chapter 5

Tak ingin memikirkan sesuatu yang belum pasti, Tania memulai lagi kegiatan berbelanja nya yang masih membutuhkan banyak barang. yang membuat gadis itu bingung adalah bagaimana caranya mendapatkan senjata serta berbagai macam obat-obatan, karena dua hal tersebut tidak di jual secara bebas. Apalagi obat-obatan, meskipun bisa membeli nya di apotek namun tidak bisa dalam jumlah yang banyak.

Tania nanti akan mencoba mencari melalui situs gelap, karena dia juga masih membutuhkan banyak bahan bakar kendaraan serta batu bara, arang dan juga barang lainnya yang tidak bisa dia dapatkan dengan mudah.

Setelah mendapatkan semua yang dia inginkan, akhirnya Tania beristirahat sejenak di sebuah restoran yang terlihat ramai. Seperti nya makanan di sana cukup enak, begitulah menurut Tania.

Duduk di salah satu meja yang ada di sudut Tania mulai memesan beberapa jenis makanan, minuman serta desert yang sangat dia sukai. Setelah pesanan nya datang, wajah Tania terlihat berbinar, karena rasa semua makanan yang dia pesan sangat enak. Tania bermaksud ingin memesan dalam jumlah yang banyak dan akan menyimpan nya di dalam ruang angkasa milik nya, karena di sana semua akan awet dan bagaimana ketika di masukan maka akan tetap seperti itu selamanya.

Selesai makan Tania memanggil salah satu pelayan untuk bertemu dengan manager restoran karena ingin memesan dalam jumlah yang banyak. Dia baru saja memikirkan nya ketika makan, akan sangat sulit untuk memasak ketika sibuk menghindari dari kejaran zombie nantinya. Dia akan memesan dari beberapa restoran terkenal dan akan menyimpan nya, begitu juga dia akan membeli banyak makanan pinggir jalan yang terlihat enak serta membeli banyak macam minuman yang enak enak.

" Ada yang bisa saya bantu nona, perkenalkan nama saya Devi dan saya adalah manager restoran ini.. " tanya seorang perempuan dewasa yang cantik ketika bertemu dengan Tania.

" Ahh iya salam kenal nona Devi, bisakah saya memesan seratus porsi dari semua menu yang ada di restoran ini? Saya ingin membuat acara di rumah saya dan makanan yang ada di sini sangat enak sehingga membuat saya ingin menggunakan makanan serta minuman dan juga desert yang restoran anda miliki. " jawab Tania.

" Bisa nona, sangat bisa. Kapan kira kira nona ingin memesan? " tanya Devi.

" Dua hari lagi bisakah anda mengantarkan semua pesanan saya ke alamat ini. " ujar Tania menyerahkan alamat Villa nya kepada Devi.

" Baik nona, dua hari lagi akan saya kirimkan semua pesanan anda. Dan untuk pembayaran pihak resto akan menagih sebesar 50 persen terlebih dahulu dan akan di lunasi ketika makanan telah di antarkan. Bagaimana nona Tania..? "

" Tidak masalah, berikan nomor rekening restoran ini nona Devi biar bisa langsung say transfer. "

Devi lalu memberi nomor rekening restoran dan tak lama kemudian terlihat notifikasi pembayaran masuk sebesar lima puluh persen dari jumlah yang harus di bayarkan oleh Tania.

" Saya tunggu kedatangan pihak anda di Villa saya nona Devi. " Tania lalu pergi meninggalkan restoran tersebut.

Untuk pesanan makanan yang lainnya akan Tania lakukan melalui online saja, agar tidak terlalu capek mendatangi satu persatu setiap restoran.

Tiba-tiba ponsel Tania berdering dan menampilkan nomor yang tak di kenal nya.

" Hallo siapa ini? " tanya Tania.

" Hallo nona Tania, ini saya pedagang beras yang di pasar induk. Saya ingin mengantarkan sisa pesanan anda kemarin beserta barang barang yang lainnya juga. "

" Baiklah, saya akan segera menuju ke gudang dan terima kasih telah mendapatkan semua apa yang saya pesan tuan. "

" Sama-sama nona, saya sendiri juga akan ikut bersama beberapa mobil truk pengantaran. "

" Oke, sampai bertemu nanti. "

Panggilan telepon pun terputus dan Tania pun beranjak menuju ke arah gudang yang telah di sewa sebelum nya.

