NovelToon NovelToon
Masuk Ke Tubuh Wanita Lemah

Masuk Ke Tubuh Wanita Lemah

Status: tamat
Genre:Reinkarnasi / Balas Dendam / Ruang Ajaib / Tamat
Popularitas:309.7k
Nilai: 5
Nama Author: Pa'tam

Alexis seorang ilmuwan wanita dan juga ahli beladiri yang berhasil menciptakan sebuah ruang penyimpanan ajaib ke dalam sebuah kalung.

Namun, dia di khianati dan meninggal secara tragis oleh orang kepercayaan nya sendiri.

Dan siapa sangka, jiwa nya justru masuk ke dalam tubuh wanita lemah yang teraniaya. Yang juga memiliki nama yang sama dengannya.

Rencana balas dendam pun di mulai melalui tubuh wanita yang bernama Alexis itu.

Berhasilkah Alexis membalas dendam? Kalau penasaran, baca yuk!

Cerita ini hanyalah fiksi belaka. Tidak ada hubungannya dengan dunia nyata dan tidak bermaksud untuk menyinggung siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pa'tam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 13

"Satu mobil saja, nanti balik lagi kesini," kata Raymond.

"Oke, kebetulan aku juga belum punya SIM," ujar Alexis.

Raymond terus, kemudian ia mengatakan akan mengurusnya. Asalkan ada kartu identitas semua bisa di atur oleh Raymond.

Masalah foto, nanti Raymond bisa memfoto Alexis dan mengeditnya. Sekarang serba canggih, jadi tidak perlu bersusah payah.

Alexis dan Raymond masuk, Jason juga ingin ikut masuk ke dalam mobil. Namun segera di tegur oleh Raymond.

"Kamu mau ke mana?" tanya Raymond.

"Saya harus ikut Tuan melihat apartemen itu," jawab Jason.

"Tidak perlu, tugasmu di perusahaan dan pekerjaan mu masih menumpuk," kata Raymond.

Alexis tertawa kecil, namun dia keluar dari mobil dan meminta Jason untuk masuk. Sementara dirinya memilih duduk di belakang.

Melihat hal itu, Raymond yang duduk di kursi kemudi pun ikut keluar. Malah berpindah ke kursi belakang. Raymond meminta Jason untuk menyetir.

"Jalan!" Raymond memerintahkan Jason untuk menjalankan mobilnya.

Jason pun segera menjalankan mobilnya dengan perlahan. Kemudian melaju setelah keluar dari pintu gerbang gedung perusahaan.

"Kamu tidak punya SIM, bagaimana kamu bisa menyetir mobil?" tanya Raymond.

"Ya harus pintar-pintar lah," jawab Alexis. Raymond pun mengangguk mengerti.

Jason yang duduk di depan merasa heran dengan sikap tuan nya. Tidak biasanya tuan nya bersikap ramah seperti itu. Apalagi dengan seorang perempuan.

Mereka pun akhirnya tiba di gedung apartemen milik Raymond. Melihat mobil Raymond datang, petugas keamanan pun langsung menghampiri mereka.

"Selamat datang Tuan," ucap petugas keamanan secara bersamaan, sambil menunduk hormat.

"Hmmm, Jason."

Jason yang mengerti pun langsung memberikan petugas keamanan uang untuk beli kopi dan rokok.

"Terima kasih Tuan," ucap mereka. Kemudian kembali ke tempat masing-masing.

"Kamu mau lantai berapa?" tanya Raymond. "Agar lebih mudah, sebaiknya kita satu lantai saja, yaitu lantai paling atas," kata Raymond menambahkan.

Alexis bisa apa? Dia juga tidak bisa menentukan sendiri lantai berapa yang dia mau? Tapi karena Raymond sudah menjawab sendiri pertanyaannya, Alexis menurut saja.

Lift terus bergerak naik, hingga mereka tiba di lantai yang di tuju. Di lantai paling atas ada tiga apartemen.

Satu milik Raymond, satu milik Jason dan satunya kosong. Apartemen milik Raymond yang paling besar di antara ketiganya.

Raymond menekan kata sandi dan pintu pun terbuka. Saat masuk, Alexis tertegun melihatnya.

