3 : Ketemu lagi

Di rumah Draven.
NovelToon
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Aman nih. Pasti mama papa udah tidur. (masuk lewat pintu belakang dan menutup pintu dengan pelan pelan. Jalan pelan pelan melewati ruang tamu.)
Tiba-tiba.
Tek!
Grace datang sambil menyalakan lampu ruang tamu yang gelap.
Grace Wirawan
Grace Wirawan
Darimana aja kamu? Malam malam masih aja keluyuran.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
A-a-anu ma. Abis main ma. (menoleh sambil tersenyum memperlihatkan gigi)
Grace Wirawan
Grace Wirawan
Udah gede. Umur udah mau 30 tahun masih aja main warnet. (sambil berkacak pinggang)
Daniel, ayah Draven pun keluar dari kamar.
Daniel Chandrawinata
Daniel Chandrawinata
Mama kenapa sih berisik banget malam malam? (berjalan menghampiri sang istri dengan mata yang sudah lelah.)
Grace Wirawan
Grace Wirawan
Ini loh pa. Draven baru pulang. Mana abis main warnet lagi.
Daniel Chandrawinata
Daniel Chandrawinata
Biarin aja ma. Baru sebulan cerai. Sekali sekali main warnet lah.
Grace Wirawan
Grace Wirawan
Masalahnya besok malam kita mau ke rumah calon tunangan Draven untuk menjodohkan mereka dengan anak perempuannya. Masa papa lupa sih.
Daniel Chandrawinata
Daniel Chandrawinata
Oh iya ya. Papa lupa. Ya sudah sana tidur lagi. Draven kamu mandi terus tidur. Kapan kapan kita adu ps bareng.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Asyik😁. (berjalan menuju kamar dan tersenyum tanpa dosa)
Grace Wirawan
Grace Wirawan
Bapak sama anak sama aja😒.
-
-
-
Keesokan harinya.
NovelToon
06.30
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Sepi nih. Berangkat aja ah.
Valerine keluar dan pergi ke kontrakan untuk mengambil motornya.
Setelah itu, ia langsung melaju ke sekolah.
-
-
-
Di sekolah.
NovelToon
Bianca Putri Mahendra
Bianca Putri Mahendra
Kay. Si sok cantik sok tomboy itu kemana dah?
Kayla Elvara Wirasana
Kayla Elvara Wirasana
Nggak tau tuh.
Amy Larasati
Amy Larasati
Kan lu adiknya. Masa nggak tau sih.
Kayla Elvara Wirasana
Kayla Elvara Wirasana
Ya emang gue nggak tau and nggak peduli. Tumben lu nyariin dia.
Amy Larasati
Amy Larasati
Kan dia siswi berprestasi di sekolah ini. Kita mau malak jawaban sama dia. Emang lu nggak mau dapat nilai bagus?
Kayla Elvara Wirasana
Kayla Elvara Wirasana
Pengen lah.
Bianca Putri Mahendra
Bianca Putri Mahendra
Nah makanya itu. Kita harus malak dia sebelum guru datang.
Amy Larasati
Amy Larasati
Tapi masalahnya dia kemana? Udah mau mulai ini.
-
-
-
06.55
Valerine langsung memarkirkan motornya di suatu tempat yang tak jauh dari sekolah. Ia langsung berlari menuju sekolah.
Sesampainya di kelas.
NovelToon
Valerine datang. Di belakangnya, guru pengawas baru saja sampai.
Kayla Elvara Wirasana
Kayla Elvara Wirasana
Ah elah. Mana gue gak belajar lagi. (gerutu dalam hati)
Bianca Putri Mahendra
Bianca Putri Mahendra
Mana tuh orang pake acara ngaret segala lagi. (menatap sinis ke arah Valerine yang duduk di bangku paling belakang)
Bu guru
Bu guru
Okay. Semuanya mohon untuk menaruh tasnya dan handphonenya di depan. Ujian akan segera dimulai.
Bu guru
Bu guru
Ingat ini hari terakhir. Dan ujian ini nilainya murni tidak ada tambahan nilai. (berjalan sambil memberikan kertas ujian kepada siswa)
Baik Bu!
