NovelToon NovelToon
Cinta Yang Tertunda Princess Kesha & Arxel

Cinta Yang Tertunda Princess Kesha & Arxel

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Dark Romance
Popularitas:15.1k
Nilai: 5
Nama Author: Itha Queenza

Kesha Kim Elvania adalah anak ketiga dari pasangan Kenzie dan Aisha. dikeluarga KIM Kesha di perlakukan sangat baik layaknya seorang Princess.

Kesha menjalin hubungan dengan seorang Dosen dikampusnya. mereka berencana akan menikah dalam waktu dekat, namun nahasnya disa'at menjelang H-5 pernikahannya calon suami Kesha mengalami kecelaka'an.

Pernikahan dan rumah tangga yang di impikannya bahagia justru sebaliknya menjadi belenggu cinta. Kesha dianggap pembawa sial oleh keluarga suaminya.

______________

"Aku ingin bercerai darimu, aku tidak mau terus-terusan disalahkan oleh kedua orangtuamu yang bukan atas kesalahanku" Pinta Kesha.

"Sampai kapanpun aku tidak akan menceraikanmu! karena penyebabku seperti ini adalah gara-gara kamu"

"Lucu sekali kamu tidak mau melepaskanku, tapi kamu dan orangtuamu tidak punya hati memperlakukanku tidak baik, jangan sampai Daddyku tahu, jika tahu kamu akan dihabisi olehnya!"

Setelah bercerai akankah Kesha bahagia kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itha Queenza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20 - Kehebohan Cucu Kenzie

Di dalam penjara Nadia pun sedang memegang perutnya yang keram. "Ammar bangun Ammar perutku sakit sekali," ucap Nadia.

"Apa kamu mau melahirkan?" tanya Ammar dengan bingung.

"Tidak, entah lah aku ingin makan sesuatu, dan aku benci sama anak yang aku kandung ini, dia anak siapa?" Nadia menangis sejadi-jadinya.

"Jangan menangis aku pusing mendengarnya, siapa yang mau dengan posisi seperti ini, aku menyesal Nadia sungguh, aku akan minta ma'af sama Eca." kata Ammar yang sudah mengoreksi dirinya kalau ia sudah berbuat salah kepada Kesha.

"Hei diam! dan makan ini, kalian ini enak dapat tempat tidur yang nyaman dan makanan sehat dari sini, jadi menurut saja!" kata anak buah Keyvan sambil memberikan makanannya beserta susu dan buah-buahan."

Lalu Nadia dan Ammar pun makan dengan lahap bak orang kelaparan. Setelah mereka makan terdengar suara derap langkah yang sedang berjalan.

"Wah... Wah... Keluarga kecil bahagia sedang berbincang romantis." kata Keyvan dengan tersenyum mengejek.

"Abang Key, aku minta ma'af dengan ini semua, sungguh aku menyesal, tolong lepaskan kami dari sini aku janji aku tidak akan menuntut apa pun," ucap Ammar dengan nada memohon.

"Hm... Tidak semudah itu, kau sudah menghancurkan psikis adik kesayanganku, jangan kan menyakitinya tangan kotormu itu menyentuh sedikit saja, harusnya aku sudah menghilangkannya! dan kau jalang murahan kau datang dengan bangganya kedalam rumah tangga adikku hanya untuk memanjakan lubang busukmu kan, selagi masih bernafas aku akan terus mengambulkannya," ucap Keyvan dengan nada yang seperti psikopat.

"Mau apa kamu? apa belum puas aku sudah hamil seperti ini Bajingan," kata Nadia dengan emosi.

Keyvan pun masuk kedalam penjara dan mendekat kearah Nadia. Nadia berjalan mundur yang melihat Keyvan sedang menghampirinya Keyvan pun mencodongkan wajahnya. Nadia pun menelan ludahnya dengan kasar hatinya berdebar-debar tidak karuan ia sangat terpesona dengan ketampanan Keyvan yang diatas rata-rata.

Sedangkan Ammar hanya diam dan membuang wajahnya ia pikir Keyvan akan melecehkan Nadia.

"Kau bilang padaku bajingan hm, tapi sayang kau melihatku saja kau sudah tidak berdaya, special untukmu yang di tatap olehku jalang!" ucap Keyvan lalu melenggang pergi.

Tidak lama kemudian — Kedua orang lelaki suruhan Keyvan pun masuk kedalam penjara Nadia.

