Bercerai Setelah Lima Tahun Pernikahan

Bercerai Setelah Lima Tahun Pernikahan

Bab 1

5 tahun yang lalu…

Elara Wesley telah menikah dengan Nathan Alfred.

Pria itu adalah kekasih dari Elara, mereka terus bersama sejak masa perkuliahan sampai akhirnya mereka berdua memutuskan untuk menikah walau sebenarnya orang tua dari Nathan sungguh tidak menerima keberadaan Elara mengingat Elara hanyalah perempuan yatim piatu yang dibesarkan oleh Grandma nya saja.

Pernikahan itu berjalan dengan baik, sampai di malam pertama mereka keduanya menghabiskan waktu bersama.

Nathan memandang wajah cantik yang dimiliki oleh Elara.

Banyak pria yang menginginkan Elara namun hanya Nathan yang berhasil mendapatkan hati perempuan itu.

“Sayang, apa kau tahu bahwa aku sangat mencintaimu hm?” Tanya Nathan masih dengan menatap wajah cantik milik istrinya itu.

Elara menganggukkan kepalanya.

“Ya, aku tahu. Aku pun juga punya perasaan yang sama sepertimu, aku sangat mencintaimu Nathan.” Ucap Elara membalas tatapan milik Nathan.

Terlihat Nathan melingkarkan tangannya di pinggang Elara dengan wajahnya yang mulai mendekat pada wajah Elara.

Cup!

Nathan memberikan kecupan singkat di bibir Elara.

“Aku akan selalu mencintaimu, sayang.” Ucap Nathan dengan nada penuh kepastian membuat Elara merasa sangat dicintai oleh pria yang sudah menikahinya itu.

Sungguh Elara merasa tak menyesal sekalipun orang tua Nathan tetap tidak menyukainya sebagai menantu walau mereka memberikan restu.

Nathan semakin menarik pinggang Elara hingga tubuh mereka berdua jadi menyatu tanpa ada jarak yang memisahkan mereka lagi.

“Aku bahagia karena menemukanmu sebagai pasanganku, impianku memang ingin menikahimu sayang. Aku berharap kita punya usia pernikahan yang panjang. Kau adalah istri impianku, Elara Wesley.” Ucap Nathan lagi.

Elara tak bisa mengatakan apapun lagi ketika bibirnya sudah dibungkam oleh Nathan bersama ciuman dari pria yang sangat Elara cintai itu.

Keduanya berakhir di atas ranjang, bibir mereka terus menempel dengan ciuman yang tak mau usai begitu saja.

Tangan Nathan juga mulai menyentuh seluruh tubuh indah yang dimiliki oleh Elara.

“Nathan,” panggil Elara disela nada suaranya yang mulai tertahan ketika Nathan menghentikan ciumannya.

Nathan yang sudah menjauhkan bibirnya dari Elara terlihat mengukir senyum dengan raut wajah yang sangat menginginkan Elara malam itu juga.

“Ya, sayang? Katakan saja apa yang kau inginkan, hm?” Tanya Nathan.

“Aku takut, ini yang pertama bagiku.” ucap Elara dengan malu mengatakan hal itu membuat Nathan merasa senang karena dirinya adalah orang pertama yang akan memiliki Elara seutuhnya.

“Aku janji akan memperlakukanmu dengan baik sayang, jika kau merasa sakit maka kau bisa membaginya untukku.” Begitulah Nathan berucap pada Elara untuk menenangkan hati istrinya itu.

Elara perlahan menganggukkan kepalanya pelan, senyumnya juga terlihat malu-malu di hadapan Nathan.

Hingga pada akhirnya mereka berdua sama-sama menjadi polos tanpa ada apapun yang menutupi tubuh mereka.

“Cantik.” Puji Nathan ketika menatap tubuh Elara yang punya lekukan indah sekali di mata Nathan.

Ini adalah kali pertama bagi Nathan melihat langsung milik Istrinya itu, mengingat hubungan mereka sangatlah sehat ketika masih menjadi sepasang kekasih.

“Kau juga tampan.” Balas Elara memuji Nathan.

Tak ingin membuang banyak waktu, terlihat Nathan kembali menciumi Elara, bahkan bukan hanya bibir saja melainkan leher hingga bagian dada Elara yang tak luput diserang oleh Nathan.

Elara merasa pusing, dunianya terasa berputar karena perlakuan Nathan yang berada diatasnya itu.

“Nathan, aku mencintaimu, sangat mencintaimu.” Gumam Elara yang sudah memejamkan matanya untuk menikmati semua sentuhan suaminya itu.

“Nathan, aku__”

“Aku suka dengan raut wajahmu seperti ini, aku menyukainya Elara. Ini kali pertama bagiku menatapmu seperti bukan dirimu.” Bisik Nathan membuat kedua pipi Elara jadi bersemu merah.

Elara tak berani untuk membuka matanya.

