Misteri Kematian Satu Keluarga

Bau busuk yang sangat menyengat mengganggu ketenangan warga. Bau bangkai yang berasal dari satu rumah itu meresahkan para tetangga rumah yang lain.

Berbondong-bondong warga mendatangi rumah yang menghasilkan bau tidak ramah itu.

Tetangga dekat bersaksi pemilik rumah ini bersama keluarganya sedang pergi.

Karena bau yang sangat menggangu. Warga bersepakat bersama-sama masuk ke dalam rumah itu secara paksa. Demi menyingkirkan bau busuknya.

Beberapa warga merusak kaca jendela untuk membuat jalan masuk.

Sesampainya di dalam rumah memang baunya sangat menusuk tidak karuan. Seperti ada bangkai binatang yang sudah lama mati.

Beberapa orang yang tidak kuat dengan baunya langsung pergi keluar.

Bau itu berasal dari lantai dua. Warga yang berani naik ke atas sambil melindungi mulut dan hidung mereka.

Begitu sampai di lantai atas warga yang naik dibuat bergidik. Bahkan sampai ada yang jatuh pingsan.

Bukan hanya baunya saja yang membuat mereka ngeri. Tapi pemandangan di ruangan itu yang juga membuat warga menjadi ketakutan.

"Kita harus memanggil petugas",

Warga tidak bisa menanganinya sendiri. Karena yang mereka temukan bukan sekedar bangkai hewan tikus atau kucing yang mati.

Tapi satu keluarga penghuni rumah ini ditemukan mati. Mengenaskan.

Tidak lama kemudian para petugas yang berwenang berdatangan.

Ruang lantai dua di rumah itu ditetapkan menjadi tempat kejadian perkara.

Warga sama sekali tidak menaruh curiga kejadian seperti ini bakal terjadi kepada keluarga yang sehari-harinya bersikap apik. Mereka satu keluarga berbaur dengan baik dengan para tetangga dan di lingkungan masyarakat.

Keluarga di rumah itu terdiri dari empat orang. Ayah, ibu dan dua orang anak.

Arthur selaku kepala keluarga yang bekerja sebagai seorang juru foto. Ingrid istrinya tinggal di rumah sebagai seorang ibu rumah tangga.

Kenny anak laki-laki pertama mereka yang baru berusia sepuluh tahun. Dan Judy putri mereka yang berusia enam tahun.

Kenapa ruangan di lantai dua itu sangat mengerikan.

Empat orang ditemukan tewas dengan keadaan yang sangat tidak wajar.

Keempatnya berjajar terlentang membentuk formasi lingkaran. Ditengah mereka ada sebuah simbol yang asing. Tulisan dengan huruf yang tampak kuno di secarik kain putih.

Huruf-huruf itu dituliskan dengan darah.

Mayat keempat satu keluarga itu semuanya sudah dalam kondisi membusuk.

Terdapat tanda yang mencurigakan. Dahi mereka diberi gambar lingkaran yang juga dicoret memakai tinta darah.

Mata dan mulut mereka dijahit rapat dengan menggunakan staples.

Tubuh mereka sudah membengkak dan mengeluarkan cairan darah dan nanah. Dari situlah sumber bau yang mengundang para warga.

Mayat keempat korban dibawa ke laboratorium forensik untuk dilakukan pemeriksaan bedah mayat.

Begitu bagian dada, perut dan kepala mereka dibuka. Terdapat belatung dengan jumlah yang sangat banyak. Dan lalat-lalat hijau yang keluar berterbangan.

Bau busuk sekali.

Hasil pemeriksaan bagian dalam menyebutkan kematian satu keluarga itu disebabkan oleh asfiksia akibat kekurangan oksigen dan keracunan gas karbon monoksida.

Dari tingkat pembusukan diperkirakan para korban sudah meninggal dari beberapa hari yang lalu.

Jika dibaca dari laporan resmi hasil pemeriksaan medis. Penyebab kematian para korban seperti terperangkap dalam ruangan penuh asap akibat kebakaran.

Kepulan asap yang menghambat pengangkutan oksigen di dalam tubuh dan membuat cedera pada paru-paru akibat iritasi bahan kimia dan partikel halus dalam asap yang menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan.

Tapi di rumah itu sama sekali tidak terjadi kebakaran. Di ruangan tempat kejadian perkara dan di seluruh rumah tidak ditemukan benda yang mengindikasikan sebagai sumber asap.

Tidak ditemukan benda bekas terbakar atau yang semacamnya.

Penyidik mengaitkan motif dan penyebab satu keluarga ini meninggal dunia dengan kegiatan yang dilakukan oleh mereka para korban sebelum meregang nyawa.

Bentuk formasi tubuh yang melingkar. Tanda di masing-masing mayat. Mata dan mulut yang dijahit. Lingkaran merah darah di dahi. Tulisan berdarah dengan huruf kuno di secarik kain putih yang diletakkan di tengah lingkaran.

