Kalau ku beritahu, apa yang kau berikan padaku sebagai imbalannya? Ingat! kau berhutang ayam padaku, Johnny sialan
Johnny
Aku akan memberikanmu 1 ayam utuh *Tersenyum cengir.
??
*Berpikir sejenak.
DEAL! *lanjut makan
Johnny
Jadi, siapa namanya, bodoh!
??
*Menatap Johnny.
Namanya chenle. Dokter spesialis penyakit dalam. Ia baru kerja disini 2 bulan yang lalu. Jangan dekati dia kalau kau hanya ingin menjadikannya salah satu koleksi mantanmu saja. Dia cukup baik hati, tidak sepertimu yang baik karena hanya ada maunya saja. *lanjut makan
Johnny
Sialan! *memukul sisi kepala Taeyong.
Taeyong
Kau temanku bukan sih?!
Johnny
....... *malas menjawab
Mulai memakan makanannya yang sudah dingin sambil terus tersenyum, teringat dengan wajah cantik nan manis chenle.
Chenle bekerja hingga larut malam. Melirik jam tangan yang sudah menunjukkan pukul 22:00.Menguap lalu menggaruk lehernya yang digigit nyamuk.
Zhong chenle
Dr. Jaehyun. Saya pulang duluan ya. Pasien yang saya pegang sedang istirahat semua dan bisa saya tinggal
Dr. Jaehyun
*Melirik chenle.
Baik. Hati-hati dijalan.
Chenle mengangguk dan berlalu sambil meraih tasnya.
Turun ke 1 lantai dan saat ia berjalan keluar dari lobby, Tiba-tiba sapaan datang padanya.
??
Hallo. *Tersenyum.
Melirik pria yang memanggilnya. Wajah pria tersebut tampak tidak jelas karena memakai helm, membuat Chenle menaikkan alisnya kebingungan.
*Menjulurkan tangan ke depan Chenle.
Nama saya Johnny. Kalau kita sedang berdua seperti ini, panggil saja saya Johnny tidak usah dokter. *Tersenyum
Zhong chenle
*menyambut tangan Johnny.
Nama saya Zhong Chenle panggil saja Chenle. *Tersenyum lalu mencoba melepaskan tangannya dari genggaman Johnny
Zhong chenle
Ehm... John?
Johnny
*Tersadar.
Ah.. maaf *melepas genggamannya.
Johnny
Kamu sudah mau pulang? sini biar aku antar
Zhong chenle
Tidak perlu, John. Terima kasih sebelumnya. Tempat tinggal ku dekat kok di sini *menolak dengan sopan.
Johnny
Tidak apa. Kamu lewat mana pulangnya?
Zhong chenle
Depan stasiun Ryukoshi
Johnny
Wah kebetulan, saya juga pulang lewat situ. Sini, biar saya antarkan kamu ya. Ini sudah malam, saya khawatir kamu diganggu preman di jalan. Jadi, biarkan saya menjagamu sampai ke tempat tinggalmu ya *sedikit maksa
Zhong chenle
"Aneh.Dia pikir aku seorang gadis yang tidak bisa menjaga dirinya sendiri, gitu?" *sedikit kesal
Zhong chenle
Tidak perlu. Terima kasih. Lain kali saja *melirik jam tangan
Zhong chenle
sudah larut malam. Aku pulang dulu. Hati-hati dijalan. Dadah *Melambaikan tangan sambil berlalu cepat-cepat menghindari Johnny
Johnny
*Menatap punggung Chenle yang mulai menjauh.
Aku akan coba lagi besok demi kamu, aku tidak akan menyerah, Chenle. *menghidupkan motor sportnya dan berlalu meninggalkan area rumah sakit.
Comments
Raulia Putri
lanjuttt terus thorr ceritanya bagus/Kiss//Kiss/
2025-08-08
1