“Sayang lihat aku, kau juga harus melihat wajahku ketika aku memasukkan milikku.” Bisik Nathan cukup sensual di pendengaran Elara.

Dengan perlahan Elara mulai membuka matanya, pandangannya bertemu langsung dengan mata Nathan yang dipenuhi keinginan untuk memiliki istrinya sendiri.

“Kau benar-benar membuatku terus jatuh cinta, Elara. Kau perempuanku yang paling cantik yang pernah kucintai sampai tak bisa menghilang dari ingatanku. Kau sungguh duniaku Elara.” Ucap Nathan sangat manis mengatakan hal itu.

Elara tak bisa berkata apapun selain dunianya sangat bahagia karena ada Nathan dalam hidupnya.

“Aku juga mencintaimu dan bagiku duniaku juga hanya kau, Nathan.” Balas Elara.

Di detik berikutnya Nathan mulai memposisikan dirinya, ia perlahan mencoba memasuki Elara dengan gerakan pelan membuat Elara meringis.

“Akh, Nathan__”

Elara tak bisa berkata apapun saat bibirnya kembali dibungkam oleh ciuman oleh Nathan.

Nathan mencoba mendorong lebih kuat sampai ia bisa memasuki milik istrinya itu.

Dan ya…

Nathan bisa memasuki Elara, milik perempuan itu tak terlalu sulit untuk dimasuki.

Sejenak Nathan diam bahkan ciuman itu juga terlepas.

“Sayang? Apa aku tidak menyakitimu?” Tanya Nathan yang tak merasa bahwa Elara masih tersegel.

Elara yang tadinya memejamkan matanya kini langsung membuka matanya.

“Sedikit Nathan, aku hanya merasa sedikit perih.” Jawab Elara.

Ya benar! Itu yang membuat Nathan heran dan merasa kecewa namun ia tak langsung mengatakannya pada Elara.

Alih-alih membahas hal itu, lebih baik Nathan memulai untuk menuntaskan hasratnya yang sudah melambung tinggi itu. Ia tak mau berpikir banyak walau ia juga tak berpikir positif tentang istrinya itu.

Ya, ia sadar betul bahwa Elara sudah tak lagi perawann.

Nathan mulai menggoyangkan pinggulnya membuat Elara mulai mendesahh pelan bahkan menyebut nama Nathan berulang kali dengan posisi tangannya yang mengalung di leher suaminya itu.

Nathan tidak melakukannya lama, ia hanya memasukan satu kali benihnya lalu menyudahi segalanya.

“Aku merasa sangat lelah, tidurlah Elara.” Ucap Nathan.

Elara juga mengantuk, ia memilih memejamkan matanya seraya memeluk Nathan yang tadinya berbaring dalam posisi membelakangi Elara.

“Selamat malam, Nathan.” Gumam Elara menyandarkan wajahnya di punggung polos Nathan.

Nathan tak tidur, ia terdiam merasakan hembusan napas milik Elara di punggungnya itu.

‘Apa kau pernah menghianatiku, Elara? Bukankah kau sendiri yang mengatakan bahwa kau tak pernah menjalin hubungan dengan siapapun, tapi kenapa aku malah mendapatkan bekas orang lain huhh? Kenapa Elara?’ Nathan membatin bersama dengan tangan yang terkepal kuat sekali.

Mungkin lebih tepatnya Nathan sangat kecewa dengan Elara yang selama ini menjadi perempuan yang sangat ia cintai. Bahkan Nathan sangat menghormati Elara sebagai kekasihnya itu, hingga mereka melakukan hubungan ketika mereka sah menjadi suami istri.

****

5 tahun setelahnya…

Elara benar-benar tak menyangka dengan suaminya sendiri yang berucap tanpa menyaring pertanyaannya itu.

"Kita sudah lama menikah, tapi kau tak pernah hamil. Apa jangan-jangan kau mandul, Elara?" Tanya pria dengan nama Nathan yang berstatus sebagai suami bagi Elara.

Elara menatap benci saat mendengar perkataan suaminya itu.

"Memangnya berapa kali kita berhubungan suami istri setelah menikah, Nathan?" Balas Elara bertanya membuat Nathan terdiam.

Awalnya Nathan memang diam, namun setelahnya suara pria itu mulai berucap.

“Kenapa ucapanmu terdengar seperti aku yang harus memahami segala tentangmu, Elara? Bukankah harusnya kau bertanya pada dirimu sendiri, huhh?! Yang salah di sini bukan aku, tapi kau! Harusnya kau sadar tentang itu Elara!” Tegas Nathan membuat Elara tak menyangka kalau Nathan akan berucap seperti itu padanya.

Setelah pernikahan mereka, Elara sadar betul bahwa Nathan banyak berubah. Pria itu sangat dingin memperlakukan Elara sebagai Istri.

Bersambung…

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!