Di Rumah

Satu sekolah gempar akan berita yang beredar. Mega yang menemukan sosok dari dunia lain, membuat kamar mandi lantai tiga sepi pengguna sejak tiga hari terakhir.
Guru Kesenian
Guru Kesenian
Mega, bagaimana kabar mu hari ini?
Mega
Mega
Lebih baik, Bu
Guru Kesenian
Guru Kesenian
Apa ibu bisa berkunjung? Sekaligus, memberikan titipan dari beberapa guru dan teman-teman mu
Mega
Mega
Tentu, Bu.
Guru kesenian datang dengan membawa buah tangan serta titipan dari seluruh guru dan teman. Ia berbincang dengan orang tua Mega, sebelum akhirnya mereka bertemu di dalam kamar Mega. Banyak hal yang guru itu tanyakan ke Mega, bahkan beberapa diantara nya pertanyaan yang tidak ada hubungannya dengan kejadian tiga hari lalu.
Mega
Mega
Tadi ibu kesenian datang berkunjung. Awalnya baik-baik saja, tapi lama kelamaan ia bertanya hal-hal aneh
Maria
Maria
Hal aneh? Apa itu?
Mega
Mega
Apa dia mengenakan gaun pengantin? Apa dia mengatakan sesuatu? Apa dia mengenakan sepatu putih?
Mega
Mega
Maksudku, melihat matanya yang memerah saja sudah membuatku takut. Bagaimana bisa aku memperhatikan hal semacam itu
Maria
Maria
Aneh. Kenapa Bu guru menanyakan hal-hal seperti itu? Apa mungkin ia juga pernah mengalami hal yang sama seperti mu?
Mega
Mega
Entahlah, tapi ekspresinya begitu serius tadi. Seakan dia memaksaku untuk mengingat kejadian itu. Dia tidak ingin aku melewatkan apapun
Seharian ini, Mega merasa ada yang aneh di rumahnya. Ketika orang tua pergi bertemu sanak saudara, Mega yang sendirian di rumah merasa sesuatu sedang menemaninya saat ini.
Mega
Mega
Apa kau datang ke rumah ku?
Sophia
Sophia
Tidak, ada apa?
Mega
Mega
Aku melihatmu berjalan di ruang tamu menuju dapur
Sophia
Sophia
Apa kau tidak waras? Ini masih jam sekolah, untuk apa aku di rumah mu?
Mega
Mega
Sumpah, aku melihat mu ke dapur. Awas aja jika kau mencoba menipu ku. Aku akan menyusul mu ke sana
Setibanya di dapur, Mega tidak menemukan siapapun. Hanya terlihat beberapa laci dan pintu lemari yang terbuka.
Mega
Mega
Hei! Setidaknya tutup kembali jika kau sudah menemukan benda yang kau cari!
Sophia
Sophia
Hentikan omong kosong mu! Aku masih di sekolah! Tanya Maria jika kau tidak percaya
Terdengar suara aneh dari halaman belakang rumah, seperti seseorang sedang bermain dengan peralatan berkebun.
Mega
Mega
Untuk apa kau mengeluarkan seluruh peralatan berkebun?!
Sophia
Sophia
Demi tuhan Mega! Aku sekarang baru keluar dari kelas menuju halte bis. Bagaimana mungkin aku ada di rumah mu saat ini?
Suara berisik itu kembali terdengar. Kali ini begitu kencang hingga Mega dengan cepat masuk ke dalam rumah, mencoba menangkap siapapun itu. Tapi, bukan manusia yang ia temui. Melainkan sosok wanita dengan seprai yang melilit di lehernya, dan kaki yang tergantung. Rambutnya panjang menutupi wajah, tubuhnya membiru seakan darah telah berhenti sejak tadi, dan pakaiannya kotor layaknya seseorang yang baru bangkit dari kubur.
Jantung Mega berdegup kencang. Rasa takutnya begitu besar hingga ia menangis seraya terduduk di lantai.
Sophia
Sophia
Mega, kau dimana?! Kenapa kau tidak mengangkat panggilanku?
Sophia
Sophia
Mega, kau baik-baik saja? Apa kau sudah menemukan orang yang membuat kekacauan di rumah mu?
Sophia
Sophia
HEI!! JAWAB AKU!!! JANGAN MEMBUATKU KHAWATIR!!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!