"Mau apa kau!" panik Nadia dengan ketakutan.

Kedua lelaki itu pun tertawa sambil membuka celananya. Ammar hanya duduk di pojokan sambil menutup kedua telinganya dengan ketakutan.

"Akh... Hiks... Hik... Ammar tolong aku," pekik Nadia yang sedang di paksa naik turun diatas tubuh salah satu lelaki itu sedangkan lelaki satunya sedang memegang Nadia dan membantu menggerkan tubuhnya.

"Hisap!" perintah salah satu dari lelaki itu sambil mengeluarkan miliknya kearah mulut Nadia.

"Hm... mm..." Nadia yang sedang hamil harus mendapatkan siksaan seksual, ia di paksa bergerak naik turun diatas tubuh lelaki sambil menghisap milik lelaki lain perutnya yang sudah membesar tidak bisa jadi alasan untuk menghentikan siksaannya.

Keyvan tersenyum miring yang mendengar rintihan dari Nadia dan ia terlihat bahagia yang melihat Ammar sedang ketakutan.

"Kalian salah lawan dengan menyakiti Princess kami, kami bukan manusia yang memberi ampun begitu saja, kami akan membalasnya dengan berkali-kali lipat dan rasakan akibatnya." ucap Keyvan lalu pergi.

***

Sementara di Villa Keadaan Widia pun sudah sangat memprihatinkan setiap hari harus menyaksikan suaminya tidur dengan wanita lain. Dharma di kasih obat oleh anak buah Kenzie untuk menghilangkan ingatannya.

Dharma benar-benar tidak ingat dengan Widia. Ia tidak ada kata malu atau bagaimana meniduri sekali gus beberapa perempuan bayaran Kenzie.

"Pah, stop pah, ini aku istrimu," ucap Widia sambil menangis yang melihat suaminya sedang menggila diatas tubuh perempuan lain.

"Om jangan dengarkan, dia itu wanita gila, ayo lanjut" kata perempuan bayaran itu.

Dharma pun mengangguk dan menghentak-hentakan miliknya. Sambil mengerang. Widia menjerit dan menangis histeris apa yang ia lihat di depannya sampai pergulatan panasnya suaminya selesai.

Di mansion — Kenzie hanya melihat dari cctv saja ia tersenyum bahagia yang melihat Widia sudah menjadi setengah gila.

"Hm... Kau dengan bangganya membawa jalangmu untuk ditiduri oleh putramu dan sekarang aku dengan bangganya membawa jalang untuk ditiduri oleh suamimu, impas bukan dan itu semua belum selesai aku akan membalasnya dengan berkali-kali lipat" gumam Kenzie.

Tiba-tiba pintu ruangan kerja pun terbuka. "Daddy..." sapa Kesha dengan riang.

"Hai Princess, come sayang." ucap Kenzie sambil menepuk pahanya. Kesha pun duduk di paha Kenzie layaknya putri kecil.

"Dad, aku boleh minta sesuatu gak?" tanya Kesha.

"Hm.. What sayang,?

"Dad sudah ya jangan hukum Ammar lagi, aku sudah mema'afkannya. please demi aku, lepaskan dia dan biarkan hidup seperti biasanya," pinta Kesha.

"Iya nanti setelah kamu benar-benar bahagia Daddy akan melepaskannya, itu pun kalau masih bernapas."

"Ish Daddy kejam sekali, oh ya Dad, Arxel mengajakku ke Singapore, karena disana akan mengadakan ulang tahun pernikahannya tante Arunika dan Om Axel, apa boleh aku pergi kesana bersama Arxel?"

"Hm... boleh sayang, buat diri kamu bahagia ya, salam untuk om botakmu itu dari Daddy karena Daddy tidak bisa datang kesana."

"Oke Dad, makasih. turun yuk di bawah Abang Raka sama Abang Keyvan sudah datang cucu-cucu Daddy sudah sampai" ucap Kesha.

"Baiklah ayo turun." ucap Kenzie.

"Dad gendong aku dari belakang, pasti nanti cucu Daddy Azra marah melihat Daddy menggendong aku." ucap Kesha.

"Ada-ada saja," ucap Kenzie lalu berjongkok dan menepuk punggungnya. Kesha pun naik keatas punggung lebar Kenzie. Lalu mereka pun turun untuk menuju lantai dasar.

