NovelToon NovelToon
Cintailah Aku

Cintailah Aku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Keluarga / Persahabatan
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Anma Wijaya

Silla gadis muda yang terpaksa harus menikah muda di harus kan menjalani berbagai macam cobaan hidup yang begitu berat demi mendapatkan cinta,,akankah Silla bisa bertahan atau menyerah dengan keadaan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anma Wijaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Draft

Sampai dikantin depan sekolah rupanya Andika sudah dulu sampai di sana.Begitu ditelpon Silla tadi Andika langsung menuju lokasi.Dia sudah sangat penasaran dengan apa yang terjadi.

Selama menunggu di rumah Aufie dia merasa tidak tenang.Berkali kali dia melihat handphonenya berharap Silla menghubunginya.

Andika terlebih dahulu memesan makanan dan minuman.Tapi dia minta minumannya didahulukan, kalau makanan menunggu temannya datang.

Andika sengaja memesankan dulu karena dia yakin pasti Silla dan Arif sangat haus dan lapar.

Sedari tadi dia menunggu dengan sangat cemas.Melihat Silla datang dengan wajah berseri dan tentunya senyum manisnya membuat Andika sedikit lega.Dia yakin pasti masalah sudah selesai.

"Gimana tadi,, ceritakan semua apa yang terjadi di ruang BK dan kamu tidak apa-apa kan??". Andika langsung bertanya tanpa menunggu Silla dan Arif duduk.

"Nggak apa-apa mas,,tenang ja!belum juga pesan minum dah haus banget nih,,,". Silla mencoba menenangkan Andika.

"Aku sudah pesan kok".

Andika memberikan minuman yang sudah dia pesan tapi belum dia minum sama sekali kepada Silla.Silla langsung meminumnya tanpa sisa seolah sudah dua hari tidak minum.

"Haus banget ya??".tanya Andika sambil tersenyum melihat tingkah Silla.

Itulah yang membuat dia sangat menyukai Silla.Silla selalu bersikap apa adanya, tanpa ada yang ditutupi.Tidak malu dan jaga sikap didepan cowoknya.Dia menjadi diri sendiri.Suka berkata suka tidak berkata tidak.

"Terimakasih".

Silla memandang Andika.Terlihat jelas dia sedang panik.Andika memang tidak bisa tenang kalau menyangkut soal Silla.Masalah Silla ini juga menjadi masalahnya.

"Tenanglah mas,, masalah sudah beres.Sheren sudah mengakui semuanya.Perlahan lahan gosip akan hilang dengan sendirinya". Silla berkata dengan lembut dan senyum manisnya.

Andika terlihat menghembuskan nafas panjang,sambil mengelus dadanya dia mengucap syukur.

"Trus kenapa Arif terlihat kesal ??". Andika memandang Arif yang sedari datang tadi mukanya ditekuk terus.

Sadari datang dia sudah melihat wajah kesal Arif tapi dia mengabaikan nya dulu dan mendahulukan Silla.

"Silla no yang bikin aku kesel".jawab Arif sambil menunjuk Silla dengan dagunya.

"Lho lho lho kenapa aku pula!!.Silla protes sambil terkekeh.Pasalnya dia mengerti apa yang membuat Arif kesal.

"Lha kalau bukan kamu siapa lagi??".

"Memangnya aku ada salah apa sama kamu??".

"Ish sok pura pura nggak tau lagi".

Silla dan Arif jadi berdebat membuat Andika bingung.

"Bisa jelasin nggak ni,,ada apa sebenarnya kok jadi kalian yang berantem!!".

"Kamu tanya saja sendiri ma cewekmu itu??". Arif berkata dengan nada sinis.

Andika mengalihkan pandangannya pada Silla meminta jawaban.Mengerti akan arti tatapan mata Andika, Silla pun mulai menjelaskan.

"Gini mas,, motif tu cewek kenapa bikin gosip tentang aku,itu karena dia cemburu aku jadian sama Arif.Dikiranya aku ma Arif beneran pacaran.Lha ya sudah aku suruh Arif jadian ma tu cewek,,,e dia malah ngambek!!".Silla tertawa mengejek kepada Arif.

"Dia berani berbuat nekat karena sudah cinta mati sama Arif,lalu cinta mana lagi yang masih kamu ragukan??". Jawab Silla lagi sambil cengengesan.Membuat Arif semakin sebal.

Senang sekali rasanya bisa menjahili Arif.Membuat Silla sedikit terhibur dan teralihkan dari masalah yang sudah lewat .

"Sudah gitu kamu tau nggak Ka,,,, Silla lepasin gitu ja pelakunya!!".

