NovelToon NovelToon
Cinta Milik Sang Pewaris

Cinta Milik Sang Pewaris

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / CEO / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Dokter Genius / Cintapertama
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: lian14

"umurku 26 tahun, jika ingin melakukan seks knpa memang walau hanya main main, Tak semua seks itu dengan perasaan serius" sahut Jovanka ketus. Sean cukup tercekat mendengarnya, bahkan terdiam, hanya tangannya semakin erat mencengkram pinggang Jovanka tanda bahwa emosinya mulai terpancing. "Kau telat sekali ingin memulai di umur 26 tahun" ejek Sean, . "Tidak ada yang telat jika menyenangkan" ucap Jovanka seolah membalas ejekan sean. "Jadi kau senang melakukan nya dengan ku?" tanya Sean dengan wajah yang sangat menyebalkan Skak, jovanka tidak Bisa berkata-kata lagi, " Bukan begitu jugaa" sahut jovanka gugup mengalihkan pandangannya ke arah lain. **** "Astagaaaaaaa aku juga akan menjalani kontrak pernikahan" teriak Jovanka tak terima. "Jovanka, siapa tahu saat berjalannya waktu kalian bisa saling jatuh cinta" ucap Vivian ibunya dengan lembut. "Itu lebih tak mungkin lagi,! teriak jovanka

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lian14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mimpi

Samuel memarkirkan mobilnya di depan rumah megahnya, disusul pelayan yang sudah sigap berdiri di depan pintu ketika tahu mobil sam memasuki gerbang, Amira , mendekat dan meraih tangannya untuk dicium saat suaminya memasuki pintu utama rumahnya di lanjut dengan sam yang mencium pucuk kepala istrinya, rutinitas mereka setiap Samuel kembali pulang sekalipun itu sudah larut malam.

" Kamu sudah makan malam?" Tanya Amira lembut pada suaminya yang melangkah duduk di sofa ruang keluarga yang luas di rumahnya.

" Sudah, di rumah tuan muda tadi " jawab Sam sambil melepas jas nya dan menyandarkan tubuhnya yang terasa lelah, namun jawabannya malah membuat Amira mengerut kan kening heran, dia tau suaminya jarang  mau duduk makan malam bersama dengan keluarga tuan muda.

" Tumben " sahutnya bingung

" Jovanka yang memintanya "  ucap Sam tersenyum ke arah Amira yang ikut duduk di sampingnya, menandakan dia sedang bahagia.

" Jovanka? Jovanka yang itu?" Nona muda wijaja grup?" Tanya nya disambut anggukan dari suaminya

" iya, dia sudah pulang " ucap Sam terlihat sangat senang pun dengan Amira yang ikut tersenyum ,walau ada sedikit gundah di hatinya. "tapi kapan dia pulang? Kenapa kau tidak cerita? " Tanya nya lagi,

" Dia baru datang kemarin , aku juga baru tahu" sahut Sam mengangkat bahunya membuat istrinya semakin bingung

" kau baru tahu? Ada apa ini? Woow ada hal yang Kau baru tahu tentang keluarga tuan muda?" Ucapnya tak percaya sekaligus mengejek suaminya ,Karna memang sangat aneh, semua informasi keluarga wijaja di urus oleh sam, hal yang aneh jika suaminya tidak tahu

" iyaa , Jovanka juga mengejek ku sudah berkarat dan tua karna tidak tahu dia akan pulang"ucap Sam bercerita sambil terkekeh

" hanya dia yang berani mengejek mu ya?" sahut Amira ikutan tertawa. Namun di hatinya ada sedikit penasaran dengan jovanka, Dia memang tahu Jovanka siapa, tapi tak pernah berinteraksi langsung karna memang akan canggung jika dulu dia berani berinteraksi dengan jovanka, Perjodohan jovanka dan Samuel berakhir karna Samuel jatuh cinta pada amira, karna nya dia tak pernah berani bertemu dengan jovanka setelah pembatalan perjodohan suaminya itu, selama ini dia hanya mengenal jovanka dari cerita samuel

" Hhm , tadi dia juga menanyakan mu, " ucap sam menatap istrinya

"Aku" tanya Amira sanksi, orang yang ku rebut kekasihnya menanyakan ku? Fikirnya.

" Yaa dia bilang kapan aku bisa mengenalkan mu" ucap Sam.

