NovelToon NovelToon
Ketika Takdir Kembali Memilih

Ketika Takdir Kembali Memilih

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikahkontrak / Nikahmuda / Single Mom / Wanita Karir
Popularitas:7.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: Rosee_

Novel Ketiga

Berdasarkan survei, sedia tisu sebelum membaca😌

--------
Mencintai, lalu melepaskan. Terkadang cinta itu menyakiti, namun membawa kebahagiaan lain di satu sisi. Takdir membawa Diandra Selena melalui semuanya. Merelakan, kemudian meninggalkan.

Namun, senyum menyakitkan selalu berusaha disembunyikan ketika gadis kecil yang menjadi kekuatannya bertahan bertanya," Mama ... apa papa mencintaiku?"

"Tentu saja, tapi papa sudah bahagia."

Diandra terpaksa membawa kedua anaknya demi kebahagiaan lainnya, memisahkan mereka dari sosok papa yang bahkan tidak mengetahui keberadaan mereka.

Ketika keegoisan dan ego ikut andil di dalamnya, melibatkan kedua makhluk kecil tak berdosa. Mampukah takdir memilih kembali dan menyatukan apa yang telah terpisah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosee_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perbedaan Kasta

Mita menatap keluar jendela mobil yang membawanya. Matanya mengawasi setiap orang yang berlalu lalang di sekitar sekolah di dekat taman yang sering dikunjunginya. Ia memegang hati-hati sebuah kotak makan lucu berkarakter yang biasa disukai oleh anak-anak.

Sejak tadi ia sudah menunggu seseorang keluar dari bangunan itu. Hingga bel istirahat berbunyi, anak-anak berlarian keluar. Namun yang ditunggu Mita tak kunjung muncul. Ia mulai putus asa, berpikir jika gadis kecil yang kemarin bertemu dengannya hanya istirahat didalam.

"Lily bilang dia bersekolah disini. Apa tidak keluar untuk bermain?" Padahal ia sudah turun tangan untuk memasak sendiri, berharap Lily menyukai masakannya.

"Mungkin nona Lily membawa bekal sendiri Nyonya dan sedang makan siang di dalam." Sopir pribadi keluarga Abraham itu sudah banyak melihat Mita berubah. Bahkan kedatangan wanita paruh baya itu ke dapur membuat gempar para pelayan yang berjaga.

"Sayang sekali," lirihnya sedikit kecewa. Ia masih sedikit berharap dan menunggu sebentar lagi, namun Lily belum juga muncul.

Mita menghela nafas pelan. "Kembali saja." Sopir itu mengangguk. Saat ingin menjalankan mobil, ia tidak sengaja menangkap sosok yang dicari sang Nyonya. "Nyonya, bukankah itu nona Lily?" Mita sontak bergerak cepat menatap arah pandang sopir.

Benar, itu memang Lily. Gadis kecil itu sedang duduk di pinggir trotoar bersama seorang bocah yang terlihat kumuh. Mita segera turun dari mobil mendekati mereka.

"Lily?" Gadis itu sedang berbagi makan siangnya?

Lily terkejut melihat kehadiran Mita. Ia langsung berdiri. "Nyonya ...."

"Lily, apa yang kau lakukan disini? Lihat pakaianmu kotor, kan." Mita mengibas-ngibas pakaian Lily dan sedikit menjauhkan posisi Lily dari bocah kumuh itu.

"Jangan terlalu dekat dengannya, kau tidak lihat kondisinya?" bisiknya. Mita merasa agak risih dengan keadaan di depannya.

Melihat sikap Mita yang seperti ini, Lily tidak menyukainya. Ia semakin yakin untuk tidak terlibat begitu jauh dengan sang nenek. Kasta mereka berbeda. Mita merupakan wanita sosialita yang menjunjung tinggi martabatnya, sedangkan ia gadis kaya yang sederhana.

"Dia temanku, Nyonya." Lily menjelaskan. Mita jelas tidak terima penjelasan tersebut. Bagaimana mungkin Lily berteman dengan orang seperti ini!

"Apa kau tidak bisa menceri teman lain yang lebih baik?"

Bocah kumuh itu juga tidak bodoh. Ia mendengar jelas perkataan Mita yang tidak menyukainya. Ia juga sering meminta Lily agar tidak mendekatinya, tapi gadis itu tidak mendengarkan.