Apartemen nya lebih luas dari miliknya yang di tempati Merlin. Dan juga bisa langsung di tinggali karena sudah bersih.

"Bersih dan luas," ucap Alexis.

"Tentu, seminggu sekali petugas kebersihan datang untuk membersihkan tempat ini," kata Raymond.

Alexis memeriksa setiap sudut ruangan, hingga kamar tidur yang ada tiga, juga dapur yang bersih. Alexis membuka kulkas, tapi tidak ada isinya.

"Nanti jika kamu sudah pindah ke sini, baru di isi," kata Raymond. Alexis hanya mengangguk mengiyakan.

Alexis bertanya soal harga, namun Raymond tetap ingin memberikannya gratis untuk Alexis.

"Oh iya, anggap saja balas budi ku karena kamu sudah menolong ku waktu itu," kata Raymond.

Setelah merasa cukup, Raymond membawa Alexis ke lantai bawah. Di lantai bawah ada minimarket jika ingin membeli keperluan sehari-hari.

Jadi tidak perlu pergi jauh-jauh lagi untuk berbelanja. Jika malas hendak keluar, tinggal telepon dan pesan apa yang di inginkan. Maka pegawai minimarket akan siap mengantarnya.

"Bagaimana? Sudah merasa cocok?" tanya Raymond.

"Cocok. Terima kasih Tuan Raymond," ucap Alexis.

"Jangan panggil tuan, cukup panggil nama saja. Kamu bukan bawahan ku," kata Raymond. Alexis mengangguk cepat.

Karena sudah ada tempat tinggal, Alexis akan secepatnya pindah ke sini. Alexis berencana besok pindah. Karena dia juga sudah tidak betah tinggal di rumah Damian.

"Apa aku boleh bawa teman?" tanya Alexis.

"Terserah kamu, jika kamu merasa kesepian, aku juga bisa menjadi temanmu," jawab Raymond.

"Tuan, sejak kapan Tuan pandai merayu perempuan?" batin Jason.

"Kenapa?" tanya Raymond pada Jason.

"Tidak Tuan, tidak ada apa-apa," jawab Jason.

Alexis mengatakan jika di rumah Damian ada seorang pelayan yang baik kepada si pemilik tubuh. Jadi Alexis berencana untuk membawanya tinggal bersamanya.

Raymond mengangguk cepat, kemudian mereka pun masuk ke dalam mobil. Raymond mengajak mereka untuk makan siang terlebih dahulu.

"Kita makan dulu, setelah itu baru kita urus yang lainnya," kata Raymond.

Jason melajukan mobilnya menuju restoran. Mereka mencari restoran yang dekat dengan gedung apartemen tempat nya tinggal.

Ponsel Raymond berdering, ia melihat nama pemanggil, lalu mematikannya. Ponselnya kembali berdering, lagi-lagi Raymond mematikan nya.

"Kenapa tidak di angkat?" tanya Alexis.

"Tidak penting," jawab Raymond.

"Siapa?" tanya Alexis lagi.

"Nenek, beliau selalu mendesak untuk aku menikah," jawab Raymond.

Alexis tidak lagi bertanya. Sekarang dia mengerti, kenapa Raymond tidak menjawab panggilan tersebut?

Kemudian ponselnya berdering lagi, kali ini dari ibu tirinya. Lagi-lagi Raymond mematikan nya.

Karena merasa terganggu, Raymond pun menutup teleponnya dan di off nya agak tidak ada lagi yang menelepon nya.

Mereka akhirnya tiba di restoran yang di maksud. Alexis keluar dari mobil, dia dulu juga sering makan di sini.

Saat masuk, Alexis menghentikan langkahnya. Raymond yang melihat Alexis berhenti pun penasaran. Raymond segera melihat ke arah tatapan Alexis.

"Tenang saja, mereka tidak akan mengenalmu," kata Raymond. Alexis mengangguk, kemudian dia meneruskan langkahnya.

Ya, yang Alexis lihat adalah profesor Ar dan Merlin. Mereka juga makan di tempat ini. Alexis kadang lupa jika dirinya bukan Alexis yang mereka kenal.

