NovelToon NovelToon
Glenna Dan Siluman Rubah Ekor Sembilan

Glenna Dan Siluman Rubah Ekor Sembilan

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Horror Thriller-Horror / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:88.2k
Nilai: 5
Nama Author: Nike Julianti

Takdir tak di sangka, dimana Glenna yang terjatuh ke jurang. Karena ingin menyelematkan sahabatnya Indi, yang di dorong oleh saudari angkatnya. Dipertemukan dengan Siluman Rubah Ekor Sembilan, yang mana ada masa lalu dengan leluhurnya yang seorang Miko.

Penasaran kelanjutannya??? Gassss... kita ke story
ZANDRA SEASON 7

SEMOGA KALIAN SUKAAAA❤️❤️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nike Julianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dipanggil Ketua Yayasan

"LO dan LO, siap-siap aja." ucap Leona tersenyum licik, ia menghadang Glenna dan Indi. Kedua gadis itu saling bertatapan, lalu kembali menatap Leona. Indi yang bingung, sedangkan Glenna tersenyum karena tau apa maksud Leona. Glenna yang baru turun dari mobil bersama Itoku, sedangkan Indi yang berangkat bersama Edward.

Semakin mematik kemarahan Leona, ia mengepalkan kedua tangannya.

"Kenapa? Anak ayah, udah ngadu? Sekarang lo berharap kita di keluarin, gitu?" tanya Glenna, membuat Leona terkejut sekaligus kesal.

"Iya, kenapa? Masalah buat lo? Makanya jangan miskin, jadi apa yang lo mau ga di turutin kan." ucap Leona sombong

'Bjirrr... mana ada miskin di anter pake mobil Pagatti' bisik salah satu murid

'Iya ya, miskin di anter bulegatti. Terus yang kaya cuma di anter pake Alya.'

'AYLA... AYLA....'

'Gitu aja protes, tadi aku bilang Pagatti malah ikutan ngaco. Giliran mobi murah, bibirnya ga ridho.' tawa mereka pun pecah

Leona yang baru menyadari hal itu, terkejut bukan main. Bagaimana mungkin, bukankah Glenna anak dari kalangan menengah ke bawah? Tapi... kenapa, dia bisa di antar pakai mobil yang harganya puluhan milyar?

"Ada yang shick shack shock, di gosok makin hot nih Len." ucap Indi, membuat Glenna tertawa renyah. Bukan hanya Itoku yang tersepona, namun para siswa pun demikian.

Edward hanya menggelengkan kepalanya, ia tak tau bila gadisnya kini semakin konyol. Padahal dulu, Indi merupakan gadis yang anggun dan pendiam. Tapi, semenjak berteman dengan Glenna. Indi berubah menjadi gadis, yang semakin menyenangkan.

'Jangan-jangan sebenarnya Glenna lebih kaya dari gue lagi, tapi.. bodo amatlah.

"Haaaallllaahhh... palingannya juga dapet sewa" ucap Leona, menutupi keterkejutannya

'Jiaaaa... sewa mbah mu, sesewa-sewanya itu mobil. Pasti tetep lebih mahal dari Ayla lah, gimana sih nih cewek. Tunggu, itu artinya Glenna anak orkay dong.'

'Dikata sewa palegatti, kaya sewa payung pas hujan. Marebu sampai tujuan, bu' telinga Leona semakin panas, ia segera pergi meninggalkan Glenna dan yang lainnya.

"Lahh? Udah? Gitu doang? Padahal udah ambil ancang-ancang ini, malah batal." ucap Indi tak terima, padahal mulutnya udah siap membalas setiap perkataan Leona. Tapi perempuan itu, malah sudah pergi tanpa ada perlawanan sama sekali.

Mereka pun memilih untuk segera masuk ke kelas, tak lama bel pun berbunyi. Namun pelajaran baru berlangsung sekitar 20 menit, Glenna dan Indi di minta menghadap ketua yayasan. Glenna tersenyum, ia sudah tau ini akan terjadi. Mengingat siapa Leona dan bagaimana perangainya.

"Hayu" ajak Glenna, terlihat jelas ekspresi cemas di wajah Indi.

