Tembok Timur, Pagi hari...
(1 jam sebelum gelombang monster)
Di atas tembok, saat hari yang mendung dan gelap. Ada seorang kapten penjaga, yang melaporkan kepada perwakilan pelindung sihir terkait pengecekan titik formasi pelindung.
Kapten Penjaga (Ron) : "Semuanya telah kami siapkan nona Remi. Pengecekan secara berkala, sudah dilakukan. Tidak ada masalah terhadap titik formasinya". berbicara dengan penuh kepercayaan.
Menanggapi kata-kata dari kapten penjaga.
Perwakilan Pelindung (Remi) : " Baguslah, selalu cek secara berkala. Aku tidak tahu, akan ada masalah apa, jika ada serangan monster yang dapat menyebabkan gangguan gelombang elektromagnetik terhadap pelindung ini"...
Kemudian sesosok wanita menghampiri kapten penjaga dan perwakilan pelindung. Menyapa mereka dan bertanya, terkait perkembangan hasil yang diperoleh, dari peningkatan hari-hari sebelum nya.
Vivian (Kepala Peneliti) : "Remi, bagaimana hasil peningkatan dari pelindung kerajaan ini?"
Menjawab kemudian..
---__
Remi : "Aku telah menganalisa kekurangan-kekurangan yang telah ada. Hasilnya, komponen gelombang yang sebelumnya tidak dapat aku pecahkan. Dengan bahan magnetik (Ferit) ini. Pelindung ini.. aku yakin, dapat bertahan lebih lama".
Vivian yang kagum terhadap hasilnya, bertanya.
Vivian: "Maksud mu, energi yang kita pertahankan, menjadi lebih sedikit berkurang nya?".
. ..
Remi : "Ya, meskipun monster menyerang kita, penyerapan dampak gelombang serangan mereka, dapat kita minimalisir. Meskipun.., ini hanya dapat menyerap serangan dari monster tingkat rendah".
Sedikit senyum terpancar di mulut Vivian.
Vivian : " Baiklah-baiklah, sahabat ku ini... Aku pergi dahulu, untuk mempersiapkan pengecekan berkala terhadap data-data terbaru".
Vivian, yang telah memastikan. Bahwa tidak ada masalah, terhadap pelindung. Kemudian memutuskan untuk segera pergi.
Selang beberapa waktu, guncangan tanah terasa sampai kerajaan.
..
.
---(Dimulai nya peperangan)---
Diluar gerbang, para petualang telah berbaris dengan rapi, menunggu monster untuk datang dan diiringi oleh langit yang gelap bernuansa darah. Jenderal militer yang kala itu berdiri paling depan, tiba-tiba menghadap ke belakang dan berkata kepada semua orang.
Sebas la Rogan (Jenderal Militer) : "Semuanya!!!, ingatlah.. hari ini! Kita akan melindungi tanah kerajaan kita, melindungi orang-orang kita! Dan selalu ingatlah kalian, [Status System] kalian yang tinggi, tidak menjamin diri kalian akan selamat."
-"System kalian! hanya menunjukkan perkembangan kalian..! Hal itu memang ditunjukkan untuk memonitor tubuh kalian. Semua kemampuan kalian, level kalian. Itu adalah hasil jerih payah kerja keras kalian. Selalu ingat, jangan terlena dan tetaplah berhati-hati".
Semua orang serentak berkata "Siap!!!"
Disaat mereka semua berkata siap. Semua monster-monster yang saat itu tidak terlihat dan terdengar. Kini mulai berdatangan. Dikala itu, jenderal militer melanjutkan dengan berkata "Semuanya, maju!!!"...
..
.
Kemudian peperangan tiada henti dari monster-monster pun terus berdatangan, diikuti oleh gelombang monster pertama yang menyerang dari udara [Umbrage Wing] mirip burung pemakan bangkai, tetapi sangat mengerikan. Menerjang langsung ke petualang peringkat rendah dan memakan mereka...
.
..
Waktu berjalan lebih lambat...
..
.
Hingga orang-orang tidak tahu, kapan waktu telah berlalu. Yang mereka tahu hanyalah terus melawan monster-monster yang tiada habisnya. Demi melindungi kerajaan mereka.
Saat itu, terdengar suara dari gundukan tanah yang terus berjalan menuju tembok kerajaan. Yaitu..
Seekor monster raksasa [Evil Dragon Earth Worm] yang berada di tanah sedang mencoba menembus pelindung kerajaan, dengan kecepatan tinggi. Saat ia telah mendekati tembok itu, dirinya segera menghantam pelindung tembok kerajaan Rivendal.
