***
Indah tapi menyakitkan , pria yang dulu sangat mencintainya kini berubah menjadi pria yang kejam dan suka menyiksanya.
Moana tidak mengetahui apa penyebab nya kenapa Shaka suaminya sangat membencinya, padahal sebelum mereka menikah Shaka sangat lembut kepadanya.
" aku capek Shaka, lepaskan aku, biarkan aku pergi " mohon Moana kepada Shaka dengan mata berkaca kaca baru saja pria itu menampar pipi nya dengan sangat keras
" jangan bermimpi, dan ini baru permulaan Moana Ranayma kita belum masuk ke intinya " ucap Shaka menatap tajam kearah Moana tanpa expresi lalu melangkah pergi dari sana.
....
Yang penasaran dengan ceritanya yukk mampir di Novel nya Author guysss, jangan lupa Like comen dan Vote dukungan dari kalian sangat berarti untuk Author 🤗
.
.
.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kasmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
16 .
.
.
Yuyun meraih kedua tangan Moana dengan lembut wanita cantik itu sudah menangis di hadapannya sambil menunduk baru saja Moana selesai menceritakan keadaan Maura kepada nya.
" yang sabar ya neng , semoga neng Maura cepat sembuh " ucap Yuyun memberikan semangat kepada Moana bersamaan dengan Jefri datang sambil mengatur nafas nya
Yuyun langsung memeluk Moana mereka berdua menangis, Jefri yang melihat itu ikut menangis
" Hiks... hiks... kalian jangan buat aku menangis " ucap Jefri sambil menghapus air mata nya laki-laki gendut itu hanya ikut menangis tanpa mengetahui apa penyebab kedua wanita di hadapannya itu menangis .
Moana dan Yuyun melepas perlukan mereka dan menyeka air mata mereka yang membasahi pipi nya, lalu melihat kearah Jefri
" kalian jangan buat aku menangis... hiks... hiks.... " ucap Jefri menghapus air mata nya menggunkan tangan nya
Yuyun berdiri dari duduk nya lalu memukul Jefri " ngapain kamu ada disini bukannya tadi aku suruh kamu perbaiki pipa air yang bocor "
" ampun mbakyu.... pipa air nya sudah aku bereskan, " ucap Jefri menutupi wajah nya supaya tidak terkena pukulan tangan dari Yuyun
Moana yang melihat tingkah mereka berdua tertawa seketika wanita itu melupakan kesedihannya sejenak
" sudah mbakyu kasian kang Jefri nya " ucap Moana
Yuyun menghentikan pukulannya lalu kembali duduk di kursi tunggal yang ada di samping Moana.
" neng Moana nya kenapa menangis,...? kelihatannya neng Moana lagi ada masalah....? " tanya Jefri perhatian dengan wajah sedih nya
Moana menarik nafasnya dengan kasar lalu melihat kearah penggunungan indah yang ada di hadapan mereka.
" Neng Maura ingin di rujuk ke rumah sakit Jakarta dan neng Moana akan membawanya besok, jadi neng Moana datang kesini karena ingin minta cuti sekaligus pamit kepada kita berdua " bukan Moana yang menjawab nya melainkan Yuyun
Jefri yang mendengar itu segera duduk di samping Yuyun lalu menatap sedih kearah Moana
" neng Moana yang sabar ya, semoga neng kecil Maura segera sembuh, kami hanya bisa membantu neng Moana dengan doa " jelas Jefri yang di angguki oleh Yuyun
Moana tersenyum tulus kearah mereka berdua " terimakasih selama ini kalian berdua sangat baik kepada aku dan anak anak, aku tidak tau dengan cara apa aku membalas kebaikan kalian "
Yuyun meraih tangan Moana dengan lembut " jangan mengatakan seperti itu neng, aku dan kang Jefri sudah menganggap neng sabagai keluarga kami, iya kan kang " ucap Yuyun seraya melihat kearah Jefri dan dengan cepet Jefri menganggukkan kepalanya
" besok kami akan mengantar neng dan anak anak ke halte " lanjut Jefri
" terimakasih kang " Moana tersenyum kearah mereka berdua, selama empat tahun ini Moana tinggal di desa ini Moana selalu di perlakukan dengan baik oleh mereka berdua bahkan sangat baik, Yuyun dan Jefri selalu ada untuk nya sedangkan Bi Hana wanita paru baya itu trakhir kali mengunjunginya saat dia masih hamil sih kembar dan sampai saat ini Bi Hana tidak pernah muncul lagi bahkan memberinya kabar Moana tidak pernah lagi
tetapi Moana tidak mempermasalahkan hal itu mungkin ada sebab nya Bi Hana menghilang dari hidup nya, dan mungkin ini semua demi kebaikan diri nya dan Bi Hana, karena sampai saat ini Shaka belum juga menemukan keberadaan nya, Moana berharap semoga selemanya dia tidak akan pernah bertemu lagi dengan Shaka.
bukannya Moana membencinya tetapi wanita itu tidak ingin di jadikan bahan balas dendam lagi, dia tidak ingin mendapatkan perlakuan kasar lagi dari Shaka sang mantan suami , apa lagi sekarang Moana mempunyai dua malaikat cantik yang harus dia jaga dengan baik, Moana tidak ingin Shaka membenci kedua putri nya meskipun kedua putri nya itu darah daging Shaka tetapi tetap saja kedua nya lahir dari rahim wanita SAMPAH wanita yang sangat di benci oleh Shaka Arnold.
