NovelToon NovelToon
Ipar Perusak Rumah Tangga

Ipar Perusak Rumah Tangga

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:257.3k
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Nyatanya, menikah dengan pria yang dicintai tak selamanya membuat Naomi bahagia. Baru beberapa bulan Naomi merasakan kebahagiaan menjalani biduk pernikahan dengan Gilang, badai besar datang menerpa rumah tangga mereka.

Melvina, adik ipar Naomi yang berstatus sebagai adik angkat Gilang, ternyata juga mencintai Gilang dan berusaha melakukan berbagai macam cara untuk memisahkan Naomi dan Gilang.

“Maaf, aku terpaksa harus menikahi Melvina menjadi istri keduaku untuk menyembuhkan rasa trauma di dalam hati Melvina.” Pernyataan Gilang malam itu berhasil membuat hati Naomi hancur berkeping-keping.

“Lebih baik aku pergi dari pada harus di madu dan merasakan sakit hati seumur hidup.” ~Naomi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IPRT 27 - Menemui Gilang

Mama Jelita begitu memastikan kalau Naomi tidak akan datang ke rumah sakit tempat Melvina dirawat. Mama Jelita sampai memutuskan untuk menginap di rumah Naomi tanpa peduli Naomi sungkan karena ditemani oleh dirinya.

“Papa kamu bukan anak kecil yang harus selalu dijaga, Naomi!” Omel Mama Jelita saat Naomi kembali mengingatkannya tentang Papa Niko yang sendirian di rumah.

Naomi terdiam. Rasanya tidak ada hal lain lagi yang bisa ia katakan pada Mama Jelita. Karena Mama Jelita pasti selalu mendapatkan jawaban atas perkataannya.

Keberadaan Mama Jelita di rumahnya malam itu berhasil membuat Naomi tak merasa kesepian seperti hari sebelumnya. Naomi juga bisa berbagi cerita dengan mamanya. Tak lagi menangis dalam diam di dalam kamarnya.

“Naomi, kenapa kamu gak pernah cerita kalau Melvina menaruh hati pada Gilang?” Tanya Mama Jelita. Wajahnya kelihatan kaget mendengar pernyataan Naomi tentang perasaan Melvina pada suaminya barusan.

“Aku cuma gak mau buat mama jadi kepikiran. Aku merasa kalau gak semua masalah keluargaku harus dikasih tahu sama mama.”

Mama Jelita menghela nafas. Rasanya dia mulai menemukan titik terang atas permasalahan yang terjadi pada Naomi sekarang.

“Naomi, apa kamu sempat berpikir kalau orang yang sudah memfitnah kamu seperti ini adalah Melvina?” Tanya Mama Jelita.

Naomi mengangguk pelan. Meski dia belum mendapatkan bukti atas tebakannya, tapi Naomi merasa kalau tebakannya memang benar.

“Kalau benar Melvina yang sudah melakukan ini semua sama kamu, Mama gak akan tinggal diam. Mama akan memberikan pelajaran kepadanya!” Wajah Mama Jelita kelihatan geram. Dia sungguh tak terima kalau putrinya diperlakukan seperti itu.

Naomi menggeleng. Dia tak ingin mamanya jadi ikut-ikutan dalam masalah yang terjadi antara dirinya dan Gilang. “Biarkan aku yang menyelesaikan masalahku sendiri, Mah. Aku yakin bisa menyelesaikannya dengan kepala dingin.”

Mama Jelita rasanya sulit untuk percaya. Namun, Naomi masih bersikeras kalau dia bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

“Mama gak akan biarin satu orang pun di dunia ini menyakiti kamu, Naomi. Mama akan tetap memberi pelajaran pada Melvina jika benar dia adalah pelakunya!” Geram Mama Jelita dalam hati. Hilang sudah sisi kelembutan di dalam diri Mama Jelita. Jika menyangkut masalah putrinya, Mama Jelita bakalan berusaha sikap seperti macan yang siap menjaga anaknya dari serangan musuh.

Pagi kembali datang menyambut. Namun tanda-tanda kepulangan Gilang tak kunjung terlihat. Naomi tentu merasa kecewa mengetahui suaminya belum juga pulang ke rumah. Karena secara tidak langsung sikap Gilang yang tidak ingin pulang menyatakan kalau Gilang masih tidak percaya pada dirinya.

“Naomi, Mama berangkat ke rumah sakit duluan. Ada pasien darurat yang harus segera Mama tangani.” Kata Mama Jelita setelah melakukan panggilan telefon dengan pihak rumah sakit.

Naomi mengangguk. Setelah kepergian Mama Jelita, Naomi ternyata tak langsung bersiap-siap untuk berangkat bekerja. Dia justru sibuk memikirkan rencana yang akan dia lakukan hari itu.