Alexis bersikap biasa saja saat melewati mereka berdua. Alexis berpura-pura tidak kenal dengan mereka.

Namun, ternyata Merlin mengenal Alexis sebagai orang yang di temui nya di mal waktu itu.

"Ada apa sayang?" tanya profesor Ar.

"Cewek itu yang merobek pakaian ku dan menamparku waktu di mal," jawab Merlin.

"Kamu ingin membalas dendam? Inilah saatnya," kata profesor Ar.

"Tunggu cewek itu lengah, sepertinya dia bukan orang sembarangan. Buktinya, aku membayar orang untuk menangkapnya, namun mereka gagal," ungkap Merlin.

Sementara Alexis, Raymond, dan Jason duduk bertiga. Pelayan segera menghampiri mereka.

"Silakan Tuan, Nona," ucap pelayan restoran sambil menyerahkan buku menu.

Alexis memesan makanan yang biasa dia pesan. Kemudian Raymond memesan makanan yang sama. Hanya Jason yang berbeda.

"Terima kasih, mohon menunggu sebentar," ucap pelayan itu.

"Iya, silakan," ucap Alexis.

"Aku ke toilet sebentar," ucap Alexis berpamitan kepada Raymond. Raymond mengangguk dan mengatakan jangan lama-lama.

Alexis tersenyum, kemudian bangkit dari duduknya dan berjalan menuju toilet. Alexis sudah hafal tempat ini, jadi dia tidak perlu bertanya lagi.

Melihat Alexis berjalan ke arah toilet, Merlin pun menggunakan kesempatan ini untuk membalas kepada Alexis.

Dia pun menyusul Alexis ke toilet. Raymond yang melihat Merlin pun curiga. Namun ia yakin, jika Alexis dapat mengatasinya sendiri.

1
Oi Min
happy ending😍😍😍😍....
Oi Min
dah..... Pa'tam kan memang spesialis kembar...... klo g kembar malah sesuatu
Oi Min
kembar kah??
Oi Min
sdah hamil ini Alexis
Oi Min
Jessy jes go jes go jes ki ncen ra dwe kapok
mooociii
serius nanya emg ada org jualan kayak gini....
Oi Min
Darwin seko pekok dadi kenthir......
Oi Min
heh..... takut lu ma bini siluman lu Darwin???? dah sadar lu pancong??
Oi Min
g sabar liat reaksi si bego Darwin klo tau busuknya si Florence..... kembang suweg(bunga bangke)
Oi Min
kok aq yg deg2 an...... yg di cium Alexis
Oi Min
papa mu itu sdah di butakan cinta Florence si siluman ular rubah betina itu, jadi bego papa mu krna terlalu bnyak masuk racun ilusi cinta siluman itu
Oi Min
yg di tatap Alexis aq yg baper😍😍😍😄😄😄
Oi Min
cieeee...... diam2 bantuin pujaan hatinya nih ye........ 😄😄😄😄😍😍😍😍
Oi Min
Jason..... Tuan-mu itu sedang jatuh cinta
Oi Min
blm seberapa ini tor..... aq dah pernah baca yg lebih sadish dan kejam dri ini
Travel Diaryska
bagus ✨
Jenny Mustika
bagus banget ceritanya 👍
mooociii
gercep banget polisi indo.....
mooociii
gmn si thor di awal blgnya kluarga damian awal nya baik, krena alexi blm hmil mknya jadi jahat, trnyta blm hamil karena tidak di sentuh bkn salah alexi kl gt....
Pa'tam: Maksudnya begini ya, awal-awal Alexis di perlakukan baik oleh Meri. Namun seiring berjalannya waktu, mereka memperlakukan Alexis dengan tidak baik. ibunya Damian kan tidak tahu kalau Alexis tidak pernah di sentuh. Apalagi sejak kehadiran Jessy yang hamil lebih dulu walau akhirnya keguguran. Mereka semakin membenci Alexis dan menyalahkan Alexis sebagai penyebab semuanya.
total 1 replies
Sabaku No Gaara
Mksh utk cerita bgusnya ini ...PA'TAM👍👍
Pa'tam: Iya terima kasih.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!