NovelToon NovelToon
Aku Menyerah Berjuang

Aku Menyerah Berjuang

Status: sedang berlangsung
Genre:Keluarga / Chicklit
Popularitas:2.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: ummy phuji

Rania Nadhira gadis berusia genap 16 tahun ,tahun ini
Gadis ini akrab di sapa dengan panggilan Rana singkatan kedua namanya

Gadis cantik yang dianggap sangat bar bar dan menyebalkan oleh keluarganya sendiri

Gadis cantik ini sering berbuat ulah demi untuk menarik perhatian seluruh keluarganya

apakah perjuangan Rana mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari seluruh keluarganya akan di dapatkannya?!! atau Rana menyerah untuk berjuang

ikuti kelanjutannya ya😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ummy phuji, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 20

20.Barang bekas memang cocok untuk kamu

"ya sudah saya berangkat dulu ya" ucap pak joko

lalu naik ke motor mang dito mengikuti mobil truk yang mengangkut semua barang-barang dari dalam gudang keluarga prawira wangsa

Sepeninggalan pak joko bik marmi yang baru saja selesai memasak bersama bik Mumun berjalan masuk kedalam gudang di mana gudang itu terlihat lega karena semua barang-barang yang besar sudah pak joko angkut tinggal beberapa kasur lagi yang ada di sana juga beberapa buah kardus besar berisikan pakaian-pakaian kakak-kakak Rana juga Raya

"loh kok kardus-kardus ini bapak nggak bawa!?" tanya Bik marmi pada dirinya sendiri lalu mendekati kardus-kardus itu

"oh ini pakaian punya non Raya kalau ini punya den Raka trus ini punya Den Rama juga punya den ardi

Punya neng Rana malah nggak ada disini,apa karena neng Rana jarang di belikan baju ya sama tuan dan nyonya hingga pakaian bekas aja nggak ada?! " bik marmi terus memeriksa tulisan-tulisan yang ada dia atas kardus itu

"loh ini punya tuan dan nyonya juga ada pakaian non Rana waktu kecil" ucap bik marmi

"nanti aku minta izin sama tuan dan nyonya untuk menyumbangkan baju-baju lama mereka pasti pakaian mereka pakaian mahal-mahal dan tentu saja sangat layak pakai" monolog bik marmi lagi pada dirinya sendiri

Bik marmi keluar dari dalam gudang dan menuju Dapur para maid bik marmi kembali berkutat dengan panci fan penggorengan karena membuat makan malam untuk mereka para maid juga Rana karena Rana sudah beberapa bulan ini tidak pernah lagi makan di meja makan bersama keluarganya

Sedangkan di rumah di belakang toko kue milik Rana pak joko dan empat orang lainnya saling bahu membahu memasukkan barang kerumah itu juga ke dalam toko di lantai dua

"kita sholat magrib dulu setelah itu kita makan dan lanjut bekerja " ucap pak joko pada ke empat temannya

"oke bang" jawab mereka lalu menuju mesjid untuk ikut sholat berjamaah

Setelah sholat pak joko mengajak mereka makan di rumah makan Padang yang ada di samping mesjid yang tidak jauh dari Toko kue milik Rana dan kembali mengangkat barang yang mereka bawa dari atas truk besar yang di sewanya lalu mengaturnya sedemikian rupa agar muat dan terlihat rapi

"bang Joko ini masih ada beberapa kasur dan lemari ini taro dimana!?" tanya kang andi sopir truk

"dua kasur punya dito trus lebihnya untuk kalian aja kalau kalian mau tapi kalau nggak mau kasi ke orang aja yang mau

Itu masih sangat bagus kok" jawab pak joko

"wah beneran nih bang buat kami!?" tanya Toto teman Andi

"iya beneran " jawab pak joko

"sekarang kita Antar kasur itu kerumah dito " ucap pak joko setelah mengunci pagar toko kue Rana

Tak butuh waktu lama mereka sampai dirumah Mang Dito

Istri dan anak mang dito terkejut karena suaminya pulang membawa kasur besar yang menurut mereka sangat bagus

"wah bapak beli kasur ya buat kakak!?" tanya anak tertua mang Dito

"iya kak,kasur kakak kan sudah keras "jawab mang Dito

"makasih pak" jawab Nilasari anak mang Dito

"ucap Terima kasihnya sama pak joko nak karena itu oak joko yang kasi" jawab mang Dito

"makasih pak" ucap Nilasari pada pak joko

"iya sama-sama " jawab pak joko

Setelah itu pak joko memberikan upah pada bang Andi dan kedua temannya lalu mereka pulang pak joko diantar oleh mang Dito

"ini Dit sewa ojek kamu seharian ini" ucap pak joko pada mang dito menyodorkan tiga lembar uang merah tapi mang Dito menolaknya

