TRANSMIGRASI Penjahat Wanita Ke Tubuh ISTRI CEO

TRANSMIGRASI Penjahat Wanita Ke Tubuh ISTRI CEO

Kecelakaan merenggut nyawa.

MALAM ITU DI PINGGIRAN IBUKOTA.

Di sebuah gang sempit daerah kumuh, seorang wanita cantik memakai baju, jaket dan celana jeans serta topi pet yang serba hitam, terlihat santai menikmati sebatang rokok, bersandar kedinding tembok dekat sebuah bangunan yang tak berpenghuni.

Tak terlihat sedikitpun rasa takut diwajah cantiknya, meskipun suasana malam terlihat kelam menyeramkan dengan cahaya lampu jalan yang temaram.

Sekian menit berdiri disana, dua orang pria bertubuh tegap, muncul dari ujung jalan melangkah cepat mendekati tempat wanita itu berada.

Wanita itu melempar puntung rokoknya yang hampir habis ke tanah, menginjaknya dengan ujung sepatu kets yang ia pakai, lalu beralih memandang kedua pria yang sudah semakin mendekat.

Sudut matanya meruncing tajam mencoba mengenali sosok kedua pria itu. Ada satu pria yang ia kenali, satu laginya tidak.

"Mana barangnya?" tanya pria yang di kenali wanita itu dengan nada dingin.

"Berikan dulu uangnya!" pinta si wanita tak kalah dingin, mengulurkan tangan kearah si pria yang bertanya.

"Jangan main-main Selina, aku sudah mentransfer sejumlah uang ke rekening Marco." Pria itu terlihat geram, rahangnya mengeras, mendelik nyalang pada wanita yang bernama Selina.

Selina terkekeh, dia tak percaya dengan apa yang dikatakan pria tegap yang kini ada dihadapannya.

"Hehehe... Kau pasti tau motto pebisnis David, ada uang ada barang." Seringai Selina mengejek pria bernama David, tersenyum sinis.

Tangan kekar David terjulur cepat mencengkram jaket Selina hingga wanita itu tertarik maju beberapa centi.

"Katakan! dimana kau taruh barang itu!?" desak David mulai terpicu amarah.

Bibir Selina bergetar hendak bicara namun, bunyi sirine mobil polisi yang meraung, spontan mengejutkan mereka bertiga.

"Polisi?!" mereka bertiga langsung panik.

"Sialan! Kau sengaja menjebak kami hah!?" tuding David yang berpikir, itu semua sudah diatur Selina untuk menjebaknya.

Wajah Selina jadi tegang. Kenapa polisi bisa tahu lokasi rahasia tempat mereka biasa bernegosiasi? Pasti ada yang berkhianat.

"Lepaskan!" Selina menyentakkan tangan David hingga cengkraman tangannya terlepas dari jaket Selina.

Tanpa membuang waktu, "Cepat lari!" teriak Selina mengingatkan David dan temannya yang masih tercengang melihat Selina bisa lolos.

Tubuh rampingnya bergerak cepat, melompati pagar tembok tinggi, meninggalkan David dan temannya yang terkesima melihat gerakan lincah Selina melarikan diri terlebih dahulu

"Angkat tangan! Jangan bergerak!" perintah beberapa orang polisi yang berjalan perlahan mendekati mereka sambil mengacungkan pistol.

David dan temannya terpaku diam tak bisa bergerak. Hanya pasrah saat di borgol polisi yang sudah mengepung mereka berdua.

Sementara itu, Selina telah kabur bersama motor ninja R-12 miliknya yang ia sembunyikan tak jauh dari lokasi itu. Dua buah mobil polisi, terlihat mengikutinya dari belakang. Aksi kejar-kejaran di jalan raya pun terjadi. Dengan lincah, Selina berhasil menyalip diantara dua mobil truk besar yang melaju berlawanan arah.

Mendadak, ada satu truk besar yang muncul dari sebuah persimpangan jalan raya. Selina kaget, namun tak sempat menghindar. Tak ayal lagi, tubuhnya terlempar sejauh 10 meter. Selina terguling dan terhempas dengan keras diatas aspal. Seluruh tubuhnya penuh luka mengucurkan banyak darah.

Darah segar dan kental, merembes perlahan dari kepalanya yang bocor karena terbentur aspal. Selina terbatuk, mengeluarkan banyak darah dari mulutnya. Perlahan, pandangan matanya mulai mengabur dan gelap, raganya seolah melayang hendak keluar dari tubuhnya.

Sebelum ajalnya menjemput, Selina masih sempat melihat bayangan seorang pria yang teramat ia kenali.

"Marco!? kau...!" Tangannya terjulur lemah, menunjuk marah pada sosok pria yang kini semakin dekat dan berjongkok menatapnya nyalang.

Seringai sinis terukir samar di bibir pria itu yang kemudian berbisik pelan ke telinganya. "Selamat jalan Selina sayang, matilah dengan tenang! Hehehe..." Pria yang di cintai Selina itu terkekeh pelan lalu mengabaikan Selina dan pergi begitu saja meninggalkan rasa dendam yang mendalam dihati Selina.

"Aku akan balas dendam. Aku tak'kan membuat hidupmu jadi tenang! Mar-co..." Sepenggal kalimat itu mengantar jiwa Selina yang bersiap untuk pergi meninggalkan jasadnya.

