Haruskah Aku Membunuh Semuanya Agar Tak Ada Lagi Yang Tersisa?
SEORANG PENYELAMAT ?
Dalam pelarian yang panjang, seorang Anak bernama Tanuki dan Ibu bernama Swan tiba di Kota Orion.
Langit Subuh yang begitu indah menghiasi pemandangan Kota Orion. Masih sedikit kendaraan yang berlalu-lalang.
Sepasang Neko berjalan berdampingan di sepanjang trotoar.
Mereka sampai di sebuah gang yang bertuliskan " PERMATA " ( Perumahan Matahari ).
Swan
Bertahanlah Tanuki. Tinggal beberapa ratus meter lagi. ( Suara Swan terdengar sangat lemah )
Tanuki hanya bisa terdiam, melihat Ibunya dengan rasa tidak tega beserta kekesalan dalam dirinya. Tanuki merasa tidak berdaya, dirinya masih sangat lemah, melindungi dirinya saja susah apalagi melindungi orang lain.
RITO
( Sial ! Aku harus menjadi kuat ! )
Setelah berjalan beberapa ratus meter di dalam PERMATA, Swan menghampiri rumah yang terlihat seperti tempat penginapan. Swan lalu membatalkan jurus Perubahan Wujudnya.
Swan
Rumah dari masa lalu Ibu. Tanuki.
Dengan sigap Tanuki membopong tubuh Ibunya, Tanuki berteriak cukup keras meminta pertolongan.
Swan tidak sadarkan diri.
Pintu rumah yang berada tepat di depan Tanuki tiba-tiba terbuka.
Terlihat sesosok Pria berkaca mata menghampiri mereka.
Tanpa basa basi , Pria itu menyuruh tiga pelayanya untuk memindahkan tubuh Swan yang sedang pingsan.
Diaz Purnama
Kalian berdua cepat bawa wanita sekarat ini ke ruang medis !
Diaz Purnama
Dan Kau Gia, rawat anak ini.
Swan di bawa ke tempat perawatan.
Sementara Tanuki di bersihkan lukanya oleh pelayan bernama Gia.
Jika dibandingkan dengan dua pelayan tadi sosok Gia masihlah sangat muda. Pembawaanya tenang dan terlihat cukup sadis.
Mungkin usianya sebaya dengan Tanuki.
RITO
( Wanita ini seperti Assasin < Pembunuh >. )
Sambil dirawat oleh Gia, Tanukia melihat keadaan sekitar. Tiap ruangan Dia perhatikan, mengawasi gerak-gerik kedua pelayanan itu di dalam ruang medis terutama sosok Pria yang sedang berdiri di tengah ruangan.
Ekspresi Pria itu terlihat cukup tenang. Awalnya saat melihat Tanuki membopong tubuh Swan, dirinya terkejut walau hanya sesaat. Beberapa detik kemudian Dia kembali pada ketenangan tanpa mempertanyakan situasi yang terjadi. Pria itu lebih mengutamakan penyelamatan daripada informasi.
Harusnya Pria itu takut atau was-was melihat seorang remaja dengan baju sobek-sobek- penuh luka membopong tubuh wanita yang sekarat.
Diaz Purnama
Tolong setelah Kau baikan, ceritakan semuanya.
Tanuki merasa was-was.
Di dalam benaknya, Tanuki sedang menyusun cerita palsu.
Akan sangat bahaya bila identitas mereka terbongkar. Karena hukuman bagi seorang Ninja di Negara ini adalah Kematian.
Diaz memperhatikan Tanuki.
Diaz Purnama
Siapa namanu?
Tentu saja Tanuki berbohong. Tanuki adalah kode nama bagi organisasi Ninja Shinigami yang tersembunyi.
Diaz Purnama
Istirahat dulu. Penjelasanya nanti saja.
Diaz Purnama
Aku ingin mendengar cerita yang sedang kau karang. Pastilah sangat menarik.
Tanuki terkejut. Entah kenapa Pria yang bernama Diaz ini bisa tahu kalau Tanuki akan berbohong kepadanya.
Gia
Percayalah dengan Tuan Diaz. Dia lebih mengenal wanita yang sekarat itu daripada dirimu.
Gia
Nanti Kau akan tahu sendiri. Ini bukan ranahku untuk menjelaskan semuanya
RITO
( Untuk sementara akan lebih baik kalau Aku diam dan tenang)
Comments
LocalBackStabber
Bikin terharu
2024-08-24
1