Karena ke salah pahaman gadis cantik yang periang,cerewet tapi juga jago bela diri itu akhir nya menikah dengan seseorang yang dia panggil dengan sebutan om.
karena di usianya nya yang sudah 24 tahun dia belum memiliki seorang kekasih padahal di usia seperti itu sudah bisa menikah.
"Baiklah,,Dania akan menikah tapi dengan siapa.?" tanya Dania pasrah
"dengan om darren." jawab papa Zaki yang tak kalah lirih karena merasakan badan nya yang sudah tidak bertenaga.
"apa...!" teriak Dania tapi tidak dengan Daren dia hanya menampil kan wajah datar nya.
"anggap saja ini permintaan terakhir dari papa."
"kapan kawin nya?"
"menikah dulu Nia."
"kapan nikah nya.!"
"hari ini dan di sini."
"apa..!, kenapa mendadak oh..tidak!"
apakah Dania bisa menerima suami dadakan nya itu apalagi yang dia tau Darren memiliki kekasih seorang pengusaha kaya raya.
simak cerita kocak Dania dengan Daren dan ada juga kisah para sahabat nya Dania yang ikut serta dan meramaikan kisah Dania-daren.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nouna Sagitarius, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
20
Pagi nya Dania sudah terbangun karena kemarin dia tidak berkerja.
Begitu juga dengan Daren dia juga sudah rapi.
"jangan melihat ku seperti itu Abang selalu deg-degan kalau kamu memandangku seperti itu." kata Daren.
Dania membuang wajah nya lalu melangkah keluar dari kamar.
"dia kenapa.?" gumam daren melihat perubahan wajah Dania lalu menyusul nya.
"ayo sarapan dulu mama sudah menunggu kalian dari tadi."ucap mama nya daren.
"terimakasih tante ." sahut Dania.
"panggil mama jangan Tante."ucap wanita paruh baya itu.
Awal nya Dania memanggil mamanya Daren Oma sama seperti dia memanggil Oma Arumi ,karena mama nya Daren teman Oma Arumi.
"Nia belum terbiasa."ungkap Nia yang benar apa adanya.
"pelan-pelan langsung saja."jawab mertua nya.
Setelah itu mereka menikmati sarapan dengan khidmat.
"Abang antar saja ke kantor,sekalian ah ingin bertemu dengan seseorang di sana.?" kata Daren yang di angguki ol h Dania dan akhir nya mereka berangkat bersama setelah berpamitan sama mama Riska.
Sampai di perusahaan Dania dengan cepat turun dari mobil.
Semua karyawan hanya melihat nya saja karena mereka tau siapa Dania dan juga Daren,bukan mereka tau kalau mereka memiliki hubungan tapi yang mereka tau kalau mereka punya hubungan saudara apalagi daren salah satu rekan kerja Presdir mereka.
Sedangkan di tempat lain Kayla sedang buru-buru karena dia sedikit terlambat untuk menghadiri meeting yang di lakukan di sebuah perusahaan ABADI group.
"maaf kan saya,saya sedikit terlambat..."ucap Kayla sambil menunduk lalu langsung menuju ke kursi nya.
"saya tidak bisa mentolerir nya karena saya paling tidak suka dengan orang yang tidak menghargai waktu dan saya harap anda keluar dari ruangan ini.!" ucap seseorang dengan tegas dan sorot mata yang tajam.
"tapi saya memiliki alasan nya." ucap Kayla membela diri.
"dan apapun alasan nya saya tidak perduli dan saya harap anda keluar Karana kami sudah membuang waktu selama lima menit.!" ucap nya lagi dengan tegas.
Kayla berdiri dan melihat semua orang yang berada di ruangan itu, tidak ada yang melihat ke arah nya karena mereka juga masih memikir kan nasib perusahaan mereka.
Dan tatapan nya berakhir pada laki-laki yang juga menatap nya.
"saya harap ini pertemuan terakhir kita dan saya bersumpah hari ini adalah hari pertama dan terakhir ku menginjak kan kaki ku di perusahaan ini tuan DANUARTA WIDJAYA!" ucap Kayla dan menekan kata terakhir nya.
Lalu Kayla keluar dari ruangan itu tapi sebelum nya kursi yang dia duduki dia jatuh kan dan mengumpat Danu dengan kata-kata kasar.
Orang-orang yang berada di dalam ruangan itu terkejut dengan aksi Kayla, dia adalah orang yang berani melakukan tindakan seperti ini di dalam ruangan meeting dan ini di perusahan ABADI GROUP.
"kita lanjut kan kalau ada yang ingin mundur silahkan saya tidak memaksa kalian.!" terang nya lalu mereka pun kembali melakukan meeting.
"Kapan pernikahan si brengsek itu di laksanakan.!"tanya kayak pada Aqila yang selalu asisten nya.
"lusa."jawab Aqila santai.
"sudahlah kamu saja yang ingin bekerja sama dangan perusahaan itu!,tanpa mereka kita masih bisa berkembang, dan juga ayah mu bukan pengusaha yang abal-abal.
"Tapi aku ingin membuat perusahaan yang aku pimpin berkembang tanpa adanya sokongan dari ayah nya atau perusahaan induk.
"gila ,,,yang harus kamu lakukan bagaimana cara nya agar perusahaan mu selalu di perhitungkan di kalangan pengusaha."kata Aqila yang sok bijak.
"sok bijak Lo.!"kata Kayla.
"gue kan emang bijak.!" balas Aqila lalu mereka tertawa bersama.
Kalau pengusaha lain pasti akan teriak-teriak karena gagal mendapat kan tender besar tapi Kayla masih bisa tertawa.
"kita ke kantor nya Azura."titah Kayla lalu dia membelokan mobil nya menuju perusahaan Abraham group.
Dimana-mana seorang asisten yang membawa mobil untuk bos nya,tapi tidak bagi ke dua sahabat ini.Malah yang membawa mobil adalah Kayla dan Aqila dengan santai nya duduk di sebelah Kayla.
"apa yang ingin kamu lakukan..?" tanya Aqila pada Kayla tentang pernikahan Dani dan kekasih nya.
"kita bahas di kantor nya Azura saja." jawab Kayla.
Lalu Kayla melajukan mobil nya dengan kecepatan sedang.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
