NovelToon NovelToon
Diam-diam Suka

Diam-diam Suka

Status: sedang berlangsung
Genre:Ketos / Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Hijab Art

Ini cerita tentang gadis yang periang, cantik dan pintar. Nina namanya, sekarang berusia 17 tahun dan telah masuk Sekolah Menengah Atas, dia tinggal bersama 2 saudarinya dan kedua orangtuanya. Mereka tinggal di sebuah desa kecil dengan pemandangan alam yang indah. Tinggal di sana bagaikan tinggal di surga, penuh dengan kebahagiaan. Namun, ada satu masalahnya. Dia diam-diam suka sama seseorang,....Ayo tebak siapa yang dia sukai yah??...

lanjut baca part-nya !

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hijab Art, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 19

"Aduhh!!",

Rasanya tiba-tiba perutku jadi nyeri.

" Kenapa?",

Tanya Iyan,

"Nggk, nggk papa. Mending ke kelas yok!",

Ajakku, perutku sedikit nyeri, tapi masih bisa aku tahan.

Aku bersama Iyan melangkah menuju kelas kami.

Pandanganku tiba-tiba terasa aneh, semuanya terlihat berputar, dan lama kelamaan menjadi gelap...

" Bruk!",

***

Semuanya kaget dengan Nina yang tiba-tiba pingsan, untungnya ada Iyan yang dengan cepat menangkapnya.

Siswi itu dikerumuni oleh banyak siswa lainnya, terutama dua orang yang selalu mengikuti mereka dari tadi, yaitu Dila dan Aldy. Mereka segera membantu Iyan membawa Nina segera ke UKS.

Hal ini bukanlah yang pertama kalinya.

Nina sudah dua kali pingsan, dan di situ pasti ada Iyan.

"Nina kenapa Iyan?",

Tanya khawatir Dila, melihat sahabatnya itu pingsan, dia cukup khawatir dengannya.

" Nggk tau!",

Iyan hanya meletakkan Nina di kasur tempat pasien di dalam UKS itu. Dan setelah itu membiarkan petugas UKS untuk memeriksanya.

"Dia kenapa?",

Tanya Dila lagi, kali ini bukan pada Iyan tapi pada petugas UKS itu.

" Dia lemas, dan peredaran darahnya kurang lancar",

Jelas petugas UKS, yang merupakan salah satu siswi anggota PMR di sekolah itu.

"Sebelumnya, apa yang dia makan?",

Tanya petugas UKS itu,

" Cuman cokelat ",

Jawab Iyan,

" Coba panggil ibunya, takutnya dia alergi atau semacamnya dengan cokelat ",

" Masa sih dia alergi cokelat?",

Kini Aldy mulai bersuara.

"Ya, mungkin saja",

Datar Iyan,

" Oke, tunggu aku telpon mamanya Nina",

Dila dengan segera kembali ke kelas untuk mengambil ponselnya.

"Dil!",

Panggil seseorang yang tengah berlari menghampirinya.

" Roni",

"Kenapa dengan Nina?",

Tanya Roni terlihat cemas juga,

" Dia, dia pingsan",

***

"Hmmm...",

Ibunya Nina hanya melihat anaknya yang tertidur pulas diranjang pasien.

Dia duduk disamping anaknya itu, sembari ditemani oleh 4 orang lainnya. Yaitu Iyan, Dila, Roni dan Aldy.

" Maaf tante, gara-gara kami, Nina jadi pingsan. Kami nggk tau kalau Nina alergi cokelat, tan",

Ucap Dila sembari menatap lesu pada ibunya Nina.

"Maafin aku juga tan",

Kini Aldy juga ikutan.

" Eh!, minta maaf juga!",

Senggol Aldy pada Iyan yang terlihat datar-datar saja.

Iyan malah hanya menundukkan kepala, seperti meminta maaf ala-ala Jepang, tanpa mengucapkan sepatah katapun.

'Pft...!!! Nih anak mau ngelawak atau apa?, ",

Batin Dila dan Aldy dengan mata membulat sambil menahan ketawanya,

"Nggk, nggk papa kok. Nina ajah nggk tau kalau dirinya alergi cokelat, apalagi kalian. Mungkin, ini waktunya dia mengetahui tentang dirinya juga.", jelas ibunya Nina tenang. Walaupun, di dalam hati dia juga agak kaget dengan tingkah laku siswa yang satu itu.

"Kenapa mamski ada di sini?",

Tiba-tiba Nina terbangun dari tidurnya. Dia terlihat sedikit lemas, dengan bibir yang memucat.

" Tidak papa, mama cuman ingin menengok kamu saja",

"Aku... kenapa?",

" Kamu pingsan",

Roni hanya menjawab datar,

"Maaf yah Nin, aku nggk tau kamu alergi cokelat. Walaupun, bukan aku yang nyuruh kamu makan",

Dila melirik Iyan, tampaknya tidak ada rasa bersalah dalam diri Iyan.

"Hah?, alergi cokelat?",

" Kok bisa?. Apa karena itu, sejak aku masih kecil mamski tidak pernah memberikanku cokelat walaupun aku mau?",

"Iya, nak. Itu demi kebaikanmu. Jadi, mulai sekarang kamu tidak usah mencoba cokelat lagi. Atau kamu tau akibatnya",

***

3 hari lagi adalah pementasan lomba drama. Aku mencoba sebaik mungkin untuk latihan dengan baik. Terutama menghafal semua isi dialogku.

Dan...

