NovelToon NovelToon
Cinta Zalika

Cinta Zalika

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: e_Saftri

Zalika Azzalea adalah gadis cantik yang berusia dua puluh dua tahun, dirinya memutuskan untuk menikah dengan sang kekasih Arga Pramana diusia muda dengan harapan sebuah kebahagiaan

Pil pahit harus ia telan, karena pernikahan tak berjalan seperti yang dirinya impikan. mimpi sederhana untuk biduk rumah tangga yang sempurna nyatanya harus ia kubur dalam-dalam

Pernikahan yang hanya berlangsung tiga hari itu berakhir dengan menyisakan trauma mendalam, mengubah gadis ceria menjadi seorang yang takut akan cinta

Akankah ada pria yang dikirim tuhan untuk menyembuhkan lukanya? lalu Cinta yang akan memberinya kebahagiaan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon e_Saftri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ancaman

"Ya udah, Abang pergi sekarang. Terima kasih ya dek, sarapannya enak" Akbar lalu memeluk sang adik

Sepasang suami istri itu tengah mengantarkan putra mendiang Prasetya itu menuju mobilnya

"Jaga Zalika baik-baik!" Ucapan itu diarahkan untuk Arga selaku suami dari adiknya

"Pasti bang. Kalian nggak perlu khawatir!" Senyuman itu lagi, Akbar benar-benar muak dengan senyuman palsu Arga

Setelah mobil mewah itu hilang dari pandangan, Arga lekas menarik pergelangan tangan sang istri dengan cukup keras bahkan meninggalkan bekas merah pada kulitnya yang putih

"Kamu mengadu apa sama Akbar?" Tanya Arga yang dibalas gelengan oleh wanita itu

"JANGAN BOHONG, ZALIKA!" gadis cantik itu tersentak saat teriakan itu tepat didepan wajahnya

"Kamu kira aku bodoh? Aku tau kalau Akbar, kakak kamu itu curiga sama aku!" Sambungnya

"Aku bersumpah mas, aku nggak ngomong apa-apa sama bang Akbar, sungguh!" Gadis cantik itu mulai terisak

"Dengar! Aku nggak main-main dengan ucapanku, Zalika. Aku akan menghabisi kedua orang tuamu jika kamu berani macam-macam!" Nada penuh ancaman itu jelas membuat Zalika takut

"Ku mohon mas, jangan sakiti keluarga ku!" Pinta Zalika, bahkan gadis itu sudah bersimpuh sambil memegangi kaki suaminya

"Kalau begitu, jadilah baik! Dengan menuruti perintah suamimu!" Arga mengusap kepala sang istri, sedetik kemudian wanita cantik itu meringis saat tangan pria itu mencengkram kuat rambut panjangnya membuat kepalanya mendongak

"Jangan pernah menguji kesabaranku, Zalika"

***

"Kamu melamun?" Tari tersentak saat sang suami memeluknya dari belakang

"Kamu ngagetin aja mas!" Wanita yang masih sangat cantik diusianya yang sudah kepala empat itu berbalik menatap sang suami

Pasangan suami istri ini memang masih sangat romantis, walaupun anak-anak mereka sudah sangat besar. Cinta yang dimiliki Zayyan pada sang istri memang tidak akan pernah berubah sampai kapanpun

"Kamu kenapa melamun?" Tanya Zayyan, tangannya berada di pinggang sang istri sementara Tari mengikatkan dasi

"Aku cuma kepikiran Zalika aja!"

"Aku juga kangen sama tuan putri itu!" Zayyan tersenyum mengatakannya

"Semalam aku mimpi buruk tentang Zalika" perlahan manik indah itu mengembun

"Itu pasti karena kamu kangen aja, makanya sampai kebawa mimpi!"

"Mungkin iya!" Kata Tari "Udah! Ayo sarapan!"

