NovelToon NovelToon
SYSTEM NEXT LEVEL

SYSTEM NEXT LEVEL

Status: tamat
Genre:Sistem / Anak Genius / Kaya Raya / Tamat
Popularitas:4.8M
Nilai: 4.4
Nama Author: less22

🥉 Juara 3 YAAWS 8

Eklusif hanya di Noveltoon dan pemilik akun Less22, jika ada di tempat lain tau pemilik akun berbeda berarti plagiat! LAPORKAN!

Seorang pria bernama Chasyn, ia hanya anak orang miskin, tinggal bersama ayahnya yang hanya seorang petani di ladang orang, 2 bulan kemudian ayahnya meninggal karena sakit jantung, sedangkan ia tak punya uang untuk berobat dan hanya melihat sang ayah meninggal di pangkuannya.

Hari ini ia bersekolah seperti biasa di sekolah SMAN 4, ia di buli habis-habisan oleh teman sekelasnya, hari itu di malah di suruh terjun dari lantai 4 dan tanpa sengaja, salah satu teman sekelasnya ini mendorongnya dan ia pun jatuh ke bawah.

Seketika ia mati, namun saat di bawa ke rumah sakit, ia mendapatkan system' teknologi canggih yang membantunya untuk berkembang, akhirnya ia pun menjadi penguasa.

Follow Ig, Erna Less22
FB Erna Liasman

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 19

Ding Ding

pembayaran berhasil ✔️

Hadiah Anda di kurang 200.000

Sisa hadiah Anda [19.800.000]

"Nih kopi untuk kamu," ucap Chasyn meletakkan kopi itu di depan Iyan.

"Eh, terima kasih ya Chasyn, kamu baik banget," ucap Iyan terharu.

"Ah biasa ajalah," ucap Chasyn membuka laptop barunya dan memulai videonya untuk mengabadikan momen mata hari tenggelam.

Triring

Triring

Triring

Ponsel milik Iyan berbunyi.

"Halo mak," jawab Iyan.

"Kamu di mana? Kenapa belum pulang?" tanya emaknya.

"Aku di taman lihat matahari tengelam, entar aku pulang kalo mataharinya tengelam," ucap Iyan.

"Oo, ya udah, pikir kamu entah kemana-mana lagi sama temen-temen mu itu," ucap emaknya.

"Enggak aku nggak sama mereka kok, aku sama temen yang Laen, kami berdua aja, nggak pake motor kok," ucap Iyan menenangkan emaknya.

"Ya udah, kamu cepat pulangnya nanti, soalnya emak sama Abah mau kenduri malam ini," ucap emaknya.

"Oh iya mak," jawab Iyan. Emaknya pun memutuskan panggilannya.

"Kenapa kamu kalo sama teman-teman mu itu?" tanya Chasyn.

"Iya, kalo sama teman-teman yang lain itu pake motor, emak ku boleh berteman sama mereka, ya namanya emak-emak kalo nengok anak muda pake motor ya pasti pikirannya jelek, mikirnya pasti anak motor yang suka kebut-kebutan meskipun kadang iya," jawab Iyan sambil tertawa.

"Tuh, mumpung emak mu masih ada dan masih ada yang mengkhawatirkan kamu turuti apa perintahnya, nggak kayak aku, udah nggak ada yang perhatiin lagi, semuanya sudah pergi begitu saja, bahkan mereka nggak sempat melihat siapa menantu mereka dan bagaimana cucu mereka nanti," ucap Chasyn.

"Ha? Kau setelah tamat sekolah mau nikah Chasyn?" tanya Iyan kaget.

"Ya elah, kan esok nanti, masa aku harus jadi bujang lapuk yang penting niat aja dulu kali," ucap Chasyn manyun.

"Ha-ha-ha, iya iya iya, aku juga belum kepikiran mau nikah sama siapa? Kira-kira Chelsea mau nggak ya sama aku,?" tanya Iyan sambil menatap langit yang mulai jingga.

