System dan kepergian yang tak TERDUGA?!

...----------------...

...----------------...

...Mereka kuat, mereka solid, tapi kali ini... bukan waktunya untuk menang. Mereka harus bertahan. Harus mundur. Dan itu jadi awal dari rasa respek dan kesetiaan Hazuki terhadap tim Wazeng....

...----------------...

...----------------...

Dari balik kabut tipis, makhluk itu muncul. Suara jeritan angin terdengar, tanah bergetar, dan suhu turun drastis. Sosok raksasa Serigala bermata merah terang, nafasnya mengeluarkan uap kabut tipis di sekelilingnya, tubuhnya berbulu putih lembut, memiliki tiga ekor biru menyala, langkahnya pelan, jejaknya membekukan tanah.

Jalan keluar ruangan boss tertutup sesaat setelah boss menampakkan wujudnya.

Vogaz berdiri di kanan Wazeng, matanya menatap monster didepan mereka "...Fenrir." ucap Vogaz dengan sedikit gemetar.

Nama boss terpampang jelas di atas kepalanya

...[Fenrir : The Wolf of Ragnarok]...

Wazeng dengan keras menelan ludah sesaat setelah dia melihat nama boss mengerikan itu. "FENRIR!? Itu nama yg mengerikan untuk seukuran dungeon level 35, atau ini hanyalah bug?"

"...Kita hanya bisa bertahan sekarang. Aku dan Vogaz akan menarik perhatian boss, Eimi charge spell teleport! Kita akan mundur!" perintah Wazeng dengan tegas

Eimi berdiri dan mengagguk setuju. Hazuki gemetar, menggenggam tangan Eimi "Kalau kita bisa tahan 30 detik, apa kau bisa buka teleport sampai pintu gerbang dungeon?"

"Baiklah, tapi kalau kita gagal... kita semua bisa mati dalam 10 detik" Eimi mulai merapal sihir, aura sihirnya menyala dari tubuhnya, rambut terangkat sedikit.

Wazeng dan Vogaz langsung melesat—dua bayangan cepat menusuk sisi kiri dan kanan sang boss. Tapi begitu belati menyentuh kulit... serangan hanya menggores dangkal.

Vogaz mengernyit "Tch... Ini jelas tidak wajar!"

Boss meraung dan dari tubuhnya keluar sihir bongkahan es yang mengarah pada Eimi

Eimi berteriak, dengan reflek cepat Hazuki berdiri dengan sisa tenaganya, ia menggenggam erat tombak dan mengambil ancang ancang, ia mengatur nafasnya, kabut tipis keluar dari hidung dan mulut— menyalakan tombaknya dengan lapisan api, ia kemudian melempar tombaknya dengan sekuat tenaga mengenai telak di tengah bongkan es tersebut...

Ledakan cahaya muncul, debu tipis mengepul dari benturan tombak Hazuki dan bongkahan es, tombaknya hancur tak tersisa tapi bongkahan itu berhasil di hadang... Namun Hazuki langsung terjatuh dengan lemah, nafasnya terengah engah dan batuk batuk

"Terima kasih, Hazuki... Akan kubuat ini makin cepat!" Eimi berkata sambil memberikan semua kemampuannya pada sihir teleportasi, liontin biru di dadanya bersinar lembut.

Wazeng dan Vogaz hanya bisa melihat dari jauh, mereka tetap mengalihkan perhatian sang boss agar tidak menyerang Eimi.

Wazeng melesat ke kaki boss itu, menusuk—damage bertambah tapi belum signifikan.

Monster itu menghentak tanah dan meraung lagi— total 12 Pilar es muncul dari tanah menusuk ke atas, dan salah satunya menembus dan menancap di kaki kanan Vogaz saat dia sedang meluncur ke arah boss... darah muncrat, HP turun sebesar 60%.

"AGHH—" Vogaz terjatuh kesakitan

...[Mendapat debuff : Korosi - tubuh perlahan akan membeku]...