Matanya perlahan terpejam dan menghembuskan nafasnya yang terakhir membawa sejuta dendam dan kemarahan. Selina mati dalam keadaan mengenaskan. Ketika nafasnya terhenti, seberkas sinar kecil keluar dari ubun-ubun kepala Selina, berputar-putar sejenak di atas kepala pria yang di sebut Marco, lalu terbang melesat di udara entah kemana perginya.

*****

DI LAIN TEMPAT DI WAKTU YANG SAMA.

"Dokter Zyan, denyut nadinya mulai melemah!" jerit Dr.Loly dilanda kepanikan.

"Pasang Defibrillator, tambahkan oksigen!" perintah Dr.Zyan berlari mengecek denyut nadi seorang pasien wanita yang terbaring tak sadarkan diri dalam ruangan IGD itu.

"Lakukan tindakan RJP!" titahnya lagi pada Dr.Loly yang terlihat pucat hampir menahan tangis karena detak jantung wanita itu mulai menunjukan garis lurus di alat defibrillator.

"Ayolah Nyonya Sofie, bertahanlah! Anda harus hidup!" pinta Dr.Loly bergetar.

Keringat dingin membasahi dahi Dr.Loly yang berusaha keras menekan dada pasien wanita itu kuat. Sekali dua kali, hingga tiga kali, tak ada reaksi dari wanita yang bernama Sofie. Usaha reputasi jantung dan paru yang ia lakukan seolah tak berarti apa-apa.

Rasa putus asa mendera Dr.Loly dan Dr.Zyan yang hari itu bertugas di ruang IGD. Wajah mereka memucat, ketika defibrillator berbunyi panjang, menunjukan denyut nadi Sofie telah berhenti.

Dr.Zyan tak percaya dengan apa yang terjadi, ia menyenter kedua bola mata Sofie untuk memastikan kondisinya. Tubuh Dr.Zyan melemah, diiringi tubuh Dr.Loly yang seolah lunglai kehilangan tenaga.

Dr. Loly perlahan meneteskan air mata. Dia merasa gagal menyelamatkan jiwa pasiennya di tahun pertamanya menjabat sebagai dokter bedah.

Tanpa mereka sadari, sebuah sinar kecil yang merupakan jiwa Selina, menyusup masuk ke ubun-ubun kepala pasien wanita bernama Sofie, memberikan sebuah keajaiban.

Bunyi defibrillator yang kembali menyala mengeluarkan bunyi denyut nadi dari tubuh Sofie yang sudah di vonis tak bernyawa, membuat mereka berdua melonjak kaget.

Dr.Loly bergegas menghampiri alat defibrillator. sedangkan Dr.Zyan, kembali mengecek denyut nadi pasien wanita itu dengen cepat. Setelah melakukan pengecekan di keseluruhan tubuh pasien, kedua Dokter muda itu akhirnya bernafas lega.

"Ini adalah suatu keajaiban. Rahasiakan ini demi kebaikan kita berdua." Ucap Dr.Zyan akhirnya bisa tersenyum.

Dr.Loly mengangguk, menyusut air matanya yang sempat jatuh karena terharu dengan mukjizat yang tergolong langka itu.

"Kabarkan pada keluarganya. Bahwa Nyonya Sofie berhasil melewati masa krisisnya." Titah Dr.zyan.

"Baik dok!" sahut Dr.Loly bersemangat.

*****

Di ruang tunggu, di luar ruang IGD. Seorang pria berumur 35 tahun berpakaian bagus, namun terlihat kotor dan kusut, penuh dengan darah dan luka ditubuhnya, terlihat berlari menyongsong kemunculan Dr.Loly yang baru keluar dari ruangan IGD.

Wajahnya yang tampan dengan rahang tegas serta sepasang mata hitam legam dengan alis mata yang tebal, terlihat kuyu memancarkan kecemasan yang mendalam. Pria itu menatap Dr.Loly dengan penuh harap.

"Ba-bagaimana keadaan istri saya dok?" tanyanya dengan suara lemah dan gemetar mencoba tetap kuat menahan sakit di sekujur tubuhnya.

"Anda Tuan Febrian!?" tanya Dr.Loly mengerutkan dahinya melihat keadaan tubuh pria bernama Febrian yang merupakan suami wanita bernama Sofie.

"Iya, saya suaminya." Sahutnya makin melemah.

"Istri anda selamat. Tapi...,"

BRUK!

Mendadak tubuh Febrian sempoyongan dan roboh di hadapan matanya.

"Tolong! Dokter, suster! Ada yang terluka!" jerit Dr.Loly panik seketika.

.

.

.

BERSAMBUNG

Yukkk.. Yang suka novel genre ini,,, silahkan mampir 🤗

INGAT...! SUBSCRIBE biar bisa baca bab nya setiap kali update 🙏

Terpopuler

Comments

Wida_Ast Jcy

Wida_Ast Jcy

Apakah roh selena akan bertukar masuk ke jasad nyonya sofie. apakah ini jasad yg tertukar? saya dah mampir ya oma... keren ceritanya bru jg Bab pertama sudah dag dig dug nih dibuatnya.

2025-08-14

1

🍃🦂 ≛⃝⃕|ℙ$ Nurliana§𝆺𝅥⃝© 🦂🍃

🍃🦂 ≛⃝⃕|ℙ$ Nurliana§𝆺𝅥⃝© 🦂🍃

Oma bener dimari kan, ga nyasar aku 😄🤭

2025-08-17

1

🔥Cherry_15❄️

🔥Cherry_15❄️

Aku suka efek visualnya, kayak cahaya kecil itu… detail dan keren. Semangat terus, Author.. ❤️

2025-08-06

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!