Sesaat goncangan terasa di seisi kerajaan, akibat benturan gelombang pelindung dan gelombang serangan monster raksasa tersebut.
Orang-orang yang berada di dalam kerajaan, hanya bisa pasrah. Dan berharap ini cepat selesai. Tidak sampai disana, gelombang-gelombang monster yang dari jauh. Ikut menyusul, untuk mendekati wilayah peperangan.
Mengetahui adanya Monster raksasa, yang menyerang pelindung. Jenderal yang sedang, sibuk bertarung. Menyerahkan koordinasi kepemimpinan kepada wakilnya. "Aku akan urus monster nya! [Rogan] ambil alih kepemimpinan komando".
Berteriak dengan keras.
[Rogan] : " Baik!! ". Berkata sembari menyerang musuh-musuh yang ada di depannya.
Disaat itulah pertarungan terjadi antara jenderal militer, dan monster cacing besar tersebut. Yang memiliki sisik-sisik seperti jarum ditubuhnya dan sekuat baja. Pedang [Sebas] yang hanya peringkat (A) tidak mampu menembusnya, meskipun dia adalah seseorang peringkat (A+ \= Level 63) itu tetaplah sulit. Untuk melawan monster peringkat (A++). Bantuan pun berdatangan dari para penyihir untuk menahan cacing tersebut.
[Sebas] yang dikalah itu telah, babak belur. Karena benturan serangan cacing tersebut. Mengeluarkan kekuatan terakhirnya. [Ultimate Sword Aura Slash], kemudian cahaya biru menyilaukan, menyerang dan memotong badan cacing tersebut, hingga membuat badannya terbelah menjadi dua... Meskipun Sebas telah membunuh cacing raksasa, peperangan tetaplah berlanjut..
..
.
Semua orang berguguran, monster-monster datang tiada henti.. Tidak ada waktu istirahat, tidak ada kenyamanan, yang dipikirkan semua orang hanyalah {Kapan ini selesai}. Berjam-jam kemudian gelombang monster tetap tidak usia.
Archmage kerajaan [Rivendal] kala itu yang seorang peringkat (A+) mengeluarkan kemampuan terbaiknya, untuk menciptakan serangan area sekala luas. [Great Circle Fire Ignite]. Diiringi oleh, sihir penyembuhan skala luas oleh Priest peringkat (A) Lea.
Lea (Priest) : "Karion, pertahankan sihir mu. Aku akan melafalkan sihir penyembuhan skala luas."
-"Beri aku waktu!".
Sihir penyembuhan di langit seketika terlihat, sinar cahaya emas yang diiringi oleh kekuatan cahaya. Menyinari semua orang yang terluka. Semua orang yang termasuk dalam radius lingkaran sihir, sembuh seketika. Tangan-tangan yang putus pun, telah kembali seperti sedia kala, luka-luka cakaran dari monster pun sembuh. (Lea) yang telah menyelesaikan sihir penyembuhan itu, kemudian berkata kepada teman-teman nya.
Ucap nya dengan lemah...
Lea (Priest) : "Aku serahkan kepada kalian". Lea yang telah mengatakan hal tersebut pun pingsan, di tembok kota.
Pertarungan pembalikan pun dimulai, semua orang yang telah kembali semangat. Menyerbu para monster, tanpa memperdulikan lagi rasa sakit mereka... Betapa banyakpun monster yang mereka bunuh, peperangan terus berlanjut sampai mereka telah menghabisi semua monster di bagian cakupan wilayah timur...
(1 bulan kemudian)
__--- (Di sisi yang lain)
..Tembok Utara [Selesai] > ..Tembok Barat [Selesai] > ..Tembok Selatan [Selesai].
Semua orang yang telah berhasil melewati gelombang pertama, pun berteriak. "Akhirnya!!!".
Diiringi oleh munculnya lagi, cahaya matahari yang hangat.
Para prajurit, petualang dan orang-orang yang ikut serta dalam peperangan. Kembali ke dalam kerajaan, untuk melihat kerajaan mereka kembali dan bersyukur atas kemenangan ini. Kemudian terkait zona kerajaan hanya sebagian saja yang rusak. Zona pusat mengalami kerusakan 30% kerusakan, Zona menengah mengalami 50% kerusakan. Dan zona pinggiran, mengalami sebagian besar kerusakan yaitu 70%.
Meskipun begitu, mereka tetap bersyukur. Saat itulah sebagian orang-orang yang telah dievakuasi didalam ruangan terpisah yang aman. Bergegas keluar untuk menyelamatkan orang-orang yang terluka. Mereka memulai kembali perbaikan bangunan yang rusak. Diiringi oleh hujan yang turun diantara mereka...