-
-
-
Semua pun hening dan mengerjakan soal ujian.
Amy Larasati
Amy Larasati
Valerine. (memanggil dengan suara bisik bisik)
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Hm. (fokus mengerjakan tanpa menoleh)
Amy Larasati
Amy Larasati
Nomor satu jawabannya apa?
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
A
Amy Larasati
Amy Larasati
Okay. (mulai menyenggol lengan teman temannya dan memberitahu jawaban yang diberikan oleh Valerine)
Seterusnya, Valerine fokus mengerjakan dan tak menggubris panggilan dari orang orang di sekitarnya itu.
-
-
-
Jam 10.00
Valerine pun menjadi orang pertama yang berhasil menyelesaikan ujian dan langsung mengumpulkannya kepada guru.
Bu guru
Bu guru
Bagus. Silahkan. Sudah boleh pulang.
Valerine langsung meraih tas dan handphonenya. Tak lupa ia mencium tangan guru sebelum keluar kelas.
Bu guru
Bu guru
Okay. Waktunya tinggal 10 menit lagi.
Kayla Elvara Wirasana
Kayla Elvara Wirasana
Aduh. Aku baru jawab 5 soal. (gerutu dalam hati)
Amy Larasati
Amy Larasati
Ishhh cepet banget sih tuh orang selesainya. (gerutunya yang nyaris tak terdengar)
-
-
-
Di jalan.
NovelToon
NovelToon
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Aduh. Macet lagi.
Valerine pun langsung membelokkan motornya ke arah minimarket.
-
-
-
Sementara itu.
NovelToon
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Macet bos. Gimana nih?
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Ada minimarket nggak?
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Ada di pinggir jalan situ.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Berhenti dulu di situ. Gue mau beli kopi botolan bentar. Lo mau nggak?
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Mau kalo ditraktir wkwkwk.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Yeeeuuhh. Dasar suka traktiran. Berhenti di minimarket situ dulu bentar.
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Siap bos. (menyetir menuju ke minimarket pinggir jalan)
Mobil pun berhenti di depan minimarket.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Lu tunggu sini.
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Okeh bos.
Draven pun langsung masuk ke minimarket.
NovelToon
Saat hendak menuju ke kulkas minuman, Draven yang tengah bermain ponsel tak sengaja menabrak seseorang.
BRUK!
(Barang belanjaan jatuh)
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Sorry. Sorry.
"It's okay. Chill aja."
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Loh? Lu? (Draven mendongak)
Ternyata orang yang ia tabrak itu adalah Valerine.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Lu nggak apa-apa? (membantu Valerine membereskan barang belanjaannya)
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Nggak. Nggak apa-apa. Biar gue aja. Gue bisa sendiri. (sibuk membereskan barang belanjaannya)
Saat berdiri, Draven memandang Valerine dari atas ke bawah.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Nih cewek masih sekolah. (gumam dalam hati)
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Lu kenapa liatin gue kayak gitu?
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Nggak. Nggak ada apa-apa.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Oh iya. Boleh kenalan nggak?
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Duh kenapa gue tiba-tiba jadi gini? (pikir Draven dengan perasaan campur aduk tak karuan)
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Oh iya. Valerine.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Draven. Good to see you.
Valerine Xaviera Wirasana
Valerine Xaviera Wirasana
Gue duluan. (mengangguk lalu melangkah menuju kasir)
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Ya. Hati-hati.
Draven Alistair Chandrawinata
Draven Alistair Chandrawinata
Aduh gue kenapa ya?😖😖(pikir Draven)
-
-
-
Di sisi lain.
Matthew yang duduk di dalam mobil tak sengaja melihat Draven dan Valerine berpapasan yang terlihat cukup jelas di kaca minimarket.
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Buset. Tuh bocah ngapa ya?
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Tapi masa iya si Draven demen sama bocil?
Matthew Bimantara
Matthew Bimantara
Tapi emang iya sih tuh bocah cakep banget. Tomboy dingin campur sexy gimana gitu. Cocok banget deh sama si bos.
-
-
-

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!