Ini adalah Sequel dari Novel MY CEO, jadi untuk pembaca baru disarankan membaca Novel MY CEO dulu yah, Supaya dapet Gregetnya ketika membaca Sequelnya ini.
Andrew Lin adalah Putra angkat Austin Long, ahli waris Utama Keluarga Long. Austin Tengah mempersiapkan Andrew Lin untuk merebut kembali Identitas yang seharusnya mutlak menjadi miliknya di Kerajaan Funan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ADA SINGA DI RUMAH
Austin dan Andrew bersamaan tiba di rumah utama, Freya turun di ikuti oleh Paman Singa di belakangnya. Yuki yang melihatnya menyusutkan tubuhnya di samping Austin. Sedangkan Austin membayangkan Putrinya memakai baju pendekar wanita sambil membawa pedang.
Austin menggelangkan kepalanya. "Astaga, apa yang sedang kupikirkan." Ucapnya dalam hati sambil mentertawai dirinya.
Austin memegang tangan Yuki yang gemetaran menggandeng lengannya. "Tenanglah, tidakah kau lihat Paman Singa itu sudah Freya jinakan. Lihatlah dia sama jinaknya seperti Milly." Ucap Austin kepada Yuki.
"Iiih kau ini, mana bisa sama. Satu Adalah Singa yang satunya adalah kucing." Ucap Yuki sambil mencubit lengan Austin.
Tiba-tiba Paman Singa Mengaung, dan itu terdengar keras. Freya mengelus kepala Paman Singa, seketika saja Paman Singa menjadi tenang kembali.
"Naah, sudah kubilang bukan. Paman Singa sudah di jinakan oleh Freya." Ucap Austin sambil tertawa.
Celina yang mendengar ada suara raungan Singa, segera saja keluar rumah. "Ya Tuhan , mengapa ada Singa di Rumah ?" tanya Celina dengan takut.
Yuki langsung berlari kearah Celina. "Mom ayo masuk dulu, kami akan menjelaskan tentang ini didalam." Ucap Yuki.
Austin pun ikut masuk kedalam, menyusul Celina dan Yuki untuk memberikan penjelasan tentang Paman Singa yang akan tinggal bersama mereka mulai hari ini.
Sementara Freya dan lainnya membawa Paman Singa ke rumahnya. Andrew membuat area rumah Paman Singa nampak seperti taman miniatur hutan. Hal ini agar Paman Singa merasa betah seperti waktu dia tinggal di hutan.
Dan benar saja, Freya dan Paman Singa segera saja berlari bermain kejar-kejaran lalu berguling-guling di rumput hijau taman itu. Darren tidak takut dengan Paman Singa, namun jika bermain berguling-guling dengan Paman Singa, sepertinya Darren enggan melakukannya, karena kahwatir wajah tampannya akan tercakar oleh salah satu kuku Paman Singa.
Di dalam rumah, Celina berjalan kesana kemari di ruang keluarga. "Singa, di rumah kita. Ada apa ini ?". Tanya Celina.
Austin menarik tangan Mommy-nya agar duduk tenang terlebih dahulu. "Mom, duduk dulu, biarkan aku menjelaskannya pelan-pelan." Ucap Austin.
"Mulailah menjelaskan." Ucap Celina.
Austin menjelaskan tentang keinginan Freya yang ingin memiliki peliharaan seekor Singa. Karena merasa ini bisa membuat Fdeya bahagia Daddy dan dirinya menyetujui permintaan Freya.
"Ya Tuhan anak itu. Disaat anak-anak gadis bermain Barbie, mengapa dia malah memilih bermain dengan Singa." Ucap Celina melirih.
"Bagaimana jika dia membahayakan Freya ?". anya Celina.
"Bukankah Mommy melihat tadi jika Paman Singa sangat tenang berada di sisi Freya, sepertinya Freya sudah menjinakan dia sepenuhnya." Ucap Austin meyakinkan Mommy-nya.
"Apa kau bisa menjaminnya ?." Tanya Celina lagi.
"Yes Mom, aku akan memastikannya," Jawab Austin dengan percaya diri.
"Sudahlah terserah kalian saja, Mommy merasa kepala menjadi pusing karena ini. Mommy akan beristirshat sebentar dikamar." Ucap Celina seraya pergi meninggalkan mereka berdua.
Austin melirik Yuki. "Apakah kau tidak mempercayaiku, bahwa aku bisa melindungi putri kita dengan baik ?." Tanya Austin.
Yuki hanya bisa menghela nafas panjang. "Baik, aku percaya penuh kepadamu. Kau akan selalu menjaga kami dengan perlindungan terbaik." Ucap Yuki.
"Bagaimana persiapan keberangkatanmu ke Kerajaan Funan ?." Tanya Yuki.
"Semua sudah disiapkan dengan rapih oleh Andy." Jawab Austin.
"Apakah kalian selain melakukan perjalanan bisnis juga akan menyelidiki tentang Andrew disana ?." Tanya Yuki penasaran.
"Yep." Ucap Austin sambil memeluk Yuki dan menciumi dalam-dalam aroma tubuh Yuki.
"Heem nanti pasti aku akan sangat merindukan aroma ini." Pikir Austin.
🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒🍒
AUTHOR SERAHKAN RANGKING NOVEL INI DI TANGAN KALIAN YAH.
Ayoo vote -vote - vote yah
Jangan Lupa like dan beri bintang 5 juga yah
LIKE DAN VOTE DARI KALIAN AKAN SANGAT MEMBANTU RANGKING NOVEL INI LHO.
Arigato
Love you All
pertama di tahun 2021 sekarang di tahun 2025.
apakah keseruannya tetap dapat saat pertama x membacanya.....mari kita baca kembali..😉
karna visual Austin as bright vachirawit dia orang thailand yang prestasinya melejit banget
tapi tetiba kangen, jadi buka dan baca lagi
sehat sehat kak