"Lily, dengarkan dia," katanya. Lily menggeleng, ia melepaskan pegangan tangan Mita. "Aku sudah menceritakan tentang dia pada mama dan mama tidak keberatan."

Mita tidak mengerti cara ibu Lily mendidik Lily seperti ini. Bagaimana bisa membiarkan Lily bermain dengan sembarang orang! Namun, ia juga tak bisa melarang, mengingat ia hanya bertemu sekali dan bukan siapa-siapa.

"Mama sangat peduli. Selama mereka orang baik dan dapat dipercaya, tidak peduli seburuk apa, kita tidak seharusnya menjauhinya. Mereka juga berhak mendapat pengakuan dari orang lain," kata Lily seolah tahu pikiran Mita, membuat wanita itu membeku.

"Maaf Nyonya ... sudah Lily bilang jika kita berbeda. Anda tidak akan cocok dengan Lily." Gadis itu hendak pergi membawa bocah laki-laki itu, namun Mita menahannya.

"Maaf ... lain kali tidak akan seperti ini." Mita merasa malu dengan dirinya, bahkan anak kecil lebih mulia darinya. Seharusnya ia yang menunjukkan contoh baik pada mereka, bukan mereka yang mengajarinya.

"Nyonya, aku tak bermaksud mengajarimu. Tapi, itulah yang ditanamkan ibuku padaku. Jangan memaksakan diri untuk menerima kasta kami."

Bagai ditusuk ribuan jarum, hati Mita begitu perih. Dulu gadis yang menjadi menantunya juga mengatakan hal yang sama. Jangan memaksakan diri menerima kaum rendah. Lebih baik terus terang daripada berpura-pura.

Sama seperti Lily. Jika Nyonya tahu Lily anak dari wanita yang kau benci, apakah masih bisa menerima dengan baik? Nyonya akan menyesali pertemuan kita. Aku hanya anak yang terlahir tanpa nama Abraham dibelakangnya.

"Tidak, bukan seperti itu Lily. Aku hanya khawatir, itu saja. Seharusnya aku tidak seperti ini, maaf." Mita menyesal. Ia tak ingin Lily menjauhinya.

"Tidak perlu minta maaf, anda tidak salah. Setiap orang itu berbeda-beda, aku mengerti." Lily tersenyum.

"Aku yang salah. Maafkan Oma ya, Nak. Jangan menjauhiku," mohonnya, memegang tangan bocah laki-laki itu dan tangan Lily.

Lily bisa melihat penyesalan di mata Mita. Lily kecil tidak mengerti apa yang terjadi padanya. Apa Oma nya benar-benar berubah?

.

.

.

.

"Kau membawa pekerjaan mu kemari?" Serena melihat tumpukan dokumen yang dibawa Dian. Keduanya sedang makan siang sambil menunggu buah hati mereka pulang, sedangkan suami Sera sedang bekerja sebagai Manajer di sebuah perusahaan besar.

"Bukan."

"Lalu?"

"Aku ingin memasukkan teman Lily ke sekolah. Sayang sekali jika dibiarkan, dia sangat pintar," jelas Dian.

"Teman yang mana?" Seingatnya Lily tidak memiliki teman, hanya bergaul dengan Emilio dan putranya.

Dian tersenyum. "Seorang anak kecil yang tinggal di pinggiran kota. Aku melihatnya mengumpul barang bekas di sekitar jalan." Ia bangga pada Lily yang justru memilih berteman dengan orang seperti itu, padahal ada banyak teman yang sepadan di dekatnya.

Serena merasa prihatin mendengarnya. Ia bersyukur masih diberi kehidupan yang layak sehingga anaknya dapat hidup dengan baik.

"Tapi, aku takjub dengan tekadnya. Dia masih bisa bermimpi menjadi orang yang luar biasa meski hanya seorang pemulung jalanan. Tapi yang membuatku iri, dia dan keluarganya sangat harmonis. Mereka tidak mengeluh meski merasa kesulitan."

Dari anak itu kita bisa melihat bahwa materi bukan segalanya. Tak apa hidup biasa saja, yang terpenting bagaimana kita menjalani hidup dengan ikhlas. Ingat! Uang bisa dicari, namun kebahagiaan sulit untuk diraih.

