NovelToon NovelToon
Terjebak Cinta Majikan

Terjebak Cinta Majikan

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Sudah Terbit / Tamat
Popularitas:40.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: myafa

Gajendra Nareswara seorang Presdir perusahaan ternama di kotanya, akan pindah ke apartemen baru. Dia membutuhkan asisten rumah tangga, untuk membersihkan dan menyiapkan segala kebutuhannya di apartemen.

Zhafira Maheswari seorang mahasiswi semester akhir, yang di minta ibunya untuk menjadi asisten rumah tangga di apartemen Gajendra. Ibunya yang berkerja di rumah keluarga Nareswara, tidak punya pilihan selain meminta putrinya, karena dia belum mendapatkan asisten rumah tangga yang berkerja di apartemen anak majikannya.

Kesalahan yang di perbuat Zhafira atau yang biasa di panggil Fira, membuat dirinya di hukum menjadi pacar pura-pura Gajendra atau biasa di panggil Jeje. Tapi siapa sangka benih cinta memulai muncul, saat mereka mengakhiri sandiwara mereka.

Jeje yang mengatakan kepada mamanya, bahwa dia mencintai Fira meminta untuk melamar Fira untuknya. Tapi ternyata rencana licik, telah di siapkan sang mama, untuk memisahkan mereka berdua.

Bagaimana perjuangan beda status sosial antara mereka berdua.

update setiap hari.
ig: myafa16

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon myafa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Teman dekat

Pagi ini Fira di sibukkan dengan kegiatan memasak, Fira memasak sarapan dengan mendengarkan musik dari ponselnya. Perasaan yang begitu bahagia di hatinya, dia ekspresikan dengan alunan musik.

Saat sedang asiknya menikmati lagu, dan sedikit bergerak mengikuti alunan lagu, dia tidak sadar ada yang memperhatikan dari sudut ruangan. Jeje yang keluar dari kamar berniat ingin ke dapur, untuk mengambil minum. Tapi belum sempat dia mengambil minum di dapur, dia sudah suguhkan pemandangan kekasihnya yang asik menikmati lagu. Akhirnya Jeje memilih berdiri di sudut ruangan seraya memperhatikan kekasihnya yang sedang asik memasak dengan mendengarkan musik.

Jeje hanya bisa menelan ludahnya, saat melihat Fira begitu sexy bergerak mengikuti irama lagu. Sebagai laki-laki normal sudah pasti ini membuatnya bergairah, tapi dia harus bisa menahannya sampai waktunya nanti.

Jeje mulai mendekat menghampiri Fira. Fira yang sedang asik mendengarkan lagu tidak menyadarinya kedatangan Jeje. Jeje yang berniat hanya mendekat, merubah niatnya. Pelahan Jeje memeluk Fira dari belakang, dan membuat Fira kaget, dan langsung menjerit.

"Ah..." Jerit Fira kaget mendapati ada di belakangnya.

"Jangan berteriak, ini aku, aku hanya ingin memelukmu." Suara Jeje berbisik di telinga Fira.

Fira baru menyadari ternyata Jeje lah yang memeluknya, dan dia merasa sedikit lega. Dia tidak menyangka jika Jeje sudah bangun. Tadinya dia pikir ada orang asing masuk ke dalam apartemen Jeje.

"Aku...." jawab Fira gugup seraya ingin melepaskan pelukan Jeje.

"Sebentar saja." Suara Jeje mulai berat tepat di telinga Fira. Jeje benar-benar menahan hasratnya untuk tidak nerkam Fira saat itu juga. Akalnya terus di pakai untuk mengingatkan bahwa salah jika melakukan sekarang.

Fira yang di peluk oleh Jeje, bukan tidak suka, tapi dia merasa geli saat nafas Jeje tepat di ceruk lehernya. Ada rasa yang entah yang belum pernah dia rasakan, saat deru nafas Jeje terus berhembus. Merasakan nafas halus aroma mint dari Jeje, membuat dia begitu bingung merasakanya setiap sensasinya.