Di lantai dasar terlihat jelas ke enam cucu Kenzie sedang berlarian dan berebut mainan. "Ini milik-ku... jangan di ambil." seru Azra sambil menarik boneka Barbienya yang di ambil oleh Kiara.

"Kiara sayang, itu milik Azra nak, kasihkan ya tuh Kiara juga punya," ucap Aisha.

"Ga mau, aku mau yang itu," ucapnya.

"Azra sayang kasih pinjam adeknya, nanti kita beli yang baru ya," ucap Aisha.

Azra pun mengangguk lalu memberikan boneka Barbie miliknya — lalu Azra menoleh kearah Kenzie yang sedang menuruni anak tangga sambil menggendong Kesha.

"Daddy... Daddy... Aku juga mau di gendong" seru Azra sambil merentangkan kedua tangannya.

"Tidak boleh ini Daddyku, kamu minta gendong sama Babamu saja," ucap Kesha yang masih ada di gendongan Kenzie.

Azra pun menangis kejer karena Kesha telah mengambil Kenzie darinya. "Turun Princess dia menangis." ucap Kenzie.

"Abang ih itu anakmu mau mengambil Daddyku," seru Kesha.

"Hahaaa... Biarkan saja dia sekarang makin manja Princess bahkan aku saja tidak boleh dekat dengan Azalea." balas Raka sambil memakan coklat barnya.

"Azra sini sama aku," ucap Keyvan. Azra yang sedang menangis di lantai pun berjalan menuju Keyvan yang sedang duduk di sofa.

"Jangan menangis nanti gak cantik," ucap Keyvan.

"Jangan ini Daddyku tak boleh," ucap Kiara yang tidak mengijinkan Keyvan memangku Azra.

"Bisa meledak kepalaku abang, ini heboh dan ramai sekali." Azalea belum selesai bicara tedengar suara pecahan kaca. Praang... Prang... Prang... Semuanya pun menoleh.

"Bukan aku, Yang memecahkan guci sama tv itu, tapi Arken dan Alzan" adu Keegan.

"Ya allah bang, habis sudah rumah Daddy," keluh Azalea.

"Tidak apa-apa, ambil saja mereka nanti kena pecahan kaca," ucap Kenzie.

"Ya tuhan ini rumah atau pasar, Berisik dan berantakan sekali" seru Yudha yang baru sampai di Mansion Kenzie sambil membawa tongkatnya.

"Hahaaa... Hai Kids... Nih Grandpa datang mainnya di luar saja di playground ajak grandpa main perosotan sama trampolin gih." pekik Raka.

Yudha pun melototkan kedua matanya. Tidak lama kemudian — pasukan Raka dan Keyvan pun berlarian menghampiri Yudha dan menariknya ke Playground yang ada di depan mansion.

"Rakaa... Kau menumbalkanku sama anak-anak kematian ini." seru Yudha yang sudah di tarik oleh keenam cicitnya.

Semua orang pun tertawa terbahak-bahak yang melihat Yudha begitu kerepotan menjaga enam anak-anak itu.

"Hahaaa... Hahaaa... itu yang namanya masa tua bahagia dan berwarna," seru Raka dengan heboh sambil mengunyah makanannya.

"Dasar Abang, bisa aja mengalihkannya," sambung Kesha.

Tidak lama kemudian — Arxel pun sampai di Mansion Kenzie. "Selamat siang semuanya." sapa Arxel yang memang sudah mengenal semua keluarga Kenzie.

"Siang Ar, sini masuk." ucap Aisha.

"Makasih Auntie."

"Oh ya, Mamu aku mau bersiap dulu mau pergi ke Singapore, tadi aku udah ijin sama Daddy." ucap Kesha dengan antusias.

"Ya sudah pergi gih, ganti baju." balas Aisha.

"Ar, aku titip salam sama orang tuamu ya dan aku tidak bisa datang kesana, ini ada kado dariku dan Daddynya Kesha," ucap Aisha sambil memberikan Paperbag kepada Arxel.

"Makasih Auntie nanti aku salamkan sama Daddy dan Mommy." balas Arxel. Lalu Arxel pun berbincang dengan Keyvan dan Kenzie sambil menunggu Kesha. Berbeda halnya dengan Yudha yang tengah sibuk sendirian bermain dengan enam cicitnya.

"Ya tuhan pinggangku patah kalau seperti ini Rakaaa. Ambil anak setanmu ini." pekik Yudha yang sedang berada di tengah-tengah mainanan trampolin tubuhnya kebanting kesana dan kemari, sedangkan ke enam cicitnya sedang tertawa riang.

