Anggota sekte yang asal nya tiga ratus orang, kini tinggal duaratus orangan lagi, yang lain telah tewas akibat aura penindas yang di keluarkan Yuwen.Saat ini Yuwen berdiri dihadapan mereka semua.
"Aku akan membuat sekte naga neraka ini, menjadi sekte besar, dan akan menjadikan kalian semua yang ada sekarang ini, menjadi anggota inti dan akan menjadikan kalian kuat sebagai mana mestinya anggota inti. Dan kalian harus mempersiapkan diri, karna aku akan menjadikan kalian jadi yang terkuat di dataran selatan ini ". Ucap Yuwen meyakinkan.
Semua anggota yang mendengar ucapan Yuwen, langsung membungkukkan setengah badan sebagai tanda hormat kepada patriak baru nya, begitupun dengan mantan patriak dan tiga tetua lain nya, mereka pun melakukan hal yang sama.
Lalu kemudian, mantan patriak memperkenal kan diri.
"Perkenalkan nama saya, Guan yu. Dan tiga bawahan saya ini, khu cie, Zhang fan dan jhi Chen. Kami semua siap menerima perintah anda ". Ucap Guan yu, sambil membungkuk setengah badan.
Guan yu memiliki ranah kultivasi imortal level tiga puluh, sedang kan Khu cie, Zhang fan dan jhi Chen memiliki ranah kultivasi tingkat imortal level dua puluh. Dan duaratus anggota lain nya, rata-rata memiliki ranah kultivasi tingkat legenda.
"Guan yu, sekarang anda menjadi tetua inti. Dan Khu cie, zang fan dan jhi Chen menjadi tetua bawahan Anda. Sedangkan Li Mey akan menjadi panglima inti. Mari kita angkat bersama sekte naga neraka ini menjadi sebuah sekte tertinggi di semua dataran, bukan hanya di daerah dataran selatan saja ". Ucap patriak Yuwen dengan tegas.
"Hidup Patrik Yuwen ! Hidup sekte naga neraka! Hidup patriak Yuwen ! Hidup sekte naga neraka!". Ucap serentak semua anggota sekte naga neraka.
"Tetua Guan yu, sekarang tolong antar kan saya dan panglima Li Mey, untuk mengetahui seluk beluk semua tempat yang berada di sekte ini ". Pinta Yuwen pada tetua Guan yu.
"Baik patriak, saya akan menuntun jalan ". Ucap tetua Guan yu sambil membungkuk setengah badan. Kemudian tetua Guan yu langsung melangkah di ikuti Yuwen dan Li Mey. Sedangkan mofeng, jie ruyu dan huanran berdiam diri di petaran yang begitu luas, menjaga semua orang yang berada di tempat itu. Meraka pun berdiri dalam tampilan wujud asli nya.
Benar saja, tempat ini begitu luas sekali.Kerajaan dataran tengah saja yang begitu luas dan megah, tidak ada apa-apanya bila di bandingkan dengan tempat ini.
"Yuwen, ini benar-benar seperti kerajaan terbengkalai, sangat luas dan megah ". Ucap Li mey sambil berjalan.
"Mungkin ". Ucap Yuwen singkat.
Setelah berjalan lumayan jauh, akhir nya mereka sampai di depan pintu yang begitu lebar dan tinggi. Tidak menunggu lama, tetua Guan yu langsung membuka pintu dan memasuki ruangan itu.
"Patriak ini adalah ruang aula pertemuan, jikalau anda ingin mengumpul kan petinggi atau tamu sekte, ini lah tempat nya". Ucap tetua Guan yu menjelaskan.
Li Mey pun menolehkan pandangannya ke sekeliling. Aula itu sungguh luas, bahkan kursi berjajar rapih, dan di tempat yang terpisah ada kursi singgasana yang begitu indah, itu adalah kursi untuk patriak. Ruangan itu mungkin bisa menampung ribuan para petinggi.
"Tetua Guan, sebenar nya ini kerajaan atau sekte ? Bangunan-bangunan disini bagitu megah-megah, tapi kenapa anggota sekte nya cuma sedikit ?!". Tanya Li Mey penasaran.