Latihan bersama partner yang paling aku benci, siapa lagi kalau bukan Iyan.

"Ngapain?",

Datarnya.

Suara beratnya selalu menjengkelkan untuk kudengar. Apapun yang dia keluarkan dari mulutnya selalu singkat dan membingungkan.

" Latihan! ",

Jawabku singkat mengimbangi pertanyaannya yang aneh itu.

Ngapain juga dia nanya kek gitu.

" Kamu nggk kesal melihat mereka berdua semakin dekat?",

Iyan melirik dua insan yang sedang mengobrol dengan penuh kebahagiaan di dalam kelas itu. Mereka adalah Roni dan Dila yang berada di bagian sudut kelas. Entah apa yang mereka bicarakan, tapi mereka terlihat sangat bahagia.

Aku hanya berusaha untuk tidak mempedulikan pertanyaan Iyan itu.

Nih anak bikin kesal ajah, aku udah susah payah nahan emosi nih!, jangan ganggu pertahanan ku. Sengaja juga dari tadi fokus latihan.

Hari demi hari, Roni mulai sering datang ke kelas kami. Aku kira dia ingin mengobrol denganku, tapi aku salah. Tujuannya adalah Dila. Betapa bodohnya aku masih berharap pada Roni. Sudah jelaskan, mereka saling suka. 'Apa yang kau harapkan Nina.'

"Hati-hati....Mereka bisa ajah jadian loh!",

Bisiknya kemudian,

" Iiihhhh!!....., Iyan!!!",

Teriakku kesal.

"Hahahah...cemburu nih ye?",

"Udah fokus ajah latihannya!",

Tatap ku tajam pada Iyan.

"Kalau kamu nggk bisa tahan, mending kita latihan ditempat lain ajah. Gimana?",

Saran Iyan, idenya cukup bagus.

Tapi, tujuanku lain. Aku kan sengaja mau latihan di depan mereka. Lihat saja, gimana reaksi Roni liat aku sama Iyan latihan.

Walaupun ini hanya drama komedi, tapi di dalamnya ada hal romantis.

" Gimana?",

Tanya Iyan lagi,

"Nggk!, mending latihan di sini ajah.",

" Ok, kalau gitu. Mulai ajah!",

-

-

-

"Hai Kallolo!",

Ucapku sambil akting menghampiri Iyan.

Walaupun ini hanyalah latihan, tapi harus dilakuin dengan baik.

Aku menatap Iyan yang hanya duduk santai di ruang kelas, ceritanya sih di sini dia sedang duduk diteras rumahnya.

Tapi, eh tapi...

Kenapa mukanya malah menahan ketawa.

" Hahaha....", ngakak Iyan ditempat duduknya yang membuat tuh kursi yang didudukin ikutan...

"Krek" Bunyi kursi yang sudah peyot itu.

....

....

ngakak juga tuh kali kursi.

"Hemmm.....hahaha", akupun ngikut ngakak liat muka Iyan yang tadinya ketawa berubah menjadi tegang karena kursi yang didudukinya hampir patah.

" Hahaha..."

Tak hentiku tertawa.

"Ehm..., Ngapain ketawa?" Ucapnya sambil berdiri meninggalkan kursi itu. Mungkin takut, kalau kalau kursi itu akan lebih parah.

"Kena kualat kan, siapa suruh tadi kamu ketawain aku duluan, orang mau latihan juga.", jawabku dengan percaya diri.

"Udah, ulang lagi!", ucapnya dengan dingin.

' Nih anak yah, tadi ajah ketawa, Tiba-tiba kok malah berubah jadi kulkas dua pintu lagi', batinku melirik sinis si VOC yang berada dihadapanku.

"Ok!, tapi kali ini nggk boleh ada yang ketawa",

Ucapku buat persyaratan untuk kami berdua.

" Oke, oke", jawabnya santai.

"Ehm...kita MULAI!"

....

....

....

___

Roni POV

"Hahaha....", suara tertawa datang dari sudut ruang kelas di sana membuat obrolanku dengan Dila terhenti. Perhatianku beralih pada Nina bersama Iyan yang sedang tertawa.

" Mereka sedang ngapain?", tanyaku pada Dila.

"Owh, mereka lagi latihan.",

Jawab Dila singkat.

" Kamu nggk ikutan latihan sama mereka?",

"Nanti ajah, soalnya kami lagi biarin mereka berduaan dulu. Biar ada kemistri, soalnya tuh dua orang kaku banget, tau. Masa yah, mereka cuman kayak robot aktingnya.", jelas Dila

" Owhhh...gitu. Gimana dengan kamu?, mau aku bantuin latihannya?",

"Ah, nggk, nggk usah. Aku malu",

***next

1
kalea rizuky
cie calon kak Siska ya.. jagain adek2 mu ya sis jangan nikah dlu
kalea rizuky
ogah ron qm aja plin plan kayaknya bapaknya nina selingkuh istrinya meninggal dia biasa aja kayaknya uda nikah lagi bner kn thor
kalea rizuky
bapaknya aneh uda cerai kah kok kayaknya kehilangan istri biasa aja
Ezy Aje
lanjut
kalea rizuky
wita di sini wit Thor hehehe
kalea rizuky
lanjut Thor
kalea rizuky
gpp nin ganteng gt
kalea rizuky
ma iyan aja biar aja roni nyesel
kalea rizuky
kyaknya roni Playboy's
Hijab Art
InsyaAllah Update setiap hari pukul 00.59 WITA yah temen2 🤗 ditunggu....🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!