"Nggak bakalan terjadi apa-apa, percaya ma gue. Justru kita yang bakal liat pertunjukkan, ayo buruan." ucap Glenna, Indi pun akhirnya bangun dari duduknya.

GREEKK

"Mau kemana?" tanya Glenna, pada Itoku yang sudah keluar dari mejanya

"Ikut kamu"

"Nggak usah ih, yang di panggil pan cuma kita berdua." ucap Glenna, namun Itoku tetap berdiri tak bergeming

"Ck, ya udah ayo." Glenna mengalah pada akhirnya

"Bu, kami pamit ke ruangan pak Laskar." ucap Glenna, guru tersebut mengangguk

Saat hendak melarang Itoku, guru tersebut mengurungkan niatnya. Melihat tatapan dingin dan menusuk dari Itoku, membuat guru tersebut ciut.

.

.

tok tok

"MASUK"

Glenna, Indi dan Itoku pun masuk. Mereka terkejut, karena sudah ada Edward terlebih dahulu. Kalo Leona jangan di tanya, dia sedang ongkang-ongkang kaki di kuris kebesaran sang ayah. Glenna tersenyum smirk, ia melakukan panggilan Vidio dengan keluarga besarnya.

Glenna memasukkan ponsel ke saku baju, dengan sengaja kamera belakang merekam kejadian di depannya.

"Bapak memanggil kami?" tanya Glenna santai

"Ya, duduklah" ucap Laskar, ketiganya duduk. Edward memilih duduk di dekat Indi, daripada nanti Leona pindah duduk ke sampingnya. Dan hal itu, mampu memancing amarah Leona. Ia menggebrak meja, seolah dialah yang berkuasa di sana. Glenna menatap dingin dirinya, sesaat Leona takut melihatnya.

Namun ia segera mengingat, bila kali ini. Ia lah yang berkuasa, ia yang akan menendang manusia-manusia hina di depannya. Glenna mengangkat salah satu sudut bibirnya, begitu juga dengan Itoku. Ia menertawakan Leona, karena sifatnya. Bukan hanya dirinya yang akan menderita, namun juga ayahnya. Sifat angkuh, egois dan keras kepalanya, akan menjadi boomerang untuk keluarganya.

Sesaat Glenna terdiam, saat mendengar isi hati Laskar. Yang berkeluh kesah karena istrinya, yang menggugat cerai dirinya. Ia harus bisa memperbaiki ini semua, ia harus bisa mengambil kembali hati sang istri.

'Syukurlah, kalo istrinya mengambil langkah tepat. Lagipula siapa yang tahan dengan perangai anak, seperti Leona. Dan sikap pria seperti Laskar, yang selalu mengiyakan mau putrinya.' ucap Glenna dalam hati, Itoku menatap Glenna dan mengangguk membenarkan.

"Kalian tau, alasan kalian di panggil ke ruangan ini?" tanya Laskar

"Ngadi-ngadi nih orang tua, ya kagak tau lah. Orang lagi belajar, tetiba di suruh menghadap." celetuk Indi, membuat Glenna menunduk dan menahan tawa.

Sumpah demi pangeran Diponegoro, Glenna benar-benar tidak tau bila Indi akan berubah sedrastis ini. Apakah ini sifat aslinya, yang selalu ceplas ceplos kalo bicara.

"JANGAN KURANG AJAR KAMU" bentak Laskar

"INNALILLAHI... JANGAN BIKIN KAGET PAK, KALO MAU BENTAK. YA INFORMASI DULU, SAYA JADINYA GA AKAN KAGET." ucap Indi tak kalah keras

"BUAHAHAHAHAHA" tawa Glenna pun pecah pada akhirnya, ia sudah tak tahan lagi.

BRAAAKK

"AYAM AYAM AYAM" tawa Glenna kembali pecah, Itoku tersenyum melihatnya.

Laskar benar-benar emosi, ternyata anak-anak di depannya tidak punya attitude sama sekali.

"KALIAN BENAR-BENAR KURANG AJAR, TIDAK ADA SOPAN-SOPAN NYA DENGAN ORANG YANG LEBIH TUA." bentak Laskar, membuat Glenna berhenti tertawa dan menatap tajam laskar.