"nggak usah bang,dapat barang-barang mewah saja saya dan keluarga sudah sangat senang " jawab mang Dito

"eh nggak boleh begitu kamu nggak keluar ngojek karena bantuin saya jadi ini upah kamu anak-anak dan istri kamu butuh uang to,kalau kamu nggak mau terima saya nggak mau manggil kamu lagi kalau saya ada kerjaan" ucap pak joko sedikit mengancam mang dito agar mau menerima uang yang di berikannya

Mau tidak mau mang dito menerima uang itu karena dia tidak mau kehilangan pekerjaan sampingan yang sering pak joko berikan kepadanya walaupun beberapa minggu ini mang dito jadi ojek langganan Rana

"assalamualaikum bu" ucap pak joko saat masuk ke dalam paviliun tempatnya bersama bik marmi

"waalaikumsalam pak!!" jawab bik Marmi menyambut kedatangan sang suami

"ini pak minum dulu,apa mau ibu buatkan kopi atau bapak mau maka dulu!?" tanya bik marmi

"makasih bu" pak joko mengambil gelas Air minum yang di berikan istrinya lalu meneguknya hingga tandas

"Alhamdulillah " ucap pak joko

"bapak sudah makan bu tadi bareng dito dan yang lainya " pak joko menjawab pertanyaan istrinya

"oh gitu ya pak,oh iya apa bapak yang jaga malam ini!? "tanya bik Marmi

"iya Bu kasian kardi seharian berjaga"jawab pak joko

"ya sudah bapak bersih-bersih dulu ibu mau buatkan kopi sama cemilan " ucap bik Marmi lalu keluar dari kamarnya dan menuju dapur

"eh neng lagi ngapain nak!?" tanta bik marmi saat melihat Rana ada di dapur maid

"Eh ibu,kok belum istirahat bu!?" rana balik bertanya

"ibu mau buatkan kopi buat bapak" jawab bik marmi

"kamu mau bikin apa nak!?"tanya Bik Marmi

"Rana mau buat mie instan bu, hidung Rana kayaknya mampet deh rana mau makan yang pedes-pedes" jawab rana sambil tersenyum pada bik Marmi

"kenapa nggak buat di dapur dalam aja nak!? Kesini kan jauh jalannya " ucap bik marmi

"nggak apa-apa bu,rana takut kalau pakai dapur dalam nyonya marah hehehehe " jawab rana nyengir memperlihatkan gigi putihnya yang rapi

"ya sudah biar ibu buatkan sekalian ya kamu duduk aja,kamu pasti mau flu itu"ucap bik marmi

"nggak usah bu biar rana aja " jawab rana merasa nggak enak hati karena merepotkan bik Marmi lagi

"nggak apa-apa nak ibu nggak repot kok, sekarang kamu duduk ya"ucap bik Marmi mau tidak mau Rana menurut

Rana duduk di kursi meja makan dan menyandarkan kepalanya di meja yang terasa sedikit pusing

"ini nak mie-nya ibu antarkan kopi milik bapak ya kedepan " ucap bik marmi menyimpan mangkok berisi mie instan yang di campur sayur dan telur juga sosis

"iya bu makasih ya " jawab Rana dan mulai menikmati mie buatan bik marmi yang selalu enak dan pas di lidahnya menurut Rana

Setelah makan rana membersihkan bekas makannya lalu kembali masuk kerumah utama dan menuju kamarnya

Saat akan melewati ruang keluarga menuju tangga kekamarnya rana berpapasan dengan Tuan Jhonatan dan kak Ardi kakak tertuanya yang baru saja keluar dari ruang kerja sang papa

"kelayapan aja kerjanya " cibir Kak Ardi

Sedangkan tuan Jhonatan hanya menatap sinis pada putrinya itu entah apa yang Rana pernah lakukan padanya Hingga begitu membenci putri kandungnya itu

Rana tidak menjawab ucapan sang kakak rana hanya menundukkan kepalanya tangannya meremas kencang ujung bajunya

Matanya memanas jika rana berkedip akan jatuh buliran bening dari mata indah rana namun penuh duka itu

kedua ayah dan anak itu melewati rana bahkan kak ardi sempat menyenggol lengan rana hingga rana terhuyung kebelakang untung rana tidak jatuh

Setelah merasa jauh rana segera berlari naik kekamarnya dan mengeluarkan semua rasa sakit hatinya

