NovelToon NovelToon
Antara Benci Dan Cinta

Antara Benci Dan Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: khitara

apa itu cinta...?! adakah semua orang benar benar tahu pasti apa artinya ?!
dan apakah itu benci yang sebenarnya...?! adakah semua orang juga tahu pasti apa artinya ?!

namun yang pasti....

benci dan cinta sungguh tak bisa di pahami oleh dua anak manusia yang terlibat dan terjebak akan hal itu.

Farid Ibrahim Hamzah Tarek

merasa sangat membenci seorang gadis yatim piatu bernama Mayrea Mazaya Khanza hingga ia tega merenggut kesucian gadis malang dan yatim piatu itu.

tak cukup sampai di situ, Ibrahim tega terus menghina dan merendahkan gadis itu.

sementara Rea, panggilan dari seorang Mayrea Khanza tetap berusaha kokoh dan tegar meski badai terus menerpanya.

apa yang terjadi selanjutnya ketika keduanya kembali di pertemukan setelah perpisahan hampir 10 tahun lebih lamanya dalam situasi dan kondisi yang begitu menyedihkan ?!

ikuti kisah baru aku....

" Antara benci dan cinta "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 24 pertemuan

" Rea...

aku ingin memperkenalkan seseorang padamu " dokter Evan kembali memanggil Rea.

Rea mengangkat kepalanya sembari tersenyum. Namun senyum di bibirnya segera sirna ketika ia menatap seseorang yang datang bersama dokter Evan.

" Om Tomy.....endong endong...." Kalila pun segera berteriak ketika mengenali siapa yang datang bersama sang papa.

Bocah itu juga segera mencondongkan tubuhnya ke arah seseorang itu yang tak lain adalah Tomy.

Tomy segera maju dan Rea pun mengulurkan Kalila pada Tomy.

" Tomy...kenalkan dia Mayrea Khanza...mahasiswaku " dokter Evan kembali memperkenalkan.

Tomy tersenyum canggung sambil mengulurkan tangannya.

Rea tersenyum tipis sambil menangkup ke dua tangannya di depan dada dan menundukkan kepalanya sedikit.

Tomy kembali menarik tangannya. Ia sempat lupa jika gadis di hadapannya itu memang sedikit berbeda dengan kebanyakan gadis lainnya.

Dan sepertinya,

Gadis itupun masih mempertahankan perbedaannya itu.

" Rea....apa kabar ?! " sapa Tomy kemudian pada akhirnya dan sontak hal itu membuat dokter Evan menatapnya dengan kening berkerut.

" kalian sudah saling kenal ?! " tanya dokter Evan.

Rea kembali tersenyum tipis.

" kami satu sekolah di Malang kak..." jawab Tomy masih dengan menatap Rea.

Jujur ia terpesona dengan penampilan gadis itu saat ini. Walau gadis itu masih setia dengan penampilan tertutupnya.

Namun tak dapat Tomy pungkiri, Rea yang nampak lebih dewasa terlihat begitu mempesona.

Sapuan make tipis tipis di wajah gadis itu juga bibir yang terpoles lipstick warna soft di tambah pemakaian pakaian bebas yang ia kenakan semakin membuat Rea terlihat begitu elegan.

Seribu tanya segera memenuhi otaknya.

Ada apa...?!

apa yang sudah terjadi...?! bukankah gadis itu mendapatkan beasiswa di Charite- Medlizin Universitats ?!

Dan itu artinya... bukankah seharusnya saat ini dia berada di Jerman ?!

Tapi kenapa ia justru bertemu dengannya di kampus ini...?!

Tanya Tomy di dalam hati.

" Ya Tuhan....

sungguh dunia terasa kecil kalau begini " kata dokter Evan mengomentari kondisi keduanya.

" Rea...

Tomy adalah adik terkecilku, dia kuliah di luar kota selama ini.

Dan sekarang dia berencana melanjutkan S2 nya di sini..." lanjut dokter Evan lagi menjelaskan keberadaan Tomy kepada Rea.

Rea mengangguk anggukkan kepalanya.

" semoga kalian bisa berteman..." lanjut dokter Evan lagi.

" tentu saja kakak...

Kami sudah berteman sejak dulu.

bukan begitu Rea...?! " Tomy yang menjawab sambil menatap Rea dengan dalam dan penuh arti.

Rea sekali lagi tersenyum tipis.

" InsyaAllah..." Jawab gadis itu singkat dan setenang mungkin.

Karena jujur, saat ini hati Rea sedang tak baik baik saja.

Bertemu kembali dengan Tomy tiba tiba membuatnya teringat dengan seseorang.

Dan hal itu sukses membuatnya membeku.

Jantungnya berdetak kencang. Sungguh hebat pengaruh seseorang bagi seorang Mayrea Khanza.

Lihatlah...

hanya karena bertemu dengan sahabat seseorang itu saja, tubuhnya sudah bereaksi seperti ini.

" dokter Evan...aku permisi lebih dulu, Tomy...aku pergi dulu " pamit Rea.

" mama...itut..." Kalila kembali berteriak ketika melihat Rea hendak memutar tubuhnya.

Dan panggilan Kalila kepada Rea sontak membuat Tomy membelalak.

Ia bergantian menatap Rea dan dokter Evan.

Tiba tiba ada rasa tak terima di sudut hatinya.

" nanti ya sayang....

mama Rea sedang sibuk " timpal Evan dan semakin membuat Tomy menatap penuh tanya.

Rea melambaikan tangannya sebelum akhirnya ia berlalu meninggalkan orang orang itu.

Sebenarnya ia ingin mencium pipi gembul bocah kecil itu,

Namun karena Kalila sedang berada di gendongan Tomy, ia merasa tak enak.

