, matanya bergetar. Tangan nya tidak lagi mampu memegang senjata, melihat rekan-rekan nya tewas dihadapannya. Genangan darah menyelimuti tubuh nya.

      Dan disana, pemimpin iblis itu. Dengan santai menonton, menghadapi prajurit nya saja mereka tidak mampu. Bagaimana mungkin mereka bisa menghadapinya?.

      Prajurit itu menutup mata nya, seakan menyerah pada takdir. Karena harapan terakhir mereka telah padam, kian menghilang menjadi abu.

      Namun didetik Terakhir itu, ia sedikit melihat wajah penuh kesombongan dan kebahagiaan itu. Yang duduk dengan santai, walaupun mati. Sampai ke alam baka pun, wajah itu lah yang akan ia ingat menjadi dendam.

      Waktu terasa lambat, pembantaian ini akan menjadi sejarah yang tidak akan terlupakan, bagi mereka yang telah mati. Juga bagi mereka yang telah mereka selamatkan, akhirnya... Waktu mereka tiba, kematian hanya tinggal menunggu detik lambat itu. Sampai...

      Duaaaghhhh!

      Wuuusshhh!

      Braaaakkkk!

      Sebuah pukulan keras mengenai wajah komandan iblis, yang terduduk tenang. Prajurit itu begitu terkejut, kejadian itu terjadi begitu cepat. Sampai iblis itu sendiri tidak menyadari itu.

      Tubuh iblis itu terlempar jauh kearah pasukan nya, menabrak mereka semua hingga berjatuhan lah barisan itu. dari balik reruntuhan, seorang pemuda berdiri dengan tangan terkepal. Mata tajam dan sedikit sembab, berdiri dengan agung. Rambut nya berkibar tertiup angin pelan.

      Prajurit itu, yang sudah menyerah kembali melihat harapan. Dari orang yang tidak terduga, yang tiba-tiba muncul dimedan perang. Dengan santai nya membuat komandan iblis terpental begitu jauh.

      "AKU AKAN MEMUSNAHKAN KALIAN!" Beberapa saat terdiam, waktu kembali berjalan semula. Dengan teriakan pemuda itu, jubah nya yang putih berkibar seperti malaikat penyelamat.

      "Brengsek!... Siapa yang berani mengganggu kesenangan ku!" Teriak komandan iblis begitu marah, dan kemudian bangkit dari tumpukan mayat dan tubuh prajurit nya sendiri. Mata nya dipenuhi amarah, dan kemudian melihat kearah tempat ia duduk tadi. Seorang pemuda lah yang telah menyerangnya.

      "Kau bocah!... Berani sekali kau memukulku! Aku tidak akan mengampuni mu, bahkan jasad mu tidak akan ku biarkan utuh!" Teriak komandan iblis itu, dan segera merengsek menyerang Zabarin dengan amarah.

      "Aku akan membuat mu merasakan apa yang mereka rasakan" Suara Zabarin terdengar pelan namun sangat jelas, begitu datar dan tegas. Ia kemudian merengsek kearah komandan iblis itu, dengan kedua tangan yang ia miliki. Ia harus membunuhnya!

      Dibawah tatapan terkejut, berharap, dan juga amarah. Komandan iblis yang telah membunuh panglima caelundra kini akan melawan, seorang pemuda tak dikenal yang tiba-tiba muncul dimedan perang. Tanpa mereka tau, pemuda ini bukan sekedar harapan dan pengganggu... Melainkan murka langit —yang telah turun kebumi, menunjukkan eksistensi ilahi nya.

1
Anggi
😍
Beliau
mampir kak
Assai Saga
Ceritanya cukup asiik...
HNP_FansSNSD/Army
Yuk baca, like, komen dan follow nya saling 💪. bab baru sdh up, yang suka cerita alur time traveling. soal kaper nanti di perbaiki, baca aja dulu isinya.

judul : Professor & Student: Love Through Time.

ikuti setiap langkah bab barunya sampai tamat enggak setengah², terima kasih ☺️🙏🏻💪.
HNP_FansSNSD/Army
Yuk follback balik.
elica
aku udah like nih kak, jangan lupa like back cerita aku ya kak🙏🥺
🖤⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘƳ𝐀Ў𝔞
aku mampir, ceritanya keren 🫶
🖤⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘƳ𝐀Ў𝔞: siap 😊
total 2 replies
Drezzlle
di tunggu kelanjutannya
Arkara Novel: siap bg, awal rilis 3 bab... baru konsisten seminggu 3x —selasa,kamis, sabtu/Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!