"ZENG, KITA GAK BISA BERTAHAN LAMA. INI... DUNGEON PALSU!" teriak Vogaz dengan suara serak

Eimi membuka Tab Hologram, matanya membelalak

...(System Prompt)...

...[WARNING: You have entered a Level 90 Beast Dungeon. Proceed with extreme caution]...

Namun karena bug atau rekayasa, tulisan itu tidak muncul sejak awal. Eimi berteriak dengan suara ketakutan "I...INI LV. 90 BEAST DUNGEON! TULISANNYA DIPALSUKAN!"

Semua orang terkejut, tubuh mereka gemetar di iringi dengan raungan sang boss dan hujan bongkahan es dari langit langit ruangan

Seakan menanggapi teriakan Eimi, liontinnya kini menyala terang "TELEPORT SIAP!!" teriak Eimi

Wazeng langsung menoleh dan dengan cepat meluncur utk meraih Vogaz mendekat pada Eimi— Vogaz ambil posisi belakang, menahan tembakan es terakhir dengan bayangannya

"Aku gak yakin ini bisa teleport jauh... tapi cukup buat kabur dari ruangan ini!"

"Tunggu aku, kak Rey..." kata Hazuki dalam hati

Cahaya putih teleport menyelimuti tubuh mereka, ketika membuka mata, mereka melihat pemandangan yg familar, yaitu Hutan diluar dungeon. Mereka semua berbaring di tanah—nafas yg berat namun lega, masih dengan ekspresi yg ketakutan.

...----------------...

...----------------...

Dalam keheningan, Vogaz berdiri perlahan dan mencoba membangunkan Hazuki "Hei, kau punya kekuatan api kan? Bisakah kau... panaskan tubuhku?" suara Vogaz terdengar pelan dengan napas yg lemah, uap dingin keluar sesuai ritme napasnya

Hazuki, Eimi dan Wazeng membuka mata dan terkejut melihat Vogaz yg tubuhnya sudah 80% dilapisi es, wajah dan bahkan matanya sudah tertutup es, hanya mulut yg tersisa— itu adalah efek dari korosi... tanpa berkata kata, dengan cepat Hazuki mengambil logam bulat lalu menggunakan MP terakhirnya utk membungkus logam itu dengan sihir api, Eimi merapalkan sihir healingnya dan Wazeng mengeluarkan potion cleansing debuff dari inventorynya

Beberapa saat kemudian, Vogaz pulih sepenuhnya dari debuff korosi dan debuff itu terhapus dari statusnya di Tab hologram

Vogaz bernafas lega "Terima kasih, kalian semua..."

Hazuki rebahan lagi di tanah "Ya,tak apa... anggaplah kita sudah impas"

Eimi tersenyum hangat merasa lega "Tentu saja, kita kan tim!" Eimi menyenggol pelan Vogaz menggunakan sikutnya.

Wazeng hanya mengangguk, matanya melihat ukiran pada tembok gerbang dungeon,dan disitu tertulis [Level Beast dungeon 90]... Wazeng mengerutkan alisnya, merasa ditipu oleh bug.

Hazuki terpikirkan sesuatu dan terduduk dengan cepat "Tunggu! Dimana tim ku?" suara Hazuki sedikit takut "Bukankah di panduan tertulis mereka akan respawn diluar dungeon saat mati dalam dungeon tapi kena—"

...*CLING*...

Perkataan Hazuki dipotong oleh notifikasi game. Mereka sudah tahu suara itu dan mereka semua dengan cepat membuka Tab Hologram dan melihat Mail

...[ANNOUNCEMENT]...