..
.
Di wilayah peperangan, saat salah seorang prajurit akan mengambil mayat dari temannya. Seorang prajurit muda berkata dengan penuh kebingungan : "Dimana mayat teman ku?".. Kebingungan terjadi padanya.
---___
Suatu tempat, ruangan kerajaan.
--(...)-
Sang raja, berdiri. Dan membungkuk kepada semua perwakilan di meja bundar. Serta berkata kepada semuanya.
Raja (Thedrick) : "Semuanya! Terimakasih. Karena telah menolong kerajaan ini". Berkata dengan penuh tangisan dan senyuman.
Semua orang yang berada disana pun, juga ikut berterima kasih kepada sang raja dan kepada yang lainnya. Setelah itu sang raja berkata.
Raja (Thedrick) : "Gelombang pertama monster ini, kita telah selamat berkat para perwakilan wilayah, rakyat dan petualang-petualang serta prajurit yang ikut serta melindungi kerajaan ini."
-"Kita tahu bahwa, kerajaan ini dapat menahan mereka. Tetapi, berdasarkan pengamatan yang diperoleh oleh kepala peneliti. Dan menurut pancaran gelombang energinya, kita akan menghadapi 2 gelombang monster lagi."
-"Untuk situasi ini, aku berharap. Kalian akan dapat memaksimalkan penyerangan saat gelombang berikutnya. Gelombang berikutnya, pemimpin monster yang sesungguhnya akan turun dari retakan dimensi".
Kemudian semua orang yang mendengar itu pun pasti paham. Jika kita kalah dari peperangan berikutnya, tidak ada harapan lagi terhadap kerajaan ini.
Archmage kerajaan Rivendal berkata.
Karion (Archmage) : "Gelombang berikutnya yang dikisarkan terjadi 2 bulan lagi. Disaat itu kita akan menggunakan kartu AS kita, dan semua orang yang tidak memiliki kemampuan bertarung akan dievakuasi. Untuk menuju kerajaan Eldoria di barat, yang dulunya termasuk negara Asia dan sekarang berubah nama menjadi Eldoria".
Salah satu perwakilan wilayah bertanya.
"Berapa banyak yang akan kita evakuasi?"
Karion : "Berdasarkan kapasitas dan jumlah kapalnya, kita hanya dapat memuat 10%~30% dari total seluruh penduduk kerajaan kita".
Sang perwakilan wilayah tersebut pun bertanya.
"Lalu.. Orang-orang yang tidak bisa dievakuasi? Apakah mereka harus mencari jalan kabur sendiri? ".
Karion menjawab dengan berat hati.
Karion : "Iya.. tapi tidak perlu khawatir masing-masing kelompok akan ditemani oleh para penjaga."
-"Meskipun jarak dari kerajaan kita, ke kerajaan Eldoria sangat jauh. Kita akan selamat asalkan mencapai perbatasan wilayah pegunungan mereka". Karion mencoba meyakinkan para perwakilan agar tidak khawatir berlebihan.
--/
Kerajaan Eldoria, merupakan kerajaan tingkat menengah, yang di sisi timur nya dikelilingi oleh pegunungan. Disana mereka memiliki militer yang kuat, dan dekat dengan iklim subtropis. Kekuatan orang terkuat mereka, diketahui berada di kisaran (S) ~ (S+), bersamaan dengan kekuatan militer yang berada di kisaran (D) ~ (A++). sebelah selatan - barat nya dikelilingi oleh hutan. Dan jauh di utara, terdapat laut. Tempat yang cocok untuk pertahanan alami di kedua sisi. Medan nya tidak terlalu tinggi. Dan juga, memiliki 1 tanah terapung, yaitu tempat penyihir kerajaan berada.
--/--
Semua orang yang mendengar rencana situasional tersebut pun menyetujui nya. Mereka hanya berharap, di peperangan berikutnya. Semuanya berjalan lancar tanpa ada masalah.
.....
Di suatu tempat, jauh di hutan dekat pegunungan.
(Cabang Gereja Mayat).
Senyum seseorang yang terlihat menakutkan.., membawa para mayat, untuk dikorbankan..
Bersamaan dengan para pengikut nya, yang berjumlah ribuan. Dalam posisi melingkar membentuk suasana menyeramkan... Mengelilingi beberapa mayat yang ditimbun di lubang kegelapan. Yaitu kegelapan yang menatap mereka dengan penuh kengerian.
_____
Bersambung : {(04) Peperangan [2]} > [Next]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments
Osmond Silalahi
yg penting menang
2025-07-23
0