Keesokan harinya Yeonjun sudah bersiap dengan rapi ke sekolah, hal itu sedikit membuat kakaknya bingung kenapa Yeonjun malah rapi dan tersenyum seperti orang gila begitu. Tidak seperti biasa. Tapi ia tidak ingin pusing jadi tidak bertanya apapun pada adiknya.
Yeonjun pagi-pagi sudah tiba di sekolah membuat pak satpam terheran-heran dan Kai yang termasuk anak rajin juga bingung kenapa sahabatnya yang lebih tua tiga tahun dari dia ini ada di sekolah jam segini.
Kai
"Hyung!!!" panggilan Kai membuat Yeonjun membalikkan badan sebelum masuk ke kelasnya.
Yeonjun
"Kenapa?"
Kai
"Kenapa apanya?!! Ini hyung kan??! Kok tiba-tiba jadi datang kepagian?? Biasanya juga telat lo hyung." kata Kai dan memelototi Yeonjun.
Yeonjun
"Hehe gue ada cerita. Tapi tunggu si Beomgyu itu datang deh baru gue ceritain semuanya."
Kai
"Ya udah kalo gitu gue mau ke kelas dulu, dah hyung."
Tak lama Soobin bersama dengan Taehyun datang.
Taehyun
"Gue duluan ke kelas."
Soobin
"Oke"
Di kelas Soobin melihat kelas sudah bersih dan Yeonjun yang membersihkan papan tulis. Soobin tebak ini pasti Yeonjun yang piket.
Soobin
"Tumben lo datang pagi gini. Kesambet apa?"
Yeonjun
"Kesambet dedemit." balas Yeonjun malas.
Soobin
"Lo ngapain sama Karina kemarin? Kenapa kalian bisa bareng ke sekolah?" tanya Soobin.
Yeonjun
"Tanya aja sama Karina kalo penasaran, kok jadi sok kenal sama gue."
Soobin
"Lo mau sampai kapan terpisah dari gue dan Taehyun sih Jun?? Lo nggak capek apa kita terpecah belah gini??!" emosi Soobin.
Yeonjun
"Hah??! Lo juga salah!! Kenapa salahin ke gue semua Bin!!"
Karina
"Kalian bicarain soal apa??" Karina yang datang membuat keduanya jadi diam dan tidak lagi berdebat.
Tak lama juga murid yang lain sudah datang, Pak Sehun masuk sebagai wali kelas.
Pak Sehun
"Eh loh tumben kamu datang jam segini Yeonjun." heran Sehun dan membuat se atensi kelas menatap ke arah Yeonjun.
Yeonjun
"Ya kan saya nggak mau dihukum lagi pak. Kalo rajin begini juga nggak buruk, gimana pak?? udah nggak kesal ketemu saya kan??"
Pak Sehun
"Ya itu bagus. Lebih bagus lagi kalo kamu bisa meningkatkan peringkat kamu itu, jangan jadi anak yang terbawah terus."
Yeonjun
"Hehe iya deh pak."
Heejin
"Oi Rin, lo tau kenapa si berandalan itu berubah nggak?? Kok jadi aneh ya..." bisik Heejin ke Karina.
Karina
"Mana gue tau. Memang gue emaknya apa Jin." Karina pura-pura tidak tau tapi berbeda dengan Heejin yang gampang dibohongi, Lia sahabat Karina yang satunya tidak bisa ditipu.
Lia
"Jelasin ke gue nanti." bisik Lia tanpa sepengetahuan Heejin.
Karina
"Memang ya lo itu nggak bisa dibohongi Li." ucap Karina
Bel istirahat berbunyi, tadi saat pelajaran pertama Sehun Yeonjun menjawab seluruh pertanyaan dengan sempurna.
Yeonjun
"Hehe gimana Rin tadi??" Yeonjun menghampiri Karina yang sedang duduk di kantin bersama Heejin dan Lia.
Karina
"Lumayan. Lo sudah jadi rajin dan berkembang, kelakuan lo perlu diubah juga."
Heejin
"Lah ini kenapa dah Rin?? Kok lo mau bicara sama berandalan ini?" Heejin tidak suka dengan Yeonjun.
Lia
"Lo cerita sekarang!!" tuntut Lia menatap tajam Karina yang keringat dingin.
Karina
"Jadi gitu...." Karina menceritakan jika dia dan Yeonjun sudah pacaran dan Yeonjun berjanji untuk berubah menjadi lebih baik. Tentu saja Karina tidak menceritakan tentang perjanjian Yeonjun dan dirinya.
Heejin
"APA?!! JADI KALIAN PACARAN SEKARANG?!!" teriakan Heejin membuat semua murid mengarah pada arah mereka berempat termasuk Soobin, Taehyun, Beomgyu dan Kai yang baru datang ke kantin.
Karina
"Shut!! Diam anjir!!" malu Karina sementara Yeonjun hanya tersenyum.
Beomgyu
"Siapa yang pacaran beb?" tanya Beomgyu pada Heejin, jadi Beomgyu itu pacar Heejin. Mereka baru pacaran sebulan lalu akhir semester kelas 2 SMA.
Heejin
"Tuh sahabat kamu yang berandalan ini sama Karina." kesal Heejin.
Kai
"Ya nggak papa kan kalo Karina noona dan Yeonjun hyung jadian, toh Yeonjun hyung itu kuat jadi bisa lindungi Karina noona."
Lia
"Tapi tetap aja kami belum percaya kalo sifat dia bisa berubah sepenuhnya atau tidak."
Soobin
"Haha itu benar, apalagi Yeonjun itu menyimpan rahasia besar." kata Soobin yang datang membuat Yeonjun langsung menatapnya dingin.
Yeonjun
"Nggak usah ikut campur urusan gue dan Karin!! Lo nggak dibutuhin disini. Pergi lo Soobin!!"
Soobin
"Ya terserah lo lah. Dasar pembawa sial!!"
Ucapan itu membuat Yeonjun marah dan memukul Soobin sampai terkapar.
Beomgyu
"Hyung hentikan!!" Beomgyu dan Kai mencoba menghentikan Yeonjun yang masih ingin menyerang Soobin.
Taehyun hanya diam dan mengamati, kemudian ia melangkah maju.
Taehyun
"Kami pergi dulu. Ayo hyung, lo harusnya jangan buat masalah juga." Taehyun memapah Soobin dan sekilas melirik Yeonjun yang masih terbawa emosi.
Karina masih terkejut dengan tindakan Yeonjun.
Yeonjun
"Maaf, harusnya gue nahan diri tadi." ucap Yeonjun saat melihat reaksi Karina.
Karina
"Sebenarnya kenapa kalian jadi suka berantem?? Bukannya dulu kalian selalu berlima?" tanya Karina penasaran.
Yeonjun
"Sebuah insiden."
Karina
"Insiden?? Insiden apa?"
Yeonjun
"Kecelakaan di tempat latihan dance seminggu sebelum festival sekolah."
Comments
NT.RM
kasian banget ih,
2024-01-13
0