NovelToon NovelToon
Lost Everything (Claire To Kyra)

Lost Everything (Claire To Kyra)

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Romansa / Perjodohan
Popularitas:3k
Nilai: 5
Nama Author: Caca 15

Novel ini hanya sebuah karya fiksi belaka...
Ada banyak adegan kejam dan 21(+)... Silahkan bijaksana dalam membaca...
~**~
Tubuh Claire membeku. Memang ia diajari seni bela diri oleh sang nenek. Tetapi Claire sama sekali tidak pernah menggunakannya, Claire selalu mencari aman dengan selalu menyendiri. Dan ini adalah pertama kalinya dalam hidup Claire ia melihat kejadian sesadis itu.
Usai mencabut belati tersebut dari tubuh si pemuda, Keenan menatap ke arah Claire. Nafas Claire semakin tak terkendali. Denyut jantungnya bahkan berdetak dengan cepat. Claire pikir Keenan akan mendatanginya dan melakukan sesuatu kepadanya. Tetapi Keenan hanya menatap dingin ke arah Claire. Ia sama sekali tidak melakukan apa pun pada Claire.
Berawal dari kejadian itu, kehidupan Claire berubah menjadi seperti lorer coaster yang penuh dengan teka teki.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Caca 15, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 18

Alvin terdiam dan memikirkan kembali keputusannya. Tapi sekali pun ia memikirkan lagi, semua keputusan sudah diputuskan dengan bulat. Jadi otomatis ia juga harus memenuhi syarat yang di ajukan oleh putri semaya wayangnya untuk tinggal di apartemen sendiri. Meskipun dengan alasan untuk berlatih hidup mandiri, tapi tetap saja semua terasa berat bagi Alvin.

“Aku sebenarnya tak rela jika Queen harus berpisah rumah dengan kita sayang. Aku tak mau sampai terjadi sesuatu dengan putri kita satu – satunya”

“Kau tenanglah sayang, aku mencarikan Queen apartemen di lantai yang sama sengan Arthur. Jadi kita bisa sedikit tenang ada yang menjaga Queen meskipun kita jauh darinya.” Alvin terkejut mendengar jawaban yang diberikan oleh sang istri. Karena meskipun mereka nantinya akan bertunangan, Alvin tahu bagaimana sifat asli Arthur yang terkenal kejam dan tidak menerima toleransi pada siapa pun. Ia lantas mengingat lagi bagaimana sikap Arthur beberapa hari ini dengan Queen sedikit berbeda,

“Baiklah sayang, ku serahkan semuanya kepada mu” ucap Alvin yang akhirnya menerima keinginan putrinya.

**

“Ken, aku menemukan sebuah rahasia besar!” ucap Felix dalam sebuah panggilan dengan Keenan.

“Tak perlu ber belit – belit El!” balas Keenan dengan dingin.

“Claire sama sekali tidak pernah mendapatkan perawatan dimana pun. Baik di negara X atau di luar negara X. Dan sesuai data yang aku pulihkan dari rumah sakit tempat penanganan Claire dan Kyra pertama kali di tangani setelah kejadian, Claire dinyatakan sudah tiada! Dan setelah itu data kematian Claire di hapus dan diganti menjadi dialihkan ke rumah sakit di negaraS untuk mendapatkan penanganan intensif sebagai pasien koma” jelas Felix

“Ternyata mereka menutupi kematian gadis bodoh itu!” sahut Keenan sambil tersenyum. Keenan memang tahu jika Claire sudah meninggal, tapi ia sama sekali tidak tahu tentang permainan yang mereka mainkan dan apa tujuan mereka melakukan itu.

“Semua data tadi sudah ku kirimkan ke email mu Ken!” lanjut Felix. “Ada lagi yang kau perlukan?”

“Cari tahu siapa dalang dari penyembunyian kematian gadis itu!”

“Oke!” panggilan lantas terputus. Keenan mengeluarkan sebatang rokoknya lalu menikmati sebatang rokok tersebut sambil mencermati laporan yang di berikan oleh Felix tadi. Tapi sebenarnya bukan itu yang menjadi fokus Keenan untuk saat ini. Melainkan kenapa Kyra tiba – tiba ingin tahu bagaimana keadaan musuh bebuyutannya.

