Subjek Percobaan Sang Dewa
3 - Prolog 3
Evelyn Blanca
Ayah, kenapa kita kemari? Ada urusan apa?
Ayah kandung
Sebentar ya, ayah tinggal dahulu untuk menemui ownernya..
*Pergi meninggalkan Eve sendirian
Evelyn Blanca
Tu-tunggu
*Mengangkat tangannya untuk meraihnya, namun sudah terlambat karena ayahnya pergi terlalu cepat
Evelyn Blanca
*Melihat ke sekitar Kasino
Tempat ini, bukankah tempat dimana ayah dulu berjudi hingga berhutang milyaran rupiah?
Evelyn Blanca
"Apakah ayah berencana melunasi hutangnya terlebih dahulu, baru dia bisa menyekolahkanku seperti dulu lagi?"
Dari arah yang berlawanan, muncul sekelompok orang yang dipimpin oleh lelaki gendut yang ditemani oleh Lelaki disebelahnya..
Agus Pemilik Kasino
Hoh, jadi ini anakmu ya? Hmm..
*Meneliti ke sekujur tubuh Eve, terutama dadanya
Evelyn Blanca
*Menutupi Dadanya karena merasa tidak nyaman
Agus Pemilik Kasino
Hohoho, lumayan juga.. Hahahaha, baiklah, baiklah..
Ayah kandung
*Tersenyum paksa
Jadi bagaimana Pak Agus? apa ini saja sudah cukup?
Evelyn Blanca
Ayah, Apa maksudnya semua ini?
Agus Pemilik Kasino
Hmm? Kau belum diberitahu oleh ayahmu ya? Oke oke, biar Om kasih tahu ya..
*Berjalan mendekati Eve
Evelyn Blanca
*Melangkah mundur ketakutan
A-apa maksud Om?
Evelyn Blanca
A-ayah??
*Melirik ke ayahnya
Ayah kandung
*Masih tersenyum sambil mengamati mereka berdua
Agus Pemilik Kasino
Masih tidak sadar juga? Hahahaha
Agus Pemilik Kasino
KAU SUDAH DI JUAL OLEH AYAHMU SENDIRI!! PAHAM?
Evelyn Blanca
Hah? Ayah? Apa itu benar?
*Panik
Ayah kandung
*Tersenyum pasi
"Maafkan aku, aku terpaksa melakukan ini. Anakku, maafkan aku.." *batin sambil memegangi dadanya yang sakit
Evelyn Blanca
Ti-tidakk.. aku tidak mau.. Tidak!! Ayahh!! Tolong!!
Agus Pemilik Kasino
Hahahaha!! Aku suka sekali wajah panikmu.. Teriak lebih keras, manis!! Hahahaha..
*Berjalan mendekati Eve
Evelyn Blanca
Hah, Hah..
*Berlari ke pintu keluar
Yanto - Pengawal
Mau kemana?
*Menghalangi pintu keluar
Agus Pemilik Kasino
Hahahaha, ya sudahlah. Semuanya! Tangkap dia!
Akhirnya, sekitar 8 pengawal mencegah Eve untuk melarikan diri dari sana. Eve berhasil ditangkap, kemudian diikat kedua kaki dan tangannya, serta menutup matanya dengan kain
Evelyn Blanca
Ahh, lepaskan!
*Meronta-ronta kesakitan karena ikatannya yang terlalu kuat
Yanto - Pengawal
Sudah kami tangkap, Tuan
Agus Pemilik Kasino
Bagus, bawa dia ke kamarku dan duduk kan dia di atas kursi yang sudah kusediakan
Yanto - Pengawal
Baik, Tuan!!
*Pergi meninggalkan tempat itu sambil menyeret Eve ke kamar pemiliknya
Evelyn Blanca
A-Ayah, kau dimana? Aku mau dibawa kemana? Ayah.. AYAHH!!
BRAKK *Suara pintu tertutup
Agus Pemilik Kasino
Hohohoho, aku baru tahu jika anakmu secantik itu. Tahu begitu harusnya kau serahkan saja sejak dari dulu daripada terus dikejar-kejar debt collector milikku
Ayah kandung
Hahahaha, Saya juga baru kepikiran sekarang, Tuan. 😁
Dengan begitu, semua hutang saya sudah lunas, kan? Tuan?
Agus Pemilik Kasino
Yah, sekarang kau sudah terbebas dari hutangmu selamanya! Hahaha, selamat menikmati kebebasanmu
Ayah kandung
😄 Baik Tuan, Terima kasih banyak
Agus Pemilik Kasino
Oke oke, sekarang kau boleh pergi. Aku mau menyantap hidangan spesial yang sudah kau berikan, Hahahaha
*Pergi meninggalkan tempat itu
BRAKK *Suara pintu tertutup
Ayah kandung
Hu-hutangku lunas!? Hanya begitu saja sudah lunas!?
*Kaget tidak percaya
Ayah kandung
Huwaaa.. Dasar B*bi sialan!!