Sementara Jeje menikmati aroma wangi dari rambut Fira mengendus perlahan. Niat awal ingin memeluk Fira saja sirna, dan perlahan Jeje menciumi leher Fira memberikan kecupan-kecupan kecil, dan akan meninggalkan bekas setelahnya.

Fira yang mulai mengembalikan kesadarannya melepas tangan Jeje, dan berbalik mendorong tubuh Jeje lembut. Napasnya yang terengah antara menikmati sentuhan Jeje, dan ketakutan akan sentuhan Jeje, bercampur dalam satu deru nafas.

"Maaf." Satu kata yang di ucapkan oleh Jeje, saat merasa Fira tak nyaman dengan apa yang di lakukannya. Jeje sedikit merutuki kesalahannya melupakan janjinya pada Fira.

Fira menatap Jeje penuh rasa kecewa.

"Jangan lagi," pinta Fira.

Sebenarnya ini yang di takuti Fira. Dengan tinggal berdua mungkin akan ada banyak hal yang akan terjadi. Mungkin kali ini kesadaran Fira cepat kembali. Tapi suatu saat Fira takut dia akan ikut terbawa suasana dan melebihi batasan. Tapi dirinya tidak bisa menolak permintaan mama Jeje untuk tinggal di apartemen Jeje.

"Iya...maafkan aku sayang." Jeje hanya bisa meminta maaf, sedikit menyesali kesalahannya. Dirinya benar-benar takut Fira akan berubah pikiran, dan tidak mau tinggal di apartemennya lagi

Fira mengangguk, menerima maaf dari Jeje.

Fira juga tidak bisa menyalahkan Jeje begitu saja. Hal seperti ini akan jadi godaaan terbesar untuk mereka berdua. Dan hanya merekalah yang bisa menahan diri masing-masing.

"Duduklah! aku akan siapkan sarapan." Fira mencoba mencairkan suasana, dan mengalihkan dengan mengajaknya sarapan bersama. Dirinya tak mau membuat suasana pagi ini jadi tidak nyaman.

Jeje pun berjalan menuruti Fira untuk duduk di meja makan. Jeje melangkahkan kaki meninggalkan Fira yang masih sibuk menyiapakan sarapan, untuk menuju meja makan. Di meja makan Jeje menunggu Fira menyiapkan makanan dengan tenang.

Saat di meja makan, Fira tidak sama sekali membahas hal yang tadi terjadi, dia coba membicarakan hal- hal lain untuk menghindari kecanggungan antara dirinya dan Jeje.

"Siang ini aku akan bertemu dengan Zara di restoran." Fira memberi tahu rencananya hari ini untul bertemu Zara pada Jeje.

"Zara?" tanya Jeje yang tidak tahu siapa yang di maksud oleh Fira, karena Jeje tak pernah bertemu sebelumnya dengan nama yang di maksud Fira.

"Zara itu teman dekatku di kampus," jelas Fira pada Jeje.

"Ada berapa teman dekatmu?" tanya Jeje ingin tau dengan siapa aja Fira berteman.

"Teman ku banyak tapi aku hanya dekat dengan Zara," jelas Fira.

.

"Kamu nggak ada teman pria yang deket?" tanya Jeje memancing Fira, dan sekaligus ingin tahu siapa saja pria yang dekat dengan Fira.

"Pria." Fira memikirkan siapa pria ya dekat dengannya selama ini. Ingatannya berputar mencari nama siapa yang menjadi temannya.

"Emm....ada." Langsung Fira ingat siapa yang dia pikirkan.

"Siapa?" tanya Jeje kaget mendapati Fira dekat dengan pria.

"Kamu." Fira berucap seraya tertawa terbahak-bahak, menertawakan kekonyolan dirinya sendiri yang menyebut Jeje temannya.

Jeje benar-benar kaget dengan jawaban Fira,

"Kamu mau mengoda ku." Jeje mengelitik tubuh Fira, karena kesal di tertawakan oleh Fira.

