Obsessive

Bu Dianna
Bu Dianna
Kamu kenapa lama RIS?
Arisya Raveena
Arisya Raveena
Tadi Aku cuma minta maaf lagi Bu, kayaknya emang Risya juga salah jalan nya enggak liat-liat.
Bu Dianna
Bu Dianna
Hmm, ya sudah tidak pa-pa, kamu jangan panik orang-orang kaya gitu emang banyak didunia ini.
Bu Dianna
Bu Dianna
Gayanya aja mewah, sebenarnya orang orang seperti itu hanya memanfaatkan kita saja, kamu enggak usah takut.
Risya sedikit tersenyum.
Arisya Raveena
Arisya Raveena
Ehm, iya Bu, ibu makasih yah, aku banyak banget bikin masalah sama ibu.
Bu Dianna
Bu Dianna
Gak pa-pa, pengalaman.
Liburan ke kota J dilanjuti dengan suka ria, tidak ada yang kembali mengungkit masalah di Hotel eve itu.
Tapi sebenarnya tidak, ada satu orang yang tiap malam insomnia karena seseorang yang ia kira tidak akan benar-benar mengganggu nya kembali.
Setiap hari setiap jam sembilan, dua belas malam bahkan jam Lima pagi.
Pasti akan ada sebuah pesan ketik yang berisikan informasi-informasi tentang Risya, bahkan tentang keluarganya.
Risya yang selalu mendapat pesan-pesan aneh menjadi parno.
Ia tidak leluasa pergi keluar, saat sedang pergi keluar sendiri pikirannya akan menjadi over negatif.
Bahkan saat bersamaan dengan Bu Dianna.
Arisya Raveena
Arisya Raveena
Hahh ...
sudah satu Minggu ini sejak dua bulan tiga Minggu tepat saat pesan-pesan aneh itu muncul.
Akhirnya Risya bisa bernapas dengan tenang, ia tidak perlu lagi memandangi handphone yang dalam waktu waktu tertentu akan muncul sebuah pesan lagi.
Kamar sedang sepi, Arisya mematikan lampu dan menutup pintu dengan rapat, seperti tidak memperbolehkan seseorang masuk kedalam kamar.
Arisya memasang headset pada handphone nya dan menyalakan volume full dan mendengarkan musik favoritnya.
Setelah sekian lama akhirnya ia bisa menikmati musik musiiitu dengan tenang tanpa panik.
Sampai saat detik terakhir lagi easy, dering telpon nya berbunyi.
Merasa terganggu tanpa melihat siapa yang menelepon nya Risya langsung mengangkat nya.
Arisya Raveena
Arisya Raveena
Apa?!
I don
I don't know who
Hey ...
Suara yang berat dan serak.
Seketika napas Arisya tercekat, jantungnya langsung berdegup dengan kencang, ia bahkan sampai sedikit kesulitan bernapas.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!