Keenan lantas mengirimkan pesan kepada Queen dan meminta nya untuk menemuinya di Heaven Club miliknya.

“Pukul tujuh temui aku di Heaven’s Club, aku sudah mendapatkan informasi yang kau inginkan!”

“Hah? Sinting! Seumur hidup ku, aku belum pernah sekali pun datang ke tempat yang namanya Club.” Queen memijit kepalanya yang terasa pusing setelah membaca pesan yang dikirimkan oleh Keenan. “Tak bisakah bertemu di café saja!” Queen lantas mencoba untuk bernegosiasi dengan Keenan.

“Tak bisakah bertemu di café saja? Aku malas dengan kebisingan Club!” Balas Queen dengan iseng berharap Keenan akan merubah tempat pertemuan mereka.

“Jika kau tak mau, terserah! Bukan aku yang perlu informasi ini” balas Keenan dengan sama sekali tidak membarikan keringanan untuk dirinya.

“Menyebalkan!”

Queen lantas berpikir. Ia tak pernah sekali pun datang ke Club. Dan Ia yakin jika Kyra yang asli, Club adalah tempat bermain sehari – hari untuknya. Queen pun memutar otaknya untuk berpikir mencari solusi.

“Oke, aku memang tidak pernah datang ke Club. Tapi bukan berarti aku tidak bisa mengetahui hal – hal yang ada di dalam Club!” Queen lantas membuka laptopnya dan berselancar di dunia maya tentang apa saja yang berhubungan dengan Club termasuk jenis – jenis minuman dan bagaimana tingkatan kadar alkohol di dalamnya.

Saat jam makan malam, Queen turun dari kamar dengan pakaian casual namun terlihat elegan dan sangat cantik.

“Kau mau kemana sayang? Cantik sekali” puji Ara saat melihat Queen turun dari kamar dengan penampilan yang berbeda.

“Keenan mengajak Queen keluar mom!” jawab Queen dengan jujur.

“Dia menjemput mu?” tanya Ara lagi.

“Kami janji bertemu di sebuah tempat mom. Dia di sana juga sebenarnya ada keperluan lain jadi tak bisa menjemput Queen” kali ini Queen sedikit harus berbohong.

“Jangan pulang larut malam!” sahut Alvin.

“Emm.. bye mom! Dad!” Queen lantas pergi. Kali ini ia sama sekali tidak mencium pipi Ara atau pun Alvin. Dan itu ia lakukan karena ia masih kecewa dengan Alvin.

“Antarkan aku ke Shine Café!” ucap Queen.

Queen bukan salah sebut tempat tujuan, tetapi ia sengaja melakukan itu untuk mengelabuhi Liam. Karena tak mungkin dirinya meminta Liam untuk mengantarkan ke Heaven’s Club. Dan rencana Queen, setelah Liam pergi baru ia memesan taksi untuk mengantarkannya ke tempat pertemuan yang sudah putuskan oleh Keenan tadi.

Untung semua rencana yang sudah Queen rencanakan bisa berjalan dengan rapi. Hingga sampailah ia di depan sebuah gedung dengan lampu yang remang – remang dan di jaga oleh dua orang laki – laki berbadan gempal. Di atas bangunan itu tertera jelas sebuah tulisan “Heaven’s Club”

Queen lantas mengambil nafas panjang lalu masuk ke dalam Club tersebut. Queen pikir sebelum masuk ia akan di interogasi terlebih dahulu oleh laki – laki bertubuh gempal yang menjaga di depan pintu masuk. Namun nyatanya begitu Queen tiba di depan mereka, mereka hanya diam dan membiarka Queen masuk begitu saja ke dalam Club.

Begitu masuk ke dalam Club, terdengar jelas suara dentuman musik dengan keras. Queen melihat banyak sekali laki – laki dan perempuan sedang bergoyang di bawah sana. Dan jangan di tanya bagaimana pakain yang dikenakan wanita – wanita di dalam sana adalah semua pakaian yang kurang bahan. Dan mungkin jika diperhatikan, hanya Queen yang mengenakan pakaian normal namun tetap terlihat seksi dan menggoda.

“Hah… membuat ku sakit kepala!” gumam Queen sambil mencari keberadaan Keenan.

“Dimana lagi dia?”

