Sekali tidur dengan Mas Ocong membuat Kinan merasa ketagihan.
Kinan mulai mencari pria lain untuk tidur bersamanya, tapi dia tak bisa melupakan Mas Ocong...
Akankah Kinan bisa lari dari jerat Mas Ocong? Ikuti terus kisahnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 🎧𝕽𝖎𝖆𝖓_𝕱𝖆𝖗𝖑𝖊𝖘🚬☕, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tidak tinggal diam
Semua mata pejalan kaki itu mengarah pada Kinan, mereka menyalahkan Kinan atas segalanya, mereka juga mulai membicarakan Kinan, seolah dia adalah seorang penjahat dan harusnya di singkirkan dari muka bumi ini. "Ih, anak gak tau diri dia y" ucap Salah seorang pejalan kaki yang tak tau apa yang sebenarnya terjadi. "Benar, dasar anak kurang ajar, gak tau diri, orang tua sendiri di siksa seperti itu" tambah yang lain. "Anak seperti itu cocoknya di bunuh sejak lahir" tambah seorang pria paruh baya. "Laporkan saja ke polisi biar dia di penjara, jahat banget sama orang tua sendiri" ucap Seorang wanita muda. Begitu banyak cacian dan hinaan yang Kinan dapatkan dari semua orang yang ada di sana. Bu Lastri dan Maya pun tersenyum puas dengan apa yang Kinan dapatkan saat ini....
Ibu dan anak itu sepertinya belum kapok dengan apa yang telah mereka dapatkan sebelumnya. Dengan senang Bu Lastri dan Maya semakin menyiram bensin dalam kobaran api itu...
"Ah,.. Kepala Ibu,... Aduh,... Ah,.. " Bu Lastri langsung berpura-pura pingsan di muka umum. Semua orang pun mulai membantunya. "Bu,.. Ibu,.. " teriak Maya berpura-pura panik. Kinan hanya terdiam dan mencoba bangkit lalu pergi dan tak ingin memikirkan hal yang tidak penting seperti itu, tapi salah seorang wanita tiba-tiba menarik tangannya dan, PLAK, wanita paruh baya itu menampar wajah Kinan di depan semua orang. "Dasar anak kurang ajar, Ibu mu sedang sakit, tapi kau bahkan tidak peduli" ucap wanita itu...
Kinan yang awalnya tak ingin mempermasalahkan hal itu sebab dia masih memikirkan Mas ocong langsung berubah pikiran. Kinan langsung memasang ekspresi dingin dan langsung menampar balik wanita paruh baya itu. PLAK, "Ah" jerit wanita itu kesakitan. "Sakit kan? Seperti itulah yang ku rasa dan asal kalian semua tau, mereka bukanlah keluarga ku, dia itu adalah ibu tiri ku yang telah menyiksa ku selama ini, dan saat aku berhasil mengambil kembali hak yang menjadi milik ku, mereka kembali dan membalas ku" jelas Kinan sambil berteriak kepada semua orang...
"Huft,... huft,... " Kinan menarik napas sambil merapikan bajunya yang telah kotor karena ulah Maya tadi padanya. Semua orang yang berada di sana langsung terdiam. "Aku tidak akan diam dengan apa yang kalian lakukan saat ini, kalian semua pasti akan mendapatkan balasan karena telah berani menyakiti ku, kalian dengar itu" tambah Kinan dengan penuh amarah...
Maya dan Bu Lastri yang tadinya berpura-pura langsung mencoba melarikan diri dari sana, tapi Kinan tak tinggal diam. Dia langsung menarik mereka berdua. "Ah,.. ah,... sakit Kinan, sakit" rintih Bu Lastri dan Maya. "Kalian berdua pandai berakting kan, sekarang kalian tidak perlu berpura-pura, biar aku buat kalian merasakan rasa sakit yang sesungguhnya" ucap Kinan...
Kinan menjambak rambut mereka berdua dan mencampakkan mereka ke jalanan dan mulai menampari wajah mereka. PLAK, PLAK, PLAK, kuatnya suara tamparan itu membuat orang-orang yang berkerumun semakin banyak dan semakin banyak pula yang menayangkan nya secara live, bahkan ada yang menambahkan caption karma is real dalam postingan nya...
Bu Lastri dan Maya benar-benar mendapatkan ganjarannya kali ini, siapa suruh menganggu singa yang tertidur. Sekarang nikmatilah hasil dari apa yang telah mereka tanam...
Kenapa Kamu mas Ocong sakit kepala dan langsung pingsan😌