“Aku harus segera menemui Mas Gilang. Aku gak bisa terus diam seperti ini.” Gumam Naomi. Setelah berpikir cukup lama, Naomi memutuskan untuk tidak langsung berangkat bekerja. Dia ingin menemui Gilang dulu di rumah sakit.

“Maaf, Ma. Kali ini aku gak bisa nurutin perkataan Mama.” Naomi menghembuskan nafas di udara. Meski keputusannya saat ini tidak sesuai dengan yang mamanya harapkan, tapi Naomi merasa keputusannya untuk menemui Gilang adalah keputusan yang terbaik. Naomi tidak ingin terlalu lama menyelesaikan permasalahan antara dirinya dan Gilang.

Setelah selesai bersiap-siap, Naomi segera keluar dari dalam rumah. Menuju garasi rumah dimana mobilnya berada. Sebelum berangkat menemui Gilang di rumah sakit, Naomi menelefon Gilang lebih dulu. Berharap Gilang akan mengangkat panggilan telefon darinya. Namun, harapan Naomi tak berjalan dengan baik. Karena Gilang lagi-lagi mengabaikan panggilan telefon dari dirinya.

“Maaf, untuk nama Pasien Nona Melvina sudah pulang dari rumah sakit sejak kemarin sore, Nona.” Informasi dari bagian informasi rumah sakit tempat Melvina dirawat membuat Naomi terdiam beberapa saat.

“Melvina udah pulang ke rumah. Itu berarti aku harus mencari Gilang ke rumah orang tuanya.” Gumam Naomi dalam hati. Tanpa banyak berpikir, Naomi segera meninggalkan rumah sakit. Kembali melajukan mobil miliknya menuju rumah kedua mertuanya. Meski perasaannya terasa tidak enak saat berada di perjalanan menuju rumah mertuanya, tapi Naomi mengabaikannya.

Tak memakan waktu lama, mobil milik Naomi telah tiba di depan rumah mertuanya. Dilihatnya mobil Gilang terparkir di depan rumah. Ternyata dugaan Naomi tepat sekali. Gilang sedang berada di rumah mertuanya saat ini.

“Gilang bahkan gak masuk kerja hanya demi mengurus Melvina yang sedang sakit.” Naomi tersenyum kecut. Rasa cemburu tengah menguasai dirinya saat ini. Bagaimana tidak cemburu, di saat dirinya yang sedang hamil diabaikan oleh suaminya sendiri, suaminya justru sibuk mengurus wanita lain. Ya, wanita lain. Karena menurut Naomi sosok Melvina hanyalah orang lain di hidup Gilang. Apa lagi setelah Naomi mengetahui kalau Melvina bukanlah saudara kandung Gilang.

Pelan tapi pasti, Naomi berjalan ke arah pintu rumah dan menekan bel rumah. Beberapa kali Naomi menekan bel. Berharap seseorang di dalam sana segera membukakan pintu untuk dirinya.

“Nona Naomi, silahkan masuk, Non.” Wajah pembantu yang kini membukakan pintu untuk Naomi kelihatan cemas. Naomi heran kenapa pembantu itu menatap wajahnya seperti itu. Tak ingin memikirkan hal yang tidak harus dia pikirkan, Naomi segera melangkah masuk ke dalam rumah.

“Pokoknya Mama gak bisa terima, Gilang. Mama minta kamu beri pelajaran sama istri kamu yang sudah kurang ajar itu!” Seru Mama Jelita pada Gilang di ruangan makan. Kelihatannya tengah terjadi perdebatan antara Gilang dan mamanya. Naomi yang mendengarnya pelan-pelan melangkah mendekati mereka.

Gilang baru hendak menjawab. Namun, perhatiannya sudah tertuju pada istrinya yang barusan mengucapkan salam pada mereka. Karena terlalu fokus dengan perdebatan mereka, mereka sampai tak menyadari kalau Naomi masuk ke dalam rumah.

“Naomi.” Gumam Gilang. Tatapan matanya kelihatan dingin saat menatap wajah Naomi. Sudah tak terlihat lagi tatapan penuh cinta yang acap kali Gilang perlihatkan saat bertemu Naomi.

Naomi menatap wajah Gilang dengan tatapan intens. Kemudian mengalihkan pandangan pada Mama Ruby yang kini menatapnya dengan tatapan tajam.

“Ngapain kamu datang ke rumah ini? Apa kamu berniat mencelakai Melvina lagi?!” Bentak Mama Ruby. Bukannya menyambut kedatangan Naomi dengan baik, Mama Ruby justru langsung mencecarnya.