"Emang iya??". Tanya Andika terkejut dan tidak habis pikir bagaimana Silla bisa memaafkan begitu saja.

"Ya begitulah".

"Kenapa???".

"Ya,,,,aku nggak mau dia dendam sama aku kalau aku minta hukuman yang berat dan lagi aku maunya dia bisa jadian sama Arif".Silla terus saja menggoda Arif.

"Ogah".jawab Arif dengan sangat cepat.

"Huss nggak boleh ngomong gitu,, nggak baik tau,benci sama cinta itu beda tipis lo".

"Lagian Sheren juga cantik kok,,".

"Cantik kalau kriminal buat apa??Ingat Silla sudah sekali berbuat jahat tidak menutup kemungkinan suatu saat dia akan mengulanginya lagi".

Silla sebenarnya juga berfikir sama,tapi dia mencoba berfikir positif dan memberi kesempatan.

Kini Andika mengerti kenapa Arif terlihat kesal.Ternyata dia kesal karena Silla membebaskan pelakunya dan berniat menjodohkannya dengan Arif.

Andika tahu walau sering bertengkar dan berdebat, diantara Silla dan Arif ada rasa saling peduli.Andika tidak cemburu kalau itu Arti tapi kalau dengan yang lain itu lain ceritanya.

Melihat perdebatan mereka berdua Andika hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya saja.Hal itu sudah terbiasa.

"Trus kelanjutan kasusnya gimana??".

"Ya sudah kelar,,, tinggal nunggu hasil pengumuman seleksi OSIS".

"O ya mas sabtu besok aku ada persami,, bilangin mama ya aku nggak jadi makan malam bersama".

"Iya nanti aku kasih tau mama.Berangkat jam berapa nanti aku antar?".

"Nggak tau,belun ada info pasti,nanti aku kabari deh".

Pesanan makanan dan minuman mereka datang dan mereka menikmatinya sambil ngobrol ringan.Tidak membahas tentang gosip lagi.

Bagi mereka gosip itu sudah selesai dan tidak perlu dibahas lagi.

"Mang persaminya kemana sih?? boleh jenguk nggak??". Tanya Arif.

"Ke bumi perkemahan Selondo.Idih ngapain tanya boleh jenguk nggak,,emang kita sakit apa dijenguk ".

"Is ni anak kalau ngomong suka asal ya,,,".Arif yang tadinya sudah biasa saja kini dibuat sebal lagi oleh Silla.

"Yang dekatnya air terjun Srambang itu ya". Andika mengalihkan perhatian keduanya supaya tidak bertengkar lagi.Silla hanya menjawab dengan anggukan kepala saja.

Mengenai kebenaran gosip itu, dengan cepat langsung menyebar .Entah siapa yang memulai tidak ada yang tahu.

Bahkan ada videonya juga.Vidio perdebatan di pintu gerbang samping sekolah.

Handphone Silla sedari tadi berbunyi entah itu telpon atau wa.Banyak yang mengucap syukur akhirnya terbukti juga kalau Silla tidak bersalah dan terungkap siapa pelakunya.Terutama teman satu kelas Silla.Mereka merasa lega akhirnya kebenaran gosip tentang Silla terungkap juga.

Silla mengabaikan dulu semuanya.Dia sengaja mematikan suara handphonenya.Dia akan membalasnya nanti saja setelah sampai dirumah.

Banyak juga yang geram karena Silla melepaskan pelukannya begitu saja.

Banyak juga yang memuji kebesaran hati Silla yang mudah memaafkan.Ada juga yang menuduh Silla pencitraan, mencari perhatian dengan melepaskan pelukannya.

Apapun komentar mereka,baik ataupun buruk Silla tidak peduli.

Kini satu sekolah tahu kalau diantara Silla dan Arif tidak ada hubungan apa-apa.Mereka hanya berteman dekat saja.Tapi tetap saja tidak membuat cela bagi yang suka Silla untuk mendapatkan cinta Silla.

Karena cowok yang digosipkan selingkuhannya Silla adalah cowok Silla yang sebenarnya.

Silla tahu akan seperti ini, makanya dia bersikeras supaya Sheren tidak mendapatkan hukuman dari sekolah.Sheren akan mendapat hukuman dari teman sekolahnya.

Sanksi sosial lebih kejam.Kalau tidak kuat bisa menimbulkan trauma dan gangguan jiwa.Silla berharap ini akan menjadi pelajaran bagi Sheren ataupun temannya yang lain untuk tidak asal menuduh atau membuat gosip kalau belum tahu pasti kebenarannya.

1
Mala Mala
keren
Dzakwan Dzakwan
Ngga nyangka sebagus ini!
Mala Mala: Terimakasih 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!