" Bukan kah canggung jika kami berkenalan?" Tanya Amira sedikit tak enak.

" Sudah 6 tahun, bahkan jovanka mungkin sudah tidak memikirkannya lagi" sahut Sam tersenyum

"kau yakin? Bagiamana jika dia memaki atau menghinaku? " tanya Amira lirih

" tak akan, dia bukan orang seperti itu!" sahutnya tersenyum

"Baiklah,  Aku akan kerumah Hana besok, aku ingin menemuinya,  apa boleh? " tanya Amira pada suaminya,Amira dan Hana memang bersahabat dekat, persahabatan mereka juga yang mempertemukan Hana dan morgan.

" Boleh, berangkat bersama ku nanti" sahut Sam tersenyum, "Ah ya,Kau tau adik Sean masuk rumah sakit? " Sambungnya membuat Amira mengerutkan kening, " salsa? Sakit apa dia?" Tanya Amira.

" Dia memotong urat nadinya" sahut sam lagi lagi membuat Mata Amira membulat mendengarnya, " bunuh diri?" Sergahnya

" sepertinya, "sahut Sam mengangguk , namun pembicaraan mereka terputus ketika  Terdengar langkah kaki dari luar masuk ke ruang keluarga.

" aku pulang" suara Dimas terdengar lesu, dia Dimas, adik kandung amira yang tinggal serumah dengan mereka,

Amira menoleh ke arah suara adiknya yang terlihat sangat lelah itu " kau sudah makan malam? "Tanya nya lembut

" Belum kak, aku lapar" rengek Dimas,

" Mandi dan pergi makan" titah Amira pada Dimas yang langsung Ingin berlalu ke Kamarnya, namun langkahnya terhenti dan berbalik ke arah Sam ketika mengingat sesuatu " kak Sam, adiknya kak Sean masuk rumah sakit tadi siang" lapornya pada kakak iparnya yang masih betah memejamkan matanya bersandar di sofa di samping istrinya.

" aku sudah tahu" sahutnya lesu, membuat Dimas mengangguk lalu kembali berbalik ingin pergi kekamarnya kembali " kakak memang tahu segalanya"ucapnya sambil melangkah, sampai iya kembali teringat sesuatu dan langsung kembali berlari dan berlutut di hadapan Sam,bahkan  Amira sampai terkejut di buatnya, " Ada dokter perempuan yang mengoperasi nya tadi kak, apa kakak tahu dokter itu siapa?" Tanya nya penuh pengharapan , membuat Sam membuka matanya  dan menatap Dimas tajam" kau fikir aku cenayang bisa tahu segalanya " tajamnya membuat Dimas langsung menunduk takut,

" Kau yang bekerja disana, kenapa kau tanya kakak mu" ucap Amira kesal mendorong kepala adiknya yang berlutut di hadapannya

" Kalau dia dokter di sana aku tidak akan bertanya kak, kak Samuel kan tahu segalanya, siapa tahu dia mengenalnya " sahut Dimas menghela nafas kecewa,

" Memangnya kenapa? Dokternya cantik? " Telisik Amira ingin tahu,

" Sangat cantiikkk, dia seperti bidadari" sahut Dimas semangat,"tadi aku menjadi asistennya saat mengoperasi kak, dia sangat keren, keahliannya mengoperasi bahkan lebih hebat dari dokter Frans"ucap Dimas menceritakannya Dengan menggebu.

Kembali Sam menegakan duduknya, dia memang sangat pintar, tapi untuk melebihi keahlian Frans rasanya aku ragu, dia itu adik tingkat 8 tahun dibawah Frans fikir Sam terlihat bingung, tentu saja istrinya, Amira menangkap tingkah suaminya itu. " Sudah pergi mandi dan makan" usir Amira pada dimas lalu melirik ke arah suaminya setelah Dimas berdiri dari duduknya dan pergi.

" kau tau dokter nya? " Tanya nya pada suaminya. "Hmm" sahut Sam kembali menyenderkan kepalanya di sofa.

"Siapa" tanya Amira merasa penasaran,

" Jovanka" sahutnya singkat kembali memejamkan matanya tapi malah membuat mata Amira kembali membulat,

" jovanka? Kenapa dia? Bukankah dia bukan dokter disana, tapi masa keahliannya lebih hebat dari dokter Frans?" Tanya nya sanksi.