"Heh bapak sopan, sebelum bapak ngomong kaya gitu. Mending bapak juga ngaca deh, bapak udah bener belum ngedidik anak bapak. Bapak ga usah pura-pura ga tau deh, gimana kelakuan anak bapak. Anak bapak itu udah bully, banyak murid di sekolah ini. Bahkan sudah membunuh beberapa siswi, parahnya anda sebagai orang tua malah menutupi kesalahan tersebut. Di taruh dimana otak bapak, pantas saja istri bapak menggugat cerai bapak. Anak pertama bahkan tidak ingin mengakui kalian lagi, sungguh mengenaskan sekali hidup anda. Hanya karena melindungi anak tak tau diri, egois, bodoh, keras kepala dan angkuh. Anda kehilangan wanita, yang sudah menemani bapak sejak dari nol. MIRIS" ucap Glenna

DEG

Semua orang membulatkan kedua bola matanya, terutama Laskar dan Leona.

"Kenapa? kaget? Kalian bertanya-tanya saya dapat info darimana? Haishh... gampang itu mah, mau info apalagi? Tentang anak bapak Laskar, yang suka main ah ah sama guru Fisika di kamar mandi? Atau ih ih dengan guru Sosiologi di..

"DIAM DIAM DIAM.. BRENGS*K, JANGAN KAMU TERUSKAN FITNAHANMU S*ALAN" teriak Leona panik, GLenna tersenyum menyeringai. Ia sangat suka, melihat wajah Leona saat ini. Panik, Ketakutan, dan Cemas menjadi satu.

"Kenapa? Kamu sepanik ini, kalo apa yang aku ucapkan tidaklah benar."

JEDEEEERRR

...****************...

Jangan lupa like, komen, gift sama vote nya.

Buat yang ga suka, mending skip aja ya. Itu lebih baik😉

...Happy Reading All...

1
🦂⚘️CISUN⚘️🦂
Mak aku kasih vote aja tugasna 😁
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Waduh punya dukun dia 🤣
Novita
is is, main jimat"an ih ga seru banget gurunya, ayo itoku bantu para korban membalas dendam nya
Dewi kunti
cari bocah yg blm sunat suruh ngencingin biar jimatnya tawar
🥰Siti Hindun
ternyata pake jimat tho, pantesan tenang² aja tu sikopet..
Dewi inaya
gak sabar ngu eksekusi ny ne
Dewi kunti
pasalnya saan 🤔🤔🤔
fifia
wohhh maen dukun ternyata
Siti Tanisah
lanjut maaakk ..
Aghitsna Agis
tapi hlenna kok nga tahu ya niasanya pekak srmiga benda itu tidak mempan sam itoku biar selamat ayo demabgat thor.untuk dible.up.mks
Ela Jutek
awas aja ampe tu jimat ilang, abis di keroyok para korban lu
Srie Handayantie
Wahh bnerr2 itu psikopat gilaa bnyak juga korban nya, bnerr2 hrus dibumi hanguskan sampah begitu mah
mama_im
main dukun ternyata,, ish ish ish, untung itoku bukan jurig, jadi gak mempan 🤭🤭🤣🤣
Srie Handayantie
hayolohh jimat apaan tuh 😳🤭
susi ana
kurang kak....bacanya
mama_im
kesempatan gak bolen disia siakan ya len 🤣🤣🤣
Asih Setiani
emm....ditunggu up-nya ya....
YuniSetyowati 1999
Wah kocak nih aku 😁 cerita sebagus ini belum kukasih rate karena kukira sudah ternyata belum 😁.Lupa 😁 maaf ya.
Nih 🌟🌟🌟🌟🌟🌟🌟 7 nggak cuma 5 😁
ule_keke (IG: ule_keke26): makasih kak Yuni❤️
total 1 replies
Aghitsna Agis
lg nunggu nih
YuniSetyowati 1999
Aamiin 🤲
Covernya juga bagus 🥰
ule_keke (IG: ule_keke26): iya kak, dr NT nya😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!