eps 3

HAPPY READING 📖
Luna pergi mandi
setelah mandi
Luna Benedict
Luna Benedict
*keluar kamar mandi dengan mengenakan jubah mandi*
pelayan
pelayan
"nona saya sudah menyiapkan pakaian anda"
Luna Benedict
Luna Benedict
*melihat pakaian yang sudah disiapkan* "ini terlalu terbuka, biar aku memilih pakaianku sendiri saja"
pelayan
pelayan
"apa?! eh? ee.. baiklah..."
skip setelah luna berpakaian
NovelToon
luna style
pelayan
pelayan
"saya akan membantu merapikan rambut nona" *menata rambut luna*
NovelToon
luna hair style
Luna Benedict
Luna Benedict
"terimakasih" *sambil tersenyum*
pelayan
pelayan
(sepertinya nona luna sekarang murah senyum, aku ikut senang)
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
*datang* "luna sayang... ayo sarapan"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"wah anak mama cantik banget sih" *memuji*
Luna Benedict
Luna Benedict
"terimakasih, mama" *tersenyum*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"?!"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
(nggak salah lihat kan aku? ah sudahlah, itu kan bagus)
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"ayo, papa, kakak dan adek kamu udah nungguin"
di meja makan
di sana sudah ada papa, dan dua remaja laki laki yang berbeda usia
Luna Benedict
Luna Benedict
*menatap mereka*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"kamu pasti belum ingat tentang mereka kan? biar mama perkenalkan"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"eh? tidak, tidak, kalian harus memperkenalkan diri sendiri pada luna, supaya sedikit akrab"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"ayo!"
kakak (leon Benedict)
kakak (leon Benedict)
"hm ya, aku leon, kakakmu"
Luna Benedict
Luna Benedict
*memperhatikan* (apakah dia sama seperti kakak kakakku dulu?)
adek (lino Benedict)
adek (lino Benedict)
"aku lino... adikmu, kak luna"
Luna Benedict
Luna Benedict
"uhm ya, aku akan berusaha mengingat kalian"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"tidak apa-apa luna... kamu tidak boleh terlalu memaksakan diri"
papa (arnold benedict)
papa (arnold benedict)
"ya, ingat dengan pelan-pelan saja"
Luna Benedict
Luna Benedict
"uhm iya"
Luna Benedict
Luna Benedict
*menatap leon dan lino yang memakai seragam sekolah* "um... mama apakah aku tidak sekolah?"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"tidak, tidak, tidak, tidak boleh, kamu masih sakit"
papa (arnold benedict)
papa (arnold benedict)
"kamu harus istirahat dirumah sampai kamu sembuh,kamu akan kembali bersekolah saat kamu merasa lebih baik"
kakak (leon Benedict)
kakak (leon Benedict)
"ya, lebih baik begitu, aku akan mengatakan kondisimu pada kepala sekolah bahwa kamu masih sakit"
kakak (leon Benedict)
kakak (leon Benedict)
(dan jangan memikirkan b4j1ng4n itu)
kakak (leon Benedict)
kakak (leon Benedict)
(oh iya, dia kan amnesia... ada bagus nya juga dia lupa ingatan)
Luna Benedict
Luna Benedict
"hm ya, baiklah"
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"yey! mama ada temennya hari ini, pokoknya nanti kamu temenin mama ya?"
Luna Benedict
Luna Benedict
"hm, ya, tentu saja, mama" *senyum*
papa (arnold benedict)
papa (arnold benedict)
(luna setuju bahkan tersenyum?!)
kakak (leon Benedict)
kakak (leon Benedict)
(sejak kapan dia bisa tersenyum seperti itu?)
adek (lino Benedict)
adek (lino Benedict)
(kak luna tersenyum?!)
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
*bangga dan senang*
Luna Benedict
Luna Benedict
"ada apa? apa ada yang salah?" *bingung dengan reaksi semuanya*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"bukan apa-apa kok" *tersenyum*
time skip saat papa, leon dan lino pergi
Luna Benedict
Luna Benedict
*tiba tiba beberapa ingatan terputar di kepala luna* "uhh..." *memegang kepalanya*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"luna?! ada apa? apakah kepalamu sakit lagi?" *mama khawatir lalu memijat kepala luna untuk meredakan rasa sakit luna*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"pelayan, ambilkan obat luna, cepat!" *ucap mama*
pelayan
pelayan
"baik nyonya" *bergegas mengambil obat*
Luna Benedict
Luna Benedict
"uhh...s-sakit..."
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"bertahanlah sayang..." *sangat khawatir bahkan mata mama mulai berkaca-kaca*
pelayan
pelayan
*datang* "ini nyonya" *memberikan obat luna dan segelas air*
luna meminum obatnya dan rasa sakit kepalanya membaik
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"apa kamu sudah lebih baik sayang?"
Luna Benedict
Luna Benedict
"hm ya"
Luna Benedict
Luna Benedict
"beberapa ingatan mulai kembali..." *ucap luna*
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"syukurlah.... mama sedikit lega.."
mama (karina benedict)
mama (karina benedict)
"tapi... apa kamu sudah ingat bagaimana kamu sampai terjatuh dari tangga sekolah?"
Luna Benedict
Luna Benedict
(apa aku harus mengatakannya? atau...harus ku sembunyikan..?)
to be continued
author (me)
author (me)
sampe sini aja ya
author (me)
author (me)
see you all
author (me)
author (me)
👋😘

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!