Kepala rana terasa sangat sakit Hingga membuat rana tak sadarkan diri

1
Fifi Setiawaty
suka suka suka
Fifi Setiawaty
lanjutan nya jangan lama thor
Maulana ya_Rohman
keluarga Rahardian gak orrnah bersukur sama sekali....
lanjut lagi thor
Maulana ya_Rohman
keluarga Rahardian gak orrnah bersukur sama sekali....
lanjut lagi thor
Lala Kusumah
rumit ya 🙆🙆😵‍💫😵‍💫😔😔
dewi rofiqoh
Lanjuut
Putri Laely
lanjut Thor
Noor hidayati
raya itu kan pacarnya kenzi,kok sekarang kenzi jomblo,kapan putusnya
Iffah Olivia
knp Dira nemuin mamanya kak
Kadek Bella
lanjut thoor
Nita Anita
satu persatu keluarga Dira yg udah zholim sama Dira ,sudah mulai kena karmanya .sudah kaya gitu aja masih blm sadar juga miris sekali 😏
月亮星星 ( yueliang xingxing )🌟🌙
cih tau apa kamu anak manja.. tau nya cuma minta .. bknnya emak mu pling sayang kmu raya .. ya balas Budi lah ngurusin emak mu yg hampir gila.. kan Dira anak cmn numpang d lahirin doang .
Yuliana Tunru
akjir x kemiskinan yg akan mereia rasakan raya jg jd egois dgn kata2 tak pantas itu pd dira
Rita Rita
pada akhir nya hancur semua nya, bukan indah pada waktunya atau atau ada pelangi selepas hujan. kesombongan dan merasa hebat itu lah keluarga Jhonatan dan Dira adalah hasil didikan keadaan.dan AQ sungguh males adalah adanya si Rosa
Rita Rita: yapz,,! bagaimana pun bentuk nya anak pelakor tetap anak pelakor. dan mungkin suatu saat akan membentuk kepribadian nya sendiri,,, contohnya Dira, karena dia dibentuk dan didik oleh keadaan keluarga yg tak sehat jadi dia pun bodoh amat.
Hasanah: bnar bnget males bnget dengan ad x Rossa di tengah2 Dira walaupun Rosa tidak tau ap2 kok bisa2 x Dira di buat ngerawat Rosa.
total 2 replies
watini
oh raya...km bisa ngomong gitu Krn TDK pernah berada di posisi dira.coba di balik,belum tentu kamu bisa memaafkan.masih mending selama ini Dira mau bantuin.karna memaafkan belum tentu bisa melupakan.terutama untuk orang yg tersakiti
Dianra Malakut
mulai... mulai deh si raya bnyak tingkah🙄🙄... klo kmu ga ikhlas rawat ibumu jgn mksa dira tuk jenguk donk,, memaafkan mudh tp melupakan masa lalu yg kelam ga semudah bli gorengan😏😏, si raya bnyk ngeluh manja bnget loe..jika kejadian dira dlu nimpa k loe baru tau rasa loe raya. mkin kesini kluarga kandung dira mkin ga nyadar diri,, ga tau nih kedepannya si Rama bkln ky si raya atau ga ? klo kedepannya raya + Rama ga nyadar diri mh dh lah dira out aja dr kluarga Jhonatan,, buat surat pernyataan pemutusan kluarga biar dira ga bnyak pikiran,, pokoknya dira berhak bahagia, bodo amat sm kluarga Jhonatan, mau jd gembel juga aku mh udh alhamdulillah 🤲😆
wulan dari
andai Rosa bkn anaknya Jonathan mungkin Sania dan Jonathan bsa brstu lgi dan krja sama prusahaan akan pulih kmbli jg brstukan dngn Dira klo andai Rosa bner anaknya akan sulit mempersatukan klwrganya. Dira aku tau meski kmu memaafkan TPI ingatannya akan sulit untuk melupakan berdamailah bknkah 2 ibu angkat kmu dh nasehati kmu sesibuk apapun kmu hrs memprioritaskan keluarga KRNA klwrga adlah utama bagi kmu trmksd Sania ibu yg melahirkan mu jgn smpe kmu menyesal sprti klwrga prawira menyesal khlngan mu. mama kmu cma skit hti atas perbuatan ayahmu klo kmu g mw maafin Jonathan dan g brsma Jonathan demi ibumu apakah TDK ksian melihat ibumu..
dewi rofiqoh
Rama benar ray, klo sampai dira kecewa lagi dengan kalian ia akan semakin jauh dan mungkin tidak mau lagi mengenal kalian
Giantini
Dira jga salah sesakit apapun dia tetap wanita yg melahirkan mu Dira....jgan jdi anak durhaka pula km
Hasanah
stidakx Dira jenguk lah mamax ssekali biar bagaimanapun dia ibu yg melahirkan ,knapa Rossa dia rawat pdahal itukan anak x Jonathan maaf ya thor atas komentar q🙏
Star Ir: rosa gak tau apa2 sedangkan keluarganya semuanya membenci kamu di posisi dira juga gak bakal mau, saya sering liat curhatan2 org bernasip kaya dira di internet mereka ada yg memafkan ada yg gak, yg memaafkan ada tp gak mau dekat2 sama keluarganya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!