Ketika Tania sampai ternyata truk truk pengiriman telah sampai terlebih dahulu.

" Hai nona Tania, " sapa pria buncit pemilik agen beras.

" Apakah semua telah lengkap tuan? " tanya Tania.

" Semua sesuai pesanan anda nona, dan untuk barang barang yang lainnya akan saya berikan harga yang sesuai untuk anda. "

" Baiklah, berapa lagi yang harus saya bayarkan untuk keseluruhan barang barang pesanan saya ini. "

" Total keseluruhan tujuh ratus delapan puluh lima juta lima ratus ribu lagi nona. "

" Baiklah, akan saya transfer ke rekening anda tuan. "

Tania langsung mentransfer sisa pembayaran kepada pemilik agen beras tersebut.

" Senang bekerja sama dengan anda nona Tania, kalau ada yang anda butuhkan lainnya silakan hubungi saya saja. " ujar pria itu.

" Benarkah?? Sebenarnya saya membutuhkan banyak bahan bakar seperti bensin dan juga solar, apakah anda memiliki kenalan yang bisa menyediakan nya. Dan saya juga membutuhkan banyak obat-obatan untuk mengisi supermarket saya, karena membeli nya di apotek tidak bisa dalam jumlah yang banyak. "

" Saya memiliki kenalan yang bisa menyediakan apa yang anda inginkan nona, datang lah ke jalan akbar pada pukul 12 malam. Ketika sampai di sana katakan saja anda datang atas rekomendasi dari Yon black. "

" Terima kasih sekali lagi atas bantuan nya tuan, ini sebagai ucapan terima kasih dari saya. Mohon di terima, " Tania mengirim kan beberapa puluh juta ke rekening Yon black sebagai ucapan terima kasih.

Pria itu menerima ucapan terima kasih dari Tania merasa senang, bagaimana tidak hanya dengan memberikan sedikit bantuan dia mendapatkan banyak keuntungan dari gadis tersebut.

Waktu berlalu dengan cepat, semua yang Tania butuhkan telah dia dapatkan. Bahkan Tania di sengaja melalui rekomendasi dari Yon black pula dia bisa mendapatkan banyak senjata api serta senjata dingin. Tak terasa besok merupakan hari yang di takuti oleh Tania.

Semua nya akan berawal dari sebuah hujan deras yang lebih tepat di sebut sebuah badai yang tak kunjung berhenti selama satu bulan, dan hujan tersebut juga membawa keajaiban dimana akan ada banyak orang yang berkembang membangkitkan kemampuan super ketika hujan tersebut turun bersama kabut putih yang sangat tebal. Itu akan terjadi ketika hujan badai tersebut akan berhenti turun dan mulai berganti dengan cuaca panas extreme yang membuat banyak orang tewas karena serangan panas.

Detik demi detik berjalan dengan perlahan, langit pun mulai berkilat kilat dan mengeluarkan suara gemuruh yang cukup kuat. Bahkan suara gemuruh itu membuat kaca kaca semua gedung perkantoran, mall, ataupun rumah bergetar.

" Sudah di mulai. " gumam Tania.

Byuuurrr....

Duarrr...

Duarrr...

Suara hujan dan juga guntur terdengar begitu menakutkan, ada banyak orang yang bersembunyi di dalam rumah tanpa ada niat ingin ke luar sedikit pun.

Meskipun hujan badai di luar sangat menakutkan, listrik tetap menyala dan juga jaringan internet masih berfungsi sehingga bagi mereka yang hanya bisa bersembunyi di rumah masih bisa mendapatkan info soal apa yang sedang terjadi saat ini.

Ada begitu banyak postingan perihal hujan badai ini, mulai dari banyak nya pohon tumbang, rumah rumah yang hancur dan banyak nya korban berjatuhan.

To be continued🔥🔥🔥

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***