Naomi tersentak mendengar pertanyaan dari mertuanya. Kepalanya pun menggeleng merespon perkataan Mama Ruby. “Aku datang ke sini bukan untuk mencari masalah. Aku datang hanya untuk bertemu Mas Gilang.” Balas Naomi. Dia berusaha bersikap tenang di tengah situasi yang sangat mencekam dirinya saat ini.

***

Jika teman-teman suka dengan cerita Naomi dan Gilang, tinggalkan komentar dan klik tombol suka sebelum meninggalkan halaman ini. Satu lagi, jangan lupa kasih rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ seperti biasanya.

Untuk seputar info karya, teman-teman bisa follos akun instaggram @shy1210 yaaa

Terima kasih🌺

1
tse
ko ga di jawab lang....
biasanya kmau bisa bilang kalo ini semua dia lakukna buat ulet keket sembuh....
ayolah ngomong gitu kaya kamu ngomong di depan Naomi...
kamu ngomong sama semua untuk ngertiin posisi fia sekarang yang mencoba untuk menyembuhkan traumnanya ulet keket...ko g abisa jawab sih....cuma berani jawab fo depan Naomi ya....

keliatan bnaget y ulet keket lagi kegatelan...
udaj liat gitu ko kamu g abisa mikir sih lang...kalo apa yang di omongin Naomi kalo ulet keket itu cinta sama kamu sebagai perempuan dewasa ke lelaki dewasa bukan cinta sebagai adik ke kakakanya....
percuma jadi bos beaar kalo hal sepele gini kamu ga peka...
itu bibit pelakor...
tapi ya sudahlah kan itu yang kamu pilih...
lebih memilih menjadi obat traumanya ulet keket dn menjadi anak yang berbakti dengan mengikuti kemaunnya ibu tersayang kamu
Purnama Pasedu
Gilang jujur aj
kalea rizuky
Gilang kn bloon abis ne nyesel lu uda cerai ma bini yg baik istilah aja buang berlian demi sampah
Heni Karlina
ayo jawab yg jujur Gilang jgn diem aja klu sebenernya dirimu ngga mau menikahi mak lampir
Puji Hastuti
Kapan kebohongan melvina akan terbongkar /Toasted/
Puji Hastuti
Udah nikah aja gilang ama ulat keket, biar hancur duniamu.
Heni Karlina
lanjut ka shy
Rieya Yanie
klo.gilang jawab ya berarti gilang bodoh
Srie Handayantie
gregetr bgt sihh , Disni orang tua juga terlalu mengatur anak hrus menruti smua keinginan dia apalgi ada ancaman segala./Speechless/
Srie Handayantie
emang mau ditunjukin dari sgala sisi pun keluarga Gilang pasti memang melvina sakit seyakin itu mereka , maka biarkanlah nanti juga mreka menabur apa yg mreka tanam . 😏
Dwi Winarni Wina
Derby melihat melvina tidak sakit baik-baik aja, paling ngebet ingin menikah sm gilang dasar gatel bingit melvina.....

Derdy sangat curiga melvina itu hanya sandiwara hanya tuk menarik perhatian mama ruby dan gilang dasar ular berbisa...
Gilang merasa tidak nyaman dekat-dekat sm melvina, tidak menjawab pertanyaan ingin menikahi melvina hanya diam aja....

Gilang makanya jd pria hrs tegas dan punya pendirian jgn mau hidupmu disetir mamamu itu yg egois bingit memaksakan kehendaknya....

Derby sangak muak skl sm melvina sok jaim dan kalem pdhal asli ular berbisa sangat jahat dan licik sampai tega menghancurkan rumahtangga noami dan gilang...
Rani Kamila
tolak gilang
Dian Fitriana
update
Rani Kamila
good Debby.....
Arman Despi
😭😭😭😭😭 Jd sedih rasanya klu Gilang n Naomi g ad kesempatan baikkan lg
Ayo Debby n papa Rega cari bukti u/ membuka kebusukan ulet bulu
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Mahmudah Mahmudah178
lanjut thor seka ceritaya
Naufal Affiq
jangan mau gilang,tolong thor jangan buat galang sama melvina menikah,aku gak mau,biar tau rasa,si pelakor itu.debby bantu gilang,kasih tau pada mereka kalau naomi lagi hamil biar selesai urusan sama si pelakor itu
elok
emang Gilang orang bodoh sedunia,pengusaha tapi bodoh
mbok Darmi
ayo jawab katanya mau nikahin melvina jgn plin plan jadi laki" tanggung jawab itu sama perkataan mu sama naomi silahkan menikmati penyesalan mu dari sekarang yg hidup di keluarga toxic ortu kok harus dituruti semua keinginannya padahal itu blm tentu demi kebaikan gilang tapi ya sudahlah nasi sudah jadi bubur ancur percuma mau diapakan juga tetap ancur
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!