Satu minggu berlalu, dengan kesibukan masing-masing. Kini perusahaan Adalyn terselamatkan, dari kebangkrutan.
Taran menatap halaman rumahnya, yang sedang di hias dan hampir selesai. Persiapan pertunangan Taran dan Kaivan, di atur oleh Rosa dan Harumi. Mereka tampak antusias, saat memilih dekorasi, catering dan juga gaun untuk Taran.
Saat Taran akan masuk ke dalam mobil, tiba-tiba Rosa dan Harumi ikut masuk ke dalam mobil Taran, dan memerintahkan Taran untuk pergi ke pusat perbelanjaan untuk memilih cincin tunangan Taran dan Kiavan. Padahal, Taran ingin bersantai di luar rumah, dengan teman-temannya. Dia bisa apa? Untuk melawan, kedua ibu di hadapannya.
Harumi
Kamu, mau yang mana sayang?
Taran Adalyn
Yang mana saja tan... Eh, emm mommy. Pasti pilihan mommy, yang terbaik.
Ujarnya dengan tersenyum, dia sudah di biasakan memanggil Harumi dan Husyen mommy dan daddy.
Rosaline
Bagaimana kalo yang ini?
Rosa menunjukan, cincin berlian dengan bentuk yang sederhana dan simpel. Namun akan, terkesan mewah jika di pakai.
Harumi
Bagus, kamu pilih yang itu saja. Bagaimana?
Taran Adalyn
Iya mom, aku pilih yang itu. Pilihan mommy Rosa memang bagus.
Katanya dengan tersenyum, tidak ingin menyakiti hati ibunya.
Setelah selesai memilih satu set perhiasan, mereka menuju ke sebuah resto mewah di dekat toko sepatu. Mereka akan mengisi perut, sebelum melihat-lihat barang untuk nanti malam di bawa.
Makanan khas Turki mereka pilih, dan lagi-lagi Taran mengikuti kemauan kedua ibu tersebut. Saat asik melihat-lihat menu, pandangannya tak sengaja bertemu dengan Kaivan dengan kekasihnya Freya.
Taran Adalyn
Astaga... Kalo tante Harumi tahu, bisa marah dia.
Taran bergumam dalam hati, dan melirik pada Harumi yang masih asik berbincang dengan Rosa. Taran dengan cepat mengirim pesan pada Kaivan
chat Taran dan Kaivan. 📱
Taran Adalyn
Lihat kebelakang.
Kaivan Johnson
Apa?
Taran Adalyn
Lihat saja jangan banyak tanya, jika kamu masih ingin selamat.
Kaivan menatap Freya yang masih memilih menu, dia mulai berpikir alasan apa yang harus dia berikan pada sang kekasih.
Kaivan Johnson
Sayang, kita pindah saja yah dari sini! Aku kurang suka makanan di sini.
Freya
Loh! Kok gitu sih, tadi katanya resto sini favorit kamu.
Kaivan Johnson
Sudahlah ayok ikut.
Tanpa banyak kata, Kaivan menarik tangan Freya. Dan memilih restoran Jepang, mau tak mau Freya menurut karena dia sudah lapar.
Taran yang melihat itu pun hanya bisa mendesah dengan lega, padahal jika di pikir-pikir kenapa dia melakukan itu? Jika ketauan pun, dia berharap pertunangan malam ini akan batal.
Comments
Mochi 🐣
Lanjut
2023-05-29
0