NovelToon NovelToon
Hamil Di Luar Nikah

Hamil Di Luar Nikah

Status: sedang berlangsung
Genre:Hamil di luar nikah
Popularitas:7.9k
Nilai: 5
Nama Author: Nafsienaff

4 Tes pek dengan harga berbeda, jenis berbeda, dan kualitas berbeda pula berjajar rapi diatas meja dengan tanda yang menunjukkan hasil yang sama.

Joana shock sampai tidak bisa berkata apa apa. Dirinya positif hamil sementara Joana sendiri baru saja putus dari pacarnya.

Sebagai remaja yang bahkan belum tamat sekolah, Joana tidak tau harus bagaimana. Di tambah lagi dengan status nya sebagai publik figur. Apa kata publik nanti jika tau bahwa Joana hamil di luar nikah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nafsienaff, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12

Di perusahaan

“Terus terang saja, saya terkejut bahkan shock dengan pengakuan Joana. Karena selama ini kita tau sendiri bagaimana seorang Joana terlihat sangat menjaga diri. Tapi nyatanya..?”

“Saya juga berpikir begitu pak. Karena itu saya hadir disini. Semua ini harus kita bicarakan dan segera kita selesaikan.”

“Ya, lebih baik begitu.”

Manager Joana yang berada disitu hanya bisa diam saja. Namanya Sarah. Selain manager, Sarah juga adalah sahabat Joana meski tidak sedekat Lea. Bisa di katakan mereka dekat karena pekerjaan.

Daniel yang juga berada disana berusaha untuk diam dan tetap tenang. Meski Daniel sendiri sebenarnya merasa gerah dengan apa yang mereka katakan, namun Daniel tidak ingin gegabah.

“Pak Daniel..” Daniel melirik salah seorang rekan bisnisnya.

“Bukankah anda yang merekomendasikan Joana sebagai model untuk memasarkan produk kita? Kenapa anda diam saja?”

Daniel menghela napas kemudian tersenyum tenang.

“Atau benar apa yang di beritakan? Anda ada hubungan dengan Joana?”

Daniel tidak langsung menjawab. Dia menatap satu persatu rekan kerja samanya yang sedang menatapnya menunggu apa yang hendak Daniel katakan.

“Benar. Semua yang di beritakan itu benar. Saya memang dekat dan ada hubungan dengan Joana. Bahkan anak yang sedang di kandung oleh Joana adalah darah daging saya.” Jawab Daniel dengan begitu santai dan tenang.

Semua yang ada disitu termasuk manager Joana di buat shock oleh jawaban santai Daniel. Mereka menggeleng tidak percaya mendengar apa yang Daniel katakan. Memang sejak beredar video Daniel dan Joana di taman, juga koridor sekolah gosip kedekatan mereka begitu panas berhembus. Namun saat ada berita tentang kehamilan Joana beberapa ada yang berasumsi bahwa itu adalah anak Dante.

“Tolong jangan bercanda. ini masalah serius.” Salah satu dari mereka bersuara di tengah keterkejutan itu.

Daniel menatap orang yang bersuara itu kemudian terkekeh geli.

“Apa saya terlihat sedang bercanda?” Tanya nya dengan gaya tengil.

“Gila.. Ini benar benar gila. Bisa berantakan bisnis kita kalau publik tau.”

“Kalau kalian merasa keberatan kita sudahi saja kerja sama ini. Berapa kerugian kalian? Saya akan menanggungnya. Tapi dengan satu syarat, jangan usik Joana dan juga orang orang di sekitarnya.”

Mereka semua menggeleng mendengar apa yang Daniel katakan. Bagaimana mungkin remaja semuda Daniel bisa melakukan hal senekat itu. Parahnya lagi Daniel begitu berani menantang para orang tua yang umurnya sebaya dengan orang tuanya bahkan ada yang seumuran dengan kakeknya.

“Saya pikir kalian sudah paham dan mengerti. Saya permisi.”

Setelah mengatakan dengan gamblang semuanya, Daniel pun bangkit dari duduknya lalu keluar dari ruangan itu dengan gaya coolnya.

Daniel tau apa yang dia katakan pasti akan kembali membuat huru hara. Tapi Daniel juga tidak punya pilihan, Daniel tidak ingin jika Joana di hina oleh para rekan bisnisnya.

*****

“Jadi benar itu anaknya Daniel?”

Joana hanya bisa menghela napas ketika Sarah datang dan langsung menodong nya dengan pertanyaan yang sebenarnya malas untuk Joana jawab.

Selain tidak ingin berbohong, Joana juga tidak mau menyeret nama Daniel terlalu dalam ke masalahnya.