"Satu kecupan!" Pelukan Zayyan pada pinggang istrinya semakin erat

"Kita udah cukup tua untuk mesra-mesraan, mas!" Tari benar-benar tak habis pikir, selama enam belas tahun menikah kebiasaan suaminya ini tidak pernah berubah

"Nggak ada kata tua untuk cinta, sayang" ucap Zayyan

"Terserah kamu! Udah ayo! Anak-anak pasti udah nunggu" wanita itu berjalan lebih dulu lalu diikuti oleh Zayyan dibelakangnya

Sepasang suami istri itu duduk lebih dulu, para pelayan telah melakukan pekerjaannya dengan menyiapkan sarapan bagi keluarga itu

Tak lama dua remaja dengan seragam sekolah turun dari lantai atas dan bergabung

"Pagi Sita!" Sapa salah seorang remaja tampan itu, sementara satunya diam dan langsung duduk di kursinya tepat dihadapan Tari

"Berhenti merayu Sita, Rayn! Dia lagi kerja, dan dimana sopan santunmu itu, usianya lebih tua. Setidaknya panggil dengan sebutan kakak atau apapun yang terdengar sopan!" Omel Zayyan, salah satu dari anak kembarnya ini memang memiliki sifat yang membuat kedua orang tuanya naik darah

"Iya. Iya, cerewet!" Sambil menggerutu, Rayn menarik kursi lalu duduk tepat disamping saudara kembarnya Ryan

"Waah sopan sekali mulutmu itu!"

"Hanya bercanda, Ayah. Astaga"

"Sayang, kamu lihat sendiri kan gimana anak kesayangan kamu ini!" Adu Zayyan pada sang istri

"Cih. Tukang ngadu"

"Sudah? Bisa kita sarapan sekarang?" Tatapan tajam diarahkan Tari pada kedua orang yang memang terus bertengkar itu, membuat keduanya diam

"Ada masalah apa lagi kamu disekolah?" Tanya Zayyan disela-sela kegiatan sarapan keluarga ini

"Siapa? Aku?" Rayn menunjuk wajahnya sendiri

"Ya siapa lagi"

"Nggak ada!" Jawabnya dengan santai

"Kalau nggak ada, ngapain ayah dipanggil ke sekolah?"

"Mungkin itu Ryan!" Elaknya, membuatnya mendapat tatapan mematikan dari saudara kembarnya

"Memangnya guru kamu nggak bisa bedain mana kamu mana Ryan!" Zayyan benar-benar dibuat geram oleh tingkah salah satu putranya itu

"Mereka cuma salah paham, aku cuma membela diri!" Jawabnya dengan santai

"Tapi itu nggak baik, Rayn!" Ucap Tari lembut

"Bella itu pacar aku mah, terus si curut itu mau rebut gitu aja?"

"Kamu berantem karena rebutan cewek? Cih" Zayyan semakin geram saja, dirinya dipanggil ke sekolah hanya karena masalah perempuan

"Aku ini setia, ayah. Makanya aku mempertahankan apa yang aku punya. Bukan seperti anak kesayangan papa ini" Rayn melirik ke arah saudara kembarnya yang sejak tadi diam saja

"Lo ada masalah apa sih sama gue?" Tanya Ryan yang mulai geram

"Nggak ada, kutu buku"

"Sudahlah, kalian berangkat sana! Nanti telat lagi!" Ujar Tari, lama-lama dirinya kesal juga mendengar pertengkaran ini

"Hari ini kamu sama ayah!"

"Kok gitu?" Tanya Rayn tak percaya dengan apa yang ia dengar

"Motor kamu ayah sita!" Jawab Zayyan, lalu dengan santainya melangkah keluar rumah setelah memberi satu kecupan mesra di kening istrinya

"Nggak bisa gitu dong, Yah. Kalau aku mau kemana-mana gimana?"

"Kamu akan diantar jemput sama Mano!" Jawab Zayyan

"Aku bukan anak kecil yang harus diantar jemput supir, Yah!" Kata Rayn

"Yang sabar!" Ryan menepuk bahu saudara kembarnya sambil berlalu dengan senyuman yang menurut Rayn menyebalkan

"Dasar kutu buku!" Gumam remaja tampan itu "Maah"

"Jangan merengek, Rayn. Kamu turuti saja perintah ayah kamu! Ini hanya sementara, sayang!" Tutur Tari lembut pada sang putra

"Ayah emang nggak pernah sayang sama aku! Mama juga"