"Ampun..ampun.." Fira terengah-engah setelah di gelitik oleh Jeje, Jeje benar-benar tak memberi ampun sama sekali pada Fira.

"Aku bukan temanmu, aku kekasihnmu." Jeje mencebikkan bibirnya kesal saat di sebut sebagai teman Fira.

"Iya, maaf sayang." Fira mencoba merayu untuk meluluhkan kemarahan Jeje.

"Aku hanya ingin tau kamu dekat dengan siapa saja, jadi aku tidak akan khawatir."

Hubungan mereka yang baru di jalani memang membuat mereka belum banyak mengenal diri masing-masing. Dari itu Jeje maupun Fira selalu berusaha menceritakan banyak hal tentang diri mereka.

"Aku hanya dekat dengan Zara dan..." Ucapan Fira terpotong saat dia memikirkan satu nama yang dia lupakan.

"Dan siapa?" tanya Jeje yang begitu penasaran.

"Adhi.." lirih Fira menyebut nama satu orang,

"tapi dia temanku sama seperti Zara," lanjut Fira menjelaskan, dia tak mau Jeje salah paham saat menyebut nama Adhi sebagai temannya.

Jeje menatap dalam pada bola mata Fira, mencari kebohongan di dalamnya, tapi ternyata Fira berkata jujur, "Aku percaya padamu." Jeje tersenyum.

"Pergilah bertemu Zara, kabari aku kalau sudah selesai, aku usahakan menjemputmu." Jeje menatap Fira seraya membelai rambut Fira.

"Baik, tapi tidak usah mememaksakan kalau kerjaan kamu banyak."

"Ya nanti kalau aku tidak bisa, kamu bisa pulang sendiri. Jangan kemana- mana dan langsung pulang." Perintah Jeje.

"Iya sayang.." Fira tersenyum mendengar Jeje yang memintanya langsung pulang.

Setelah mereka sarapan, Jeje pergi ke kantor seperti biasa. Dan Fira membersihkan rumah sebelum pergi menemui Zara.

1
sakura
...
Siti Rubaiyah
akhirnya ketemu jga
Elizabeth Yanolivia
Pembisnis = pebisnis
Selvy Anton
Luar biasa
vivi marina
cakeppp
emak gue
😭😭😭😭😭
Beben Baban
Lumayan
Tika Tiku
apaan sih nayla,, andai aq jadi zahra aq sngja pacran sma andi
Dadik Hariyadi
kalau Fira langsung ngomong sama Jeje,bhw yg ngatur semuanya namanya Jeje....ya langsung tamat ya thor,gak ada drama...dan hilang tuh ehm ehmm...
Sumiati 32
Bu ani juga , kenapa tidak ada batasan , fira kan punya suami , Reza bukan kakak nya , autor ke apa kamar fira tidak dikunci😁🤭
Sumiati 32
Harusnya Raka jangan ngangkat tlp, masuk kamar tanpa izin, siapapun pasti akan curiga
Sumiati 32
nayla jahat sekali , seperti gadis lembut polos tapi topeng , cocok dengan atta
Sumiati 32
adhi sama zahra saja , zahra baik sekali , abaikan nayla tinggalkan teman yang egois
Sumiati 32
zahra sama adi , jangan sama nayla .
nayla egois
Dhe Lestari
aaaaasaaaaaaaaaaaa sumpah ini cerita penuh kejutan dari semua judul aaaaasaaa aku kira nikah sama Adhi ternya Jeje💃🥰🥰🥰pas Ajat sempet isuk sesak napas ini karna dikira sama Adhi oh ternyata taraaasaaa Jeje🥰
Rini Rini
Luar biasa
Al Kahfi
hallo kak, novel mu bagus banget, mampir juga donk kakak di karya perdanaku ku "selingkuh yang tak di inginkan"
vit
kereenn 😍😍
vit
Terima kasih atas karya kerennya kk author 😍😍
vit
Kesel bgt liat nayla si nenek sihir 😡😑
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!