Hukuman

Luffy
Luffy
Oooii~!!
Luffy
Luffy
Shi shi shi....
Keriza
Keriza
Luffy-san....
Keriza
Keriza
Minna~! Kochi...!
Kru Mugiwara pun turun dan menghampiri Keriza
Nami
Nami
Arigatou.... Mungkin akan terjadi sesuatu jika kami tidak menurutimu
Sanji
Sanji
Tapi.... Kenapa kamu menyelamatkan kami?
Keriza
Keriza
Bukan apa-apa. Huk-!
Keriza
Keriza
Aku hanya penggemar kalian— Uhuk- uhuk!
Chopper
Chopper
Oy! Kau baik-baik saja?
Keriza
Keriza
Tidak apa-apa.... Mungkin hanya kelelahan karena berlari tadi.
Sanji
Sanji
Sudah pasti.... //melihat sekeliling
Sanji
Sanji
Seorang anak kecil berlari sejauh itu, aku takjub bahwa kau masih bisa berdiri di sini.
Keriza
Keriza
Aku bukan anak kecil! Usiaku sudah 16 tahun!
Sanji
Sanji
Hah?!
Jinbei
Jinbei
Hah?!
Zoro
Zoro
Hah?!
Nami
Nami
Hah?!
Franky
Franky
Ehhhh?!
Chopper
Chopper
Ehhhh?!
Luffy
Luffy
Ehhhh?!
Brook
Brook
Ehhhh?!
Usopp
Usopp
Ehhhh?!
Robin
Robin
Ara~(⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)
Sanji
Sanji
Oi, oi, oi.... Ini bohong, kan? Tingginya bahkan hanya sampai perutku, lho?
Sanji
Sanji
Lihat? //menarik Keriza untuk berdiri di sebelahnya
Luffy
Luffy
Oi, siapa namamu?
Keriza
Keriza
Ke-keriza....
Luffy
Luffy
Nama yang unik, ya....
Luffy
Luffy
ಠ⁠_⁠ಠ
Sanji
Sanji
//tiba-tiba menjauh
Sanji
Sanji
(Berarti, aku baru saja hampir memeluk seorang gadis?! Dan lagi, dia sangat imut...!)
Sanji
Sanji
Keriza-chwaan~~ Biarkan aku memelukmu~
Keriza
Keriza
E-eh...⁄⁠(⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠•⁠⁄⁠-⁠⁄⁠•⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠)⁠⁄
Nami
Nami
Sanji-kun...!
Nami
Nami
Kau tidak boleh melakukan itu padanya! Kau ingin menodai kepolosannya, hah?!
Nami
Nami
//mukul Sanji
Sanji
Sanji
//babak belur
Sanji
Sanji
Nami-san tetap cantik walau sedang marah....
Keriza
Keriza
Ahahaha....
Keriza
Keriza
Oh ya, Nami-san. Apa kamu akan menggambar pulau ini juga?
Nami
Nami
Uhm, tentu saja.
Keriza
Keriza
Begini....
Keriza
Keriza
Karena pulau ini berbahaya, jadi akan sulit untuk bepergian sesuka hati. Aku akan menceritakan detailnya saja, jadi Nami-san bisa menulisnya dengan santai.
Nami
Nami
Wahh, makasih.... Aku sangat terbantu
Keriza
Keriza
Sama-sama
Luffy
Luffy
Sanji! Buatkan aku makan siang!
Sanji
Sanji
//turun dari kapal udah bawa makan siang
Sanji
Sanji
Nih, sudah aku siapkan
Luffy
Luffy
Arigatou, Sanji. Yosh, aku akan berpetualang dulu
Usopp
Usopp
Luffy!
Usopp
Usopp
Apa kau tidak dengar apa yang dia katakan?!
Luffy
Luffy
Hahahaha! Aku pergi dulu!
Luffy
Luffy
//pergi
Zoro
Zoro
Kalau begitu, aku juga akan pergi
Sanji
Sanji
Oy, marimo! Bagaimana kalau kau tersesat nanti?!
Keriza
Keriza
Tidak apa-apa, Sanji-san.
Keriza
Keriza
Aku akan pergi menemaninya
Nami
Nami
Tapi....
Zoro
Zoro
Aku pergi //jalan
Keriza
Keriza
Kalau begitu, sampai jumpa lagi //ngikut Zoro
Dalam hutan....
Keriza
Keriza
Zoro-san, apa aku boleh memegang tanganmu?
Zoro
Zoro
Hah? Untuk apa?
Keriza
Keriza
A-aku takut kamu tersesat
Zoro
Zoro
....
Zoro
Zoro
Terserah kau saja
Keriza
Keriza
//berbinar-binar
Keriza
Keriza
(Aku, aku memegang tangan Zoro!!! Dia bahkan menarikku.... Tadi Sanji-san juga mendekatkan aku di sampingnya, behh!)