"Ya ampun grandpa kenapa mainan trampolin sih itu kan buat anak-anak," ucap Reyvan yang baru sampai rumah ia habis mengantarkan pesanan orang.

"Bukan aku yang main! Rey ambil semua anak-anak setan ini, pinggang ku sakit ya tuhan masa tuaku tersiksa seperti ini" keluh Yudha.

"Hahaaa... Ya ampun kasian sekali grandpa ku sayang, ma'afkan para kecebongku dan kecebong Keyvan ya Grandpa." ucap Raka sambil menghampiri Yudha.

"Diam kau anak onta! Semua cucu Kenzie ini tidak umum! Semuanya hyper aktif ya tuhan bisa cepat mati aku kalau kaya gini" gerutu Yudha dengan kesal dengan kedua tangannya sambil memegang ketiga anak Keyvan.

"Payah Grandpa, Uncle Rey ayo main, kita berenang saja yuk," ajak Arken.

"Ya sudah ayo semuanya ikut aku," kata Reyvan. Lalu semuanya pun berlarian mengikuti Reyvan.

"Hahaaa.. Ini belum seberapa grandpa nanti masih ada anak dari Eca dan Rey. semoga panjang umur biar makin berwarna hidup Grandpa" ucap Raka sambil mengunyah makanan.

Yudha pun hanya menatap tajam kearah Raka dengan wajahnya yang menyebalkan.

1
oktaviani
wah wah cari mati tu si lichan
GRIL YUMI
wahh lagi bangunin singa yang lagi bobok manis 🤭
siap siap jafi perkedel tuch 🤣🤣🤣
Mamu💕
tunggu pembalasan dari Deddy Kenz,bakal di cincang kalian semua
Selena Ackerman
nyari mati jalur daddy Ken ini mah namax (lht aja nanti ,ntah jadi perkedel kentang apa perkedel tahu 🤣🤭)#ujian cinta Eca ama arxel gini amat/Grimace/
Neni Sumartini
si chan belum tahu siapa Dady Ken,siapapun yg mengganggu kelurganya Dady Ken bakal langsung di dor
Yani Sugondo
nunggu datangnya king Kenzie, hbis itu pasti ratakan dan buat cacat itu Chan krena udah nyakiti princess, bau mafia udah deket
Khaliqa Listyani
nt daddy ken sm daddy botak dtg hbs itu sin chan😄
😍litte rabiiet😍
mau cari mati kayak si tuan Li itu/Proud//Proud/
😍litte rabiiet😍
masa lalu lgi yg diungkit🤣🤣🤭
Soni Sofi
😂😂😂Dedy Kenzi masih dendam sama Axel,tiap kali ketemu pasti ribut😂😂 padahal bentar lagi dah mau besanan
Erda Erda
🤣 org kaya cooy ...🤣 anak di terima bak ya yg heboh ..😄 parah . gk di pilter botak 🤣🤣
Neni Sumartini
Anaknya yg jadian tapi bapaknya yg heboh🤭🤭
Sakawuni Sakawuni
🤣🤣🤣 Anaknya yg pacaran ortunya yg heboh dan ributt musuh bebuyutan mau jadi besan yg ada yaa debaatt terus🤦🤣🤣🤣
Sakawuni Sakawuni
Akhirnya Keysa sdh bisa menerima dan membalas cintanya sang pangeran dgn tulus semoga bahagia dan sembuh dr trauma nya
Ai Holisoh
yang berlayar siapa yg heboh siapa🤣🤣🤣dasar botak
Mamu💕
belum besanan aja udah seheboh ini😅😅
Khaliqa Listyani
cucunya hrus kembar cewek cowok besok kak itha anknya Eva sm arxel biar ga rebutan😄
Khaliqa Listyani
ya Allah Axel sm Kenzie msh aja berantem tp bner itu nt klo arxel sm eca nikah punya anak cucunya bisa sawan🤣
Selena Ackerman
agagagagagagaaa 🤣🤣🤣🤣🤣 seruuuu kali calon perbesanan ini , gimana nanti rebutan cucu (wah ga bisa ini ga bisa)pasti bakalan sama kek cucu merakbal n aki tua (adu bacot,bedax ini perbesanan)🤭
Selena Ackerman
aseg2 lamaran cuyyy (ga sabar 😍)# bakalan bulol pada waktunya /Kiss/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!