"Biasanya anak pengusaha ya mereka pasti menikah sama anak pengusaha untuk membesar dan menyatukan perusahaan mereka agar menjadi paling terdepan, makannya Chelsea itu jarang bergaul dengan murid lainnya dan sering di ikuti oleh pengawal ayahnya takut jika Chelsea di ganggu anak lainnya," jawab Chasyn.

"Iya kamu bener banget, orang kayak kita cuma bisa mengangguminya dari jauh," ucap Iyan mengangguk-angguk.

Mereka pun menyaksikan matahari yang perlahan-lahan tenggelam, di sana sudah ramai yang datang untuk mengabadikan momen yang udah ciptaan Tuhan itu.

Tak terasa matahari sudah tenggelam dan hanya menyisakan warna jingga di langit dan itu pun perlahan-lahan menghilang.

"Sudah malam, ayo aku antar kan kamu pulang, nanti kamu di marah sama emak mu," ucap Chasyn menutup laptopnya kembali.

Iyan mengangguk dan mengikuti Chasyn dari belakang.

Mereka masuk mobil dan Chasyn pun melajukan mobilnya di jalanan.

"Rumahmu… di mana?" tanya Chasyn agak segan, karena ia memang tak pernah pergi kemanapun, ia hanya membantu ayahnya bekerja di ladang orang semasa ayahnya masih hidup.

"Di jalan pohon cemara blok D nomor 33," jawab Iyan.

Chasyn mengangguk-angguk. Ia menghidup layar monitornya yang hanya ia sendiri yang melihatnya dan mencari alamat yang di sebutkan oleh Iyan.

Bersambung

Jangan lupa like vote komen dan hadiah

Terima kasih

1
Kriswan Driyanto
Kamu hanya menanyai..
Kami hanya menanyai..
Kriswan Driyanto
Pemakaman adalah proses mengubur orang mati di makam. Jadi tidak cocok untuk orang berziarah ke makam dengan kata ke pemakaman. Aneh. Lupa. Salah ketik. Gagal paham? Atau memang itu istilah pemakaman adalah tempat makam-makam? Khas istilah dinamika penulis+
Bahar Tompo
Cerita Receh... mana ada perusahaan yg dividen nya yg dibagikan ke CEO nya cuman Rp. 70.000.000,- sampai Rp. 84.000.000,- per tahun. sementara perusahaannya adalah perusahaan besar.. receh amat itu perusahaan.. sementara Sistem nya abal2 amat.. sistem Lain memberikan MC nya klo tugas berhasil ratusan bahkan milyaran.. ini cuman puluhan juta.. miskin amat lu Thor.. /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Eka Sari Agustina
👍👍👍
VirgoRaurus 31Smile
sudah berangkat buruk...???
wah terlalu banyak typo tingkat dewa...BLOCK AJA...!!!!
VirgoRaurus 31Smile
TYPO...TYPO...TYPO...
VirgoRaurus 31Smile
sangat menganggukkan...???
VirgoRaurus 31Smile
harusnya teriak bukan terima.
VirgoRaurus 31Smile
pelampung apa perahu karet nih...
VirgoRaurus 31Smile
paragraf ini maksudnya gimana...kata" nya kacau.
VirgoRaurus 31Smile
mencuri...? mencuri apa merampok...
VirgoRaurus 31Smile
ini kalimat tanya...bukan kalimat ucap ucap icip icip...
VirgoRaurus 31Smile
yg masak robot, yg belanja siapa...?
VirgoRaurus 31Smile
temannya mengosong...?
VirgoRaurus 31Smile
hanya menendang kancing baju MC hampir terjatuh....
ya salaaaam, Segede apa kancing bajunya....
VirgoRaurus 31Smile: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
VirgoRaurus 31Smile
pagi yg cerah hujan deras...hujannya membahasi lagi...rupanya hujan sedang membahas pagi yg cerah.../Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
VirgoRaurus 31Smile
menitikkan bukit bening...? apa itu.
VirgoRaurus 31Smile
siapa Baim...?
VirgoRaurus 31Smile
imajinasi ngaco dari Author.
VirgoRaurus 31Smile
nama baik sekolah bisa anjlok..alias down.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!