Catherine Sinclair, seorang wanita yang sangat berbakat dengan banyak identitas rahasia berasal dari salah satu keluarga kaya di negara Elarion dikhianati dan dibunuh oleh tunangan dan sahabatnya sendiri. Bahkan identitas rahasianya dicuri oleh sahabatnya untuk mencari ketenaran. Setelah merasakan kematian yang menyakitkan, Catherine mendapati dirinya berada di tubuh seorang wanita yang selalu dianggap aib keluarga, Annete Clairmont. Dengan menggunakan tubuh Annete, Catherine bertekad membalas semua orang yang menyebabkan kematiannya dan kematian Annete.
Akankah Catherine berhasil membalaskan dendamnya?
Tunggu novel terbaru aku rilis ya!
Jangan lupa subscribe, like, komen, share, dan kasih rating buat karya aku!
Supaya aku semakin semangat berkarya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiara Pratiwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10 Sarapan Bersama
Annete mulai menggeliat di dalam pelukan Owen.
Owen tidak bergerak dari posisinya.
Annete melihat ke arah wajah Owen dan mendapati Owen sedang menatapnya.
Pandangan mereka bertemu selama beberapa detik.
Annete segera melepaskan diri dari pelukan Owen dan duduk di tepi ranjang.
Annete masih menatap Owen.
"Sepertinya dia sudah sadar. Kenapa dia cuma diam saja? Apa dia bisu?", pikir Annete.
Owen juga menatap Annete yang sudah melepaskan diri dari pelukannya.
Owen merasa kecewa seiring hilangnya kehangatan dari sisinya.
Annete:"Apa kau sudah sadar? Kau Owen kan? Namaku Annete Clairmont. Aku calon istrimu. Hari ini seharusnya dokumen pernikahan kita disahkan, berarti aku akan menjadi Mrs Montgomery mulai hari ini. Mr Montgomery senior menyuruhku tinggal di kamar ini bersamamu mulai kemarin. Jadi kau tidak bisa mengusirku"
"Kenapa dia bicara panjang lebar dengan cepat seperti itu? Pft! Dia sangat lucu!", pikir Owen.
Tanpa merubah ekspresinya dan terus menatap lurus ke mata Annete.
Owen:"Hm. Aku Owen. Apa kau melakukan sesuatu padaku kemarin?"
Annete:"Mana mungkin. Justru kau yang melakukan sesuatu padaku!"
Owen:"Oh. Apa yang aku lakukan?"
Annete:"Kau ingin menerkamku kemarin. Kau ingin mencekik dan menggigitku. Untung aku bisa melawanmu"
Owen:"Apa kamu terluka?"
Annete:"Tidak! Aku cukup kuat menghadapimu"
Owen:"Bersiap-siaplah, kita akan turun untuk sarapan. Grandpa dan grandma sudah menunggu di bawah. Ngomong-ngomong karena kau adalah istriku mulai hari ini, panggil saja mereka Grandpa dan Grandma sepertiku."
Owen mengatakannya karena Annete tadi memanggil kakeknya Mr Montgomery Senior.
Annete:"Ok!"
Owen dan Annete turun bersama menuju ruang makan.
Mereka kembali bertemu David, Lisa, Sam dan Finn.
Finn menatap Annete dengan tatapan penuh selidik.
Finn Lancaster, di usianya yang ke-28, adalah perpaduan langka antara seorang dokter dan ilmuwan. Pikirannya setajam pisau bedah, mampu mengurai kompleksitas tubuh manusia sekaligus menelisik misteri ilmiah yang belum terpecahkan. Namun, di balik kecemerlangan itu, ada bayangan kegelisahan yang tak pernah padam, bayangan bernama Owen.
Owen adalah sahabatnya sejak kecil. Finn masih ingat jelas tawa renyah Owen saat mereka bermain di bawah pohon mangga atau sorot mata penuh ingin tahu Owen saat mereka membongkar radio tua. Tapi kenangan indah itu kini bercampur aduk dengan bayangan Owen yang semakin hari semakin jauh berbeda, tersesat dalam tubuh yang memiliki penyakit yang tak terdiagnosis.
Finn menyaksikan sendiri bagaimana sahabatnya yang cerdas dan penuh semangat perlahan-lahan kehilangan dirinya. Setiap kehilangan kendali, Owen berubah menjadi seperti binatang buas, dia tidak bisa mengenali siapapun.
Awalnya hanya berlangsung sehari dua hari dalam beberapa tahun awal. Tapi beberapa tahun terakhir ini, Owen membutuhkan waktu setidaknya seminggu untuk kembali normal. Dan saat kembali normal, aowen tidak bisa mengingat apa yang terjadi selama periode kegilaan itu berlangsung.
Awalnya Finn mengira Owen kena gangguan mental setelah kehilangan kedua orang tuanya tapi berdasarkan hasil tes kejiwaan ternyata bukan. Sekarang bahkan orang-orang percaya bahwa Owen terkena kutukan karena hasil tes fisiknya menunjukkan tubuhnya baik-baik saja.
Finn merasa bersalah setiap harus menyuntikkan obat bius dosis tinggi pada Owen. Finn khawatir penggunaan obat-obatan itu justru yang akan merusak tubuh Owen.
Meskipun begitu Finn tidak menyerah dan tetap bertekad untuk bisa menemukan jawaban atas penyakit kegilaan yang dialami oleh Owen sekaligus menyembuhkannya.
Setelah sekian lama menangani penyakit Owen, Finn merasa aneh kenapa penyakitnya tiba-tiba membaik setelah kedatangan Annete.
Annete:"Pagi! Seharusnya kalian tidak perlu menunggu kami, langsung sarapan saja"
David:"Pagi Annete, Owen! Tidak masalah! Cepat duduk!"
Lisa:"Aku lebih suka menunggu kalian, aku lebih memiliki nafsu makan saat banyak orang"
Mereka pun makan dengan selingan obrolan antara David, Lisa, dan Annete.
Selesai sarapan bersama, mereka berkumpul di ruang keluarga. Finn hendak melakukan pemeriksaan pada Owen.
Owen, Annete, Finn
bagus banget ceritanya
satu persatu identitas Catherine terbongkar
Brenda tunggu kehancuran mu
giny senjata makan tuan
semua harus kembali pada pemiliknya