Sambil keluar dari ruangan aula untuk menunjukkan tempat yang lain, tetua Guan yu pun mulai bercerita untuk menjelaskan.
"Ratusan tahun yang lalu, ini adalah sekte satu-satunya yang ada di daerah dataran selatan ini. Tetua nya pun ratusan orang, apalagi anggotanya hampir ratusan ribu orang.
Tapi, kerajaan-kerajaan dari daerah dataran-dataran yang lain menyerang tempat ini. Karna semua kalangan pun sudah pada tau, kalau di daerah dataran selatan ini belum memiliki kerajaan, jadi semua kerajaan bersaing untuk memiliki daerah dataran selatan ini.
Melihat sekte ini yang mulai berkembang dan memiliki anggota yang begitu banyak, jadi kerajaan dari dataran-dataran yang lain ingin mencegah perkembangan sekte ini. Karna takut sekte ini berubah status menjadi sebuah kerajaan. Maka nya, setiap anggota di sekte ini bertambah banyak, pasti kerajaan dari daerah dataran lain langsung menyerang tempat ini. Oleh karena itu juga semua orang jadi tidak mau masuk jadi anggota sekte ini, oleh karena itu pula sekte ini memiliki anggota paling sedikit ". Ucap tetua Guan yu menjelaskan kan.
"Terus, waktu dulu sekte ini bernama sekte dataran selatan. Tapi, karna nama itu terlalu mencolok, maka kami merubah nama nya menjadi sekte tirai malam ". Tetua Guan yu menambahkan.
"Tapi sekarang, sekte ini seolah sudah dianggap tidak ada, karna setiap ada acara di daerah dataran selatan, sekte ini jarang ikut campur. Jadi, yang dulu nya ini sekte terbesar, tapi sekarang menjadi sekte terkecil dan terlemah. Tapi oleh karena itu juga, sekarang sekte ini menjadi aman dari serangan kerajaan dataran yang lain. Karna sekarang sekte ini bukan lah ancaman lagi untuk kerajaan-kerajaan dari dataran lain ". Ucap tetua Guan yu.
Akhir nya, tetua Guan yu setelah berjalan sambil ngobrol, sampai juga di satu ruangan. Mereka bertiga pun masuk kedalam. Dan ditempat itu banyak sekali banda-benda seperti berbagai jenis senjata, seperti pedang tombak dan masih banyak lagi senjata-senjata dari jenis yang lainnya.
Bangunan itu terdiri dari enam lantai. Tiga lantai untuk penyimpanan senjata, dan dua lantai Ter atas, itu untuk perpustakaan. Di perpustakaan, banyak sekali buku untuk meningkatkan kekuatan sesuai ranah dan kemampuan masing-masing individu.
Tidak berhenti di situ, tetua Guan yu juga menunjukan tempat-tempat yang lain nya lagi. Dan menunjukan tempat pribadi dan ruangan pribadi untuk Yuwen dan Li Mey.
Setelah di rasa cukup, akhirnya mereka pun kembali ke pelataran di mana tiga tetua dan para anggota sedang menunggu mereka.
"Untuk semua anggota, mulai besok, kalian akan latihan pisik terlebih dahulu. Karna tanpa pondasi yang kokoh, kalian tidak akan bisa memiliki kekuatan yang besar. Jadi, mulai besok kalian akan mulai berlatih. Sekarang, kalian istirahat lah terlebih dahulu ". Perintah Yuwen, kepada duaratus anggota barunya.
Merekapun langsung membungkuk memberi hormat, lalu pergi ketempat mereka beristirahat.
"Untuk tetua Guan yu, Khu cie, zhang fan dan jhi Chen. Tolong nanti malam datang ke ruangan ku. Karna ada yang mau aku sampai kan kepada kalian ". Ucap Yuwen menambah kan.
Lalu mereka semua, pergi ke ruangan nya masing-masing.
Malam hari pun tiba. Saat yuwen sedang duduk di ruangan pribadi nya, datang empat tetua seperti yang di perintah kan Yuwen.
Termasuk Li Mey pun ikut datang ke ruangan Yuwen.
Mereka semua, bertanya-tanya dalam hati, kenapa patriak Yuwen menyuruh mereka datang ke ruangan nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Comments