Akhirnya ia hanya bisa melambaikan tangannya pada bocah kecil itu.

Sepeninggal Rea,

Tomy menatap kakaknya tajam.

" ada apa ?! Kenapa melihatku begitu ?! " tanya Evan.

" apa maksudnya ini ?! Apa Rea....?! "

Evan menghela nafas dan paham maksud pertanyaan Tomy itu.

" Rea gadis yang baik...Kalila juga nyaman dengannya, rasanya tidak ada yang salah jika aku memprioritaskan dia " jawab dokter evan penuh arti.

Wajah Tomy sontak berubah keruh, tapi sayang dokter Evan tak menyadari itu.

" kakak tahu latar belakangnya ?! " tanya Tomy lagi.

" tentu saja...

tapi itu bukan masalah, asal Kalila menyukainya...itu sudah cukup bagiku "

" apa kakak mencintainya ?! " tanya Tomy kian menyelidik.

Sekali lagi,

Dokter Evan kembali menghela nafas.

" entahlah...

tapi jujur, aku pun merasa nyaman dengannya " jawab dokter Evan sedikit ragu.

" jangan memanfaatkan kebaikan seseorang kakak....kasihan,

Seperti kata kakak...Rea adalah gadis baik " jawab Tomy kemudian pasrah.

Ia tak ingin kembali berbuat salah karena perasaannya yang tak terbalas.

Ya..

sebenarnya Tomy memendam rasa kepada Rea sejak dulu.

Berawal dari rasa penasaran dan ingin tahu, lama lama perasaan itu berubah menjadi kagum dan ingin memiliki saat ia tahu kelembutan gadis itu.

Tapi sayang...

Ia tak punya keberanian untuk menyatakan perasaannya,

Karena Rea seolah tak sedikitpun memberi ruang

apalagi kesempatan padanya saat ia ingin mendekat.

Sempat merasa percaya diri kala tanpa sengaja ia sering melihat Rea sering kali menatap diam diam dan sembunyi sembunyi ke arah gerombolannya.

Namun percaya diri itu seketika surut, ketika Rea tak pernah membalas chat yang ia kirimkan meski ia sudah menyebutkan namanya dalam chat itu.

Hingga akhirnya gadis itu mengganti nomor ponselnya dan ia tak tahu lagi nomor baru gadis itu.

Terakhir kedekatan gadis itu dengan Niel kian membuatnya putus asa.

Dan sekarang....

Setelah hampir empat tahun lebih kembali di pertemukan, nyatanya debaran itu masih ada. Tapi...

Haruskah ia bersaing dengan kakaknya sendiri ?!

🌿🌿🌿

9 tahun kemudian

Di sebuah gedung perkantoran mewah.

Cklek....

Seorang pria baya yang masih nampak tampan dan gagah di usianya yang tak lagi muda terlihat membuka pintu sebuah ruangan yang tertutup.

Seseorang di dalam ruangan itu dan tengah duduk sambil menatap layar persegi panjang di hadapannya mendongak sejenak sebelum akhirnya ia kembali menatap layar berkedip di hadapannya.

" ada apa papa ?! Tumben papa kemari di jam seperti ini...?! " tanya seseorang itu yang adalah Ibra.

Sejak berhasil meraih gelar M,AB nya, Ibra segera terjun ke perusahaan.

Walau ia masih berada di bawah kendali sang papa, namun semua proyek proyek penting dan besar di serahkan tuan Mehra kepada putranya itu.

Dan selama ini, belum ada proyek yang gagal di pegang oleh Ibra.

Hubungan Ibra dengan sang papa pun kian membaik seiring dengan membaiknya hubungannya dengan sang mama.

1
Siti Nurhasanah
aku selalu menunggu up date anmu, Thor, semangat 💪💪
Siti Nurhasanah
ooh...ternyata Rra sempat hamil anak Ibra, tapi keguguran... kasihan, Rea 😔
Tuti Tyastuti
oh rea keguguran toh
Virgina Gina
penasan lanjutannya
Rayhana Reyana
up banyak thor.... persatukan ibra & Rea.,. sdahi kesakitan mereka...
Uthie
Takdir yg rumit....
indy
lanjut kakak... ibra belum sampai Jogja ya
Eka Burjo
aaaaaaa kapan ketemuan nyaa🥴
Ninik
masih byk Thor yg nunggu termasuk aku selalu menunggu g membosankan meski ada ciri khas karyamu tp aku tetap setia selalu like selalu subscribe pokoknya tetap semangat berkarya ok lanjuuuuttt💪💪💪
Titin Rosediana
lanjuttt kaa...bnyakin up....🤭💪💪💪
Tuti Tyastuti
yoga ketemu rea semangat bra💪
Uthie
bentar lagi ketemu sama Rea 👍🤗🤗
Susi Akbarini
Aaahhh..
niel..
kmu bikin Ibra kumat..
💔💔💔💔❤❤❤❤
Susi Akbarini
otw ktemu Rea..
semangat Bra teriak2.

biar segera dikirim ke yogya dan ktemu ama Rea...


😀😀❤❤❤❤❤
indy
di jogja di RSJ tempat Rea kerja
Eka Burjo
kasian, kapan ketemu nya sama Rea,
ga sabarnyaaa aku🥴
Tuti Tyastuti
waduh ibra kenapa tuh
indy
Ibra, Niel, Tomy, Evan,...
Uthie
Ibraaa.. 😢

Thor.. endingnya jangan biarkan Ibra kenapa2 ya 🙏🙏🙏

dans segera pertemukan mereka 👍😢
Yusria Mumba
lanjut, ceritanya bagus,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!