*Menangis hingga jatuh terduduk
Ayah kandung
Maafkan aku! Maaf! Aku sudah menjadi ayah yang buruk! Maaf, Eve!
Evelyn Blanca
"Su.. suara pintu?"
Ayah? Kau disana? Ayah!?
Agus Pemilik Kasino
Hmm? Masih saja kau cari-cari ayahmu
Agus Pemilik Kasino
Kau tidak ingat jika kau sudah di jual? Hah?
"Panik gak? Panik lah, masa nggak?"
Evelyn Blanca
Tidak!! Itu tidak mungkin!
*Meronta-ronta
Kursi yang ditempati oleh Evelyn tiba-tiba terjatuh karena meronta-ronta dengan cukup kuat, akhirnya membuat dirinya ikut tersungkur dengan anggota tubuhnya yang terikat
Agus Pemilik Kasino
Hahahaha.. Aku suka ekspresi takutmu! Teruskan! Aku suka! Hahahaha
Evelyn Blanca
Tidak.. Kumohon, lepaskan aku..
Agus Pemilik Kasino
Ooo tidak bisa.. Kesepakatan tetaplah kesepakatan..
Agus Pemilik Kasino
Ayahmu sudah sepakat untuk menggantikan semua hutang-hutangnya denganmu!
Agus Pemilik Kasino
Jadi aku harap kau bisa menggunakan tubuhmu itu demi memuaskan ku! Hahahahaha!!
Evelyn Blanca
Tidak.. Hiks.. Hiks.. Ayah.. Ibu.. Aku janji akan jadi anak yang lebih baik lagi.. Huu.. Huuu.. Aku janji jadi anak yang lebih penurut lagi.. Huuu..
*Menangis sambil menggeliat
Evelyn Blanca
"Ayah, kenapa kau bisa setega ini? Aku kira kau sudah berubah tadi"
Evelyn Blanca
"A-apakah perubahanmu itu hanya untuk menjebak ku saja supaya aku dijadikan sebagai pelunas utang-utang dari hasil kesalahanmu?"
Evelyn Blanca
"Ji-jika memang demikian, itu sangat menyakitkan"
Evelyn Blanca
Ayah!! Tega sekali.. Ayah.. hiks hiks..
Evelyn Blanca
Sakit.. sakit sekali.. Ayah... Hiks hiks..
*Menangis sesenggukan
Penutup mata yang tadi diikat di kepala Eve tiba-tiba menurun karena banyak menggeliat, sehingga memudahkannya untuk melihat sekitar
Evelyn Blanca
"I-itu, pisau?"
*batin sambil melihat ke depan
Agus Pemilik Kasino
Sudah-sudah, nanti kalau nangis terus cantiknya hilang loh
*Sambil mendirikan Eve beserta kursinya yang terjatuh
Evelyn Blanca
"Masih ada kesempatan, aku harus meraih pisau itu!"
*batin
Evelyn Blanca
*Menatap Agus dengan penuh kebencian
Agus Pemilik Kasino
Hmm? Kau sudah tenang rupanya?
Agus Pemilik Kasino
Jadi nggak seru sih, aku lebih suka kau menjerit, hahahaha
*Mengeluarkan pistolnya
Evelyn Blanca
Aaaaa!! *Terkejut sambil menutup mata
Agus Pemilik Kasino
Dengarkan? Kalau kau tidak menuruti permintaanku, maka nasib kepalamu juga akan sama dengan atap di atas kepalamu! Hahahaha
Evelyn Blanca
Tidak.. Kumohon.. lepaskan aku.. Hiks, hiks..
Agus Pemilik Kasino
Nahh, nangis aja terus.. kau lebih menarik ketika menangis, Hahahaha
Agus Pemilik Kasino
Aish, siapa sih menganggu di saat-saat penting seperti ini?
*Pergi ke pojokan untuk mengangkat teleponnya
Evelyn Blanca
"Kesempatan!!"
*Menggoyang-goyangkan kursinya dengan perlahan supaya tidak ketahuan
Agus Pemilik Kasino
Halo? Iya? Pak Farhan!? Ahh, iya Pak, maaf, saya ambilkan laporan keuangannya dulu..
*Bergegas pergi keluar
Evelyn Blanca
"Ayo semangat!!"
/SRAKK, SRAAKK/ *menggeser kursinya sedikit demi sedikit
Evelyn Blanca
"Aduh, kenapa jatuh lagi.."
*Menggeliat dan menarik tubuhnya dengan kekuatan wajahnya
Terdengar suara kegaduhan di luar kasino. Seperti teriakan-teriakan orang yang tertusuk, dan beberapa juga terdengar suara tembakan-tembakan
Ayah kandung
Hah, hah.. apa yang terjadi di luar?
*Mengusap air matanya, kemudian berdiri
Ibu kandung
Dasar lelaki bodoh!!
Comments
Tiana
😆😆😆 panik gak ?
2023-04-16
0
Aina_jaz
wahhhh seru ni.....
2023-04-05
1