..."𝚂𝚎𝚕𝚊𝚖𝚊𝚝 𝚜𝚒𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚊𝚛𝚊 𝚙𝚕𝚊𝚢𝚎𝚛! 𝙰𝚔𝚞 𝚑𝚊𝚛𝚊𝚙𝚊 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚗𝚒𝚔𝚖𝚊𝚝𝚒 𝙶𝚊𝚖𝚎 𝚂𝚘𝚞𝚕𝚟𝚎𝚛𝚜𝚎 𝙱𝚎𝚊𝚜𝚝 𝚒𝚗𝚒... 𝙱𝚊𝚒𝚔𝚕𝚊𝚑, 𝚕𝚊𝚗𝚐𝚜𝚞ng 𝚔e 𝚒𝚗𝚝𝚒𝚗𝚢𝚊... 𝙱𝚊𝚐𝚒 𝚙𝚊𝚛𝚊 𝚙𝚕𝚊𝚢𝚎𝚛 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚊𝚝𝚒 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚙𝚎𝚛𝚝𝚊𝚛𝚞𝚗𝚐𝚜𝚗 𝚖𝚎𝚕𝚊𝚠𝚊𝚗 𝚋𝚘𝚜𝚜 𝚏𝚛𝚊𝚐𝚖𝚎𝚗𝚝 𝚋𝚎𝚊𝚜𝚝, 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚖𝚊𝚝𝚒 𝚙𝚎𝚛𝚖𝚊𝚗𝚎𝚗𝚝!...

...𝚃𝚊𝚙𝚒 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚙𝚊𝚗𝚒𝚔 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚝𝚒𝚍𝚊k 𝚖𝚊𝚝𝚒 𝚍𝚒 𝚍𝚞𝚗𝚒𝚊 𝚗𝚢𝚊𝚝𝚊. 𝙷𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚓𝚊 𝚊𝚔𝚞𝚗 𝚐𝚊𝚖𝚎 𝚍𝚊𝚗 𝚒𝚗𝚐𝚊𝚝𝚊𝚗 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚜𝚘𝚊𝚕 𝚂𝚘𝚞𝚕𝚟𝚎𝚛𝚜𝚎 𝙱𝚎𝚊𝚜𝚝 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐!"...

...----------------...

...----------------...

Seolah menanggapi perkataan Hazuki sebelumnya, pengumuman game memberikan pesan itu dengan santainya dan tanpa bersalah

Semua terdiam beberapa saat, dan utk pertama kalinya Hazuki meneteskan air mata, napas Hazuki berat, dunianya serasa terhenti pada moment itu— tangisannya pecah

"HAA...AAGGGHHHHHH" Hazuki menunduk, tangannya memukul mukul tanah diringi teriakan histerisnya "KENAPAAAA!!! KENAPA TIDAK MEMBERITAHUNYA DARI AWAAAALLL DASAR SYSTEM BANGSAAATTT!!! HAAAAA.... KENAPA...KENAPA ITU BISA TERJADI! SYSTEM...BAJINGAAAANN..."

Semua diam hanya suara Hazuki yg tak dapat menahan tangisannya terdengar di seluruh hutan, suaranya semakin lama semakin lemah, darah bercucuran dari tangan Hazuki akibat memukul tanah berkali kali... Eimi mendekat utk menenangkannya, namun Wazeng menahan bahu Eimi dan menggeleng dengan pelan "Kita hanya bisa menunggu." bisik Wazeng

Namun, tetap saja Eimi memberikan efek healing pada Hazuki dari jauh.

...----------------...

...----------------...

"ka...kakak...ma-maafkan aku...." lirih Hazuki lemah, air mata tak keluar lgi dari matanya karena sudah habis dan dia pun pingsan di tanah.

Melihat itu Wazeng dan Vogaz saling menatap memberi sinyal mengerti, Vogaz berdiri dan mengangkat Hazuki, sementara Wazeng menggendong Eimi yg entah tertidur atau pingsan di bawah pohon... mereka menuju tenda base mereka di hutan...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

...[TAB HOLOGRAM]...

...Hazuki (Fighter)...

...Level 38...

...HP 1%...

...MP 0%...

...Pendiri tim Enryu...

...----------------...

...----------------...

...----------------...

Terpopuler

Comments

Unknown

Unknown

ka itu typo kah, atau emang gitu?
"Dunianya (sera) terhenti......"
Gimana tuu kak, kalo emang gitu sorry udah kasih kritik hehe

2025-08-19

1

Melinda Falencia

Melinda Falencia

yah kasian banget hazuki bang, merengek aku😭😭

2025-07-20

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!