“Hai cantik! Sendirian aja! Gabung dengan kita yuk!” Queen sama sekali tak menghiraukan ucapan laki – laki tersebut. Queen masih mencari dimana keberadaan Keenan.

“Kau menunggu teman mu? Ayolah, aku akan membantu mu untuk mencari teman mu itu!” orang tersebut sama sekali tidak menyerah.

Dan di saat Queen akan berjalan, tiba – tiba laki – laki tersebut menarik tangan Queen dan menaruh lengannya di bahu Queen.

Sudah muak dengan permainan laki – laki itu, Queen langsung menyahut botol minuman yang terletak tidak jauh dari tempatnya berdiri dan langsung menghempaskan botol tersebut ke kepala laki – laki yang sudah berani menyentuh tubuhnya.

Prarrrrrrrrr…

“Pergi kau dari hadapan ku!” bentak Queen sambil menodongkan sisa pecahan botol ke hadapan laki – laki tersebut.

“Dasar gadis gila!” ucap laki – laki tersebut sambil memegang kepalanya yang penuh dengan lumuran darah. Dan Queen sama sekali tak perduli. Meskipun dalam hati ia sangat ketakutan dan rasanya hampir pingsan. Namun Queen tetap mencoba untuk bertahan dan berdiri dengan tegap dalam posisi yang sama.

Tapi penglihatan Queen lama – lama mulai kabur dan gelap. Dan apa yang terjadi selanjutnya Queen sama sekali tak tau.

“Hah! Pergi kau!” teriak Queen begitu ia membuka kedua matanya. Dan betapa terkejutnya ia saat mendapati dirinya sudah berada di atas sebuah tempat tidur. hal pertama yang ia lakukan adalah memastikan apakah pakaiannya masih tetap utuh terpakai.

“Haaaahhh…” Akhirnya ia lega karena tidak ada yang kurang dari pakaian yang ia kenakan. “Aku dimana?” Queen mengamati sebuah kamar yang saat ini ia tempati. Sebuah kamar dengan sauna warna monokrom dominan gelap.

“Kau sudah bangun!”

“Hah!” Queen terkejut mendapati suara laki – laki berbicara dengan dirinya. “Haaaahhh… kau ini membuat ku terkejut saja!”

“Setelah membuat onar di dalam Club ku lalu kau pura – pura pingsan!” ucapan Keenan benar – benar menyiratkan jika apa yang Queen lakukan hanyalah sebuah sandiwara semata.

“Apa kau bilang? Aku? Membuat onar?” emosi Queen langsung naik. Ia tak terima di tuduh begitu saja oleh Keenan. “Buka mata mu lebar – lebar! Kau pikir aku sudi untuk masuk ke tempat seperti ini jika bukan karena informasi yang aku inginkan, aku tak akan pernah sudi untuk datang ke tempat ini lagi!” dengan emosi Queen langsung beranjak bangun dari tempat tidur tersebut lalu pergi.

Grepp!

Namun gerakan Queen tetap saja tak bisa mengalahkan kecepatan tangan Keenan. “Lepas!”

1
Irma Wati Jelita
kk up ny dibanyakin ya 🤭 kepo am. krakter kinan 🙏 mkasih kk
khay
hallo kak author... ceritanya sebenarnya menarik,cuma kurang greget antara Queen sama kennan, terlalu belibet dan blum selesai di satu tempat tiba tiba udh pindah tempat aja ,perlu ngatur alur cerita nya lebih rapi ,dan klo bisa untuk nama jangan ganti ganti trus pusing pembacanya kak , semangat menulis yah
Caca 15: Terimakasih kak...
total 1 replies
Irma Wati Jelita
kapan up kk
Irma Wati Jelita: y kk mkkasih kk👍
total 2 replies
Irma Wati Jelita
kpn up kk
Irma Wati Jelita: semangat ya kk ,ak suka krakter ny keen dan claire cuman ak sedih klaireny masuk ketubuh kyra ,,klou mnurut ak bgus kk ceritnya ,,aku tunggu. kk ya ceritany bgus kk
total 2 replies
Octavio Gonzalez
Wah, ga terasa udah kelar aja. Makasih thor!
My sói
Aku sudah kehabisan kata-kata untuk memuji karya ini, sungguh luar biasa.
Fushito UwU
Habis-habisan emosi baca ini. 😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!