Kisah seorang gadis adopsi yang selalu dibenci oleh ibu dan adiknya karena kecantikkannya
Dipaksa menikah dengan pemuda kaya raya yang bersandiwara mengidap autisme untuk melunasi hutang keluarganya
Bagaimana nasib gadis ini setelah menikahi Tuan muda autisme????
Kita simak yuukkk...😉😊
Follow me IG : Mitha_Shin
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ovelia.shin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pergi dari rumah
Haii..Para readers moga setia membaca dan menunggu setiap author untuk up. .😊😊😊
Tetap selalu jaga kesehatan dan Gbu..😇😇*
Jangan lupa follow up author ..
Tetap like,vote n komen y..Mohon untuk tetap selalu mendukung karya author y..😍🥰🤭
Terima kasih untuk semua para readers yang sudah membaca karya author...tq😁
🌼🌼🌼🌼🌼
"Apa kau sangat ingin pergi dari papa?"Tanya ayahnya dengan pelan
"Maafkan aku pa..aku sangat tidak sanggup lagi menghadapi mama..hiks."Ungkapnya lagi masih menangis
"Baiklah,jika itu maumu..papa tidak akan memaksa..papa hanya ingin kamu bahagia..Besok kamu ikut papa ya."Ujar ayahnya
"Kemana pa?"Tanya naura menghentikan tangisnya
"Ikut saja..akan ada seseorang yang nantinya akan menjagamu."Jawabnya
Naura hanya memandang ayahnya dengan bingung
Flashback
"Baik lah tuan..saya akan menandatangani perjanjian ini,tapi bisakah anda berjanji pada saya.."Ujar pak andi pada adrian
"Apa itu?"Tanya adrian mengernyitkan alisnya keatas
"Saya minta tolonglah jaga anak saya,dan memperlakukan dia dengan baik.."Jelasnya
"Itu hal mudah,asal kau tidak melanggar perjanjian kita..jika anda melanggar perjanjian ini,aku bisa kapan saja menuntut anda kembali,walaupun perjanjian ini sudah anda tanda tangani."Ucap adrian memperingati pak andi
"Ba..baik tuan..saya akan menjaga rahasia ini dan tidak melanggarnya."Jawab pak andi
"Kalau begitu cepat tanda tangani."Perintah adrian memberikan pena pada pak andi
Tanpa pikir lagi pak andi menandatangani perjanjian yang sudah dibuat oleh adrian
Maafkan papa nak,kau harus menjadi korban untuk masalah papa..Lirihnya merasa bersalah
Malam harinya naura membereskan semua barang barangnya.Ia mengikuti apa yang diperintahkan ayahnya.Serasa hatinya sedikit bahagia karna akan lepas dari penderitaan batin yang selama ini ia rasakan ,dan ada rasa kesedihan karna harus meninggalkan ayahnya yang sudah begitu baik padanya.Tapi ia bertekad suatu saat nanti ia akan membalas semua kebaikan ayah dan kakak nya dion yang saat ini masih berada dijepang
Naura tak mengetahui rencana ayahnya yang akan menyerahkan dirinya pada adrian.Dan tidak mengetahui perjanjian bahwa ia tidak akan berhubungan lagi dengan ayahnya ataupun keluarga.Ia hanya tahu ia akan bebas dari penderitaan ibu dan amel
......................
Keesokan harinya..
Ayah dan naura pun bersiap siap akan berangkat.Amel yang melihat pun terlihat bingung dan penasaran karna naura membawa beberapa koper
"Kau mau kemana?membawa beberapa koper?"Tanya amel dengan sinis
"Aku akan pergi dari rumah ini mel..maafkan aku jika aku membuatmu sangat membenciku."Jawab naura dengan pelan
"Hah?apa kau sedang bercanda?kau mau pergi kemana?memangnya kau punya tujuan?jangan bilang kau akan kembali kepanti asuhan?tepat asalmu berada?hahaha."Ujar amel meledek Naura sambil tertawa .Naura pun hanya tersenyum
"Yang jelas kau tidak akan melihatku lagi dirumah ini mel."Jawab naura
"Bagus lah,aku juga tidak akan darah tinggi terus setiap melihatmu,dan tidak akan ada lagi saingan ku."Sindir amel
"Terima kasih untuk semuanya."Ucapnya untuk terakhir kalinya dan berjalan menuju keluar pintu menghampiri ayahnya yang sudah berasa didalam mobil
Ibunya yang keluar dari kamar melihat kepergian naura.Amel langsung menghampiri ibunya
"Ma..memangnya benar dia keluar dari rumah kita?"Tanya amel penasaran
"Itu benar sayang,dengan begini hidup kita akan lega tanpa gadis itu lagi."Ungkap ibunya sambil menatap keluar
Naura sengaja tak berpamitan pada ibunya,sebab ayahnya melarang dirinya untuk berpamitan.Ayahnya tidak ingin membuat hati naura menjadi sedih lagi karna perlakuan istrinya sebelumnya
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...