Serena tersenyum, ia memegang tangan Dian di atas meja. "Kau sudah melakukan hal yang benar."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...Bab ini sudah di Up dari kmren ya Say. Gak tau kenapa proses review nya lama dari biasanya....

1
Fano Jawakonora
jgn terllu tarik ulur kebelakang author, itu sdh basi lanjut kedepan ceritanya kalau tipemu bgn cerita ini jadinya membosankn bagi yg membaca, krn diulg"terus sampai tdk tau brp banyak seperti itu.
Aries suratman Suratman
kembali disini aku kasih saran mohon waktu, tempat, dikasih Tanda baca atau penjelasan, seperti contohnya, Sementara itu/di tempat lain DLL /Pray/✌️👍
ig: arosee23: Makasih atas masukannya☺ mohon dimengerti juga jika bab ini atau bab yang lain belum melalui tahap revisi dan murni tulisan awal yang belum diperbaiki^^
total 1 replies
Aries suratman Suratman
Thor, Seharusnya Cerita Novel ini Minimal sampai 156 Bab karena, Menceritakan Dua Keluarga Sultan yaitu Keluarga Abraham Dan Reana
Aries suratman Suratman
Makanya aku kasih Author saran biar misalkan, Waktu,tempat,Jeda(jarak antar waktu) dijelaskan atau dikasih Tanda baca contoh: sementara itu/ditempat lain dan ada ruang spasi , jadi baca ceritanya lebih nyaman dan tidak bolak balik 👍✌️🙏💪💪💪
Aries suratman Suratman
Harap Ceritanya semakin menarik
jangan keluar dari zona nyaman ya
dan Mohon cerita tempat dan waktu ada
penjelasan seperti tanda baca dan jeda Waktunya ,biar ceritanya lebih nyaman 🙏✌️👍💪💪🫶🫶🫶
Aries suratman Suratman
Apakah tidak ada Getaran Ikatan batin atau daya tarik perasaan Seorang Ayah kepada Anaknya, kan Dari wajah mata kan Ada kemiripan dengan Diandra
R3Fresh
kok dua gadis Thor?
dua perempuan mungkin...
kalo Dian sih janda semakin didepan 🤣
Aries suratman Suratman
Thor ceritanya kaya Syair lagu Dangdut:
Kalo sudah tiada baru terasa bahwa kehadirannya Sungguh Berharga..... Tapi... Nanti pasti Endingnya Mereka akan Bertemu dan Akhirnya hidup bersama lagi..... tapi kalo Author berkehendak lain ya ngga apa lah yang Paling penting Ceritanya seru dan menarik 🙏✌️👍💪💪💪
Aries suratman Suratman
Aku paling suka dengan Ceritanya Anak-anak yang Genius pintar dan Tokoh Wanita yang pintar kuat dan Kaya,
Jadi author harus tetap Semangat dan terus berkarya 🙋🙏💪💪💪👍🫶🫶🫶✌️
Nilovar Beik
awalnya bingung baca novel ini, to lama2 cerita menarik
Nilovar Beik
Luar biasa
Nilovar Beik
jangan berada d dekat org yg gak menerimamu
R3Fresh
Dalam Islam
semuanya dari Allah..
makanya jalani dengan iklas dan berbuat yang terbaik.
karena sesuatu itu akan kembali pada pemiliknya.
dan setia kesusahan pasti ada kemudahan.
innamal husri usron
R3Fresh
komitmen dan keikhlasan menjalankan tugas sebagai istri sangat di apresiasi.
percayalah setiap sesuatu yang dijalani dengan ikhlas pasti ada hikmahnya..
tidak sekarang mungkin nanti, dan tidak akan pernah kita duga
Fano Jawakonora
hufff
Fano Jawakonora
cerita kisah lg kpn majunya ini
Fano Jawakonora
berpisah koq tdk pergi jauh cuiiii
Fano Jawakonora
pergi jauh dari mereka dian bawa ank"mu biar jereka menanggung derita yg dibuat sendiri
Fano Jawakonora
org" seperti itu hny pantas hidup di kutup selatan
Fano Jawakonora
pergi jauh"dari kehidupan mereka, dasar egois tdk berperasaan
R3Fresh: banting aja hp nya coi🤣🤣🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!