Satu malam yang dia habiskan bersama seorang pria yang baru dikenalnya setelah dia memergoki tunangannya berselingkuh.
Setelah kejadian itu, dia mempunyai dua anak kembar yang lucu bernama Langit dan Bulan. Bertahun tahun hidupnya tenang dan bahagia bersama anak anaknya hingga datanglah Zen Abraham Malik ayah biologis dari si kembar.
Lovely sangat takut jika rahasia yang dia pendam diketahui oleh CEO atau bosnya sendiri Zen. Zen yang tahu pasti akan mengambil anak dari tangannya. Apa yang tidak bisa dilakukan dengan kekuasaan dan uang ditangan?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana Hutabarat, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
15 Masalah dari Langit
Hari ini Lovely menjalani rutinitas paginya seperti biasanya, bangun pukul lima pagi membersihkan rumah sebelum si kecil bangun, lalu menyiapkan sarapan dengan membelinya dari penjual keliling. Simple yang harus dilakukannya karena kesibukannya menjaga dua balita yang super aktif sedangkan dirinya dikejar pekerjaan rumah lainnya.
Ini hari ketiga dari perkara Langit yang memberi masalah pelik padanya. Mau tak mau dia harus bertanggung jawab dengan menelfon pemilik mobil itu, ayah dari Si kembar sendiri. Jika dia yang menghubungi maka Zen akan curiga siapa ayahnya. Lebih baik Allen saja, bukankah dia mengira Allen ibunya. Lovely rasa itu ide yang tak buruk.
Dia ingin ke rumah kontrakan sebelah milik kedua temannya itu mengatakan rencananya. Tapi suara si kecil yang merengek dengan mata yang masih tertutup menyadarkan dia dari lamunannya. Lovely langsung mengambil susu dan membuatkannya di dalam botol dot.
Rengekan Bulan membangunkan Langit.
Duttt dutt... Suara kentut Langit diiringi aroma kentut khas anak kecil.
" Langit bau ih... ih... " gerutu Bulan disela tangisnya. Pipi Langit memerah dan mengembung dahinya berkerut dan mukanya penuh konsentrasi, " E... e.... " suara yang Langit keluarkan. Lovely menyerahkan botol susu pada Bulan lari ke dapur mengambil air thermos dan membawanya ke kamar mandi, lalu menggendong Langit ke kamar mandi.
Setelah BAB langit langsung dimandikan. Kini langit telah wangi dan segar. Tinggal Bulan yang masih asik melihat video di hape sambil mengenyot susunya. Langit sudah di beri jatah dotnya tinggal merayu Bulan untuk mandi...
Kesibukan yang terlihat biasa saja tapi membutuhkan energi yang banyak.
Si kembar sudah tampan dan cantik. Lovely langsung menggendong keduanya menuju kontrakan dua sahabatnya itu.
" Len kamu sudah mau berangkat ya?"
" Ya sebentar lagi, ada apa Love? "
" Bisa tolong hubungi orang yang mempunyai mobil kemarin ! "
" Tidakkah lebih baik kamu sendiri Love,? Bukannya aku menolak tapikan kamu ibunya Langit ! "
" Ceritanya panjang Love nanti sore aku ceritakan sama kamu, sekarang yang penting kamu menghubunginya, bilang kamu ibunya terus tanya berapa kerugian yang Langit timbulkan? "
" Memang kamu punya cukup uang, itu mobil mahal lho. "
" Kalau bisa kabur aku ingin tak membayarnya, tapi wajah kita terpampang jelas di ccctv parkiran dia dengan mudah mencari identitas kita dan melaporkan kita ke polisi dengan alasan perbuatan yang tidak menyenangkan."
" Kok pikiranmu panjang sekali Love sampai mengarah kesitu, lagian dia itu kaya uang untuk memperbaiki mobil baginya hanya uang receh ?" Sahut Tina dari dalam dapur. Tipe rumah kontrakannya mereka itu sama, dapur kecil langsung dihubungkan dengan kamar yang merangkap semuanya.
" Lalu kalau dia sampai datang kesini bisa berabe aku ?"
" Tunggu, kamu mengenalnya Love." Kata Allen sambil menyiapkan keperluan yang akan dia bawa ketempat kerjanya.
" Aku bilang nanti saja ceritanya. Sekarang kamu tolong aku okey? "
" Mana sini handphonemu? " Kata Allen menengadahkan tangannya. "Siapa namanya dikontakmu?"
" Bambang mesum.. " Dua orang didepan Lovely langsung tetawa terbahak bahak....
" Emang dia pernah mesumin kamu Love.. "
" Ah... keburu siang cepetan akh...!!"
" Minta tolong kok maksa.. " Allen segera menghubungi nama bambang mesum. Panggilan langsung tersambung.
" Hallo benarkah ini dengan bambang mesum..." Lovely terbelalak kaget mendengar Allen mengatakan itu, seketika cubitan melayang dipinggangnya.
" Apa.... "
"Eh maaf saya sedang bercanda dengan teman saya baru jadi terbawa. Maksud saya Zen Abraham Malik...? "
" Ya saya sendiri, bagaimana anda bisa mendapat nomor saya?"
" Saya ibu anak kecil yang membuat mobil anda tiga hari lalu tergores. "
" Oh... aku kira kau tidak mau bertanggung jawab, baguslah jika kau punya niat baik untuk mempertanggungjawabkan perbuatan anakmu itu ?"
" Saya hanya bertanya berapa kerugian yang diakibatkan anak saya tuan Zen. "
" Sekitar tuju puluh juta "
" Banyak sekali tuan... jumlah itu bisa membeli mobil lagi tuan. "
" Kamu kira mobil saya berharga murah.. itu harganya sekitar 25 milyar rupiah aslinya untuk pengecatan ulang bisa menghabiskan dana 500juta tapi saya korting karena kasihan padamu. "
" Baiklah tuan saya akan membayarnya tapi beri saya waktu. "
" Aku beri kamu waktu sebulan untuk melunasinya, jika tidak saya akan membuatkan aduan ke pihak berwajib. " Telepon langsung dimatikan seketika.
" Tu benerkan apa kataku dia akan meloprokan kita ke pihak berwajib. Emang enak ya orang kaya bisa melakukan apa saja. "
" Kamu juga sebetulnya bisa jika ingin Love" kekeh Tina dan hanya dijawab tatapan mata tajam dari Lovely.
" Tujuh puluh juta aku dapat uang itu dari mana.. "
" Sebetulnya mudah tinggal kamu datangi saja dia bawa anakmu dia pasti akan senang dan bahagia kau saja yang membuatnya rumit ?" Ujar sahabatnya Tina.
" Apasih yang kalian rahasiakan dariku... " kata Allen.
" Ini sudah jam tujuh lebih sebaiknya kamu pergi bekerja Len dan Tina apa kamu tidak takut terlambat. "
" Yang bikin kita terlambat itu kamu... kenapa kamu yang bawel"
ceritanya bagus, keren banget 👍
semoga sukses selalu