Zoro
Zoro
Oy, wajahmu merah lho... Apa kau baik-baik saja?
Keriza
Keriza
Y-ya! Aku baik-baik saja!
Zoro
Zoro
....
Keriza
Keriza
Zoro-san, kamu mau ke mana?
Zoro
Zoro
Mencari tempat latihan
Zoro
Zoro
Tempat sake juga boleh
Keriza
Keriza
Aku tahu tempat latihan yang bagus
Keriza
Keriza
Di sana ada batu-batu yang katanya sulit untuk dipotong
Zoro
Zoro
Oh? Bawa aku ke sana
Keriza
Keriza
Baik!
Keriza pindah ke depan dan menarik tangan Zoro. Sang empu sempat terkejut dibuatnya. Seorang anak kecil—menurut Zoro—malah menariknya tanpa kesulitan sedikit pun. Bahkan kuat untuk berlari.
Zoro
Zoro
(Anak ini kuat juga. Kulihat dia juga pengguna pedang.... Akan bagus kalau dia kuat dan bisa latih tanding denganku."
Keriza
Keriza
Zoro-san, kita sudah sampai
Zoro
Zoro
.... Apa semua batu besar ini? Mereka berkilauan....
Keriza
Keriza
Inilah batu yang aku bicarakan
Keriza
Keriza
Cobalah, Zoro-san. Mungkin akan menarik bagimu
Zoro
Zoro
Yosh...!
Zoro
Zoro
//mulai mengayunkan pedangnya
Jelas terukir di batu itu sebuah sayatan pedang yang panjang. Tidak terlalu dalam, tapi itulah yang membuat Zoro tertarik. Dia mengayunkan pedangnya berkali-kali sampai akhirnya terbelah
Keriza
Keriza
Zoro-san! Aku akan menunggu di bawah pohon ini, jangan pergi sendirian!
Keriza
Keriza
//teriak
Zoro
Zoro
Ya!!
Hari mulai sore, semburat jingga mulai menghiasi langit
Zoro masih asik dengan pedangnya, sedangkan Keriza tertidur pulas di bawah pohon
"Klang!"
Suara batu dan terjatuh mengenai benda logam berhasil membangunkan Keriza dari tidurnya.
Keriza
Keriza
Sudah sore?! //bergumam
Keriza
Keriza
Zoro-san! Ayo kembali, sudah sore!
Zoro
Zoro
//berjalan mendekat
Zoro
Zoro
Kau lama sekali tidurnya!
Keriza
Keriza
Gomen....
Mereka sedikit berbincang di perjalanan. Keriza menuntun jalan dengan menggandeng tangan Zoro seperti saat mereka berangkat tadi.
Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk keluar dari hutan. Sunny Go juga sudah terlihat.
Saat itulah Keriza sadar bahwa dia sudah terlambat
Keriza
Keriza
Aduh, gawat!
Keriza
Keriza
Zoro-san, kamu bisa kembali sendiri dari sini, kan?
Keriza
Keriza
Aku terburu-buru, matahari sudah hampir tenggelam....
Zoro
Zoro
Kau mau ke mana?
Keriza
Keriza
Aku harus kembali ke Suku Rambut Putih sebelum malam tiba, atau sesuatu akan terjadi padaku nanti...!
Keriza
Keriza
Bye bye! //berlari + melambaikan tangan
Zoro
Zoro
.... //diam lihat Keriza yang batuk² sambil lari
Zoro
Zoro
//pergi ke kapal
Nami
Nami
Zoro, kenapa Keriza langsung pergi?
Zoro
Zoro
Dia bilang akan mendapat masalah kalau belum kembali ke Suku Putih apalah itu
Nami
Nami
Oh....
Chopper
Chopper
Semoga dia baik-baik saja....
Di Suku Rambut Putih....
Keriza
Keriza
Aggh!!
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Sudah kubilang jangan kembali saat sudah malam!
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Kalau terlanjur, tidur saja di hutan dan jangan kembali sampai pagi! Kau bisa menarik musuh, tahu?!
Keriza
Keriza
Ma-maaf, Master
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Buaggh-!! //mukul pipi kiri Keriza
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Maaf tidak akan cukup!
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
//terus nendang² perut dan wajah Keriza
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Kalau ada musuh yang menemukan rumahku, kau yang akan kuhabisi lebih dulu
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Paham?!
Keriza
Keriza
//mengangguk
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Keluar!! Hukumannya berdiri di gerbang belakang desa sampai besok pagi!
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Penjaga yang seharusnya sedang ingin pesta, jadi kau akan menggantikannya
Kepala suku Rambut Putih
Kepala suku Rambut Putih
Cari makan sendiri malam ini
Keriza
Keriza
//pergi
Keriza
Keriza
(Bukankah selama ini aku yang berburu untuk kalian? Tch-!)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!