Jodoh

Andre belum menceritakan kepada mamanya tentang ia melamar Alya,ia akan menunggu setelah tiga hari kalau Alya menerima lamaran nya baru akan memberi tahukan Kepada mamanya.

Memang ada terbersit di hati Andre kalau seandainya Alya menolak nya apa yang akan terjadi terhadap nya.Andre sadar dengan perbedaan umur antara ia dan Alya dua puluh tahun saat ini Andre 39 tahun sedangkan Alya masih 19 tahun.

Gadis seusia Alya pasti akan menginginkan pasangan yang seumur dengannya apalagi seusia Alya masih sangat labil.Tapi Andre melihat Alya bukanlah gadis seperti itu ia terlihat dewasa dari umurnya,Alya sangat berbeda dia seperti wanita dewasa yang sudah matang.

Di jaman sekarang yang semua serba instan dan jarang anak perempuan yang pintar memasak tapi berbeda dengan Alya justru sebalik nya ia hobi memasak apalagi saat ia mendengar perkataan Alya Kepada mamanya bahwa seorang perempuan harus bisa memasak.Andre sangat menyukai nya.Dari dulu Andre memang menginginkan pendamping hidup yang pandai memasak karena ia tidak suka makan diluar ia menyukai masakan rumahan.

Ternyata wanita yang di carinya sudah ada di depan matanya.Ia akan berusaha untuk mendapatkan nya.

Hari sudah semakin sore dan di dalam mobil nya Andre mengirim pesan untuk Alya entah berapa kali ia mengirim pesan atau sekedar menelpon menanyakan keadaan Alya yang sendiri dirumah.Diam-diam Andre sudah mengirim bodyguard untuk menjaga Alya dari jauh ia tidak ingin terjadi sesuatu hal kepada Alya karena ia sendirian di rumah.

Alya senyum-senyum sendiri membaca pesan dari Andre.Entah kenapa Alya merasa senang Dengan perhatian kecil yang di berikan Andre kepadanya bahkan kadang ia menunggu pesan dari Andre.

Tadi Alya mendapatkan pesan dari Arum kalau malam ini ia akan menginap di rumah Alya karena orang tua arum mendadak pergi menjenguk kakeknya yang masuk rumah sakit kebetulan kakeknya tinggal berlainan kota dengan mereka.Alya sangat senang sekali ia akan bercerita dengan arum karena dengan Arum Alya sering curhat begitu juga dengan Arum tidak ada rahasia diantara mereka .Arum akan kerumah Alya mungkin agak sore.

Alya sudah memasak agak sedikit banyak juga membuat cemilan karena sahabatnya ini sangat suka makan.

Alya sedang membalas pesan andre kalau malam ini ia akan di temani sahabatnya.Saat Alya sedang membalas chat nya dengan Andre tiba-tiba ada suara klakson kendaraan dari luar dilihat nya motor Arum.Alya pun mengakhiri chatnya dan mengatakan kalau Arum sudah datang,Andre membalas chat Alya dan mengatakan hati-hati dirumah Alya membalas dengan emoticon senyum.

Ia pun berlari menuju pintu pagar yang terkunci karena dari tadi Arum tidak berhenti membunyikan klakson motor nya.

" lama amat sih Al" ucap Arum cemberut.Alya hanya tersenyum melihat sahabatnya cemberut.

"Sabar tuan putri" ucap Alya sambil membuka pintu pagar.

Arum memasuki kendaraan kedalam garasi kebetulan rumah nenek ada garasi yang tidak terlalu besar.Alya mengajak Arum masuk kedalam rumahnya.Hari sudah sangat sore dan azan magrib tidak lama lagi akan berkumandang.

Arum pun bergegas untuk mandi setelah itu mereka melaksanakan sholat magrib.

" rum ayo kita makan,tadi Alya sengaja masak banyak khusus untuk sahabatku yang palingggg baik" ucap Alya tersenyum kearah Arum.

" makacih sohibku..." ucap Arum sambil memeluk Alya. Tiba-tiba suara handphone Alya berbunyi diatas meja tamu ternyata dari Andre.Rupanya Arum melihat nama yang tertera calon suamiku,kening Arum berkerut membaca nama tersebut.

Alya pun mengangkat telpon Andre dan berlalu menuju dapur ia tidak mau Arum mendengar nya tapi nanti ia akan menceritakan pada Arum.Alya tersenyum setelah mengakhiri telpon nya.

jangan lupa like dan komen serta vote nya 🙂🙂🙂