“Joana tolong.. Jawab dengan jujur.” Sarah memohon. Meski Sarah tidak percaya dengan apa yang Daniel katakan, namun Sarah tetap ingin mendengar sendiri dari mulut Joana.

“Kamu tau sendiri kan aku nggak pernah dekat dengan Daniel? Adapun Daniel dekat dengan aku sekarang itu pasti karena dia kasihan atau hanya sekedar perduli sama aku.” Jawab Joana pelan.

Sarah menghela napas kasar.

“Jadi itu anak Dante?”

“Apa saja yang tadi di bicarakan?” Enggan menjawab, Joana pun memilih untuk mengubah topik pembahasan dengan pekerjaan.

Sarah yang paham bagaimana perasaan Joana hanya bisa mengangguk saja.

“Kerja sama itu bubar. Daniel menggantikan kerugian semua perusahaan yang terlibat. Tapi dengan di sertai syarat.”

Joana mengangkat sebelah alisnya.

“Apa?” Tanya Joana penasaran.

Sarah tersenyum. Sejujurnya Sarah benar benar salut dengan keberanian Daniel. Meskipun usianya masih sangat muda namun Daniel bisa dengan tegas mengambil keputusan. Bahkan meski yang di hadapi nya adalah orang yang jauh lebih tua Daniel sedikitpun tidak gentar.

“Daniel meminta pada mereka semua agar tidak mengusik kamu Na...” Jawab Sarah dengan senyuman.

Joana terdiam karena terkejut. Menggantikan kerugian semua perusahaan yang terlibat tentu harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit. Dan semua itu Daniel lakukan untuk dirinya.

“Kalau di pikir pikir memang lebih baik Daniel yang menjadi ayah dari janin yang sedang kamu kandung Na.. Daniel nggak cuma baik, tapi dia kaya raya. pewaris tunggal perusahaan ternama di kota ini bahkan di Indonesia. Kamu benar benar beruntung punya hubungan dengan Daniel.” Lanjut Sarah.

Joana hanya diam saja. Daniel melakukan sesuatu yang bahkan tidak pernah Joana tebak untuknya.

Setelah membicarakan tentang pekerjaan, Sarah pun pamit pulang. Sarah juga meminta maaf pada Joana karena akan jarang mengunjungi mengingat Joana yang juga memutuskan untuk berhenti dari profesinya untuk waktu yang belum bisa Joana pastikan sampai kapan.

*****

Di tempat lain tepatnya di rumah Dante, Lea sedang menonton berita terbaru tentang Joana. Berita tersebut adalah munculnya isu bahwa ayah dari janin yang di kandung Joana adalah Daniel.

Lea tersenyum. Dia menghela napas lega karena ternyata bukan Dante ayah dari janin yang sedang di kandung Joana.

“Dasar berita murahan. Wartawan sialan !!”

Umpatan kesal Dante membuat Lea menoleh. Cewek itu mengernyit melihat Dante yang tampak kesal saat mendengar berita tersebut.

“Kamu kenapa sih sayang? Harusnya kamu lega dong karena kamu nggak lagi di sangkut pautin sama Joana.”

Dante melengos. Enggan membalas ucapan Lea, Dante pun memilih bangkit dari sofa kemudian berlalu meninggalkan Lea sendiri.

Lea yang merasa ada yang aneh dengan Dante langsung beranjak menyusul Dante.

“Dante tunggu.”

Dante berhenti melangkah di tengah tangga. Cowok itu berdecak dan menghela napas kasar. Moodnya benar benar jelek sekarang karena berita tadi.

“Kamu masih mengharapkan Joana? Berapa kali kamu melakukan itu sama dia? Apa kamu nggak pake pengaman?”

Rahang Dante mengeras. Lea benar benar sangat bawel dan selalu ingin tau apapun tentang dirinya. Bahkan tentang masa lalu saja Lea selalu meributkan.

“Atau sebenarnya memang Joana hamil sama kamu? Jawab aku Dante.” Lea mulai menuntut jawaban. Cewek itu kembali mencurigai Dante.

“Emang susah ya punya hubungan sama cewek norak kaya kamu. Apa apa di permasalahkan. Sudahlah kamu pulang sana. Bikin aku pusing aja.” Dengan nada malas Dante menjawab. Dan setelah berkata demikian, Dante pun melanjutkan langkahnya menaiki anak tangga menuju lantai dua.

“Dante tunggu !! Dante jawab aku !!” Teriak Lea frustasi. Cewek itu menghentakan kakinya saking kesalnya. Dante selalu saja menghindar jika di singgung tentang Joana.

TBC

1
💗 AR Althafunisa 💗
kenapa ada kata yakin 😅
💗 AR Althafunisa 💗
Kenapa ada kata yakin seakan meragu, sedangkan melakukan itu hanya dengan mantannya
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!