Tari menghela napas panjang, gerutu dari sang putra memang tidak bisa ia cegah

"Ayo! Kebetulan ayah mau ke sekolah kamu" Zayyan sampai berbalik karena sang putra tak juga mengikuti langkahnya

Remaja tampan itu menyusul sang ayah dengan mulut yang tak henti-hentinya mengoceh lalu kaki yang dihentak bak anak kecil. Tari yang melihat itu hanya bisa menggelengkan kepalanya

"Lebih baik aku telepon Zalika aja!" Wanita cantik itu melangkah menuju kamarnya

Sementara itu dirumah yang berbeda, seorang wanita tengah duduk didepan cermin guna mengobati luka diwajahnya sendiri

Sudut bibirnya sobek dan mengeluarkan cairan merah karena kerasnya tamparan yang suaminya berikan sebelum pria itu pergi bekerja

Cairan bening sudah membasahi pipinya, sebaik apapun Zalika menyembunyikan nyatanya hatinya tetap saja terluka

Dirinya hanya ingin rumah tangga harmonis seperti kedua orang tuanya. Zalika ingin seperti sang mama yang begitu dicintai oleh suaminya, bahkan ia tak pernah sekalipun melihat Zayyan memukul Tari, keduanya benar-benar saling mencintai

1
ALRININGSIH ALRININGSIH
Jefry ternyata cinta masa kecilnya
semoga terkuak ya rahasianya
ALRININGSIH ALRININGSIH
Zalika jadi bingung berada di lingkungan kerja
ALRININGSIH ALRININGSIH
ayo Thor lanjut
ALRININGSIH ALRININGSIH
ternyata adalah Jefry he he he
ALRININGSIH ALRININGSIH
Zalika ternyata punya kisah masa lalu dg seorang pangeran /Drool//Drool/
Queenfans Angelfans
𝒁𝒂𝒍𝒊𝒌𝒂 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒑𝒆𝒓𝒕𝒊 𝒊𝒏𝒊 𝒅𝒐𝒏𝒈 𝒉𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝒅𝒊𝒂 𝒂𝒅𝒊𝒌 𝒂𝒕𝒂𝒔𝒂𝒏𝒎𝒖
Queenfans Angelfans
𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏² 𝒅𝒊𝒂 𝒑𝒂𝒏𝒈𝒆𝒓𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒘𝒂𝒌𝒕𝒖 𝒛𝒂𝒍𝒊𝒌𝒂 𝒅𝒊 𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉 𝒔𝒂𝒚𝒂𝒑 𝒊𝒕𝒖
ALRININGSIH ALRININGSIH
gimana nih Jefry nggak ada Zalika mengamati pigura di meja krgry
ALRININGSIH ALRININGSIH
Zalika ayolah bangun menggapai masa depan bahagia
Queenfans Angelfans
𝒃𝒊𝒏𝒈𝒖𝒏𝒈 𝒔𝒆𝒏𝒅𝒊𝒓𝒊 𝒏𝒏𝒕𝒊 𝒌𝒂𝒎𝒖 𝒛𝒂𝒍 𝒔𝒊𝒂𝒑𝒂 𝒔𝒖𝒓𝒖𝒉 𝒌𝒂𝒎𝒖 𝒔𝒆𝒓𝒂𝒎𝒂 𝒊𝒕𝒖 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒍𝒂𝒘𝒂𝒏 𝒋𝒆𝒏𝒊𝒔
ALRININGSIH ALRININGSIH
Jefry tanda tanya Zalika
ALRININGSIH ALRININGSIH
Leon ternyata masih nungguin
ALRININGSIH ALRININGSIH
boss Zalika terharu mendengar cerita dr Mala
ALRININGSIH ALRININGSIH
traumanya kambuh
ALRININGSIH ALRININGSIH
waduh Zalika kaget' dengar Jefry membentak keras dan nggebrak meja
ALRININGSIH ALRININGSIH
lanjutannya Thor
ALRININGSIH ALRININGSIH
Zalika masih trauma kpd Laki laki
ALRININGSIH ALRININGSIH
rupanya ada boss se lain Jefry
ALRININGSIH ALRININGSIH
teman Baru Zalika di kantor udah mulaii perhatian
ALRININGSIH ALRININGSIH
Zalika bagus attitude nya nggak mau pamer'
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!