Seorang gadis kecil sedang membuat pesawat kertas lalu mencoba menerbangkan nya ..
" Yah jauh" ucap Gadis kecil itu berlari ke arah pesawat kertas milik nya
Ciara Aneta gadis kecil yang manis yang mempunyai cita-cita menjadi pemandu lalu lintas pesawat ke sukaannya pada pesawat kertas membuat nya mempunyai mimpi yang indah
Alsaka Pratama seorang pria yang memiliki cita cita menjadi seorang Pilot dan berharap kebahagiaan akan setinggi pesawat yang ia terbangkan
Yuk saksikan kisah mereka jangan lupa untuk tinggalkan jejak ya Besty 😊
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gemini Gund, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
eps 17
Arga terdiam mendengar penjelasan Nadin
" Sungguh mas aku sedari dulu tidak ada niatan merusak rumah tangga kamu dan Selena aku tidak bisa melawan mereka" ucap Nadin
Arga lalu melangkah dan duduk di samping Nadin
" Aku harus bagaimana sekarang Nadin aku sudah membuat Selena dan anak ku menderita" ucap Arga
Nadin melangkah menuju lemari nya dan mengambil sebuah kotak Nadin membuka nya dan memberikan pada Arga
" Mas ini foto aku ambil saat Selena sedang di rumah sakit ini anak kamu seorang putri yang begitu cantik" ucap Nadin
Arga mengambil foto yang di berikan Nadin perlahan Air mata Arga Menetes melihat bayi mungil itu tangan Arga gemetar
" putri ku" ucap Arga mengelus foto bayi itu Nadin ikut merasakan kesedihan Arga
" Maafkan aku mas sudah membuat kamu jauh dari Selena aku tidak berbuat banyak saat itu" batin Nadin
" Apa kamu bagaimana keadaan Selena dan Putri ku saat ini?" tanya Arga
" Maaf mas aku tidak tau sudah beberapa tahun aku kehilangan kontak dengan Selena hp ku yang lama berhasil di dapat papa dan di hancur kan seluruh akun media ku di hapus papa mengancam jika aku berusaha memberi tahu Selena jika kamu masih hidup papa dan papa kamu akan membuat hidup Selena menderita " ucap Nadin jujur
Arga mengepalkan tangannya
" Maafkan aku Selena" Batin Arga
" Mas maafkan aku" ucap Nadin
Arga menatap Nadin
" aku juga minta maaf Nadin Karena sudah menyalahkan kamu yang sebenarnya kita sama' korban dari keegoisan orang tua kita " ucap Arga
" Mas apa kita ke Indonesia saja aku berjanji akan membantu kamu kembali pada Selena " ucap Nadin
"Apa Selena akan memaafkan kita atau sebaliknya Selena akan membenci aku yakin tidak mudah bagi Selena menerima semuanya ini sudah bertahun' Nadin apa kamu pikir dengan munculnya kita sekarang bisa membuat Selena menerima kenyataan " ucap Arga
Nadin menunduk dan semakin merasa bersalah
" Laku kita harus bagaimana mas?" tanya Nadin
" kita akan kembali ke Indonesia dan untuk sementara kita akan mencari keberadaan Selena dan Putri ku " ucap Arga tegas
Nadin hanya mengangguk kepalanya
Dret
" Halo mah" ucap Saka
" Bagaimana kabarmu nak?" tanya Nadin
" Saka baik mah, bagaimana kabar mama dan papa?" tanya Saka
" Kami juga baik nak " ucap Nadin
" Kenapa suara mama bergetar apa mama baik' saja?", tanya Saka khawatir
" mama baik' saja nak hanya sedang tidak enak badan " ucap Nadin berbohong yang sebenarnya Nadin sedari tadi menangis mengingat Selena
" Mama harus banyak istirahat" ucap Saka
" Iyah nak oiya mama ingin memberi tahu jika bulan depan mama dan papa akan kembali ke Indonesia " ucap Nadin
" Aku senang mendengar kabar ini mah kabari saka jika mama papa telah sampai di Indonesia nanti saka yang akan menjemput " ucap Saka
" Iyah sayang mama tutup dulu telfonnya " ucap Nadin
" Aku harap semuanya nanti bisa di permudah dan Selena bisa kembali dengan mas Arga " ucap Nadin pelan
Keesokan harinya,
" Kamu sudah siap?", tanya Putri
" iyah put" ucap Nia
" buruan naik kita berangkat" ucap putri
Nia dan putri menuju perusahaan cabang dari J Company
" Ayo masuk" ucap Putri
" Selamat pagi Bu Nila perkenalkan ini teman saya Nia yang akan menggantikan Fitri" ucap Nia
" Halo Nia perkenalkan aku Nia HRD di sini kamu boleh langsung bekerja hari ini dan kamu putri beri seragam dan jelaskan apa saja tugas Nia " ucap Nila
" Baik bu " ucap Putri