.
.
.
Shaka yang saat ini baru menyelesaikan meeting nya berjalan masuk kedalam ruangannya tak lupa Roy sang asisten dengan setia berjalan di belakannya seperti anak ayam yang mengikuti induk nya.
" Roy " panggil Shaka saat sudah mendudukan dirinya di kursi kebesaran nya
" iya tuan " jawab Roy dan langsung berdiri tegap di hadapan sang bos
" apa kamu sudah mendapatkan informasi baru tentang keberadaan nya " tanya Shaka peria tampan itu menyandarkan tubuh nya di kursi kebanggaan nya itu sambil memutar mutar kursinya tak lupa pulpen yang berada di tangannya dia mainkan tatapan nya mengarah kearah jalan raya melihat kendaraan yang lalu lalang di atas gedung pencakar langit milik nya.
" belum tuan, sepertinya Nyonya memang pergi sangat jauh dari kota ini " jelas Roy yang mulai berkeringat dingin karena jika membahas seperti ini maka dia harus bersiap siap mendapatkan amukan dari bos nya itu
prak
Shaka melempar pulpen yang ada di tangannya kearah Roy dan dengan cepat Roy menangkap pulpen itu
" anak bua mu sangat tidak berguna , suruh mereka mencari nya dengan benar, dan apa parlu memeriksa seluruh desah desah terpencil yang ada di negara ini , aku yakin dia masih berada di negara ini " ucap Shaka menatap tajam kearah Roy
Roy sempat kaget mendengar nya yang benar saja bos nya itu negara ini sangat luas apa lagi harus mencari keberadaan satu orang yang tidak tau kemana pergi nya, dan tunggu bos nya menyuruh nya untuk menyusuri semua desah desah terpencil yang ada di negara ini , mungkn bos nya itu sudah gila , negara ini sangat luas, tetapi dengan cepat Roy mengubah expresi nya sebelum mendapatkan lemparan barang yang kedua kali nya.
" iya tuan saya akan memerintahkan anak bua saya untuk menyusuri semua desah desah kecil " ucap Roy akhir nya
" bagus... dan jika kamu dan anak bua mu berhasil aku akan memberikan bonus yang besar kepada kalian.... " Shaka menjeda ucapannya seraya melihat Roy yang mulai tersenyum mendengar ucapan dari nya.
" jangan senang dulu " Roy yang mendengar itu seketika menghentikan seyumannya dan menatap wajah sang Bos, Shaka tersenyum miring dan hal itu membuat perasaan Roy menjadi tidak enak
" dan jika anak bua mu tidak berhasil menemukannya, maka gajimu akan aku potong 20% selama tiga bulan berturut-turut " lanjut Shaka mengangkat sebelah alis nya, Roy membelalakkan matanya mendengar itu gak benar bos nya ini kenapa dia yang harus menjadi korban, tetapi Roy tidak bisa berbuat apa-apa lagian kan dia hanya bawahan sedangkan Shaka atasannya, lebih tepatnya sumber uang nya setiap bulan jadi Roy tidak bisa menolak dia harus melakukan perintah dari atasannya itu sebelum sang atasan memecat nya di mana lagi dia akan mendapatkan atasan sebaik dan seroyal Shaka, meskipun Shaka sangat kejam dan tak memberikan ampun kepada seseorang yang menjatuhkan nya tetapi kepada Roy, Shaka sangat baik
bahkan satu tahun yang lalu Shaka baru saja memberikan mobil sport keluaran terbaru untuk asistennya itu dengan cara cuma cuma sebagai hadiah karena Roy berhasil meyakinkan kliyen dari luar negeri untuk bekerja sama dengan perusahaan nya, dan pada saat itu perusahaan Arnoul Grup semakin berkembang pesat baik di dalam negara maupun di luar negara.
dan saat ini Shaka selalu di juluki dengan nama raja bisnis termudah di seluruh dunia, tetapi semua rekan bisnisnya belum mengetahui jika saat ini Shaka Arnold itu sudah menikah, karena pada saat dia menikah dengan Moana lima tahun yang lalu , Shaka tidak mengundang rekan bisnisnya dan bahkan acara pernikahannya di adakan dengan sederhana dan hanya keluarga terdekat saja yang datang.
dan pada saat itu juga Shaka menyembunyikan Moana dari publik karena dia menikahi Moana hanya karena ingin balas dendam, jadi semua yang rekan bisnis nya itu ketahui Shaka adalah Jomblo yang berkarat karena di usia nya sekarang ini tidak pernah peria itu terlihat dekat dengan wanita, dan jika ada wanita yang mendekatinya Shaka langsung menghindar dan menatap jijik kearah wanita itu.
.
.
.