" Dia teman baik dengan Ira, adik Frans, dia di sana karna mengunjungi Ira, Tentang ke ahliannya, aku tidak tahu, rasa nya tidak mungkin , dia itu junior 8 tahun di bawah Frans " sahut Sam mengingat ingat,,

" Kau tahu,sebelumnya Sean bahkan mencengkram lehernya, karna dia tidak mau mengobati salsa" ucap Sam bercerita sambil menyilangkan tangannya ,membuat Amira terlihat sangat kaget " Sean ? Bukankah kalian tidak pernah melawan wanita?" Tanya nya sanksi.

" Wajar saja, jika aku jadi Sean juga akan melakukan itu, bahkan aku mungkin akan membunuh dokter yang tidak mau mengobati adik ku" sahut Sam geram , tapi malah membuat istrinya meraba tengkuknya yang meremang karna takut.

" Tapi jovanka juga tak salah, dia trauma dengan bunuh diri" sahut Sam kembali membela jovanka dengan Amira yang mencoba mengingat cerita Sam kepadanya

" tentang saudara nya yang bunuh diri?"tanya nya memastikan

" Hhmmm " sahut Sam singkat.

****

Malam sudah larut, semua sudah tertidur setelah melewati hari mereka masing masing yang melelahkan, namun lagi, jovanka mengalami mimpi buruk dalam tidurnya,  keningnya mulai mengerut, Tubuhnya penuh dengan keringat yang membasahi bajunya,  tidurnya gelisah, jovanka membuka matanya dengan terkejut , jantungnya berdetak sangat cepat, nafasnya mulai tersengal, Perlahan,  ia bangun dan duduk bersandar di sandaran tempat tidurnya, matanya memejam dengan tubuh yang gemetar hebat, di tambah dengan keringatnya yang terus bercucuran. , Sudah ke dua kali, Aku mimpi buruk lagi, Aku ketakutan lagi, Ucapnya dalam hati, matanya beralih  memandang jam dinding di kamarnya, jam 1 malam ,aku baru tidur ucapnya lirih lalu bangkit Meraih tas nya, mencari sesuatu disana ,tangannya meraih l botol obat penenang yang di belinya saat pulang setelah bertemu Ira. Menuang satu kapsul ke tangan lalu Meminumnya Dan kembali bersandar pada sandaran tempat tidurnya , 30 menit berlalu, detak jantungnya mulai stabil, mata nya memejam lalu tertidur kembali.

***

Jovanka berdiri di tengah hutan yang di penuhi bunga mawar , tubuhnya mulai menari di tengah tumbuhan mawar yang bermekaran, tariannya terhenti saat matanya menatap lelaki berkuda yang membelakanginya, cukup lama ia memandangi punggungnya, sampai suara ketukan pintu masuk dalam mimpinya.

Toktok tiktok,  Suara ketukan pintu masuk kedalam mimpinya yang singkat,membuyarkan  tentang remaja lelaki dan taman bunga mawar merahnya.  Mata Jovanka mengerjap senyumnya tertarik mengingat mimpi yang sama yang  sudah  lama tak ia mimpikan lagi

1
Rizka Susanto
morgan... udh tahu adeknya begitu tpi knp msh seneng bgd maksa sih... hana jg knp harus ikut2an, mskipun semua itu buat kebaikan jo..., tpi tahu sikonnya dong...,
yg sabar ya jo... 😍
untung aja dia gk tantrum lagi, bang sean udh ketar ketir itu🤭
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Anto D Cotto
menarik
Anto D Cotto
lanjut crazy up Thor
Rizka Susanto
udah lah bang... pokoknya km manut aja biar gk tantrum lagi dia😆
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Rizka Susanto
oh... jadi begitu ceritanya..,
Aulia Erkan: gituuuu🤭🤭
total 1 replies
Rizka Susanto
penasaran... sbenernya orang tua kandung jo kmn??
Aulia Erkan: baca terus yaaaaa🫰🫰🫰
total 1 replies
Trà sữa Lemon Little Angel
Meleleh sudah air mata menunggu update terbaru, thor~
Aulia Erkan: syiaaapppp
total 1 replies
Noorphans.
Gak bisa dijelaskan dengan kata-kata betapa keren penulisan cerita ini, continue the good work!
Aulia Erkan: terimaksihh kak 🫰🫰, aku jadi semangat lanjutin nulis
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!