Gelombang Asmara Lautan Teduh

Tak ada angin tak ada hujan, tiba-tiba Arsyta marah dengan Arman kekasihnya. Hanya gegara kesalahpahaman saja sebenarnya. Arman yang pada saat itu bertemu dengan Devi di rumah teman Bapaknya saling tawa dan canda. Hal ini hanya suatu kebetulan saja, mengingat keluarga Devi juga teman Bapaknya.

Arman dengan Bapaknya hanya ingin silahturahmi sekaligus akan menyampaikan rencana pernikahan dengan Arsyta. Namun karena dia sudah pernah ketemu sebelumnya dengan Devi, maka pada saat pertemuan tersebut membuat mereka bercerita panjang lebar. Hal ini dimanfaatkan dengan Devi untuk foto bareng, bahkan foto selvi dengannya.

" Ijin Mas Arman ! Kita foto bareng ya." Ucap Devi pada saat itu, sembari tersenyum lebar.

" Yo! " Jawab Arman, sembari meminta yang lain ikut gabung dengan mereka.

Tampak Arman dan beberapa teman Devi baik cowo dan ceweknya bergerombol.

Tanpa terasa lagi mereka akrab semua saling curhat saling cerita dan makan bersama juga yang sudah disiapkan oleh keluarga teman Bapak Arman tersebut.

" Ayo Man makan sini!" Teman Bapaknya menawarkan makanan kepadanya.

" Ya, Pak ! Saya nanti ke belakang." Ucap Arman membalas, sembari masih asyik beteleponan dengan Arsyta.

Sementara yang lain juga siap untuk makan. Makanan yang disajikan pun sudah bersiap dan makan bareng nya juga lesehan di bawah, mengingat banyaknya keluarga dan kerabat kerabat kawan teman bapak Arman

Makan yang disediakan adalah makanan khas Banjar, ada sayur asam, sayur keladi , ada manday, ikan pakasam, ada juga yang lainnya.

Untuk mengetahui makanan khas Banjar yang kebetulan penulis tinggal di sana serta penulis ambil referensi dari google juga antara lain yaitu ;.

Sayuran khas Banjar meliputi Gangan Asam Banjar (sayur asam dengan ikan), Sayur Umbut (rebung kelapa), Sayur Kembang Tigarun (bunga tigarun), Sayur Keladi, dan Kalumpe (sayur daun singkong). Makanan Banjar yang terkenal antara lain Soto Banjar, Ketupat Kandangan, Lontong Orari, dan Rabuk Ikan. 

Sayuran Khas Banjar:

Gangan Asam Banjar: Sayur asam dengan ikan sebagai bahan utama, seperti patin, gabus, atau haruan. 

Sayur Umbut: Sayur dengan bahan utama rebung kelapa, yang memiliki rasa manis dan tekstur renyah. 

Sayur Kembang Tigarun: Sayur dari bunga tigarun, yang memiliki rasa pahit dan asam. 

Sayur Keladi: Sayur dengan bahan utama keladi atau talas, yang sering dihidangkan dengan kuah santan. 

Kalumpe: Sayur dengan bahan utama daun singkong. 

Sayur Kambang Tigarun: Sayur yang terbuat dari kambang tigaran, yang juga sering dijadikan lalapan. 

Gangan Waluh: Sayur labu kuning. 

Gangan Humbut: Sayur dengan bahan utama rebung atau tunas pohon kelapa. 

Sayur Hampap: Sayur dengan bahan utama ikan haruan setengah kering, labu, pucuk labu, dan kacang panjang. 

Makanan Khas Banjar:

Soto Banjar: Soto dengan kuah kental dan rempah-rempah, berisi suwiran ayam, telur bebek, wortel, soun, dan perkedel. 

Ketupat Kandangan: Ketupat yang disajikan dengan berbagai lauk pauk, seperti ayam bakar, ikan, dan sayuran. 

Lontong Orari: Lontong dengan berbagai lauk pauk, seperti ayam bakar, ikan, dan sayuran. 

Rabuk Ikan: Ikan yang diolah dengan bumbu rempah-rempah dan santan. 

Sop Mutiara: Sop dengan bahan utama telur bebek dan santan. 

Nasi Itik Gambut: Nasi dengan itik sebagai lauk pauk. 

Manday: Kerupuk khas Banjar yang terbuat dari singkong. 

Patin Baubar: Ikan patin yang dibakar dengan bumbu rempah-rempah. 

Iwak Pakasam atau Iwak Basamu: Ikan yang diasinkan. 

Kalangkala: Sayur buah-buahan yang unik dengan bahan utama buah kalangkala.

Setelah makan bersama mereka berlarian mencari tempat masing-masing untuk referessing lagi di sekitar situ.

Devi pun berkesempatan mendekati Arman.Dan tiba-tiba ia mencuri foto Arman jepret jepret..untuk diabadikan di koleksi albumnya. Sebenarnya juga banyak tadi pas sebelum makan bersama tadi.

" Mas Arman gimana khabarmu?" Tanya Devi mencoba mendekatinya.

" Alhamdulillah baik Dev! Kamu kapan merridnya." Ketus Arman spontan, namun malah balik bertanya yang pertanyaannya membuat Devi langsung berdebar.

" Belum Mas, masih mencari-cari. Siapa tahu ada jodohnya di sini." Jawaban Devi dengan sejujurnya dan mencoba merayu Arman dengan kata-katanya.

Arman pun hanya tersenyum tipis mendengar ucapan Devi yang seakan mempengaruhinya.

" Ya, Mas Do'akan Kamu Devi. Semoga Cepat dapat Jodohnya.Aamiien.Sabar ya.!" Ungkap Arman dengan penuh pengertian.

" Iya Mass terimakasih do'a nya!" Ucap Arsyta dengan penuh harap.

Sementara Arsyta yang sejak tadi memperhatikan WassApp nya dan mencari-cari status teman-temannya.

Namun begitu kagetnya dia ketika si Devi, teman lamanya waktu di Jambore Relawan Sosial itu membuat status yang begitu mesra. Foto bareng dengan Arman dan seluruh keluarga dan teman Devi ada terlihat dengan jelas dengan menuliskan status di WA nya. " Kemesraan terulang kembali"

Hal inilah yang membuat Arsyta mulai marah dengan Arman.

Namun Arsyta yang saat itu jengkel dan mulai kesal tidak langsung mengkonfirmasi dengan Devi atau Armannya sendiri.Mengingat hal itu belum tentu benar. Namun beberapa kali Devi selalu mendekati Arman sejak dulu. Pikirnya kemudian.

Arman pun juga tidak menyadari kalau ia sudah bertunangan dengan Arsyta dan menganggapnya bercandaan dan foto bereng, foto berselvi hal yang biasa. Sementara Arsyta kekasihnya yang masih punya masalah pribadinya membuat semakin galau dengan status tersebut.

Arsyta pun tetap bersabar dengan hal itu, walaupun kemarahannya hanya sebatas dalam hatinya. Namun ia bertekad kali ini akan meminta penjelasan Arman kenapa melakukan seperti itu padahal sudah bertunangan dengannya. Ia pun selama ini selalu mengalah dengan Arman. Dengan langkah pelannya ia pun segera menutup WassAppnya dan mengalihkan perhatiannya dengan yang lainnya.