Diduga kuat satu keluarga itu melakukan praktek penyimpangan atau ritual aliran sesat. Yang berujung pada kematian atau mengorbankan nyawa.

Setelah dilakukan penyelidikan di rumah ditemukannya para korban yang meninggal. Penyidik mengembangkan penelusuran.

Tempat pertama yang didatangi adalah studio foto Arthur. Tempatnya berada di kawasan dekat dengan pusat perbelanjaan.

Menurut para pemilik tempat usaha yang lain. Studio foto milik Arthur sudah lebih dari satu bulan lamanya tidak buka.

Penyidik memaksa masuk ke dalam studio foto milik korban Arthur.

Semuanya tampak normal. Tidak ada sesuatu yang mencurigakan.

Para petugas memeriksa seluruh isi ruangan studio dengan hati-hati.

Sejauh ini tidak ada bukti dan petunjuk yang lain. Selain yang ditemukan di rumah para korban dan keterangan dari para warga.

"Aku menemukan sesuatu",

Salah seorang penyidik menemukan sebuah buku. Bukan buku catatan registrasi tamu pelanggan yang sudah beberapa bulan lamanya kosong.

Tapi sebuah buku yang seharusnya tidak perlu ada di tempat seperti Studio foto.

Penyidik meyakini buku yang gelap ini kepunyaan pribadi dari Arthur pemilik studio.Yang ada kaitannya dengan peristiwa di rumah para korban yang ditemukan mati.

Sampul di buku ini bertuliskan dengan huruf kuno seperti yang terdapat di secarik kain putih yang ditemukan di rumah para korban.

Bisa diambil kesimpulan bahwa buku tua inilah yang dijadikan sebagai pedoman oleh satu keluarga yang ditemukan tewas untuk melakukan ritual.

Penyidik membawa buku kuno yang menjadi satu-satunya petunjuk dan bukti kuat ke seorang epigraf.

Yakni orang yang ahli dalam bidang epigrafi. Yaitu cabang ilmu arkeologi yang berfokus pada studi tentang prasasti dan peninggalan tulisan kuno.

Selain ditemukannya buku gaib di studio foto Arthur. Ada satu keanehan lagi yang menjadi pertanyaan bagi para petugas setelah selesai melakukan pencarian di seluruh sudut ruangan.

Tidak ada satupun foto baik itu negatif film ataupun hasil foto yang sudah dicetak.

Butuh waktu yang lama bagi para ahli tulisan kuno untuk menyelesaikannya. Para penyidik harus bersabar menunggu.

Hasil kerjasama dari para epigraf yang sudah berusaha keras menerjemahkan buku kuno yang ditemukan di studio foto milik korban.

Buku itu dimulai dengan judul.

RITUAL PENGHAPUS DOSA DAN MENUJU SURGA

Isi buku tersebut adalah panduan untuk melakukan ritual penghapusan dosa dan menumbalkan nyawa untuk masuk ke dalam surga.

Jelas buku tersebut adalah buku yang menyimpang. Buku aliran sesat yang menuntun kepada kecelakaan. Karangan mereka yang menyembah setan.

Arthur pemilik studio foto sepertinya telah tersihir oleh buku tersebut sehingga sangat meyakininya.

Arthur pun mengajak anak dan istrinya untuk mengimani buku jebakan tersebut. Bahkan bersedia mengikuti semua ajaran yang dikatakan di dalamnya.

Satu keluarga termakan tipu daya. Mereka melakukan sebuah ritual yang mereka sangka akan menghapus dosa dan membuat mereka masuk ke dalam surga.

Padahal yang sejatinya mereka lakukan adalah ritual penyembahan kepada iblis. Mereka akan kekal bersama para setan di dalam neraka.

Beberapa hari sebelumnya.

Judy berpamitan kepada teman-temannya.

"Memangnya kamu mau pergi kemana Judy?"

"Kami akan pergi ke tempat yang indah",

"Kapan kamu pulang Judy?",

"Kamu dan keluarga mu mau pergi tamasya?",

"Ini rahasia aku tidak boleh memberitahukannya kepada kalian",

"Selamat tinggal teman-teman",

Beberapa bulan sebelumnya di studio foto Arthur.

Arthur sedang termenung sendirian. Akhir-akhir ini tempatnya menjadi sepi pelanggan lantaran pengambilan gambar sudah beralih dengan era baru menggunakan kamera digital.

Sementara itu Arthur masih bersikeras bertahan dengan kamera analog yang memakai film.

"Permisi tuan",

"Silahkan",

"Kamu mau berfoto?",

"Tidak tuan saya seorang penjual buku",

"Kalau begitu maaf aku tidak bisa membeli buku yang mau kamu tawarkan",

"Tidak perlu tuan",

"Tuan tidak perlu membayarnya",

"Buku ini gratis untuk anda tuan Arthur",

"Ritual Penghapus Dosa dan Menuju Surga",

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!